Anda di halaman 1dari 38

ASKEP KELUARGA

BALITA DENGAN GIZI BURUK (KEP)

Disusun Oleh :

Ayuningtyas Puspita Sari 2720180028


Jihan Febriani 2720180029
Nadya Khairunnisa 2720180067
Raudhotul Jannah Alfaini 2720180085
Riska Melia 2720180090
Syarifah Nur Aulia 2720180036

PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN


FAKULTAS ILMU KESEHATAN
UNIVERSITAS ISLAM AS-SYAFI’IYAH
2021
FORMAT PENGKAJIAN KEPERAWATAN KELUARGA

I. Data Umum
1. Nama Kepala Keluarga : Tn R
2. Umur : 26 tahun
3. Alamat dan Telp : Jl. GAMPRIT UJUNG GANG TUJUAN 02
4. Pekerjaan : KARYAWAN SWASTA
5. Pendidikan : SLTA/SEDERAJAT
No. Nama JK Hub Umur Pend Status Imunisasi K
Dgn E
KK T
BCG Polio DPT Hepatitis Camp
ak
1 2 3 4 1 2 3 1 2 3
1. Ny. D P Istri 28 thn SMK - - - - - - - - - - - - IM
2. An. A L Anak 4 thn -             U
           
3. An. R P Anak 2 thn - NI
SA
SI
LE
N
GK
AP
6. i Keluarga :

Genogram

Keterangan :
: Laki-laki
: Perempuan
: Laki-laki meninggal
: Perempuan
meninggal
: Klien
: tinggal serumah
7. Tipe keluarga : Tipe keluarga Ny. K termasuk tipe extended family
karena didalamnya terdiri dari keluarga inti (suami,istri dan 2 anak) ditambah
dengan anggota keluarga lainnya yaitu nenek,kakek, adik laki-laki dari keluarga
istri. (Menurut Frieman (1998)
8. Suku Bangsa : Suku bangsa keluarga Tn. R jawa-betawi, bahasa
sehari hari yang digunakan adalah bahasa Indonesia
9. Agama : Keluarga Tn. R beragama islam, keluarga rajin
melakukan sholat 5 waktu dan mengaji.
10. Status Sosial Ekonomi Keluarga : Sumber penghasilan berasal dari Tn. R kurang
lebih Rp. 2.500.000-,
11. Aktivitas rekreasi keluarga :
Keluarga Tn. R terkadang melakukan rekreasi Bersama keluarga saat sedang
liburan. Tetapi lebih sering bila sedang libur hanya berkumpul keluarga dirumah.

II. Riwayat Tahap Perkembangan Keluarga


1. Tahap Perkembangan Keluarga saat ini :
Saat ini keluarga Tn. R berada pada tahap Keluarga dengan anak pra-sekolah, yaitu
Tn. R yang merupakan kepala keluarga yang bekerja menjadi supir untuk
membantu memenuhi kebutuhan keluarga dan Ny. D yang merupakan istri dari
Tn. R sebagai ibu rumah tangga. Untuk An. A dan An. R belum sekolah.
2. Tugas Perkembangan Keluarga yang belum terpenuhi :
Tugas perkembangan keluarga Tn. R yang belum terpenuhi yaitu pada An. A
belum lanacar dalam berbicara.
3. Riwayat Keluarga Inti :
Pada saat pengkajian Tn. R dan Ny. D mengatakan An. A susah untuk makan, saat
makan sering diemut dan mengunyahnya sangat lama. An. A susah untuk
meminum susu formula, lalu an. A juga sering sakit-sakitan seperti batuk,pilek dan
demam. Dan pernah konsultasi ke dokter disebuah klinik sp. Anak, dokter
tersebut mengatakan jika An. A kurang masa lemak pada tubuhnya, lalu An. A saat
pemeriksaan pada rongga mulutnya dokter mendiagnosa An. A mengalami
tongue-tie tipe 3 dan dokter menyarankan untuk melakukan operasi kecil yaitu
Tindakan frenotomy yang bertujuan untuk mempermudah anak saat makan. BB
10,6 kg 10,6 kg
anak saat ini 10,6kg dan untuk IMT nya yaitu : ( IMT = = =10,6)
(1,00 m)2 1
nilai IMT An. A dibawah 18,5 menandakan BB An. A kurang (underweight). Dan dokter
juga menyarankan makan-makanan yang mengandung banyak lemak.

4. Riwayat keluarga sebelumnya :


a. Keluarga Tn. R (Ayah) : ayah dari Tn. R memiliki kondisi yang sehat dan tidak
memiliki Riwayat penyakit keturunan, lalu ibu dari Tn. R juga memiliki kondisi
yang sehat dan tidak mempunyai penyakit keturunan.
b. Keluarga Ny. D (ibu) : ayah dari Ny. D memiliki kondisi yang sehat dan tidak
memiliki Riwayat penyakit keturunan, sedangkan ibu dari Ny. D memiliki Riwayat
darah tinggi dan seri ng mengalami sakit kepala jika tekanan darahnya tinggi.
III. Lingkungan
1. Karakteristik rumah :
Tn. R dengan beserta keluarga yaitu kedua anak, istri, kakek, nenek dan adik
terakhir dari Ny. D menempati rumah dengan luas bangunan 125m2. Dengan
jumlah ruangan tersebut memiliki 8 ruangan Yaitu: 3 kamar tidur terdapat jendela
untuk sirkulasi udara, 1 ruang tamu, 2 ruang kamar mandi terdapat ventilasi
udara , 1 ruang makan dan dapur dan 1 ruang cuci pakaian. Air minum
menggunakan air isi ulang gallon, lalu untuk keperluan mandi, mencuci dan
memasak menggunakan sumber air dari sumur. Ada TV di ruang tamu.

Denah
Dapur & ruang makan kamar
Kamar 1 kamar
mandi mandi

Kamar 2 Kamar 3 Ruang tamu garasi &


halaman
Tempat cuci baju
depan

: ventilasi udara
: pintu
: ruangan

2. Pengolahan sampah :
Tn. R mengatakan biasanya membuang sampah didepan rumah dan setiap harinya
diangkut oleh petugas kebersihan.
3. Sumber air :
Sumber air bersih keluarga Tn. R berasal dari sumur. Air tersebut digunakan untuk
semua kebutuhan mandi, mencuci, dan memasak, sedangkan untuk minum
biasanya menggunakan air mineral isi ulang/ gallon. Karakteristik Air tidak
berwarna, tidak bebau dan tidak berasa.
4. Jamban keluarga :
Keluarga Tn. R memiliki WC sendiri, dengan bentuk jamban jongkok, jarak
pembuangan tinja dengan sumber air kurang dari 10 meter.
5. Pembuangan air limbah :
Keluarga Tn. R membuang limbah cair (setelah mencuci pakaian, alat dapur, dan
mandi) melalui saluran air limbah yang megarah ke saluran pebuangan/got dan
untuk limbah padat (plastic,sisa makanan,dll) dibuang ke tempat sampah yang
akan diangkut petugas kebersihan setiap harinya.
6. Fasilitas Sosial dan Kesehatan :
Untuk gegiatan social yaitu setiap minggunya yaitu pada hari minggu mengadakan
kerja bakti disetiap lingkungan RT dan untuk setiap bulannya melakukan kegitan
posyandu . Dan tempat keluarga Tn. R beserta keluarga berobat yaitu ke klinik
atau bidan terdekat, terkadang ke puskesmas dan rumah sakit.
7. Karakteristik tetangga dan komunitas RW :
Lingkungan keluarga Tn. R sebagian besar suku Betawi, Jawa dan Sunda. Dimana
pada umumnya warga masih menjalani kegiatan kerja bakti dan rukun tetangga.
Saat ada acara besar seperti lebaran haji maka berkumpul dan bersilahturami
dengan cara membuat acara seperti berkurban Bersama.
8. Mobilisasi geografis keluarga :
Tn. R mengatakan sudah menempati rumah itu sejak ± 5tahun tahun hingga
sekarang. Tetangga Tn. R kebanyakan orang pendatang yang berasal dari Jawa,
Sunda dan ada pula warga asli Betawi.
9. Perkumpulan keluarga dan interaksi dengan masyarakat :
Keluarga Tn. R berinteraksi dengan baik dengan tetangga sekitarnya. Keluarga Tn.
R sering menyempatkan diri untuk bertemu dan bercengkrama dengan
tetangganya. Lalu sering pula mengikuti kegiatan seperti pengajian ibu-ibu
dilingkungan rw sekitar.
10. Sistem pendukung keluarga :
Bila terjadi masalah dalam keluarga, anggota keluarga Tn. R saling memberi
dukungan, baik dana maupun nasihat. Fasilitas kesehatan yang digunakan adalah
RS, Puskesmas, klinik dan bidan.

IV. Struktur Keluarga


1. Pola komunikasi keluarga :
Pola komunikasi dalam keluarga Tn. R yang digunakan adalah pola komunikasi
terbuka setiap anggota keluarga berhak memberi keluhan dan tanggapan masing
masing, dan selalu mengambil keputusan Bersama. Jika untuk masalah yang
besar maka keluarga besar akan saling membantu untuk mendukung mana
keputusan keputusan yang paling tepat.
2. Struktur kekuatan keluarga :
Di keluarga Tn. R berperan sebagai kepala keluarga, namun dalam mengambil
keputusan Tn R selalu meminta pendapat dan saran kepada istri dan keluarga yang
lain.

3. Struktur peran ( formal dan informal ) :


a. Peran Tn. R
Tn. R berperan sebagai kepala rumah tangga dan yang bekerja dengan
penghasilan yang menentu untuk kebutuhan hidup sehari-hari.
b. Peran Ny. D
Ny. D berperan sebagai ibu dari keluarga, yang mengatur dan mengurus
rumah tangga
c. Peran An. A (laki-laki) dan An. R (perempuan)
berperan sebagai anak dan masih pada umur balita
4. Nilai dan norma keluarga :
Keluarga Tn. R berasal dari suku Jawa, beragama islam dan selalu menanamkan
sopan santun sehingga dapat saling menghargai sebagai keluarga.

V. Fungsi Keluarga
1. Fungsi Afektif
Keluarga Tn. R saling menghormati dan menyayangi satu sama lain. Dan jika ada
masalah selalu dibicarkan Bersama hingga mencapai kesepakan Bersama.
2. Fungsi Sosial
Keluarga Tn. R membiasakan anggota keluarganya untuk berinteraksi dengan
masyarakat sekitar dan menggunakan bahasa yang baik dan sopan santun.
3. Fungsi Perawatan Kesehatan
a. Mengenal masalah Kesehatan
An. A yang mengalami nafsu makan berkurang, saat makan suka diemut dan
cara untuk mengatasinya, yaitu dengan:
1. Pemberian menu makanan yang beragam dan menarik untuk menambah
nafsu makan pada An.A
2. Pemberian asupan makanan yang baik pada An.A
3. Cara mengatasi nafsu makan pada An.A
b. Mengambil keputusan saat mengalami masalah Kesehatan
Keluarga Tn. R selama ini bila ada anggota keluarga yang sakit selalu
membantu merawat membantu membelikan obat dan memenuhi kebutuhan
makanan dan minum, lalu jika membutuhkan perawatan kerumah sakit mak
keluarga Tn. R akan menemani dan menjaga keluarganya.
c. Kemampuan keluarga merawat
Tn. R mengatakan saat An. A mengalami penurunan berat badan dan nafsu
makan yang menurun , keluarga tidak terlalu mengetahui bagaimana cara
mengatasi masalah penurunan berat badan An.A dan biasanya keluarga tidak
terlalu mempermasalahkan berat badannya. Keluarga merawat An.A hanya
saat mengalami sakit seperti demam,batuk , pilek dengan cara
memeriksakannya ke puskesmas.
d. Kemampuan keluarga memodifikasi lingkungan
Lingkungan keluarga Tn. R nyaman, tenang dan tidak berbuat gaduh/ramai dan
dipastikan rumah untuk selalu rapih dan bersih sehingga dapat menurunkan
resiko penyakit dan terjadinya cedera dirumah.
e. Kemampuan keluarga memanfaatkan fasilitas Kesehatan
Keluarga Tn. R jika ada yang sakit maka akan memanfaatkan fasilitas
Kesehatan seperti membeli obat ke apotik dan ke rumah sakit jika diperlukan
dan mendesak.

4. Fungsi reproduksi
Ny. D menguunakan pil KB dan sudah memiliki 2 orang anak laki-laki dan
perempuan.
5. Fungsi ekonomi
Tn. R sebagai kepala keluarga mencari nafkah untuk kebutuhan keluarganya dan
dibantu oleh saudara Ny. D untuk kebutuhan sehari-harinya.

VI. Stress dan Koping Keluarga


1. Stresor jangka pendek/panjang
Tn. R dan Ny. D selalu merasa khawatir karena An. A berat badannya tidak
bertambah seiring bertambahnya usia dan jika Anak-anak mereka sakit maka
selalu diperiksakan ke bidan.
2. Kemampuan keluarga berespon terhadap situasi/stressor :
Keluarga akan membantu merawat dan jika perlu berobat maka keluarga akan
mengantar dan menemaninya.
3. Strategi koping yang digunakan
Berdoa, membantu memenuhi kebutuhan makan anak sesuai anjuran dokter, jika
saat sakit berobat dan minum obat secara teratur dan berdiskusi terlebih dahulu
dengan anggota keluarga untuk mencapai jalan keluar yang terbaik

VII. Strategi adaptasi disfungsional


Bila keluarga mendapat masalah, keluarga berusaha tenang dan mencari jalan keluar
yang terbaik dan tidak ada tindakan kekerasan dalam keluarga untuk memecahkan
masalah
VIII. Pemeriksaan Fisik
No System Tn. R Ny. D An. A An. R
1 TTV, TB, BB 120/70mmhg, 110/60mmhg 100cm,10,6kg 90cm,10kg
187cm,72kg 170cm,70kg
2 Kepala/ramb Bentuk simetris, Bentuk Bentuk tidak Bentuk simetris,
ut rambut lurus, tidak simetris,rambut simetris, rambut rambut bergelombang
ada lesi, tidak ada lurus dan hitam tipis, mudah rontok, hitam dan tidak
ketombe, bersih dan tidak ada lesi, tidak rambut bercabang berketombe, rambut
rapi ada ketombe, seperti rambut bersih dan rapih
rambut bersih dan jagung
rapi
3 Mata Bentuk simetris, Bentuk simetris, Bentuk simetris, Bentuk simetris,
sclera an ikterik, sclera an ikterik, sclera an ikterik, sclera an ikterik,
konjungtiva konjungtiva konjungtiva anemis, konjungtiva
ananemis, pupil ananemis, pupil pupil isokor , ananemis, pupil
isokor penglihatan isokor,penglihatan penglihatan isokor,penglihatan
baik, tidak memakai baik,tidak memakai baik,tidak memakai baik,tidak memakai
kacamata kacamata kacamata kacamata
4 Hidung Bentuk simetris, Bentuk simetris, Bentuk simetris, Bentuk simetris, tidak
tidak ada secret tidak ada secret terdapat sekret ada sekret
5 Mulut Tidak ada lesi pada Tidak ada lesi pada Terdapat lesi pada Tidak ada lesi pada
gusi, gigi tidak ada gusi, gigi tidak ada gusi, gigi susu dan gusi, gigi tidak ada
yang copot, mukosa yang copot, mukosa belum ada yang yang copot, mukosa
bibir lembab, tidak bibir lembab, tidak copot, mukosa bibir bibir lembab, tidak
ada pembesaran ada pembesaran kering, tidak ada ada pembesaran
tonsil, mulut bersih tonsil, mulut bersih pembesaran tonsil, tonsil, mulut bersih
terdapat karies gigi,
terdapat tongue-tie
tipe 3 pada An.A
6 Leher Tidak ada Tidak ada Tidak ada Tidak ada
pembesaran pembesaran pembesaran pembesaran kelenjar
kelenjar tiroid, tidak kelenjar tiroid, tidak kelenjar tiroid, tidak tiroid, tidak ada nyeri
ada nyeri menelan ada nyeri menelan ada nyeri menelan menelan
7 Dada/Thorak Bentuk simetris, Bentuk simetris, Bentuk simetris, Bentuk simetris, tidak
bunyi nafas tidak ada keluhan tidak ada keluhan ada keluhan nyeri
vesikuler, tidak ada nyeri dada, bunyi nyeri dada, bunyi dada, bunyi nafas
keluhan nyeri dada, nafas vesikuler, nafas vesikuler, vesikuler, ekspansi
ekspansi dada ekspansi dada ekspansi dada dada simetris
simetris simetris simetris
8 Telinga Bentuk simetris, Bentuk simetris, Bentuk simetris, Bentuk simetris, tidak
tidak ada serumen, tidak ada serumen, terdapat serumen, ada serumen,
pendengaran baik pendengaran baik pendengaran baik pendengaran baik
9 Abdomen Bentuk simetris, Bentuk simetris, Bentuk tidak Bentuk simetris, tidak
tidak ada nyeri tekan tidak ada nyeri tekan simetris, perut ada nyeri tekan
buncit, tidak ada
nyeri tekan
10 Ekstremitas Ekstremitas atas dan Ekstremitas atas dan Ekstremitas atas dan Ekstremitas atas dan
atas dan bawah dapat bawah dapat di bawah dapat di bawah dapat di
bawah digerakkan, tidak gerakkan, tidak gerakkan, tidak gerakkan, tidak kaku,
kaku, tidak ada kaku, tidak ada kaku, tidak ada tidak ada odem
keluhan, tidak ada keluhan, tidak ada odem
oedem oedem
11 Kulit Tidak ada lesi, turgor Tidak ada lesi, turgor Tidak ada lesi, turgor Tidak ada lesi, turgor
elastic, warna kulit elastic, wana kulit tidak elastic, wana elastic, wana kulit swo
sawo matang swo matang kulit sawo matang, matang
tekstur kulit kasar,
Lain – Lain - - - -
Kesimpulan An. A mengalami gizi
buruk (KEP)

IX. Harapan Keluarga


Keluarga Tn. R berharap dengan adanya perawatan keluarga diharapkan dapat
membantu keluarga dalam menyelesaikan masalah kesehatan yang dihadapi dan
menambah pengetahuan mengenai kesehatan terutama tentang kebutuhan gizi anak.

1. Nutrisi :
Keluarga Tn. R makan 2x dalam sehari dengan menu nasi, sayur, lauk.
An.A tidak nafsu makan 2x sehari dengan durasi yang lama dikarnakan di emut
2. Eliminasi :
Pola eliminasi An.A kurang baik dalam BAB bisa 1 kali dalam 2 hari dan BAK 3-4
kali dalam sehari.
3. Aktifitas sehari hari :
Setiap harinya Tn. R bekerja menjadi supir dan Ny. D biasanya mengurus rumah
tangga dan anak dirumah. Lalu An. A belum sekolah dan An. R juga belum sekolah.
4. Istirahat dan tidur :
Sebisa mungkin keluarga Tn. R tidur siang, tetapi untuk Tn. R sedniri tidak tidur
siang karena harus bekerja. Dan untuk Ibu dan anak-anak tidur siang pada pukul
12:00/13:00 – 14:00. Lalu untuk tidur malam harinya keluarga Tn. R sebisa
mungkin pukul 21:30 akan tetapi anak-anak terkadang tidur pukul 22:30 dan
bangun pada pukul 05:30 pagi.

Analisa Data
No Data Fokus Diagnosa Keperawatan
1 Data Subyektif Gangguan tumbuh
 Tn. R mengatakan An. A nafsu makannya kembang
kurang
 Ny. D mengatakan an. A jika makan
sering diemut dan lama
 Ny. D mengatakan An. A saat diperiksa
dokter mengatakan anaknya kekurangan
lemak pada tubuhnya Dn mengalami
tongue-tie tipe 3
 Ny. D mengatakan jika dokter
menyarankan An. A untuk frenotomy
 Ny. D mengatakan An. A sering sakit
batuk pilek dan demam
 Tn. R mengatakan An. A terlalu kecil dan
kurus untuk anak seusiannya

Daat Obyektif
 An. A tampak lebih terlihat kurus dan kecil
dari pada anak seusianya
 An. A saat disuapi Ny. D selalu diemut saat
makannya dan mengunyahnya lama
 An. A terlihat susah untuk makan saat
disuapi
 An. A mengalami karies gigi
 BB : 10,6kg
 TB : 100cm
2 Data Subyektif Manajemen kesehatan
 Tn. R mengatakan tidak terlalu memahami keluarga tidak efektif
tumbuh kembang anaknya
 Tn. R mengatakn anaknya tampak kurus
tetapi tidak mengetahui jika itu merupakan
gangguan gizi pada anaknya
 tn. R mengungkapkan bahwa tidak mampu
secara finansial untuk melakukan frenotomy
yang disarankan dokter.
Data Obyektif
 BB anak A kurang dari BB pada usianya yaitu
10,6 yang seharusnya 18kg
 An. A tampak terlihat kurus dan kecil dari
pada teman seusianya
 Keluarga tidak terlalu mendanggapi dengan
serius masalah An. A
9. Penapisan Masalah
a. Diagnosa Keperawatan
1. Gangguan tumbuh kembang (D.0106 hal: 232)
2. Manajemen kesehatan keluaraga tidak efektif (D.0115 hal:254)

b. Perencanaan
1. Penapisan masalah
a. gangguan tumbuh kembang (D.0108 hal: 236)
No Kriteria Skor Angka Bobot Perhitungan Pembenaran
tertinggi
1 Sifat Masalah 3 3 1 3/3 X 1 = 1 Masalah sudah
• Aktual : 3 terjadi, jika tidak
• Risiko : 2 terangani dengan
• Potensial : 1 segera akan
mengakibatkan
factor resiko yang
baru
2 Kemungkinan 1 2 2 1/2 X 2 = 1 Masalah yang
masalah dapat terjadi Sebagian
diubah mudah dirubah
 Mudah : 2 karena keluarga
 Sebagian : 1 mampu berobat
 Tdk dapat : 0 tetapi tidak secara
rutin
3 Potensial masalah 2 3 1 2/3 X 1 = 2/3 Masalah dapat di
untuk dicegah cegah agar tidak
• Tinggi : 3 berkelanjutan,
• Cukup : 2 karena keluarga
• Rendah : 1 membawa An.A
berobat tetapi
untuk melanjutkan
penanganan pada
An. A keluarga
memiliki
kekurangan
finansial.
4 Menonjolnya 2 2 1 2/2 X 1 = 1 Keluarga
masalah menyadari masalah
• Segera harus segera
diatasi : 2 ditangani agar
• Tidak segera masalah tidak
diatasi: 1 berkelanjutan.
• Tidak
dirasakan : 0
Jumlah Total 3 2/3

c. Manajemen kesehatan keluaraga tidak efektif (D.0115 hal:254)


No Kriteria Skor Angka Bobot Perhitungan
tertinggi Pembenaran
1 Sifat masalah : 3 3 1 3/3 X 1 = 1 Masalah sudah terjadi,
• Aktual : 3 tanda dan gejala sudah
• Risiko : 2 tampak dan harus
• Potensial : 1 segera ditangani

2 Kemungkinan 1 2 2 ½X2=1 Keluarga dalam


masalah dapat perawatan masih
diubah kurang. Perlu
 Mudah : 2 penyuluhan tentang
 Sebagian : 1 kebutuhan gizi yang baik
Tdk dapat : 0
3 Potensial masalah 2 3 1 2/3 X 1 =2/3 Masalah dapat dicegah
di cegah agar tidak berkelanjutan
• Tinggi : 3 asalkan ada kemauan
• Cukup : 2 dari keluarga
• Rendah : 1

4 Penonjolan masalah 1 2 1 1/2 X 1 = Keluarga menyadari


segera ditangani 1/2 masalah harus segera
• Segera ditangani karena dapat
diatasi : 2 membahayakan
• Tidak segera
diatasi: 1
• Tidak
dirasakan : 0

X. DIAGNOSA KEPERAWATAN
1. Gangguan tumbuh kembang pada An. A (D.0106 hal: 232)
2. Manajemen kesehatan keluaraga tidak efektif (D.0115 hal:254)
XI. RENCANA KEPERAWATAN, IMPLEMENTASI DAN EVALUASI

Diagnosa Tujuan Tujuan khusus Evaluasi Intervensi


keperawata umum Kriteria Standar
n
Gangguan Setelah Setelah Respon a. tumbuh adalah perubahan fisik 1. Jelaskan tentang pengertian
tumbuh dilakukan dilakukan kognitif yang dapat diukur tumbuh dan kembang
kembang Tindakan kunjungan kembang adalah pertambahan 2. Berikan kesempatan keluarga
untuk bertanya
pada An. A pertemuan 2x30 menit kemampuan struktur dan fungsi
3. Berikan reinforcement positif
selama 2x 30 keluarga tubuh yang lebih kompleks.
menit, maka mampu
gangguan mengenal
pertumbuha perawatan
n pada An. A perkembangan
berkurang pada anak
dengan cara :
KH :
a. Keluarga
dapat
menyebutkan
pengertian
tumbuh dan
kembang
b. keluarga Respon b. jenis-jenis tumbuh kembang : 1. Jelaskan ttg jenis jenis tumbuh
dapat kognitif -fisik kembang
menyebutkan -intelektual 2. Berikan kesempatan kpd keluarga
jenis-jenis -emosional untuk bertanya
tumbuh 3. Berikan reinforcement positif unyuk
kembang respon yang tepat
c. keluarga Respon c. tahap perkembangan 1. Jelaskan tahap perkembangan
dapat kognitif 1. tahap perkembangan bayi baru 2. Berikan kesempatan kepada
menyebutkan lahir (newborn) keluarga untuk bertanya
tahap tahap 2. tahap perkembangan bayi 3. Berikan reinforcemen positif untuk
perkembangan 3. tahap perkembangan balita respon yang tepat
4. tahap perkembangan pra-sekolah
5. tahap perkembangan sekolah
6. tahap perkembangan remaja
d. keluarga Respon 1. faktor genetik, seperti kelainan 1. Jelaskan ttg penyebab terhambatnya
mampu kognitif bawaan atau sindrom tertentu. tumbuh dan kembang pada anak
2. infeksi selama masa kehamilan.
menyebutkan 2. Berikan kesempatan kpd keluarga
3. masalah nutrisi.
penyebab 4. penyakit kronis. untuk bertanya
terhambatnya 5. Kurangnya stimulasi. 3. Berikan reinforcement positif untuk
pertumbuhan 6. Masalah hormonal respon yang tepat
dan
perkembangan
pada anak
2. keluarga Respon Akibat terhambatnya tumbang anak : 1.diskusikan dan jelaskan tentang
mampu kognitif 1. anak tidak bisa melakukan hal yang penyebab terhambatnya tumbuh dan
mengambil seharusnya sudah bisa ia lakukan kembang anak
keputusan 2. anak tdk memiliki kontak mata dan 2.beri kesempatan keluarga untuk
untuk tdk tertarik berinteraksi dgn bertanya
mengatasi lingkungannya 3.beri reinforcement positif pada respn
masalah : yang tepat.
a. keluarga
dapat
menyebutkan
2 dari 6 akibat
terhambatnya
pertumbuhan
dan
perkembangan
pada anak
b. keluarga Respon Keluarga memutuskan Untuk 1. diskusikan dan jelaskan tentang
dapat kognitif membawa An.A ke klinik /puskesmas/ mengatasi masalah
memutuskan rumah sakit/ahli gizi 2. beri kesempatan keluarga untuk
untuk bertanya
mengatasi
masalah
tumbuh
kembang pada
anggota
keluarganya
3. setelah Respon a. memberikan makanan dalam 1.Jelaskan tentang cara mengatasi
dilakukan psikomotori jumlah sedikit namun sering masalah
kunjungan k b. memberikan makanan dengan gizi 2.Berikan kesempatan kepada keluarga
1x30 menit seimbang untuk bertanya.
keluarga 3.Berikan reinforcement positif untuk
mampu respon yang tepat.
merawat
anggota
keluarga yang
mengalami
masalah KEP
a. keluarga
dapat
menyebutkan
2 dari 3 cara
mengatasi KEP
pada anak
4. keluarga Respon a. Manfaat lingkungan yang tenang, 1. Diskusikan dan jelaskan manfaat dari
mampu kognitif bersih dan sirkulasi udara yang cukup lingkungan yang kondusif
memodifikasi dapat mengurangi rasa nyeri dan 2. Berikan kesempatan keluarga untuk
lingkungan
stress bertanya
yang bersih
3. Berikan reinforcement positif untuk
dan sehat :
a. keluarga respon yang tepat
mampu
menjelaskan
manfaat
lingkungan
yang sehat
5. keluarga Respon a. Fungsi pelayanan kesehatan yaitu 1. Jelaskan fungsi fasilitas kesehatan
mampu kognitif untuk pelayanan kesehatan dan 2. Berikan kesempatan keluarga untuk
memanfaatka pengobatan penyakit bertanya
n fasilitas 3. Berikan reinforcement positif untuk
Kesehatan respon yang tepat
Dengan cara :
a. keluarga
dapat
menjelaskan
fungsi
pelayanan
Kesehatan
b. keluarga Respon Sarana yang dapat dikunjungi untuk 1. Jelaskan fungsi fasilitas kesehatan
dapat kognitif berobat adalah : 2. Berikan kesempatan kepada
mengunjungi • Puskesmas. keluarga untuk bertanya
pelayanan • Rumah Sakit. 3. Berikan reinforcement positif untuk
kesehatan • Klinik respon yang tepat
Manajemen Setelah 1. Setelah Respon a.Pengertian KEP : Malnutrisi energi 1. Diskusikan dan jelaskan pengertian
Kesehatan dilakukan dilakukan kognitif protein atau kurang energi protein KEP. Anak
keluarga pertemuan pertemuan adalah kondisi di mana tubuh 2. Berikan kesempatan kepada
kekurangan makronutrien yang
tidak efektif 2X30 menit 1X30 menit keluarga untuk bertanya
merupakan sumber energi, termasuk
diharapkan keluarga dapat protein. 3. Berikan reinforcement positif untuk
diharapakan mengenal respon yang tepat
manajemen keefektifan
Kesehatan dalam
keluarga merawat
menjadi Kesehatan
efektif anggota
keluarga
dengan cara :
a. Keluarga
dapat
menyebutkan
pengertian
KEP. Anak

b. Keluarga Respon Tanda dan gejala dari KEP pada anak : 1. Diskusikan ttg tanda dan gejala dari
dapat kognitif KEP.anak
menyebutkan  Mengalami keterlambatan 2. Berikan kesempatan kepada
tumbuh kembang, jika
tanda dan KEP. keluarga untuk bertanya
dibandingkan dengan anak-
Anak anak seusianya 3. Berikan reinforcement positif untuk
 Tidak aktif dan mudah lelah respon yang tepat
 Lebih rewel
 Rentan terkena penyakit,
termasuk penyakit infeksi

c. Keluarga Respon  Kwashiorkor, yaitu bentuk 1. Diskusikan ttg penyebab dari KEP.
dapat kognitif malnutrisi yang disebabkan anak
oleh kekurangan asupan protein
menyebutkan 2. Berikan kesempatan kepada
dalam jangka waktu yang lama.
penyebab  Marasmus, yaitu bentuk keluarga untuk bertanya
KEP.anak malnutrisi yang disebabkan 3. Berikan reinforcement positf untuk
oleh kekurangan asupan protein respon yang tepat
dan kalori.
 Marasmus-kwashiorkor, yaitu
bentuk malnutrisi energi protein
berat yang merupakan
kombinasi keduanya.

2. Keluarga Respon Komplikasi dari KEP. Anak : 1. Diskusikan ttg komplikasi dari gizi
dapat kognitif  Anemia dan hipoglikemia buruk
mengambil (penurunan kadar gula darah) 2. Berikan kesempatan kepada
keputusan  Ensefalopati (kerusakan keluarga ungtuk bertanya
untuk jaringan otak) 3. Berikan reinforcement positif untuk
mengatasi  Hipoalbuminemia (kekurangan respon yang tepat
masalah KEP. protein albumin darah)
anak dengan  Gangguan fungsi organ, seperti
cara: gagal ginjal dan penyakit
a. Keluarga jantung
mampu  Gagal tumbuh atau stunting
menyebutkan pada anak
2 dari 3  Gangguan belajar
komplikasi dari  Koma
KEP. Anak

b. Keluarga Respon Keluarga memutuskan untuk 1. Diskusikan dan jelaskan ttg cara
dapat kognitif membawa pasien ke kepelayanan mencegah KEP. anak
memutuskan kesehatan seperti puskesmas, RS , 2. Berikan kesempatan kepada
untuk klinik keluarga untuk bertanya
mengatasi 3. Berikan reinforcement positif untuk
masalah respon yang tepat

3. Setelah Respon Malnutrisi dapat disebabkan oleh 1. Diskusikan dan jelaskan macam
dilakukan kognitif beberapa kondisi medis, seperti infeksi macam pengobatan pada KEP anak
pertemuan saluran cerna, HIV/AIDS, kanker, 2. Berikan kesempatan kepada
1X30 menit ataupun depresi. Jika malnutrisi keluarga untuk bertanya
keluarga dapat disebabkan oleh suatu penyakit, dokter 3. berikan reinforcement positif untuk
merawat akan memberikan pengobatan untuk respon yang tepat
mengatasi penyakit tersebut.Selama
anggota
masa pengobatan, dokter dan petugas
keluarga yang
medis juga akan mengajarkan hal-hal
mempunyai
seputar kebutuhan gizi dan teknik
KEP. Anak
untuk mengolah makanan yang baik.
dengan cara: Setelah masa pengobatan, pasien tetap
a. Keluarga dianjurkan untuk kontrol rutin ke
mampu dokter sampai malnutrisi benar-benar
menyebutkan sembuh
2 dari 3
macam cara
pengobatan
pada KEP.
Anak
b. Keluarga Respon Pencegahan : 1. Diskusikan ttg perawatan dan
mampu kognitif Malnutrisi energi protein dapat pencegahan KEP. Anak
menyebutkan dicegah dengan menerapkan pola 2. Berikan kesempatan kepada
pencegahan makan sehat dengan gizi seimbang. keluarga untuk bertanya
KEP. Anak Selain mengonsumsi makanan sehat, 3. Berikan reinforcement positif untuk
jangan lupa untuk mencukupi respon yang tepat
kebutuhan cairan dengan minum air
putih sebanyak 8 gelas per hari dan
melakukan pemeriksaan ke dokter
secara rutin jika Anda memiliki kondisi
medis atau penyakit yang dapat
meningkatkan risiko terjadinya
malnutrisi energi protein.

4. Keluarga Respon Pengertian lingkungan yang aman 1. Diskusikan ttg pengertian dari
dapat kognitif adalh lingkungan yang nyaman dan lingkungan yang aman
memodifikasi terbebas dari bahaya. 2. Berikan kesempatan kepada
lingkungan keluarga untuk bertanya
yang dapat 3. Berikan reinforcemen positif untuk
mencegah respon yang tepat
terjadinya KEP.
Anak dengan
cara:
Keluarga
menyebutkan
1 dari 2
pengertian
lingkungan
yang aman
IMPLEMENTASI dan evaluasi
NO Diagnosa Keperawatan Tujuan khusus Tanggal Implementasi
1. Gangguan tumbuh Keluarga mampu mengenal Sabtu,10 TUK 1.
kembang pada An. A perawatan perkembangan. juli 2021 1. Mendiskusikan dan menjelaskan ttg pengertian tumbuh kembang :
Pengertian tumbuh adalah perubahan fisik yang dapat diukur, sedangkan kembang
adalah pertambahan kemampuan struktur dan fungsi tubuh yang lebih kompleks

2. Menjelaskan ttg jenis jenis jenis tumbuh kembang :


Jenis tumbuh kembang :
 Fisik : perubahan dalam bentuk besar dan fungsi organisme individu
 Intelektual : berkaitan dgn kemampuan berkomunikasi dan menangani masala yang
bersifat abstrak seperti bicara, bermain, berhitung
 Emosional : kemampuan untuk membentuk ikatan batin, berkasih sayang,
menangani kegelisahan akibat frustasi, dll

3. Menjelaskan tentang tahapan perkembangan


Tahap perkembangan :
 Tahap perkembangan bayi baru lahir
 Tahap perkembangan bayi
 Tahap perkembangan balita
 Tahap perkembangan pra-sekolah
 Tahap perkembangan usia sekolah
 Tahap perkembangan remaja

4. Menjelaskan ttg penyebab terhambatnya tumbuh dan kembang :


Penyebab terhambatnya tumbuh dan kembang :
Terjadi karena masalah nutrisi pada An. A, kurangnya stimulasi dan
ketidakmampuan fisik (terdapat tongue-tie)
 Memberikan kesempatan keluarga untuk bertanya
 Memberikan reinforcement positif untuk respon yang tapat (dapat menjawab
pertanyaan)

. 2. Gangguan tumbuh Keluarga mampu mengenal Sabtu,10 TUK2.


kembang pada An. A perawatan perkembangan. juli 2021

5. Menjelaskan ttg akibat terhambatnya tumbuh dan kembang anak


Akibat terhambatnya tumbang anak :
Pertumbuhannya terhambat untuk anak seusianya
6. Menjelaskan dan demonstrasikan terapi dirumah
Cara mempraktekkan terapi dirumah
 Mengunungi dokter anak
 Ubah interaksi dirumah (diberikan makanan dalam jumlah sedih tapi sering dengan
jenis makanan bergizi baik)
 Memberikan kesempatan kepada keluarga untuk bertanya
 Memberikan kesempatan keluarga untuk bertanya
 Memberikan reinforcement positif untuk respon yang tapat (dapat menjawab
pertanyaan)

Gangguan tumbuh Keluarga mampu Sabtu,10 TUK 3.


kembang pada An. A memodifikasi lingkungan yang juli 2021
bersih dan sehat. 7. Mendiskusikan dan jelaskan manfaat dari lingkungan yang kondusif
Lingkungan kondusif adalah lingkungan yang tenang, nyaman dan lingkungan yang
bersih serta sehat yang terhindar dari penyakit
 Memberikan kesempatan keluarga untuk bertanya
 Memberikan reinforcement positif untuk respon yang tapat (dapat menjawab
pertanyaan)

Gangguan tumbuh Keluarga mampu mengenal Sabtu,10 TUK 4.


kembang pada An. A perawatan perkembangan. juli 2021
8. Menjelaskan fungsi fasilitas kesehatan
Fungsi dan fasilitas kesehatan adalah sebagai pelayanan kesehatan di masyarakat

9. Menjelaskan fungsi fasilitas Kesehatan


Sarana yang dapat dikunjungi untuk berobat adalah :
1. Puskesmas
2. Rumah Sakit
3. Klinik
4. Ahli gizi

 Memberikan kesempatan kepada keluarga untuk bertanya


 Memberikan reinforcement positif untuk respon yg tepat (dapat menjawab
pertanyaan)
NO Diagnosa Keperawatan Tujuan khusus Tanggal Implementasi
1. Manajemen kesehatan Keluarga mampu mengenal Sabtu,10 TUK 1.
keluarga tidak efektif KEP. Anak juli 2021 10. Mendiskusikan dan menjelaskan ttg pengertian KEP. Anak :
pada An. A Pengertian KEP. Anak adalah Malnutrisi energi protein atau kurang energi protein
adalah kondisi di mana tubuh kekurangan makronutrien yang merupakan sumber
energi, termasuk protein.

11. Menjelaskan ttg tanda dan gejala KEP. Anak :


Tanda dan gejala KEP. Anak :

 Mengalami keterlambatan tumbuh kembang, jika dibandingkan


dengan anak-anak seusianya
 Tidak aktif dan mudah lelah
 Lebih rewel
 Rentan terkena penyakit, termasuk penyakit infeksi

12. Menjelaskan tentang penyebab KEP. Anak :

 Kwashiorkor, yaitu bentuk malnutrisi yang disebabkan oleh


kekurangan asupan protein dalam jangka waktu yang lama.
 Marasmus, yaitu bentuk malnutrisi yang disebabkan oleh kekurangan
asupan protein dan kalori.
 Marasmus-kwashiorkor, yaitu bentuk malnutrisi energi protein berat
yang merupakan kombinasi keduanya
13. Memberikan kesempatan keluarga untuk bertanya
14. Memberikan reinforcement positif untuk respon yang tapat (dapat menjawab
pertanyaan)
. 2.
Manajemen Kesehatan Keluarga mampu mengambil Sabtu,10 TUK 2.
keluarga tidak efektif. keputusan untuk mengatasi juli 2021
masalah 15. Menjelaskan ttg komplikasi yang sering terjadi pada anak dengan KEP :
 Anemia dan hipoglikemia (penurunan kadar gula darah)
 Ensefalopati (kerusakan jaringan otak)
 Hipoalbuminemia (kekurangan protein albumin darah)
 Gangguan fungsi organ, seperti gagal ginjal dan penyakit jantung
 Gagal tumbuh atau stunting pada anak
 Gangguan belajar
 Koma

16. Keluarga dapat menyebutkan 2 dari 3 cara mengatasi KEP pada anak
17. . Jika malnutrisi disebabkan oleh suatu penyakit, dokter akan memberikan
pengobatan untuk mengatasi penyakit tersebut.Selama masa pengobatan, dokter dan
petugas medis juga akan mengajarkan hal-hal seputar kebutuhan gizi dan teknik
untuk mengolah makanan yang baik. Setelah masa pengobatan, pasien tetap
dianjurkan untuk kontrol rutin ke dokter sampai malnutrisi benar-benar sembuh.
 Memberikan kesempatan kepada keluarga untuk bertanya
 Memberikan kesempatan keluarga untuk bertanya
 Memberikan reinforcement positif untuk respon yang tapat (dapat menjawab
pertanyaan)
Manajemen kesehatan Keluarga mampu merawat Sabtu,10 TUK 3.
keluarga tidak efektif anggota keluarga dengan KEP juli 2021
18. Keluarga mampu menjelaskan cara pencegahan KEP pada anak
Malnutrisi energi protein dapat dicegah dengan menerapkan pola makan sehat dengan
gizi seimbang.
Selain mengonsumsi makanan sehat, jangan lupa untuk mencukupi kebutuhan cairan
dengan minum air putih sebanyak 8 gelas per hari dan melakukan pemeriksaan ke
dokter secara rutin jika Anda memiliki kondisi medis atau penyakit yang dapat
meningkatkan risiko terjadinya malnutrisi energi protein.
 Memberikan kesempatan keluarga untuk bertanya
 Memberikan reinforcement positif untuk respon yang tapat (dapat menjawab
pertanyaan)

Manajemen Kesehatan Keluarga mampu Sabtu,10 TUK 4.


keluarga tidak efektif memodifikasi lingkungan yang juli 2021
bersih dan sehat. 19. Keluarga mampu menjelaskan pengertian lingkungan yang aman
Pengertian lingkungan yang aman adalh lingkungan yang nyaman dan terbebas dari
bahaya

 Memberikan kesempatan kepada keluarga untuk bertanya


 Memberikan reinforcement positif untuk respon yg tepat (dapat menjawab
pertanyaan)

EVALUASI
TUJUAN KHUSUS EVALUASI
1. KELUARGA MAMPU S: 
MENGENAL
GANGGUAN  TN.R mengatakan An.A nafsu makannya sudah membaik 
PERTUMBUHAN
 NY.D mengatakan AN.A makan  sudah tidak terlalu lama 

O:

 Tn. R dan Ny. D mampu menyebutkan Kembali pengertian, jenis jenis, tahapan dan penyebab dari terhambatnya
pertumbuhan dan perkembangan anak

A:

 Tn. R dan Ny. D mampu menyebutkan Kembali pengertian, jenis jenis, tahapan dan penyebab dari terhambatnya
pertumbuhan dan perkembangan anak

P:

 Intervensi dilanjutkan ke TUK 2

2. KELUARGA MAMPU S:
MENGAMBIL
KEPUTUSAN UNTUK  Tn. R dan Ny. D mengatakan mengubah jadwal makan An. A dan juga akan belajar mengolah makanan dengan benar
MENGATASI dan gizi yang seimbang
MASALAH
O:

 Ny. D menyebutkan Kembali akibat dari terhambatnya tumbang pad anak


 Ny. D menyebutkan Kembali terapi apa yang harus dilakukannya secara mandiri dirumah

A:

 Ny. D menyebutkan Kembali terapi apa yang harus dilakukannya secara mandiri dirumah

P:

Intervensi dilanjutkan ke TUK 3

3. Keluarga mampu TUK 3.


memodifikasi
lingkungan yang S:
bersih dan sehat
 Ny. D dan Tn. R menyebutkan manfaat dari lingkungan yang bersih dan nyaman

O:

 Ny. D dapat menyebutkan Kembali lingkungan yang kondusif

 Ny. D dan Tn. R mendengarkan denga seksama penjelasan yang diberikan

A:

 Ny. D menyebutkan Kembali lingkungan yang kondusif

P:

Intervensi dilanjutkan ke TUK 4


4. Keluarga mampu TUK 4.
memanfaatkan
fasilitas kesehatan S:

 Ny. D dan Tn. R mengatakan fungsi fasilitas Kesehatan yaitu sebagai pelayanan Kesehatan di masyarakat dan sarana yang dapat
dikunjungi untuk berobat adalah puskesmas, rumah sakit dan klinik

O:

 Ny. D dapat menyebutkan Kembali fungsi fasilitas Kesehatan dan sarana yang dapat dikunjungi untuk berobat

 Ny. D dan Tn. R mendangarkan penjelasan yang diberiikan dengan seksama

A:

 Ny. D dapat menjelaskan Kembali fungsi fasilitas Kesehatan dan sarana yang dapat dikunjungi untuk berobat

P : terminasi

Diagnose II
TUJUAN KHUSUS EVALUASI
5. KELUARGA MAMPU S: 
MENGENAL KEP
ANAK  TN.R mengatakan mengerti pengertian, penyebab, tanda dan gejala, dari KEP. Anak

O:

 Tn. R dan Ny. D mampu menyebutkan Kembali pengertian, penyebab, tanda dan gejala, dari KEP. Anak

A:

 Tn. R dan Ny. D mampu menyebutkan Kembali pengertian, jenis jenis, tahapan dan penyebab dari terhambatnya
pertumbuhan dan perkembangan anak

P:

 Intervensi dilanjutkan ke TUK 2

6. KELUARGA MAMPU S:
MENGAMBIL
KEPUTUSAN UNTUK  Tn. R dan Ny. D mengatakan mengubah jadwal makan An. A dan juga akan belajar mengolah makanan dengan benar
MENGATASI dan gizi yang seimbang
MASALAH
O:

 Ny. D menyebutkan Kembali akibat dari terhambatnya tumbang pad anak

 Ny. D menyebutkan Kembali terapi apa yang harus dilakukannya secara mandiri dirumah
A:

 Ny. D menyebutkan Kembali terapi apa yang harus dilakukannya secara mandiri dirumah

P:

Intervensi dilanjutkan ke TUK 3

7. Keluarga mampu TUK 3.


memodifikasi
lingkungan yang S:
bersih dan sehat
 Ny. D dan Tn. R menyebutkan manfaat dari lingkungan yang bersih dan nyaman

O:

 Ny. D dapat menyebutkan Kembali lingkungan yang kondusif

 Ny. D dan Tn. R mendengarkan denga seksama penjelasan yang diberikan

A:

 Ny. D menyebutkan Kembali lingkungan yang kondusif

P:

Intervensi dilanjutkan ke TUK 4

8. Keluarga mampu TUK 4.


memanfaatkan
fasilitas kesehatan
S:

 Ny. D dan Tn. R mengatakan fungsi fasilitas Kesehatan yaitu sebagai pelayanan Kesehatan di masyarakat dan sarana yang dapat
dikunjungi untuk berobat adalah puskesmas, rumah sakit dan klinik

O:

 Ny. D dapat menyebutkan Kembali fungsi fasilitas Kesehatan dan sarana yang dapat dikunjungi untuk berobat

 Ny. D dan Tn. R mendangarkan penjelasan yang diberiikan dengan seksama

A:

 Ny. D dapat menjelaskan Kembali fungsi fasilitas Kesehatan dan sarana yang dapat dikunjungi untuk berobat

P : terminasi

Anda mungkin juga menyukai