Anda di halaman 1dari 1

NAMA : JAINI RAHMAN

NIM : 2011101112
MATKUL :PERBANDINGAN PENDIDIKAN ISLAM
DOSEN:

1. Seperti yg sudah dijelaskan oleh pemateri bahwasanya pendidikan di


Australia sudah sangat maju, kemudian ada dijelaskan juga bahwa
sistem/kebijakan wajib belajar di Aus dgn indo yaitu relatif sama,
lalu faktor apa yg menyebabkan Indonesia jauh tertinggal di
Belakang?
JAWAB
Jawaban pertanyaan saudara juan:
Indonesia terlalu banyak teori namum minim
pengaplikasian.Pendidikan yang kurang merata Kualitas/SDM guru
memprihatinkan. Guru malas, guru gaptek, jadi guru dari hasil
sogokan jadinya guru ga ada ilmu.Sogok-menyogok merupakan hal
biasa Prinsip tanpa sogokan urusan tidak akan lancar masih
mengakar kuat dibenak orang Indonesia.Semangat dan motivasi
anak-anak Indonesia untuk sekolah rendah. Kenapa? Karena
sebagian anak Indonesia khusunya pedalaman beranggapan, lebih
baik cari uang dari pada sekolah.Kurang/minimnya informasi,
motivasi, ke pelosok2 tentang pendidikan, tentang cita-cita.Orang
Indonesia tau pendidikan di Indonesia buruk, tapi hanya bisa diam
dan berkomentar seperti saya :( alias belum berkontribusi lebih
untuk Indonesia, bagaimana cara pandang sosial, realita dan siswa
atau pembelajar. Salah satu siasat pendidikan di negara maju yaitu di
mana mereka mengaplikasikan namanya Progressive Education.
Progressive Education itu berfokus pada anak atau istilahnya
Student-Centered, di mana posisi anak menjadi knowledge designer,
knowledge producer selain menjadi knowledge consumer. Anak
jelas dituntut aktif dann untuk aktif dibutuhkan SDM, Kurikulum,
setting mumpuni untuk bisa menunjang. Salah satu mengapa
Indonesia masih shifting dengan Progressive Education bahkan
terasa mandek sebenarnya ada di Mindset. Salah satu kenapa orang -
orang Indonesia sulit menerima pembaharuan terkait pola pikir
mereka, salah satu kenapa orang - orang Indonesia resistant sama
kurikulum 2013 yang sampai sekarang masih gagal buat
diaplikasikan dan sekarang berganti ke penggerak. Mindset kita
negara kita masih terjebak pada padangan Formalism, dan banyak
kasus Guru - Guru kita menganggap kurikulum baru itu Nightmare.
Inilah kenapa di Indonesia, kurikulum kita butuh effort yang sangat
besar untuk dirubah.
2.

Anda mungkin juga menyukai