Anda di halaman 1dari 25

PASAR VALUTA ASING

BAB XI (FOREIGN EXCHANGE MARKET)

Pasar valuta asing (Foreign Exchange Market) menurut Melvin, 2000: p 1


menyebutkan bahwa “ Foreign exchange trading refers to trading one country’s money
for that of another country.” Perdagangan valuta asing (valas) mengacu pada
perdagangan uang suatu negara untuk ditukar dengan mata uang dari negara lain.
Jadi dengan kata lain perdagangan valas adalah memperdagangkan satu mata uang
negara tertentu untuk membeli mata uang negara lain. Contohnya kita hari ini
membutuhkan uang sebesar US$1,800 untuk membayar biaya clearing document
sebuah barang dari Inggris. Untuk mendapatkan US$1,800 kita bisa membeli nya ke
salah satu Bank Devisa misalnya BCA . Jika nilai tukar rupiah (IDR) terhadap dollar AS
(US$) adalah US$ 1 = IDR 10,000, maka untuk mendapatkan US$ 1,800, kita harus
menukarnya dengan rupiah (IDR) sebanyak IDR 1,800,000 Aktifitas perdagangan valas
ini dibutuhkan oleh para turis, importir – eksportir dan investasi antar Negara oleh
perusahaan multinasioal (MNE). Pasar valas merupakan sebuah proses perdagangan
valas (foreign currency) antar bank seperti Bank komersial Besar di Pusat-Pusat
Keuangan di New York atau London.
Secara umum Pasar Valuta Asing atau FOREX (FOREIGN EXCHANGE)
MARKET , aktivitasnya dapat dibagi dua yaitu Pasar Tunai (SPOT MARKET) dan Pasar
Kemudian atau FORWARD MARKET ( www.ozforex.com).

Pasar Spot
Pasar Spot adalah spot market yaitu pasar barang atau valas (valuta asing) yang
pembelian atau penjualannya dilakukan dengan transaksi spot. Transaksi Spot adalah
spot transaction yaitu transaksi pembelian atau penjualan mata uang asing yang waktu
penyerahannya (settlement date) dilakukan dalam dua hari kerja. Contoh: Kurs spot US$
1 = IDR 10,000, jika kita membeli dollar AS sebanyak 1 juta, maka pembeli harus

34
menyiapkan IDR sebanyak 1 milyar dalam waktu maksimal 2 hari kerja. Jadi pasar spot
bisa disebut sebagai pasar tunai.

Pasar Forward
Pasar Forward (Forward Market ) atau pasar berjangka adalah suatu pasar untuk
transaksi penjualan dan pembelian dengan penyerahan di kemudian hari. Dikatakan
berjangka sebagai lawan pasar spot atau pasar tunai, karena transaksi yang terjadi
penyerahannya berjangka waktu. Forward contract merupakan kontrak kesepakatan
antara pembeli dan penjual, antara bank dengan konsumen, atau antara bank dengan
bank untuk jumlah mata uang tertentu dengan jangka waktu penyerahan tertentu dan
dengan nilai tukar yang telah ditentukan dimuka.
Nilai tukar untuk transaksi berjangka atau transaksi forward disebut juga dengan forward
rate. Kunci utama dalam transaksi currency forward maupun futures adalah ketepatan
dalam memprediksikan nilai tukar satu mata uang terhadap mata uang lain di masa
mendatang. Meskipun sulit memprediksi nilai tukar mata uang dimasa mendatang tetapi
ada dua informasi penting yang dapat digunakan yaitu inflasi dan tingkat bunga. Inflasi
mengakibatkan penurunan daya beli uang, sementara nilai tukar mencerminkan daya beli
uang tertentu terhadap mata uang lainnya.
Jadi jika inflasi disatu negara lebih tinggi dari negara lain maka daya beli mata uang
negara yang inflasinya lebih tinggi akan menurun terhadap mata uang yang inflasinya
lebih rendah.Selain itu perbedaan tingkat bunga antar dua mata uang dalam kondisi
normal dan keseimbangan akan mencerminkan perbedaan tingkat inflasi antar kedua
negara tersebut. - See more at:
http://referensiakuntansi.blogspot.com/2012/07/pasarforward.html#sthash.PNItwfYI.dpuf

Nilai Tukar Tunai (Spot Exchange Rates).


Ketika kita ke Bank Devisa misalnya BCA, maka kita melihat papan pengumuman
yang meginformasikan nilai tukar HARI INI. Contohnya pada Hari Sabtu, 13 Juli 2013
nilai tukar jual (bid) US $1 = Rp 10,150.00, nilai tukar beli (ask) US $1 = Rp 9,850.00.
(http://www.klikbca.com/) Informasi ini menjelaskan bahwa jika ada customer A membeli

35
US$1000, maka customer A harus menyediakan uang rupiah tunai sebesar
Rp10,150,000.00 (nilai tukar jual). Jika customer B menjual US$1000 ke BCA, maka BCA
akan membayar tunai sebesar Rp 9,850,000.00 selisih antara nilai tukar jual dengan nilai
tukar beli disebut SPREAD. Dan perlu diketahui bahwa besar nya spread inilah
merupakan keuntungan dari Bank, dalam hal ini bank BCA mendapat keuntungan
sebesar Rp 300,000.00 per US$1,000. Keuntungan yang diperoleh pihak Bank sering
disebut SPREAD. Spread positif artinya Pihak Bank mendapat keuntungan, sebaliknya
Spread Negatif artinya Pihak Bank menderita kerugian.

Cara menghitung SPREAD adalah:

(positif)
Hasil perhitungan Spread ini (3.045%) ternyata adalah lebih besar dari 0.1% (0.001),
maka spread ini dikatakan spread tidak normal. Spread dikatakan Normal jika hasil
perhitungan spread dibawah 0.1 %.
Informasi nilai tukar spot, nama mata uang dan negara masing-masing, serta
symbol mata uang, secara harian kita bisa mengakses di www.oanda.com. Symbol GBP
(great britain pound) disebut mata uang pound sterling dari negara Inggris. Symbol IDR
(Indonesia Rupiah) disebut mata uang rupiah dari negara Indonesia. AUD (Australian
dollar) disebut mata uang dollar Australia dari Negara Australia dan sebagainya.

Hard Currencies and Soft Currencies.


Hard Currencies atau Mata uang kuat artinya beberapa mata uang yang memiliki nilai
tukar atau kurs yang sangat kuat dan stabil dari masa ke masa.Contoh hard currencies:
USD (US$), GBP
(£), EUR (€), DM (deutsche mark), Yen (¥).

Soft Currencies atau mata uang lemah artinya beberapa mata uang yang memiliki nilai
tukar atau kurs lemah dan tidak stabil. Contoh soft currencies: IDR Indonesia, Rupee
India , Ringgit Malaysia, Baht Thailand, Won Korea Selatan dan lain-lain.

36
Macam Transaksi dalam pasar valuta asing.
Ada beberapa jenis Jenis-jenis transaksi valuta asing yang terjadi di pasar valas, yaitu
spot, forward, dan swap (Hanafi :2004)

1. Transaction Spot (transaksi spot)


Transaksi spot merupakan transaksi valuta asing dengan penyerahan dan pembayaran
saat itu juga, meskipun dalam praktek transaksi spot akan diselesaikan pada dua hari
kerja berikutnya. Misalnya kontrak jual beli suatu mata uang spot dilakukan atau ditutup
pada tanggal 10 Agustus 2013, penyerahan dan penyelesaian kontrak tersebut dilakukan
pada tanggal 12 Agustus 2013, apabila tanggal 12 Agustus 2007 tersebut kebetulan hari
libur atau hari sabtu maka penyelesaiannya adalah pada hari kerja berikutnya dan
penyelesaian transaksi seperti ini disebut value date. Penyerahan dana dalam transaksi
spot pada dasarnya dapat dilakukan dalam beberapa cara berikut ini (Kuncoro : 2001) :
a. Cash, yaitu penyerahan dana dilakukan pada tanggal (hari) yang sama dengan tanggal
(hari) diadakannya transaksi (kontrak).
b. Tom (kependekan dari tomorrow), yaitu penyerahan dana dilakukan pada hari kerja
berikutnya atau hari kerja setelah diadakannya kontrak.
c) Spot, yaitu penyerahan dilakukan dua hari kerja setelah tanggal transaksi.

1. Transaksi SPOT juga disebut SPECULATION atau Tunai. Transaksi spot sering
dikatakan sebagai transaksi spekulasi sebab dengan melakukan pembelian valas
secara tunai pembeli mempunyai peluang mendapat keuntungan atau mengalami
kerugian. Contoh: Hari ini kita membeli US $ 1000 dengan Kurs US$ 1 = Rp 10,150.
Seminggu kemudian kurs US $ menurun sebesar US$ 1 = Rp 9,800, jika dollar yang
kita miliki kita jual, maka hasil penjualan dollar tersebut kita menderita kerugian
sebesar (Rp 10,150 – Rp 9,800) x 1000 = Rp350,000. Namun jika yang terjadi
sebaliknya bahwa kurs seminggu kemudian adalah US$ 1 = Rp 10,250, jika kita
menjual dollar akan mendapat keuntungan sebesar Rp 100,000.

37
Mekanisme Kerja Pasar Valuta Asing

Di bursa valas ini orang dapat membeli ataupun menjual mata uang yang
diperdagangkan. Secara obyektif adalah untuk mendapatkan profit atau keuntungan
dari posisi transaksi yang dilakukan.
Di Bursa valas dikenal istilah Lot dan Pip. 1 Lot nilainya adalah US$1000 dan 1 pip
nilainya adalah US$10. Sedangkan nilai dolar di bursa valas berbeda dengan nilai
dolar yang kita kenal di bank-bank. Nilai dolar di bursa valas sangat bervariasi, yaitu
9,500 ; 9,800 dan bahkan 10.000 rupiah per US$.
Transaksi di valuta asing dapat dilakukan dengan cara dua arah dalam
mengambil keuntungannya. Seseorang dapat membeli dahulu (open buy), lalu ditutup
dengan menjual (close sell) ataupun sebaliknya, melakukan penjualan dahulu, lalu
ditutup dengan membeli.

2. Forward Transaction (Transaksi berjangka)


Transaksi forward merupakan transaksi valuta asing dengan penyerahan pada
beberapa waktu mendatang sejumlah mata uang tertentu berdasarkan sejumlah mata
uang tertentu yang lain. Kurs dalam transaksi forward ditentukan di muka sedangkan
penyerahan dan pembayaran dilakukan beberapa waktu mendatang pada saat
kontrak jatuh tempo.
Transaksi forward ini biasanya sering digunakan untuk tujuan hedging dan spekulasi.
Hedging atau pemagaran resiko yaitu transaksi yang dilakukan semata-mata untuk
menghindari resiko kerugian akibat terjadinya perubahan kurs.

3. Swap Transaction (Transaksi Swap)


Yaitu transaksi pembelian dan penjualan bersamaan sejumlah tertentu mata uang
dengan 2 tanggal valuta (penyerahan) yang berbeda. Pembelian dan penjualan mata
uang tersebut dilakukan pada bank lain yang sama. Jenis transaksi swap yang umum
adalah spot terhadap forward. Dealer membeli suatu mata uang dengan transaksi
spot dan secara simultan menjual kembali jumlah yang sama kepada bank lain yang
sama dengan kontrak forward. Karena itu dilakukan sebagai suatu transaksi tunggal

38
dengan bank lain yang sama, dealer tidak akan menghadapi resiko valas yang tidak
diperkirakan.
Seperti dijelaskan diatas bahwa pada prinsipnya transaksi swap merupakan transaksi
tukar pakai suatu mata uang untuk jangka waktu tertetu. Transaksi swap berbeda
dengan transaksi spot atau forward. Dalam mekanisme swap, terjadi dua transaksi
sekaligus dalam waktu yang bersamaan yaitu menjual dan membeli. Penggunaan
transaksi swap sebenarnya dimaksudkan untuk menjaga kemungkinan timbulnya
kerugian yang disebabkan oleh perubahan kurs suatu mata uang. Swap dapat
dilakukan antara nasabah dengan banknya dan antara bank dengan bank Indonesia
(disebut reswap). Pemberian fasilitas reswap tersebut dilakukan atas dasar swap
point yang ditetapkan oleh bank Indonesia.Transaksi swap antara bank dengan BI
antara lain:

a) Swap likuiditas, yaitu swap yang dilakukan atas inisiatif BI untuk dana yang
berasal dari pinjaman luar negeri. Posisi likuiditas ini untuk setiap bank maksimum 20
% dari modal bank tersebut.
b) Swap investasi, yaitu swap yang dilakukan atas inisiatif bank berdasarkan swap
dengan nasabah yang adanya berasal dari pinjaman luar negeri untuk keperluan
investasi di Indonesia.
c) Perbedaan dari ketiga jenis transaksi di atas adalah bahwa swap terjadi dua
transaksi pada saat yang sama (double transaction), yaitu jual beli atau beli dan jual.
Sedangkan pada spot dan forward hanya terjadi satu kali transaksi saja (one single
transaction), yaitu jual beli saja.

4. Option Transaction (Transaksi Opsi)


Transaksi Opsi merupakan kontrak untuk memperoleh hak (opsi) dalam rangka membeli
atau hak (opsi) untuk menjual yang tidak harus dilakukan atas sejumlah unit valuta asing
pada harga dan jangka waktu tertentu.

Arbitrasi (Arbitrage).

39
Dewasa ini pasar valas mencerminkan sebuah pasar dimana informasi nilai tukar (harga
pasar sebuah valas) disajikan baik melalui jarinan kerja (network), telpon dan komputer,
sehingga nilai tukar sering cenderung seimbang di seluruh dunia (divergensi). Jika
kondisi terjadi nilai tukar tidak seimbang artinya nilai tukar di pasar tertentu tidak sama
dalam arti lebih kecil atau lebih besar maka memungkinkan investor untuk memperoleh
peluang keuntungan (be profit opportunities) melalui tindakan ARBITRASI yaitu membeli
mata uang di satu pasar sekaligus dalam waktu hampir bersamaan menjualnya ke pasar
yang lain.
Misalnya: Citibank menetapkan DM/USD = 1.4445-55 dan Dresdner Bank di Frankfurt
menetapkan (quote) DM/USD= 1.4425-35. Artinya Citibank membeli dollar sebesar
DM1.4445, dan jual dollar sebesar DM1.4455 dan dilain pihak Dresdner Bank membeli
dollar sebesar DM1.4425 dan jual dollar sebesar DM1.4435. Kondisi ini mencerminkan
timbulnya Peluang Arbitrasi (Arbritage Opportunity). Kita bisa lakukan dengan cara
membeli US$10 juta di
Dresdner pada kurs 1.4435 dan secara simultan menjual US$10 juta ke Citibank dengan
kurs beli (bid). Hal ini menghasilkan keuntungan DM 0.0010 per USD atau total
keuntungan arbitrasi sebesar DM10,000 dalam tempo hitungan menit. Artinya Arbitrator
dalam waktu relative singkat memperoleh keuntungan cukup besar.

Arbitrasi segitiga (Triangular Arbitrage).


Aktivitas arbitrasi segitiga dapat dilakukan jika investor mempunyai informasi nilai tukar
tiga mata uang di pasar yang berbeda. Misalnya di London diketahui nilai tukar $/£ =
$1.90, sedangkan di New York $/DM = $0.40 serta di Frankfurt £/DM = £0.2. Investor
mulai membeli £ l juta dengan modal $1,9juta, lalu beli DM di Frankfurt =1 juta : 0.2 =
DM5,000,000. Kemudian DM 5 juta dibelikan dollar di New York menghasilkan =
5,000,000 x 0.40 =
$2,000,000, Dengan demikian investor mendapat keuntungan sebesar $2 juta – $1,9 juta
= $100,000.00
Aktivitas harian antar pasar valas (The Intradaily Activity)
Di dunia pusat keuangan yang melayani jual-beli valas ada enam lokasi yaitu:

40
Tabel 1. Dealing valas dunia
No Ibukota Waktu Waktu dealing
dealing
1 New York 3p.m – 7 a.m. GMT 20.00-12.00
2 LONDON 4p.m - 8 a.m GMT 16.00-08.00

3 FRANKFURT 4p.m - 8 a.m GMT 15.00-07.00


4 SINGAPORE 5p.m 9 a.m GMT 09.00-01.00

5 HONGKONG 5p.m. 9 a.m GMT 09.00-01.00


6 TOKYO 5p.m. 9 a.m GMT 08.00-24.00
Sumber: Melvin (1999), p 10.

PELAKU PASAR VALUTA ASING / FOREX


1. Bank Sentral setiap Negara seperti Bank of New York; Bank Indonesia dan lain-lain.
Bank sentral setiap Negara mempunyai peran untuk mengatur dan mengendalikan
tingkat jumlah dan nilai tukar mata uangnya. Misalnya Bank Indonesia sebagai
pemasok IDR, maka Supply Of money dari rupiah (IDR), Bank Indonesia harus
mengetahui berapa jumlah uang yang beredar di perekonomian dunia, jika jumlah IDR
dinilai belum mencukupi untuk mengcover kebutuhan masyarakat untuk bertransaksi,
maka Bank Indonesia (BI) harus mencetak IDR dan menyalurkannya ke Bank-Bank
komersial yang membutuhkan, begitu juga sebaliknya, jika kondisi usaha
menunjukkan jumlah uang yang beredar melebihi jumlah produksi barang dan jasa,
kondisi ini ditunjukkan dengan adanya tingkat inflasi yang tinggi, harga-harga
cenderung meningkat maka BI melakukan interverensi pasar uang agar jumlah IDR
di masyarakat berkurang. Bentuk interverensi BI bisa berupa Discount window
(menentukan bunga tinggi bagi tabungan), atau Sanering (pemotongan uang). Dalam
fungsi mengendalikan nilai tukar, maka bank sentral dapat melakukan kebijakan nilai
tukar seperti Fixed Exchange rate atau Floating Exchange rate atau Manage Floating
Exchange rate.
2. Bank Komersial (Commercial Bank) seperti BCA; Citibank, HSBC dan lain-lain. Bank
komersial berperan sebagai intermediasi valuta asing yang diperlukan oleh para
investor dan juga berperan memperlancar proses penyelesian transaksi dengan

41
menyediakan fasilitas perbankan. Dalam suatu kondisi tertentu bank komersial juga
bisa melakukan bisnis jual beli valuta asing.
3. Bank devisa adalah bank yang memperoleh surat penunjukan dari Bank Indonesia
untuk dapat melakukan kegiatan usaha perbankan dalam valuta asing. Bank devisa
dapat menawarkan jasa-jasa bank yang berkaitan dengan mata uang asing tersebut
seperti transfer keluar negeri, jual beli valuta asing, transaksi eksport import, dan jasa-
jasa valuta asing lainnya.
Syarat-syarat yang harus dipenuhi sebelum suatu bank non devisa dapat diberikan
izin untuk menjadi bank devisa, antara lain:
a. CAR (Capital Adequacy Ratio) minimum dalam bulan terakhir 8%,
b. Tingkat kesehatan selama 24 bulan terakhir berturut-turut tergolong sehat,
c. Modal disetor minimal Rp.150 miliar, dan
d. Bank telah melakukan persiapan untuk melaksanakan kegiatan sebagai Bank
Umum Devisa meliputi organisasi, sumber daya manusia, dan pedoman
operasional kegiatan devisa.
4. Investors, adalah perusahaan-perusahaan seperti MNEs, Individual investors,
Eksportir dan Importir yang berpearn sebagai pelaku transaksi jual beli valuta asing
(valas) dengan tujuan investasi untuk mendapatkan keuntungan atau dipakai untuk
alat pembayaran dalam penyelesaian ekspor maupun impor mereka.
5. Brokers. Para pialang valuta asing yang disebut Brokers berperan sebagai pihak
yang memediasi antara penjual dengan pembeli valuta asing dan berfungsi untuk
memberikan advice kepada investor dalam melakukan bisnis jual beli agar
memperoleh keuntungan.
6. Institusi Keuangan Non Bank, adalah lembaga yang bergerak di bidang keuangan
berperan membantu menyediakan valuta asing bagi pihak-pihak yang memerlukan
pendanaan yang tidak melalui perbankan. Peranan lembaga keuangan sebagai
badan yang melakukan kegiatan-kegiatan di bidang keuangan mempunyai peranan
sebagai berikut: a. Pengalihan aset (assets Transmutation)
b. Likuiditas (liquidity)
c. Alokasi pendapatan (income allocation)
d. Transaksi atau transaction (Ycager & Seitz, 1 )89 : 5)

42
FAKTOR-FAKTOR PENENTU NILAI TUKAR/KURS (POTENTIAL FOREIGN
EXCHANGE RATE DETERMINANTS)
Kita sudah memahami bahwa nilai tukar yang berlaku di pasar selalu berubah, pada saat
tertentu kurs suatu mata uang mengalami kenaikan (apresiasi), dan pada saat lain
mengalami penurunan (depresiasi). Mengapa demikian, tentunya ada beberapa factor
yang menyebabkan nilai tukar (kurs) mengalami naik turun. Menurut artikel dalam situs
www.oanda.com menyebutkan ada 5 faktor umum yang mempengaruhi nilai tukar yakni:
Nilai tukar berubah setiap detik. Mari kita pahami dinamika yang mempengaruhi nilai
tukar ini. Perubahan mata uang mempengaruhi Anda, apakah Anda secara aktif
berdagang di pasar valuta asing, merencanakan liburan, belanja online untuk barang-
barang dari negara-atau lain atau hanya membeli makanan dan kebutuhan pokok yang
diimpor dari luar negeri. Setiap komoditi, termasuk nilai mata uang mengalami naik dan
turun dalam merespon kekuatan penawaran dan permintaan pasar valas. Setiap orang
perlu untuk belanja, dan belanja konsumen secara langsung mempengaruhi jumlah uang
beredar (dan sebaliknya). Pasokan dan permintaan uang suatu negara tercermin dalam
nilai tukar asing. Ketika perekonomian suatu negara terpuruk, penurunan belanja
konsumen dan sentimen perdagangan untuk mata uangnya ternyata tidak
menguntungkan, yang mengarah ke penurunan mata uang negara itu terhadap mata
uang lainnya dengan ekonomi kuat. Di sisi lain, booming ekonomi akan mengangkat nilai
mata uangnya, jika tidak ada intervensi pemerintah untuk menahan itu. Belanja
konsumen dipengaruhi oleh beberapa faktor: harga barang dan jasa (inflasi), jumlah
tenaga kerja, suku bunga, inisiatif pemerintah, dan sebagainya. Berikut adalah beberapa
faktor ekonomi yang dapat Anda ikuti untuk mengidentifikasi tren ekonomi dan efeknya
pada mata uang.

1. Interest Rates (Tingkat bunga)


Suku bunga menjadi perhatian khusus kepada investor mencari keseimbangan antara
tingkat pengembalian hasil dan keamanan dana. Ketika suku bunga naik, begitu juga
hasil untuk aset dalam mata uang yang, hal ini menyebabkan permintaan meningkat oleh
investor dan menyebabkan peningkatan nilai mata uang tersebut. Jika suku bunga turun,

43
ini dapat mengakibatkan kurs mata uang lain meningkat karena investor beralih investasi
nya ke valuta asing.

2. Employment Outlook (Tingkat Tenaga kerja)


Tingkat tenaga kerja memiliki dampak langsung pada pertumbuhan ekonomi. Seiring
dengan peningkatan pengangguran, belanja konsumen jatuh karena para pekerja
pengangguran memiliki lebih sedikit uang untuk dibelanjakan pada barang kebutuhan
sehari-hari. Mereka yang masih bekerja khawatir bagi masa depannya, maka mereka
cenderung untuk mengurangi pengeluaran dan menyimpan lebih dari pendapatan
mereka. Dengan demikian jumlah mata uang akan berkurang, ini kan berpengaruh pada
nilai tukar mata uang mereka.
Peningkatan pengangguran merupakan sinyal perlambatan ekonomi dan kemungkinan
terjadi devaluasi mata uang suatu negara karena turunnya kepercayaan dan permintaan
yang lebih rendah. Jika permintaan terus menurun, pasokan mata uang bertambah dan
depresiasi nilai tukar akan berlanjut.

3. Economic Growth Expectations (Ekspektasi pertumbuhan ekonomi)


Untuk memenuhi kebutuhan pertumbuhan populasi, perekonomian harus diperluas.
Namun, jika pertumbuhan terjadi terlalu cepat, kenaikan harga akan melebihi tingkat
upah sehingga daya beli mereka yang sebenarnya menurun. Sebagian besar negara
menargetkan pertumbuhan ekonomi pada tingkat sekitar 2% per tahun. Dengan
pertumbuhan yang lebih tinggi akan menyebabkan inflasi lebih tinggi, dan dalam situasi
ini bank sentral biasanya menaikkan suku bunga untuk meningkatkan biaya pinjaman
dalam upaya untuk memperlambat pengeluaran dalam perekonomian. Jadi perubahan
suku bunga merupakan sinyal perubahan kurs mata uang.

4. Trade Balance (Neraca perdagangan)


Keseimbangan neraca perdagangan adalah total nilai ekspor, dikurangi total nilai
impornya. Jika perbedaannya bernilai positif, negara ini dikatakan memiliki
keseimbangan yang menguntungkan dalam perdagangan. Jika perbedaannya adalah
negatif, negara memiliki kesenjangan perdagangan, atau defisit perdagangan. Dampak

44
keseimbangan perdagangan dari penawaran dan permintaan mata uang. Ketika suatu
negara memiliki surplus perdagangan, permintaan untuk mata uangnya meningkat
karena pembeli asing harus menukarkan lebih mata uang lokal mereka untuk membeli
barang-barang tersebut. D i sisi lain jika Negara mengalami defisit perdagangan, akan
meningkatkan pasokan mata uang suatu negara dan dapat menyebabkan devaluasi mata
uang jika pasokan melebihi permintaan.
5. Central Bank Actions
Misalnya, kebijakan Bank sentra dengan melakukan pelonggaran kuantitatif yang
digunakan untuk meningkatkan jumlah uang beredar dalam suatu perekonomian. Ini
melibatkan pembelian obligasi pemerintah dan aset lainnya dari lembaga keuangan untuk
menyediakan sistem perbankan dengan likuiditas tambahan. Pelonggaran kuantitatif
dilakukan dengan cara mencetak uang tanpa ada Decking sehingga meningkatkan
pasokan mata uang dapat mengakibatkan devaluasi mata uang.

Menurut Melvin, 2000, menyebutkan bahwa ada lima faktor yang dapat mempengaruhi
naik turun nya nilai tukar suatu mata uang yang dapat dijelaskan sebagai berikut:
1. PARITY CONDITIONS, kondisi paritas daya beli mata uang meliputi: Relative inflation
rate (tingkat inflasi), Relative interest rate (tingkat bunga), Forward exchange rate
(kusr forward), Exchange rate regimes (kebijakan nilai tukar), Official monetary
reserve (cadangan devisa Negara). Seluruh indicator ini secara langsung
mempengaruhi nilai tukar, sebagai contoh jika inflasi tinggi, jumlah uang yang beredar
terlalu banyak akan menurunkan niai tukar, dan seterusnya.
2. INFRASTRUCTURE (Infra struktur lembaga keuangan) meliputi: Strength of
Banking System, Strength of Securities Markets, and Outlook for Growth and
Profitability.Perbankan yang stabil dan bursa efek yang mapan akan menimbulkan
dampak pada permintaan mata uang meningkat dan pada akhirnya nilai tukar mata
uang akan meningkat pula.
3. SPECULATION (Kegiatan spekulatif para investor) meliputi Currency, Securities,
Uncovered interest arbitrage, Real estate, Commodity. Setiap investor berspikulasi
pada bisnis apapun akan meningkatkan permintaan jumlah uang, sehingga pasokan
mata uang di bursa menurun akan menyebabkan kurs akan meningkat.

45
4. CROSS BORDER INVESTMENT (Investasi antar Negara) , kegiatan invesatasi ini
meliputi : Foreign direct investment (FDI), Portfolio Investment. Misalnya Investor
asing menanamkan dana nya ke suatu Negara, maka permintaan mata uang dalam
negeri meningkat dan menyebabkan kurs mata uang yang bersangkutan meningkat.
5. POLITICAL RISK. (Risiko Politik), meliputi Capital controls by Government, Black
market in currency, General election, War, Terrorist. Jika situasi politik dunia
memburuk, maka para pelaku dalam pasar valas akan memilih valas yang menjamin
keuntungan mereka, jika mereka ramai-ramai memilih salah satu valas tertentu,
misalnya US$ yang dianggap aman, maka situasi politik yang memburuk akan
menaikkan kurs US$ di pasar valuta asing.
Contoh Arbritage activity:
1. SPOT TO SPOT, artinya kegiatan arbitrasi membeli tunai kemudian menjual tunai
pula.
2. SPOT TO HEDGE, artinya kegiatan arbitrasi membeli tunai kemudian menjual secara
forward.
3. HEDGE TO SPOT, artinya kegiatan arbitrasi membeli forward kemudian menjual
tunai.
4. TRIANGULAR, artinya melakukan jual beli valas dengan menggunakan tiga mata
uang yang berbeda. Pertama beli US$, setelah itu US$ yang dipunyai ditukar dengan
poud sterling, setelah itu pound sterling ditukar dengan yen Jepang.

Contoh Intervensi Bank sentral (CENTRAL BANK INTERVENTION).


1. SELL AND BUY FOREIGN EXCHANGE (Bank sentral melakukan jual beli valuta
asing)
2. RETRICTION ( Bank Sentral mengeluarkan kebijakan pembatasan jumlah uang.)
3. DISCOUNT WINDOW ( Bank Sentral menentukan tingkat bunga bank yang tinggi
agar masyarakat menabung, sehingga jumlah uang yang beredar berkurang dan pada
akhirnya tingkat kurs akan meningkat.)
4. SANERING ( Pemotong uang oleh Bank Sentral).

46
Glossary:
1. BLACK MARKET AND PARALLEL MARKET (MEXICO)
2. BLACK MARKET IS MEAN ILLEGAL MARKET
3. What does the FED (Federal Reserve of Central Bank of America) see below:
a. The Bankers Bank.
b. The Watchdog
c. The regulator of Money Supply.
d. The controller of currency
e. The US Government’s Bank.
f. The Clearing House.
g. The Keeper of the gold. http://www.federalreserve.gov/

Rangkuman:
1. Pasar valuta asing (Foreign Exchange Market) menurut Melvin, 2000: p 1
menyebutkan bahwa “ Foreign exchange trading refers to trading one country’s
money for that of another country.” Perdagangan valuta asing (valas) mengacu
pada perdagangan uang suatu negara untuk ditukar dengan mata uang dari
negara lain.
2. Pasar valas melayani transaksi secara tunai (pasar spot) dan transaksi tidak tunai
(pasar forward atau pasar berjangka atau pasar opsi).
3. Selisih kurs jual dan kurs beli disebut Spread. Spread ini merupakan margin dari
para pedagang valas.
4. Indikator indikator yang menyebabkan naik turunnya nilai tukar (kurs) antara lain
tingkat bunga, kebijakan pemerintah, tindakan spikulasi para trader dan bahkan
factor perang dan teroris.
5. Transaksi yang bisa dilakukan oleh pedagang valas antara lain, spot to spot, spot
to hedge, hedge to spot.
6. Untuk menjaga agar kurs tidak turun, bank sentral bisa melakukan intervensi
berupa jual beli valas, discount window, atau bahkan sanering.

47
Tugas:
Di dunia ada 164 negara dengan mata uang nya masing-masing, maka anda diberi tugas
mencari informasi kurs mata uang Negara yang dikurskan ke rupiah (IDR). Hitunglah
Spread nya berdasar kurs tertinggi, kurs rata-rata dan kurs terendah.
(Catatan, masing-masing mahasiswa satu mata uang dan tidak boleh sama
dengan mahasiswa yang lain)

Pertanyaan:
1. Apa yang dimaksud dengan Pasar Valuta Asing?
2. Sebutkan minimal 10 nama mata uang dan nama negaranya?
3. Ada berapa macam pasar valas?
4. Sebutkan macam transaksi dalam jual beli valas.
5. Apa yang dimaksud dengan Spread? Sebutkan rumus menghitung spread?
6. Sebutkan factor-faktor yang mempengaruhi nilai tukar?
7. Sebutkan bentuk intervensi pemerintah dalam mengendalikan nilai tukar?
Reference:
1. Michael Melvin, 2000, International Money and Finance, sixth edition, Addison
Wesley Educational Publishers Inc, USA.
2. Oanda Inc, 2013, Exchange Rate Dynamics & Currency Factors: Top 5 Factors
Affecting Exchange Rates, available at: http://www.oanda.sg/learn/top-5-factors-
that-affectexchange-rates?email_refid=1111024323242&listid=102 , accessed 14
Juli 2013.
3. Triyana, Juni, 2012, Transaksi Valuta asing, available at
http://junitriyana.blogspot.com/2012/05/jenis-jenis-transaksi-valas.html di akses
14 Juli 2013
4. Kurs Valuta Asing, 2013, Pasar valuta asing, available at :
http://www.kursvalutaasing.com/ di akses 17 Juli 2013.
5. The Federal Reserve, 2013, Purposes and Function, available at:
http://www.federalreserve.gov/pf/pf.htm di akses 17 Juli 2013.
6. M. Nurrohman, 2012, Mata uang dunia lengkap dengan symbol, available at:

48
http://caramembuatada.blogspot.com/2012/02/mata-uang-dunia-z-lengkap-
dengansymbol.html di akses 20 Juli 2014.

Eksibit 4 Daftar Nama Mata Uang Negara di Seluruh Dunia dan Simbul (A-Z)

Country / Negara Currency / Mata Uang ISO-4217 Symbol


A

Afghanistan Afghan afghani AFN

Albania Albanian lek ALL


Algeria Algerian dinar DZD
American Samoa see United States
Andorra see Spain and France

Angola Angolan kwanza AOA

Anguilla East Caribbean dollar XCD


EC$
Antigua and Barbuda East Caribbean dollar XCD EC$
Argentina Argentine peso ARS

Armenia Armenian dram AMD


Aruba Aruban florin AWG ƒ
Australia Australian dollar AUD $
Austria European euro EUR €
Azerbaijan Azerbaijani manat AZN

B
Bahamas Bahamian dollar BSD B$
Bahrain Bahraini dinar BHD

Bangladesh Bangladeshi taka BDT


Barbados Barbadian dollar BBD

49
Bds$
Belarus Belarusian ruble BYR Br
Belgium European euro EUR €
Belize Belize dollar BZD BZ$
Benin West African CFA franc XOF CFA
Bermuda Bermudian dollar BMD BD$
Bhutan Bhutanese ngultrum BTN Nu.
Bolivia Bolivian boliviano BOB Bs.
Bosnia-Herzegovina Bosnia and Herzegovina konvertibilna BAM KM
marka
Botswana Botswana pula BWP P
Brazil Brazilian real BRL R$
British Indian Ocean Territory see United Kingdom

Brunei Brunei dollar BND B$


Bulgaria Bulgarian lev BGN

Burkina Faso West African CFA franc XOF


CFA
Burma see Myanmar

Burundi Burundi franc BIF FBu

Mata Uang Dunia (A-Z) Lengkap Dengan Symbol


C
Cambodia Cambodian riel KHR

Cameroon Central African CFA franc XAF


CFA
Canada Canadian dollar CAD $
Canton and Enderbury see Kiribati
Islands
Cape Verde Cape Verdean escudo CVE Esc
Cayman Islands Cayman Islands dollar KYD KY$
Central African Republic Central African CFA franc XAF CFA
Chad Central African CFA franc XAF CFA
Chile Chilean peso CLP $
China Chinese renminbi CNY ¥
Christmas Island see Australia

Cocos (Keeling) Islands see Australia

Colombia Colombian peso COP Col$

50
Comoros Comorian franc KMF

Congo Central African CFA franc XAF


CFA
Congo, Democratic Republic Congolese franc CDF F
Cook Islands see New Zealand

Costa Rica Costa Rican colon CRC ₡


Côte d'Ivoire West African CFA franc XOF CFA
Croatia Croatian kuna HRK kn
Cuba Cuban peso CUC $
Cyprus European euro EUR €
Czech Republic Czech koruna CZK Kč
D

Denmark Danish krone DKK Kr


Djibouti Djiboutian franc DJF Fdj
Dominica East Caribbean dollar XCD EC$
Dominican Republic Dominican peso DOP RD$
Dronning Maud Land see Norway

E
East Timor see Timor-Leste

Ecuador uses the U.S. Dollar

Egypt Egyptian pound EGP £


El Salvador uses the U.S. Dollar

Equatorial Guinea Central African CFA franc GQE CFA


Eritrea Eritrean nakfa ERN Nfa
Estonia Estonian kroon EEK KR
Ethiopia Ethiopian birr ETB Br

Mata Uang Dunia (A-Z) Lengkap Dengan Symbol


F
Faeroe Islands (Føroyar) see Denmark

Falkland Islands Falkland Islands pound FKP £


Fiji Fijian dollar FJD FJ$
Finland European euro EUR €
France European euro EUR €
French Guiana see France

51
French Polynesia CFP franc XPF F
G

Gabon Central African CFA franc XAF CFA


Gambia Gambian dalasi GMD D
Georgia Georgian lari GEL

Germany European euro EUR



Ghana Ghanaian cedi GHS

Gibraltar Gibraltar pound GIP


£
Great Britain see United Kingdom

Greece European euro EUR €


Greenland see Denmark

Grenada East Caribbean dollar XCD EC$


Guadeloupe see France

Guam see United States

Guatemala Guatemalan quetzal GTQ Q


Guernsey see United Kingdom

Guinea-Bissau West African CFA franc XOF CFA


Guinea Guinean franc GNF FG
Guyana Guyanese dollar GYD GY$
H

Haiti Haitian gourde HTG G


Heard and McDonald Islands see Australia

Honduras Honduran lempira HNL L


Hong Kong Hong Kong dollar HKD HK$
Hungary Hungarian forint HUF Ft
I

Iceland Icelandic króna ISK kr


India Indian rupee INR
Indonesia Indonesian rupiah IDR Rp
International Monetary Fund Special Drawing Rights XDR SDR
Iran Iranian rial IRR

Iraq Iraqi dinar IQD


Ireland European euro EUR

52

Isle of Man see United Kingdom

Israel Israeli new sheqel ILS

Italy European euro EUR



Ivory Coast see Côte d'Ivoire

Daftar Mata Uang Dunia (A-Z) Lengkap Dengan Symbol


J
Jamaica Jamaican dollar JMD J$
Japan Japanese yen JPY ¥
Jersey see United Kingdom

Johnston Island see United States

Jordan Jordanian dinar JOD

Kampuchea see Cambodia

Kazakhstan Kazakhstani tenge KZT T


Kenya Kenyan shilling KES KSh
Kiribati see Australia

Korea, North North Korean won KPW W


Korea, South South Korean won KRW W
Kuwait Kuwaiti dinar KWD

Kyrgyzstan Kyrgyzstani som KGS


L

Laos Lao kip LAK KN


Latvia Latvian lats LVL Ls
Lebanon Lebanese lira LBP

Lesotho Lesotho loti LSL


M
Liberia Liberian dollar LRD L$
Libya Libyan dinar LYD LD
Liechtenstein uses the Swiss Franc

Lithuania Lithuanian litas LTL Lt


Luxembourg European euro EUR €

53
M

Macau Macanese pataca MOP P


Macedonia (Former Yug. Macedonian denar MKD
Rep.)
Madagascar Malagasy ariary MGA
FMG
Malawi Malawian kwacha MWK MK
Malaysia Malaysian ringgit MYR RM
Maldives Maldivian rufiyaa MVR Rf
Mali West African CFA franc XOF CFA
Malta European Euro EUR €
Martinique see France

Mauritania Mauritanian ouguiya MRO UM


Mauritius Mauritian rupee MUR Rs
Mayotte see France

Micronesia see United States

Midway Islands see United States

Mexico Mexican peso MXN $


Moldova Moldovan leu MDL

Monaco see France

Mongolia Mongolian tugrik MNT ₮


Montenegro see Italy

Montserrat East Caribbean dollar XCD EC$


Morocco Moroccan dirham MAD

Mozambique Mozambican metical MZM


MTn
Myanmar Myanma kyat MMK K
N

Nauru see Australia

Namibia Namibian dollar NAD N$


Nepal Nepalese rupee NPR NRs
Netherlands Antilles Netherlands Antillean gulden ANG NAƒ
Netherlands European euro EUR €
New Caledonia CFP franc XPF F
New Zealand New Zealand dollar NZD NZ$

54
Nicaragua Nicaraguan córdoba NIO C$
Niger West African CFA franc XOF CFA
Nigeria Nigerian naira NGN ₦
Niue see New Zealand

Norfolk Island see Australia

Northern Mariana Islands see United States

Norway Norwegian krone NOK kr


Daftar Mata Uang Dunia (A-Z) Lengkap Dengan Symbol
O
Oman Omani rial OMR

Pakistan Pakistani rupee PKR Rs.


Palau see United States

Panama Panamanian balboa PAB B./


Papua New Guinea Papua New Guinean kina PGK K
Paraguay Paraguayan guarani PYG

Peru Peruvian nuevo sol PEN


S/.
Philippines Philippine peso PHP ₱
Pitcairn Island see New Zealand

Poland Polish zloty PLN

Portugal European euro EUR €


Puerto Rico see United States

Qatar Qatari riyal QAR QR


R

Reunion see France

Romania Romanian leu RON L


Russia Russian ruble RUB R
Rwanda Rwandan franc RWF RF
S

55
Samoa (Western) see Western Samoa

Samoa (America) see United States

San Marino see Italy

São Tomé and Príncipe São Tomé and Príncipe dobra STD Db
Saudi Arabia Saudi riyal SAR SR
Sénégal West African CFA franc XOF CFA
Serbia Serbian dinar RSD din.
Seychelles Seychellois rupee SCR SR
Sierra Leone Sierra Leonean leone SLL Le
Singapore Singapore dollar SGD S$
Slovakia European euro EUR €
Slovenia European euro EUR €
Solomon Islands Solomon Islands dollar SBD SI$
Somalia Somali shilling SOS Sh.
South Africa South African rand ZAR R
Spain European euro EUR €
Sri Lanka Sri Lankan rupee LKR Rs
St. Helena Saint Helena pound SHP £
St. Kitts and Nevis East Caribbean dollar XCD EC$
St. Lucia East Caribbean dollar XCD EC$
St. Vincent and the East Caribbean dollar XCD EC$
Grenadines
Sudan Sudanese pound SDG

Suriname Surinamese dollar SRD


$
Svalbard and Jan Mayen see Norway
Islands
Swaziland Swazi lilangeni SZL E
Sweden Swedish krona SEK kr
Switzerland Swiss franc CHF Fr.
Syria Syrian pound SYP

Daftar Mata Uang Dunia (A-Z) Lengkap Dengan Symbol


T
Tahiti see French Polynesia

Taiwan New Taiwan dollar TWD NT$


Tajikistan Tajikistani somoni TJS

56
Tanzania Tanzanian shilling TZS
Thailand Thai baht THB
฿
Timor-Leste uses the U.S. Dollar

Togo West African CFA franc XOF CFA


Trinidad and Tobago Trinidad and Tobago dollar TTD TT$
Tunisia Tunisian dinar TND DT
Turkey Turkish new lira TRY YTL
Turkmenistan Turkmen manat TMT m
Turks and Caicos Islands see United States

Tuvalu see Australia

Uganda Ugandan shilling UGX USh


Ukraine Ukrainian hryvnia UAH

United Arab Emirates UAE dirham AED


United Kingdom British pound GBP
£
United States of America United States dollar USD US$
Upper Volta see Burkina Faso

Uruguay Uruguayan peso UYU $U


Uzbekistan Uzbekistani som UZS

Daftar Lengkap Mata Uang Dunia (A-Z) Dengan Symbol


V
Vanuatu Vanuatu vatu VUV VT
Vatican see Italy

Venezuela Venezuelan bolivar VEB Bs


Vietnam Vietnamese dong VND ₫
Virgin Islands see United States

Wake Island see United States

Wallis and Futuna Islands CFP franc XPF F


Western Sahara see Spain, Mauritania and Morocco

Western Samoa Samoan tala WST WS$


Y

57
Yemen Yemeni rial YER

Zaïre see Congo, Democratic Republic

Zambia Zambian kwacha ZMK ZK


Zimbabwe Zimbabwean dollar ZWR Z$

Itulah Sobat Daftar Mata Uang Dunia (A-Z) Lengkap Dengan Symbol yang saya Dapatkan
dari Wikipedia. dan Semoga bermanfaat untuk Anda semua.

Posted by: M. Nurrohman http://caramembuatada.blogspot.com/2012/02/mata-uang-dunia-z-


lengkapdengan-symbol.html di akses 20 Juli 2013.

58

Anda mungkin juga menyukai