Analisis
Analisis
Disusun
Oleh
NPM 1912011072
FAKULTAS HUKUM
UNIVERSITAS LAMPUNG
BANDARLAMPUNG
2021
KATA PENGANTAR
Puji syukur atas kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah mengaruniakan
rahmat dan hidayahnya kepada penulis berupa Kesehatan, sehingga penulis dapat
menyelesaikan tugas pembuatan proposal penelitian. tugas pada mata kuliah Metodelogi
Penelitian dan Penulisan Hukum di Fakultas Hukum Universitas Lampung, adapun
proposal penelitian ini berjudul” ANALISIS KRIMINALOGI TERHADAP
PUNGUTAN LIAR DI DAERAH PERKARA PIDANA (Studi Kasus Pada
Kepolisian Daerah Kota Muara Enim)”.Penulis berharap melalui Tugas Penulisan ini
dapat memberikan pengetahuan bagi banyak orang, dan membawa kemanfaatan.
Dalam pembuatan tugas penulisan ini penulis tidak sendirian, penulisan proposal
penelitian ini dari awal sampai selesai tidak lepas dari bantuan, bimbingan, serta semangat
dari berbagai pihak terutama dari dosen mata kuliah Metodologi Penelitian dan Penulisan
Hukum yaitu Bapak Ahmad Zazili, S. H., M. H. dan juga seluruh teman saya di kelas
Metodologi Penelitian dan Penulisan Hukum serta keluarga saya.
Penulis menyadari bahwa dalam pembuatan proposal penelitian ini masih jauh dari
kesempurnaan. Maka dari itu penulis tidak menutup untuk kritikan dan saran yang
membangun dalam proposal penelitian ini guna memberikan pemahaman dan pengalam
yang lebih bagi penulis agar dalam penulisan-penulisan berikutnya menjadi lebih baik lagi.
Halaman
ABSTRAK
I. PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah.........................................................................................1
B. Rumusan Masalah..................................................................................................6
C. Tujuan Penelitian dan Manfaat Penelitian..............................................................6
D. Kerangka Teoritis dan Konseptual.........................................................................8
I. PENDAHULUAN
tersebut menyertai pribadi manusia mulai dari hubungan antar manusia, manusia
Nuansa kemasyarakatan dan sosial ini yang menyebabkan penegakan hukum harus
dikoreksi terus dan dipelajari agar sesuai dengan kehidupan yang berkembang
didalam masyarakat. Berbagai cara dan tehnik baru yang harus diperbaharui untuk
menjaga kepastian hukum dari situlah diperlukan kajian kriminologis sebagai ilmu
seorang Antropologi dari Prancis, Kriminologi berasal dari kata crimen yang
artinya adalah kejahatan dan logos yang artinya ilmu, sehingga kriminologi
1
Soedjono Dirdjosiswijo, “Ruang Lingkup Kriminologi”, Remaja Karya, Bandung,1984, hlm 11
5
ilmu pengetahuan yang beralian dengan perbuatan jahat sebagai gejala sosial ( the
hukum dan reaksi atas pelanggaran hukum. Salah satu yang menjadi kejahatan
yang hidup dimasyarakat diantara kejahatan lainnya adalah pungli atau pungutan
liar.2
Pungutan liar (Pungli) yaitu tindakan yang dilakukan oleh seseorang atau pegawai
negeri atau pejabat negara dengan cara meminta pembayaran uang yang tidak
sesuai atau tidak ada aturan yang berhubungan dengan pembayaran tersebut.3 Hal
Pungli didalam Kitab Undang-Undang Hukum Pidana (KUHP) belum ada aturan
yang jelas tentang tindak pidana pungutan liar dan hanya beberapa pasal yang
Pasal 504 KUHP yang mengatur tentang pelanggaran mengemis dan pengemis
pengemisan dengan pidana kurungan paling lama enam minggu.” Pasal 368
KUHP tentang pemerasan yang berbunyi “Barang siapa dengan maksud untuk
menguntungkan diri sendiri atau orang lain secara melawan hukum, memaksa
orang lain dengan kekerasan atau ancaman kekerasan, untuk memberikan sesuatu
barang,
2
Topo Santoso,. “kriminologi”, PT Raja Grafindo, Jakarta : 2003, Hal 9
3
Dosenpendidikan “Pungli Adalah”, (https://www.dosenpendidikan.co.id/pungli-adalah/, )
6
yang seluruhnya atau sebagian adalah milik orang lain, atau supaya memberikan
hutang maupun menghapus piutang, diancam dengan pidana penjara paling lama 9
tahun.”
Peraturan tentang pungli selain dalam KUHP dapat ditemui pada Pasal 12 huruf,
(e) UU No. 20 Tahun 2001 tentang Tindak Pidana Korupsi dengan ancaman
hukuman penjara minimal 4 (empat) tahun dan maksimal 20 (dua puluh) tahun.
dasar hukum yang legal, maka pungutan jenis ini bisa masuk ke keuntungan
pribadi Dampak negatif yang bisa ditimbulkan akibat adanya pungli ini, antara
lain adalah.4
4
KuninganMass, “Dampak Negatif Pungli’, ( https://kuninganmass.com/government/dampak- nyata-
akibat-pungli-bagi-masyarakat-dan-pemerintah/ )
Pemerintah memiliki upaya penanggulangan kejahatan pungli di Indonesia yaitu melalui
Peraturan Presiden Nomor 87 Tahun 2016 tentang Satuan Tugas Sapu Bersih Pungutan
Liar ( Saber Pungli ). Perpres Nomor 87 ini merupakan cita-cita nasional dalam
membersihkan segala jenis pungli dalam kehidupan sosial kemasyarakatan dan tata
pemerintahan. Mengingat dampak yang luar biasa seperti diuraikan di atas, dapat
kehidupan serta dapat mengganggu ketertiban serta kenyamanan hidup orang. Lantas
praktik pungli ini masih marak terjadi dilingkungan masyarakat ataupun masyarakat
Praktik pungli sesungguhnya merupakan bagian dari pekerjaan rumah tersendiri bagi POLRI
sejak setelah reformasi. Tugas POLRI untuk menyelesaikan dan memberikan solusi
untuk tindak pidana yang berkembang dimasyarakat serta melakukan upaya pencegahan
seperti mempelajari alasan terjadinya tindak pidana tersebut agar terciptanya keamanan
serta tegaknya keadilan ditengah tengah masyarakat. Selain itu juga POLRI harus
Berdasarkan infotmasi yang penulis dapat di internet , bahwa kejahatan pungli yang terjadi
di tengah masyarakat khususnya pada daerah Kota Muara Enim masih marak terjadi.
kejahatan pungli di Kota Muara Enim sudah dilakukan penegakan hukum akan tetapi
5
Kelembagaan Ristekdikti, “UU Saber Pungli” (https://kelembagaan.ristekdikti.go.id/wp-
content/uploads/2017/01/99PERPRES_NO_87_2016.pdf)
Berdasarkan uraian pada latar belakang diatas dapat dikatakan bahwa tindak kejahatan pungli di
Kota Muara Enim masih marak terjadi walaupun telah dilakukan penegakan hukum oleh aparat
penegak hukum, oleh sebab itu perlu dikaji lebih lanjut upaya penanggulangan yang tepat dalam
menanggulangi tindak kejahatan pungli di Kota Muara Enim. Atas dasar tersebut penulis merasa
tertarik untuk mengkaji dan menganalisis terkait bagaimana cara upaya penanggulangan kasus
pungli tersebut agar tidak terjadi berulang – ulang suatu tindak pidana yang sama pada satu
daerah, yaitu daerah Kota Muara Enim. Kajian dan analisa tersebut berjudul : “Analisis
Kriminologis Terhadap Pungutan Liar Pada Angkutan Antar Daerah (Studi Pada Kepolisian
Daerah Kota Muara Enim)”
A. Rumusan Masalah
B. Rumusan Masalah
Berdasarkan rumusan masalah diatas maka yang menjadi tujuan utama penelitian ini
sebagai berikut :
Dalam penelitian tentunya sangat diharapkan adanya manfaat yang dapat diambil dalam
penelitian tersebut. Adapun manfaat yang didapat dari penelitian ini adalah:
a. Manfaat Teoritis
Merupakan salah satu sarana bagi penulis untuk mengumpulkan data sebagai bahan
dan diharapkan dapat dijadikan bahan kajian dan sedikit memberi sumbangan
b. Manfaat Praktis
kemampuan penulis dalam bidang hukum sebagai bekal untuk masuk ke dalam
instansi atau instansi penegak hukum maupun untuk praktisi hukum yang
penelitian ini diharapkan dapat membantu dan memberi masukan serta tambahan
Dalam penelitian tentunya sangat diharapkan adanya manfaat yang dapat diambil dalam
penelitian tersebut. Adapun manfaat yang didapat dari penelitian ini adalah:
a. Manfaat Teoritis
Merupakan salah satu sarana bagi penulis untuk mengumpulkan data sebagai bahan
dan diharapkan dapat dijadikan bahan kajian dan sedikit memberi sumbangan
b. Manfaat Praktis
kemampuan penulis dalam bidang hukum sebagai bekal untuk masuk ke dalam
instansi atau instansi penegak hukum maupun untuk praktisi hukum yang
penelitian ini diharapkan dapat membantu dan memberi masukan serta tambahan