Anda di halaman 1dari 2

AUDIT KLINIK

No. Dokumen No. Revisi Halaman


SPO/KM…/01 0 1/1

Ditetapkan oleh
STANDAR PROSEDUR Tanggal terbit Direktur
OPERASIONAL
23 Agustus 2021
dr. Suswanto, Sp.PK

1. Pengertian Audit kliinik adalah suatu proses peningkatan mutu yang dilakukan untuk
(Definisi) memperbaiki outcome dan pelayanan kesehatan kepada pasien melalui
telaah sistemik terhadap pelayanan yang ada dibandingkan dengan kreteria
standar untuk selanjutnya dilakukan perubahan
2. Tujuan a. Untuk mengidentifikasi perbedaan antara yang seharusnya sesuai
kriteria standar suatu penyakit dengan kondisi sesungguhnya yang
dilakukan terhadap suatu pasien.
b. Untuk melakukan perbaikan atas dasar bukti yang secara ilmiah
dapat dipertanggungjawabkan
3. Kebijakan Mengacu Pedoman Sub Komite Mutu Profesi Medis RSU. Islam Boyolali.
4. Prosedur a. Sub komite mutu bersama Direksi menentukan topik audit berdasarkan
kasus risiko tinggi (high risk , biaya tinggi (high cost), kasus sering (high
volume) dan berpotensi masalah (problema prone).
b. Setelah topik audit ditentukan oleh sub komite mutu dinilai dengan
SMART (apakah topik spesifik, apakah criteria Measurable, apakah
tujuan yang ingin dicapai audit klinik Achevable, apakah metode dan
proses audit Realistic, apakah audit klinik dapat dilaksanakan Timely).
c. Setelah topik dinilai dan memenuhi SMART, sub komite mutu :
1) Menetapkan kriteria yang akan diaudit
2) Menetapkan standar
3) Mengembangkan instrument audit
4) Melakukan pengumpulan data (rekam medic, pengamatan
langsung/survey).
5) Melakukan analisa data
6) Mempresentasikan data
7) Menyusun kesimpulan audit
8) Memformulasikan action plan
d. Sub komite mutu melaporkan hasil audit klinik kepada Direktur untuk
tindak lanjutnya.
5. Unit Terkait a. Sub Komite Mutu Profesi
b. KSM terkait

Anda mungkin juga menyukai