Kromatografi Datar (KLT2)
Kromatografi Datar (KLT2)
Titik awal
(batas bawah)
2.0 cm
Rf (A) = = 0.40
5.0 cm
Solvent Front
Distance B
migrated = 2.0 cm 3.0 cm Rf (D) = 4.0 cm = 0.80
5.0 cm
Distance C
migrated = 0.8 cm
0.8 cm
Rf (U1) = 3.0 cm = 0.60
Origen
x x x x x 5.0 cm
A B U C D
0.8 cm
Rf (U2) = = 0.16
5.0 cm
Persamaan Van Deemter pada TLC
.
Two closely related compounds
.
5. Mengumpulkan hasil pemisahan
• pelat yg sudah dideteksi dg penampak noda dapat
dikerok lalu dilarutkan dalam pelarut yg cocok
untuk mengeskstraksi senyawa hasil pemisahan.
Kemudian pelarut diuapkan untuk mendapatkan
senyawa yg terpisah.
• Jika fraksi yg terpisah belum murni, dapat dilakukan
kromatografi ulang
Gangguan pada KLT
bagus.
Solusi untuk masalah tailing:
1. Karakter asam atau basa analit jika dipisahkan pada
kondisi netral.
Solusi : tambahkan asam atau basa kedalam sis.m
pengembang.
2. Aplikas jumlah analit yg berlebihan
Solusi : mengurangi konsentrasi analit.
3. Kesalahan dalam pemilihan sis.m solvent
Solusi : merubah sis.m solvent.
• Pencampuran Pelarut yang berbeda. Jika dua pelarut
berbeda dicampur untuk memperoleh sis.m elarut, sis.m ini
dapat memisah pada lapisan, membentuk dua lapisan garis
depan pelarut, bukan satu. Karena itu hanya pelarut yang
sifatnya hampir sama saya yang dapat dicampur.
• Garis depan tak mendatar
Gais depan yang .dak datar disebabkan oleh ke.dakjenuhan
bejana atau suhu yang .dak sama pada lapisan. Bejana harus
dijenuhkan dan usahan agar .dak ditempatkan di tempat
yang beraliran udara.
KROMATOGRAFI KERTAS (KKt)
• Pada in.nya .dak berbeda dng KLT karna KKt adalah KLT pada
lapisan .pis kertas atau selulosa.
• Metode ini merupakan metode KCC dgn fase diam cair,
biasanya air berada dalam serabut kertas, ( kertas saring
Whatman no 1)
• Prinsip dasar kromatografi kertas adalah par.si mul.plika.f
suatu senyawa antara dua cairan yang saling .dak bercampur.
Jadi par.si suatu senyawa terjadi antara kompleks selulosa-air
dan fasa mobil yang melewa.nya berupa pelarut organik yang
sudah dijenuhkan dengan air atau campuran pelarut.
Tahap tahap yg dilakukan pada KKT sama dengan tahap pada
KLT par.si
• Pengembangan dapat dilakukan dengan cara menaik atau
menurun
• Tahap tahap yg dilakukan pada KKT sama dengan tahap pada
KLT par.si
• Cara melakukannya, ciplikan yang mengandung campuran
yang akan dipisahkan diteteskan/diletakkan pada daerah yang
diberi tanda di atas sepotong kertas saring dimana ia akan
meluas membentuk noda yang bulat. Bila noda telah kering,
kertas dimasukkan dalam bejana tertutup yang sesuai dengan
satu ujung, dimana tetesan cuplikan ditempatkan, tercelup
dalam pelarut yang dipilih sebagai fasa bergerak (jangan
sampai noda tercelup karena berar. senyawa yang akan
dipisahkan akan terlarut dari kertas).
• Pelarut bergerak melalui serat dari kertas oleh gaya kapiler dan
menggerakkan komponen dari campuran cuplikan pada perbedaan
jarak dalam arah aliran pelarut. Bila permukaan pelarut telah
bergerak sampai jarak yang cukup jauhnya atau setelah waktu yang
telah ditentukan, kertas diambil dari bejana dan kedudukan dari
permukaan pelarut diberi tanda dan lembaran kertas dibiarkan
kering. Jika senyawa-senyawa berwarna maka mereka akan terlihat
sebagai pita atau noda yang terpisah. Jika senyawa .dak berwarna
harus dideteksi dengan cara fisika dan kimia. Yaitu dengan
menggunakan suatu pereaksi-pereaksi yang memberikan sebuah
warna terhadap beberapa atau semua dari senyawa-senyawa. Bila
daerah dari noda yang terpisah telah dideteksi, maka perlu
mengiden.fikasi .ap individu dari senyawa. Metoda iden.fikasi
yang paling mudah adalah berdasarkan pada kedudukan dari noda
rela.f terhadap permukaan pelarut, menggunakan harga Rf.
Tape – Label with marker
Pencil
Filter Paper
Ink
Mark
Kromatografi lapis .pis klasik mempunyai beberapa
kekurangan:
1. pengambilan senyawa dari pelat dan
pengekstraksian dari penjerap
2. memerlukan jangka waktu yg lama untuk pemisahan
3. kemungkinan adanya pencemar setelah
pengekstraksian pita yg mengandung senyawa yg
dipisahkan
Untuk mengatasi masalah itu dicoba pendekatan yg
melibatkan kromatografi sentrifugal
KROMATOGRAFI SENTRIFUGAL (KROMATOTRON)