Anda di halaman 1dari 16

MAKALAH

MANAJEMEN DAN MANAJER

DOSEN PEMBIMBING

DISUSUN OLEH :

UNIVERSITAS BOSOWA

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS

JURUSAN AKUNTANSI

2020
KATA PENGANTAR

Puji syukur saya panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah memberikan rahmat dan
karunia-Nya, penulis dapat menyelesaikan skripsi yang berjudul Perkembangan Ilmu
Manajemen.

Adapun tujuan dari penulisan dari makalah ini adalah untuk memenuhi tugas dosen Dr.
Cahyono.SE.,M.Si pada mata kuliah Pengantar Manajemen. Selain itu, makalah ini juga
bertujuan untuk menambah wawasan tentang perkembangan ilmu manajemen bagi para
pembaca dan penulis.

Saya mengucapkan terima kasih kepada bapak Dr. Cahyono. SE.,M.Si, selaku dosen mata kuliah
Pengantar Manajemen yang telah memberi tugas ini sehingga dapat menambah pengetahuan
dan wawasan sesuai dengan studi yang saya tekuni.

Saya juga berterimakasih kepada semua pihak yang telah membagi sebagian pengetahuannya
sehingga saya dapat menyelesaikan makalah ini.

Saya menyadari , makalah yang saya tulis ini masih jauh dari kata sempurna. Oleh karena itu,
kritik dan saran yang membangun akan saya nantikan demi kesempurnaan makalah ini.

Makassar, 18 April 2020


DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL

KATA PENGANTAR......................................................................................i

DAFTAR ISI..................................................................................................ii

BAB I PENDAHULUAN.................................................................................1

 A. Latar Belakang...............................................................................
 B. Rumusan Masalah.........................................................................
 C. Tujuan...........................................................................................
 D. Manfaat........................................................................................

BAB II PEMBAHASAN...................................................................................

 A. Tingkatan Manajemen..................................................................
 B. Manajemen Fungsional dan Umum..............................................
 C. Fungsi-fungsi yang dilaksanakan manajer....................................
 D. Kegiatan dan Fungsi-fungsi manajemen.......................................
BAB III PENUTUP..........................................................................................
A. KESIMPULAN.....................................................................................
BAB I
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Definisi paling umum dari manajer adalah seseorang yang bekerja dengan atau
melalui orang lain melalui kegiatan mengkoordinasi berbagai aktifitas pekerjaan dalam
upaya untuk mencapai tujuan organisasi. Tugas utama manajer adalah menkoordinasi.
Walalupun nampak sederhana, namun dalam implementasinya kegiatan
mengkoordinasi memerlukan kemampuan yang cukup kompleks. Seorang manajer tidak
akan dapat mengkoordinasikan suatu proses pekerjaan dengan baik, jika manajer
tersebut tidak dianut oleh bagian-bagian atau unit-unit yang akan dikoordinasikan, maka
pasti proses koordinasi tidak akan terjadi. Untuk dapat dianut tentu seorang manajer
harus memiliki berbagai prasyarat agar supaya dapat dianut.

Dianut atau diikuti oleh orang lain adalah kata penting dalam definisi kepemimpinan,
sehingga seseorang yang memilih profesi sebagai seorang manajer harus memiliki
kemampuan untuk dianut oleh orang lain atau dengan kata lain seorang yang memilih
profesi sebagai manajer harus memiliki jiwa kepemimpinan. Untuk dapat dianut orang
harus memiliki reputasi terpercaya, pada hal-hal tertentu juga harus ditambah dengan
kemampuan dan skill yang juga terpercaya. Sampai disini, terasa sekali bahwa untuk
dapat menjalankan fungsi utama seorang manajer ternyata diperlukan berbagai
kompetensi yang kompleks.

Secara teoritis, manajer harus menjalankan fungsi manajemen. Jika fungsi-fungsi


manajemen tersebut tidak dijalankan maka orang tersebut tidak lagi disebut sebagai
seorang manajer. Terdapat banyak istilah yang digunakan untuk menggambarkan
berbagai fungsi manajemen oleh para pakar, namun demikian secara esensial akan
memiliki titik kesamaan. Keseluruhan fungsi tersebut itu harus dijalankan oleh seorang
manajer. Akan sangat ganjil jika manajer tidak melakukan perencanaan, atau juga akan
kelihatan aneh jika manajer tidak melakukan pengorganisasian, kepemimpinan atau
bahkan pengendalian. Keseluruhan fungsi tersebut wajib dijalankan oleh seorang
manajer. Dari keseluruhan fungsi yang harus dijalankan oleh seorang manajer tersebut,
fungsi kepemimpinan adalah fungsi yang paling banyak memerlukan kemampuan dalam
hal soft skill sedangkan ketiga fungsi lainnya sebagian besar berkaitan dengan hard skill.
Itulah sebabnya fungsi kepemimpinan adalah fungsi yang paling sulit untuk diajarkan,
diantara ketiga fungsi manajemen yang lain.

Kata Manajemen berasal dari bahasa Perancis kuno ménagement, yang memiliki arti
seni melaksanakan dan mengatur. Manajemen belum memiliki definisi yang mapan dan
diterima secara universal. Mary Parker Follet, misalnya, mendefinisikan manajemen
sebagai seni menyelesaikan pekerjaan melalui orang lain. Definisi ini berarti bahwa
seorang manajer bertugas mengatur dan mengarahkan orang lain untuk mencapai
tujuan organisasi.Selain itu Ricky Griffin manajemen diartikan sebagai sebuah proses
perencanaan, pengorganisasian, pengkoordinasian, dan pengontrolan sumber daya
untuk mencapai sasaran (goals) secara efektif dan efesien. Efektif berarti bahwa tujuan
dapat dicapai sesuai dengan perencanaan, sementara efisien berarti bahwa tugas yang
ada dilaksanakan secara benar, terorganisir, dan sesuai dengan jadwal.

Kata manajemen mungkin berasal dari bahasa Italia(1561) maneggiare yang berarti
"mengendalikan," terutamanya "mengendalikan kuda" yang berasal dari bahasa latin
manus yang berati "tangan". Kata ini mendapat pengaruh dari bahasa Perancis manège
yang berarti "kepemilikan kuda" (yang berasal dari Bahasa Inggris yang berarti seni
mengendalikan kuda), dimana istilah Inggris ini juga berasal dari bahasa Italia.Bahasa
Prancis lalu mengadopsi kata ini dari bahasa Inggris menjadi ménagement, yang
memiliki arti seni melaksanakan dan mengatur.

B. RUMUSAN MASALAH
1. Bagaimana Tingkatan Manajemen?
2. Apa itu manajemen fungsional dan umum?
3. Apa saja fungsi-fungsi yang dilaksanakan manajer?
4. Apa saja kegiatan dan fungsi manajemen?
C. TUJUAN
1. Mengetahui bagaimana tingkatan manajemen.
2. Mengetahui apa itu manajemen fungsional dan umum.
3. Mengetahui apa saja fungsi-fungsi yang dilaksanakan manajer.
4. Mengetahui apa saja kegiatan dan fungsi manajemen;
BAB II

PEMBAHASAN

A. TINGKATAN MANAJEMEN
Secara umum “manajer” berarti setiap orang yang mempunyai tanggung jawab atas
bawahan dan sumber daya-sumber daya organisasi lainnya. Seperti halnya manajemen,
manajer ada dalam setiap tipe organisasi. Ada banyak tipe manajer dengan tugas-tugas dan
tanggung jawab yang berbeda-beda. Pada kesempatan ini akan kita bahas bermacam-
macam tipe manajer yang ada, fungsi-fungsi yang dilaksanakan, kegiatan-kegiatan manajer
dan berbagai ketrampilan yang dibutuhkan oleh para manajer. Manajer dapat
diklasifikasikan dengan dua cara yaitu :
1) Menurut tingkatan dalam organisasi; rendah, menengah, dan tinggi.
2) Cakupan kegiatan organisasi dimana mereka bertanggung jawab; manajer umum dan
fungsional.

Dilihat dari tingakatan organisasi, manajemen dibagi dalam 3 tingkatan yaitu:

1. Manajemen Puncak (Top Management)

Manajer bertaggungjawab atas pengaruh yang ditmbulkan dari keputusan-


keputusan manajemen keseluruhan dari organisasi. Misal: Direktur, wakil direktur,
direktur utama. Keahlian yang dimiliki para manajer tinggkat puncak adalah
konseptual, artinya keahlian untuk membuat dan mmerumuskan konsep untuk
dilaksanakan oleh tingkatan manajer dibawahnya.

2.  Manajemen Menengah (Middle Management)

Manajemen menengah harus memeiliki keahlian interpersonal/manusiawi, artinya


keahlian untuk berkomunikasi, bekerjasama dan memotivasi orang lain. Manajer
bertanggungjawab melaksanakan reana dan memastikan tercapainyasuatutujuan.

3. Manajemen Bawah/Lini (Low Management)


Manager bertanggung jawab menyelesaikan rencana-rencana yang telah ditetapkan
oleh para manajer yang lebih tinggi. Pada tngkatan ini juga memiliki keahlian yaitu
keahlian teknis, atrinya keahlian yahng mencakup prosedur, teknik, pengetahuan
dan keahlian dalam bidang khusus. Misal: supervisor/pengawas produksi, mandor.

Perbedaan tingkatan manajemen akan membedakan pula fungsi-fungsi manajemen


yang dijalankan. Terdapat dua fungsi utama manajemen, yaitu manajemen administratif
dan manajemen operatif. Manajemen administratif, lebih berurusan dengan penetapan
tujuan, perencanaan, penyusunan kepegawaian, dan pengawasan kegiatan-kegiatan
untuk mencapai tujuan. Sedangkan manajemen operatif, lebih mencakup kegiatan
memotivasi, supervisi, dan komunikasi dengan para karyawan untuk mengarahkan
mereka mencapai hasil-hasil secara efektif. Pada tingkatan manajemen rendah, para
manajer akan banyak melaksanakan fungsi manajemen operatif. Semakin tinggi
tingkatannya, mereka menjadi lebih terlibat dengan manajemen administratif. Semua
tingkatan manajemen melaksanakan kedua unsur tersebut.

Ada 4 skill yang harus dimiliki Manajer:

1. Ketrampilan tekhnis adalah kemampuan untuk menerapkan prosedur, tekhnik dan


pengetahuan khusus yang diperlukan guna menyelesaikan pekerjaan.
2. Keterampilan manusiawi adalah kemampuan untuk bekerja sama dengan orang lain.
3. Keterampilan konseptual adalah kemampuan untuk melihat organisasi secara
keseluruhan, bagaimana setiap bagian saling mempengaruhi bagian lain dan bagaimana
perusahaan dapat menyesuaikan diri atau dipengaruhi oleh lingkungannya.
4. Memiliki motivasi untuk mengelola adalah suatu penilaian tentang bagaimana semangat
para karyawan dalam mengelola pekerjaan orang lain.

Dilihat dari kegiatan yang dilakukan :


- Manajer Fungsional, bertanggung jawab pada suatu kegiatan unit organisasi, (produksi,
pemasaran, keuangan, personalia, dll
- Manajer Umum, bertanggung jawab atas semua kegiatan unit

B. MANAJEMEN FUNGSIONAL DAN UMUM


Berdasarkan lingkup kegiatan yang dikelola, Manajer dibedakan atas ;
1. Functional manager : A manager responsible for just one organization activity, such
as financial or human resources management.
Manajer fungsional, mempunyai tanggung jawab hanya atas satu kegiatan organisasi
misalnya ; produksi, pemasaran, keuangan, kepegawaian atau akuntansi. Kegiatan-
kegiatan fungsi-fungsi lainnya menjadi tanggung jawab manajer fungsional lainnya,
sebagai contoh ; manajer pemasaran bertanggung jawab atas seluruh kegiatan
distribusi tetapi meminta bantuan kepada manajer personalia untuk masalah-
masalah tenaga penjualannya.
2. General manager : The Individu responsible for all functional activities, such as
production, sales, marketing, and finance, for an organization such as company or a
subsidiary.
Pada tingkatan manajemen yang lebih tinggi, manajer umum ; mengatur,
mengawasi, dan bertanggung jawab atas satuan kerja keseluruhan atau divisi
operasi yang mencakup semua atau beberapa kegiatan-kegitan fungsional satuan
kerja.

C. FUNGSI-FUNGSI YANG DILAKSANAKAN MANAJER


Manajemen dapat berarti ; “pencapaian tujuan melalui pelaksanaan fungsi-fungsi
tertentu”. Salah satu klasifikasi paling awal dari fungsi-fungsi manajerial dibuat oleh
“Henri Fayol”, dalam bukunya “General and Industrial Management”, yang menyatakan
bahwa “fungsi-fungsi utama dalam proses manajemen adalah ; perencanaan (planning),
pengorganisasian (organizing), pengkordinasian (coordinating), pemberian perintah
(directing) dan pengawasan (controlling)”.

Selanjutnya beberapa pendapat para ahli manajemen tentang fungsi-fungsi manjemen


dapat dijelaskan sebagai berikut :
1) Luther Gullick : planning, organizing, staffing, directing, coordinating,
reporting, and controlling.
2) George Terry : planning, organizing,actuating, and controlling.
3) Ernest Dale : planning, organizing, staffing, directing, inovating, representing,
and controlling.
4) Koonts & O’Donnel : planning, organizing, staffing, directing, and controlling.
5) Oey Liang Lee : planning, organizing, directing, and coordinating.
6) William Newman : planning, organizing, assembling of resources, directing, and
controlling.
7) James Stoner : planning, organizing, leading, and controlling.

D. KEGIATAN FUNGSI-FUNGSI MANAJEMEN


1. Perencanaan (planning), adalah ;
(1) pemilihan atau penetapan tujuan-tujuan organisasi.
(2) penentuan strategi, kebijaksanaan, proyek, program, prosedur, metoda, system,
anggaran, dan standar yang dibutuhkan untuk mencapai tujuan.
Rencana-rencana dibutuhkan untuk memberikan kepada organisasi tujuan-tujuannya
dan menetapkan prosedur terbaik untuk pencapaian tujuan-tujuan itu. Disamping itu,
rencana memungkinkan ;
(1) Organisasi bisa memperoleh dan mengikat sumberdaya-sumberdaya yang
diperlukan untuk mencapai tujuan-tujuan.
(2) Para anggota organisasi untuk melaksanakan kegiatan-kegiatan yang konsisten
dengan berbagai tujuan dan prosedur terpilih.
(3) Kemajuan dapat dimonitor dan diukur, sehingga tindakan korektif dapat diambil bila
tingkat kemajuan tidak memuaskan.

Semua fungsi lainnya tergantung pada fungsi ini, dimana fungsi lain tidak akan berhasil
tanpa perencanaan dan pembuatan keputusan yang tepat, cermat dan kontinu.
Sebaliknya perencanaan yang baik sangat tergantung pelaksanaan efektif fungsi-fungsi
lain.

2. Pengorganisasian (organizing):
1) Penentuan sumber daya-sumber daya dan kegiatan-kegiatan yang dibutuhkan
untuk mencapai tujuan organisasi.
2) Perancangan dan pengembangan suatu organisasi atau kelompok kerja yang akan
dapat membawa hal-hal tersebut ke arah tujuan.
3) Penugasan tanggung jawab tertentu dan kemudian.
4) Pendelegasian wewenang yang diperlukan kepada individu-individu untuk
melaksanakan tugas-tugasnya.

Organisasi perlu dirancang dan dikembangkan, agar dapat melaksanakan berbagai


program secara sukses, dalam rangka mencapai tujuan dan rencana yang telah
ditetapkan. Manajer perlu mempunyai kemampuan untuk mengembangkan dan
kemudian memimpin tipe organisasi yang sesuai dengan tujuan, rencana dan program
yang telah ditetapkan.

3. Pengarahan (leading)
adalah membuat atau mendapatkan para karyawan melakukan apa yang diinginkan,
dan harus mereka lakukan. Fungsi ini melibatkan kualitas, gaya, dan kekuasaan
pemimpin serta kegiatan-kegiatan kepemimpinan seperti ; komunikasi, motivasi, dan
disiplin. Fungsi leading, sering disebut ; directing, motivating, actuating, dan lain
sebagainya. Kegiatan pengarahan langsung menyangkut orang-orang dalam organisasi.

4. Pengawasan (controlling)
adalah penemuan dan penerapan cara dan peralatan untuk menjamin bahwa rencana
telah dilaksanakan sesuai dengan yang telah ditetapkan. Pengawasan positif adalah;
mencoba untuk mengetahui apakah tujuan organisasi dicapai dengan efisien dan efektif,
sedangkan pengawasan negatif adalah; mencoba untuk menjamin bahwa kegiatan yang
tidak diinginkan atau dibutuhkan tidak terjadi atau terulang kembali.

Fungsi pengawasan pada dasarnya mencakup unsur-unsur ;


(1)  penetapan standar pelaksanaan
(2)  penentuan ukuran-ukuran pelaksanaan
(3)  pengukuran pelaksanaan nyata dan membandingkannya dengan standar yang
ditetapkan
(4)  pengambilan tindakan koreksi yang diperlukan bila pelaksanaan menyimpang
dari standar.
Semua fungsi-fungsi manajemen harus dilaksanakan oleh manajer kapan saja dan
dimana saja kelompok-kelompok diorganisasi, walaupun ada perbedaan tekanan untuk
tipe organisasi, jabatan fungsional, dan tingkatan manajemen yang berbeda.

fungsi-fungsi manajemen menurut Nickels, McHugh and McHugh, maka beberapa


kegiatan yang terkait dengan setiap fungsi manajemen adalah sebagai berikut:

           a.    Fungsi Perencanaan (Planning)

 Menetapkan tujuan dan target bisnis


 Merumuskan strategi untuk mencapai tujuan dan target bisnis tersebut
 Menentukan sumber-sumber daya yang diperlukan
 Menetapkan standar/indikator keberhasilan dalam pencapaian tujuan target
bisnis

           b.    Fungsi Pengorganisasian (Organizing)

 Mengalokasikan sumber daya, merumuskan dan menetapkan tugas, dan


menetapkan prosedur yang diperlukan
 Menetapkan struktur organisasi yang menunjukkan adanya garis kewenangan
dan tanggung jawab
 Kegiatan penempatan sumber daya manusia pada posisi yang paling tepat

           c.    Fungsi Pengimplementasian (Directing)

 Mengimplementasikan proses kepemimpinan, pembimbingan, dan pemberian


motivasi kepada tenaga kerja agar dapat bekerja secara efektif dan efisien
dalam pencapaian tujuan
 Memberikan tugas dan penjelasan rutin mengenai pekerjaan
 Menjelaskan kebijakan yang ditetapkan

           d.    Fungsi Pengawasan (Controlling)

 Mengevaluasi keberhasilan dalam pencapaian tujuan dan target bisnis sesuai


dengan indikator yang telah ditetapkan
 Mengambil langkah klarifikasi dan koreksi atas penyimpangan yang munkin
ditemukan
 Melakukan berbagai alternatif solusi atas berbagai masalah yang terkait dengan
pencapaian tujuan dan target bisnis
BAB III

PENUTUP

A. KESIMPULAN
1. Dilihat dari tingakatan organisasi, manajemen dibagi dalam 3 tingkatan yaitu:
 Manajemen Puncak (Top Management)
 Manajemen Menengah (Middle Management)
 Manajemen Bawah/Lini (Low Management)
2. Manajer fungsional dan umum:
- Manajer fungsional, mempunyai tanggung jawab hanya atas satu
kegiatan organisasi misalnya ; produksi, pemasaran, keuangan,
kepegawaian atau akuntansi.

- Pada tingkatan manajemen yang lebih tinggi, manajer umum ;


mengatur, mengawasi, dan bertanggung jawab atas satuan kerja
keseluruhan atau divisi operasi yang mencakup semua atau beberapa
kegiatan-kegitan fungsional satuan kerja.

3. Fungsi- fungsi yang dilaksanakan manajer

Selanjutnya beberapa pendapat para ahli manajemen tentang fungsi-fungsi manjemen


dapat dijelaskan sebagai berikut :

1) Luther Gullick : planning, organizing, staffing, directing, coordinating,


reporting, and controlling.
2) George Terry : planning, organizing,actuating, and controlling.
3) Ernest Dale : planning, organizing, staffing, directing, inovating, representing,
and controlling.
4) Koonts & O’Donnel : planning, organizing, staffing, directing, and controlling.
5) Oey Liang Lee : planning, organizing, directing, and coordinating.
6) William Newman : planning, organizing, assembling of resources, directing, and
controlling.
7) James Stoner : planning, organizing, leading, and controlling.

4. Kegiatan dan fungsi-fungsi manajemen.


1. Perencanaan (planning), adalah ;
2. Pengorganisasian (organizing):

3. Pengarahan (leading)

4. Pengawasan (controlling)

E.

Anda mungkin juga menyukai