PEMERINTAH KABUPATEN PATI

SEKRETARIAT DAERAH
Jalan Tombronegoro No. 1 Kode Pos 59111 Pati
Telepon : ( 0295 ) –382606 Website : http://patikab.go.id
Faxsimile : ( 0295 ) – 382360 E-mail : kab-pati@patikab.go.id

PENGUMUMAN
NOMOR : 800/3315/2021
TENTANG

JADWAL DAN KETENTUAN PELAKSANAAN

SELEKSI KOMPETENSI DASAR CALON PEGAWAI NEGERI SIPIL (CPNS)
DAN SELEKSI KOMPETENSI
PEGAWAI PEMERINTAH DENGAN PERJANJIAN KERJA (PPPK) NON GURU
PEMERINTAH KABUPATEN PATI TAHUN 2021

Menindaklanjuti Pengumuman Sekretaris Daerah Kabupaten Pati Nomor

800/2918/2021 Tanggal 02 Agustus 2021 tentang Pelamar lulus Seleksi Administrasi
Seleksi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Non Guru Pemerintah
Kabupaten Pati Tahun Anggaran 2021, Pengumuman Sekretaris Daerah Kabupaten Pati
Nomor 800/3017/2021 Tanggal 14 Agustus 2021 tentang Pelamar lulus Seleksi
Administrasi Pasca Masa Sanggah Seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Pemerintah
Kabupaten Pati Tahun Anggaran 2021, Surat Deputi Bidang Sistem Informasi Kepegawaian
Badan Kepegawaian Negara Nomor 7767/B-KS.04.01/SD/E/2021 tanggal 23 Agustus 2021
perihal Penyampaian Jadwal SKD CPNS, Seleksi Kompetensi PPPK Non Guru Tahun
2021, Surat Kepala Kantor Regional I BKN Yogyakarta Nomor 3289/SB/K/KR.I/VIII/2021
tanggal 25 Agustus 2021 perihal Penyampaian Jadwal SKD CPNS Tahun 2021 dan
Rekomendasi Ketua Satgas COVID-19, bersama ini kami sampaikan hal-hal sebagai berikut
:

A. JADWAL, DAN LOKASI PELAKSANAAN

1. Jadwal pelaksanaan seleksi :
a. Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) CPNS Pemerintah Kabupaten Pati Tahun 2021
dilaksanakan pada tanggal 10-14 Oktober 2021.
b. Seleksi kompetensi PPPK Non-Guru Pemerintah Kabupaten Pati Tahun 2021
dilaksanakan pada tanggal 17 Oktober 2021.
2. Pelaksanaan tes berlokasi di Gedung Auditorium Kampus Universitas Sebelas
Maret (UNS) , Jln. Ir. Sutami No. 36 A Kentingan Surakarta.
3. Rincian data peserta, pembagian waktu, sesi dan bacth antrian pelaksanaan seleksi
tercantum dalam Lampiran I dan Lampiran II Pengumuman ini.
 -2-

B. DOKUMEN DAN PERSYARATAN PESERTA

1. Peserta wajib membawa dokumen berikut :
a. Kartu Tanda Penduduk (KTP) asli/Surat Keterangan Pengganti KTP asli yang
masih berlaku/Kartu Keluarga asli/salinan Kartu Keluarga yang dilegalisir basah
oleh pejabat yang berwenang.
b. Kartu Peserta Ujian
1) Kartu dicetak berwarna melalui laman https://sscasn.bkn.go.id, ditulis nama
dan ditandatangani.
2) Kartu ditulis sesi, nomor urut per-sesi dan bacth antrian untuk
memudahkan dalam pelaksanaan registrasi.
c. Surat Pernyataan Deklarasi Sehat yang telah dicetak dan ditandatangani melalui
laman https://sscasn.bkn.go.id. Pengisian Surat Penyataan Deklarasi Sehat
dilakukan dalam kurun waktu 14 hari sebelum pelaksanaan ujian dan paling
lambat H-1 sebelum ujian.
d. Hasil Swab Test RT PCR kurun waktu maksimal 2x24 jam atau Rapid Test Antigen
kurun waktu maksimal 1x24 jam dengan hasil negatif/non reaktif.
e. Kartu/sertifikat bukti vaksinasi minimal dosis pertama yang dicetak atau diunduh
pada laman https://pedulilindungi.id atau melalui Playstore Pedulilindungi.
f. Khusus bagi peserta dengan kondisi hamil/menyusui, penyintas COVID-19
kurang dari 3 (tiga) bulan dan penderita komorbid dapat membawa Surat
Keterangan Dokter yang menyatakan bahwa peserta tidak bisa divaksin.
g. Pensil kayu (bukan pensil mekanik).

2. Peserta wajib berpakaian formal, rapi dan sopan dengan ketentuan berikut :
a. Kemeja atas berwarna putih polos lengan panjang. Peserta laki-laki baju
wajib dimasukkan, sedangkan untuk peserta wanita baju boleh dikeluarkan
(ibu hamil diperbolehkan menggunakan kemeja hamil).
b. Celana panjang/rok berbahan kain berwarna hitam (tidak diperkenankan
celana/rok berbahan jeans).
c. Menggunakan jilbab berwarna hitam bagi peserta yang berjilbab.
d. Memakai sepatu pantofel dan ikat pinggang berwarna hitam.
e. Tidak memakai atau aksesoris dan perhiasan (anting, kalung, gelang atau cincin).

3. Peserta wajib menggunakan masker 3 lapis (3 ply) dan ditambah masker kain di
bagian luar (double masker) yang menutupi hidung dan mulut hingga dagu.
Penggunaan pelindung wajah (faceshield) bersama masker direkomendasikan
sebagai perlindungan tambahan.
 -3-

C. ALUR PELAKSANAAN SELEKSI

1. Peserta wajib hadir 90 (sembilan puluh) menit sebelum seleksi dimulai.
2. Peserta wajib mencuci tangan menggunakan sabun dengan air mengalir dan/atau
menggunakan handsanitizer.
3. Pengecekan suhu tubuh peserta.
a. Bagi peserta yang hasil pengukuran suhu tubuhnya dibawah 37,3°C dapat
melanjutkan ke tahap registrasi.
b. Bagi peserta yang hasil pengukuran suhu tubuhnya ≥ 37,3°C dilakukan
pemeriksaan ulang paling banyak 2 (dua) kali dengan jarak waktu pemeriksaan 5
(lima) menit dan ditempatkan pada tempat yang ditentukan. Jika hasil
pemeriksaan ulang kedua tetap memiliki suhu tubuh ≥ 37,3°C, maka peserta
diperiksa oleh Tim Kesehatan dan berlaku ketentuan sebagai berikut :
1) Apabila Tim Kesehatan merekomendasikan peserta tetap dapat mengikuti
seleksi maka peserta mengikuti seleksi dengan ditangani petugas khusus dan
ruang seleksi terpisah;
2) Apabila Tim Kesehatan merekomendasikan peserta tidak dapat mengikuti
seleksi, maka peserta diberikan kesempatan mengikuti seleksi pada sesi
cadangan dengan jadwal yang ditetapkan BKN selaku Panitia Seleksi Nasional
(Panselnas); dan
3) Apabila peserta sebagaimana dimaksud tidak mengikuti seleksi pada sesi
cadangan, maka peserta tersebut dianggap gugur.
4. Peserta mengantri sesuai Bacth antrian. Khusus peserta dengan kondisi sakit, hamil
atau pasca melahirkan dapat melaporkan kepada Panitia Seleksi dan akan diberikan
prioritas antrian.
5. Pemeriksaan kelengkapan dokumen persyaratan peserta. apabila lengkap, dokumen
yang dibawa ke ruang ujian hanya Kartu Tanda Penduduk (KTP) dan Kartu
Peserta Ujian sehingga dokumen lain dapat disimpan pada tas/kantong plastik.
6. Peserta melakukan penitipan barang secara mandiri di tempat yang ditentukan.
7. Pengecekan badan dengan Metal Detector dan pemberian PIN Register.
8. Peserta menunggu di ruang tunggu steril dan wajib mendengarkan pengarahan
Panitia sebelum pelaksanaan ujian dimulai.
9. Peserta selama mengikuti ujian, wajib melapor apabila ada keluhan kesehatan.
10. Peserta dapat keluar dari ruangan seleksi, apabila sudah menyelesaikan soal seleksi
dan sudah mencatat hasil skornya serta meminta izin kepada Tim Pelaksana CAT
BKN. Peserta setelah mengambil barang yang dititipkan di tempat penitipan
secara tertib dapat segera meninggalkan lokasi ujian.
 -4-

D. LARANGAN DAN SANKSI

1. Larangan bagi peserta :
a. Membawa buku, catatan, jam tangan, perhiasan, kalkulator, peralatan elektronik
seperti laptop, tablet, flashdisk, telepon genggam atau alat komunikasi lainnya,
dan kamera dalam bentuk apapun.
b. Membawa senjata api/tajam atau sejenisnya.
c. Menggunakan komputer selain untuk aplikasi CAT.
d. Bertanya/berbicara dengan sesama peserta selama seleksi berlangsung.
e. Menerima/memberikan sesuatu dari/kepada peserta lain tanpa seizin Panitia
selama seleksi berlangsung.
f. Keluar ruangan seleksi, kecuali memperoleh izin dari Panitia.
g. Membawa makanan dan minuman dalam ruang seleksi.
h. Merokok dalam ruangan seleksi.
2. Sanksi bagi peserta :
a. Peserta yang terlambat pada saat peserta lain sudah memasuki ruangan test
dan/atau sudah dimulainya tes, tidak diperkenankan memasuki lokasi ujian dan
dianggap tidak hadir.
b. Peserta yang tidak hadir/terlambat pada waktu dan tempat pelaksanaan seleksi
yang telah ditentukan, dianggap mengundurkan diri dan dinyatakan Tidak Lulus
dalam proses Seleksi.
c. Peserta yang tidak melaksanakan membawa dokumen sesuai persyaratan
dan/atau melanggar larangan sebagaimana tersebut diatas, Panitia Seleksi
berhak mengeluarkan dari ruangan tes dan menggugurkan kepesertaan yang
bersangkutan.

E. LAIN-LAIN
1. Ketentuan bagi peserta seleksi yang terkonfirmasi positif COVID-19 :
a. Peserta wajib segera melaporkan kepada Panitia Seleksi Pemerintah Kabupaten
Pati dengan ketentuan berikut :
1) Mengirim surat elektronik (email) yang diberi subject "Penjadwalan Ulang
Seleksi CASN" kepada Panitia Seleksi Pemerintah Kabupaten Pati dengan
alamat Surel forjab.bkpppati@gmail.com paling lambat H-1 sebelum
pelaksanaan ujian. Apabila peserta melapor pada hari H atau setelah hari H
pelaksanaan seleksi, maka dianggap tidak hadir dan gugur.
2) Melampirkan bukti surat rekomendasi dokter dan/atau hasil Swab Test PCR/
Rapid Test Antigen, keterangan menjalani isolasi dari pejabat yang berwenang
dan melampirkan Kartu Peserta Ujian.
 -5-

b. Laporan peserta yang terkonfirmasi positif COVID- 19 akan dilaporkan kepada

Kepala BKN selaku Panitia Seleksi Nasional sebagai dasar penjadwalan ulang
ujian SKD CPNS atau Seleksi Kompetensi PPPK Non Guru.

2. Untuk mendukung penyelenggaraan seleksi yang memenuhi Protokol Kesehatan

Pencegahan dan Pengendalian COVID-19, peserta dan pengantar dihimbau untuk :
a. Melakukan isolasi mandiri mulai 14 (empat belas) hari sebelum pelaksanaan
seleksi.
b. Tidak singgah di tempat lain selama perjalanan menuju ke tempat seleksi.
c. Menjaga jaga jarak minimal 1 (satu) meter dengan orang lain dan menggunakan
masker.
d. Pengantar peserta seleksi berhenti di drop zone yang sudah ditentukan.
e. Pengantar peserta seleksi dilarang menunggu dan/atau berkumpul di sekitar
lokasi seleksi.

3. Peserta diharapkan sudah makan terlebih dahulu sebelum hadir di lokasi ujian.
4. Peserta diharapkan untuk tidak membawa barang-barang berharga. Kehilangan
barang bawaan dan barang berharga lainnya bukan menjadi tanggungjawab
Panitia Seleksi.
5. Kelalaian peserta dalam membaca dan memahami pengumuman ini sehingga
berakibat pada kerugian peserta, sepenuhnya menjadi tanggung jawab yang
bersangkutan.
6. Peserta seleksi diharapkan mengikuti dan memantau seluruh informasi
perkembangan pelaksanaan seleksi CPNS dan PPPK Non Guru Pemerintah Kabupaten
Pati Tahun 2021 yang disampaikan secara resmi melalui situs Sekretariat Daerah
Kabupaten Pati www.patikab.go.id, situs BKPP Kabupaten Pati
https://bkpp.patikab.go.id, media sosial Instagram @bkpppati, dan
Facebook @bkpppati.
7. Seluruh tahapan pelaksanaan Seleksi CPNS dan PPPK Non-Guru tidak dipungut biaya.
8. Akuntabilitas nilai hasil seleksi dengan metode CAT pada tiap sesi dapat dilihat
secara livestreaming melalui kanal Youtube Kanreg I BKN Official.
9. Prinsip penentuan kelulusan peserta Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) CPNS
didasarkan pada Nilai Ambang Batas Kelulusan (Passing Grade) yang diatur dalam
Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor
1023 Tahun 2021 tentang Nilai Ambang Batas Seleksi Kompetensi Dasar Pengadaan
Pegawai Negeri Sipil Tahun Anggaran 2021.