Anda di halaman 1dari 1

Nama : Febrian Rizky Pratama

NIM : 010002100508

Pendekatan dilakukan untuk mengetahui permasalahan (isu hukum) yang sedang


dihadapi. Metode peneliatan ada 6 jenis, yaitu:
1. Metode Idealis dimulai dari pandangan bahwa hukum merupakan perwujudan
dari nilai-nilai tertentu. Beberapa nilai adalah keadilan. Metode idealis
mempelajari prinsip-prinsip dasar hukum dan mempelajari sistem hukum formal
dan mempelajari konsep-konsep hukum dan signifikansi fungsionalnya dalam
masyarakat. Metode idealis penjelmaan nilai-nilai tertentu sama artinya dengan
keadilan Metode Analisis: Berititik tolak pada suatu pandangan bahwa hukum
sebagai perwujudan dari nilai-nilai tertentu, yaitu keadilan. 

2. Metode analisis normative adalah metode dari sistem aturan abstrak. Lembaga
otonom dapat dilihat sebagai subjek yang terpisah dari masalah hukum lainnya.
misalnya analisis hukum sebagai sistem abstrak yang otonom dan tidak
berharga Metode Analisis Normatif melihat hukum sebagai suatu aturan yang
abstrak terlepas dari hal-hal lain yang berkaitan dengan peraturan-peraturan. 

3. Metode sosiologis penelitian dari sudut pandang bahwa hukum adalah


instrument bagi masyarakat. Metode sosiologis dianggap sebagai alat
pengekang social factor yang menjadi pembentukan hukum. Metode
Sosiologis: Bertitik tolak dari pandangan yang melihat hukum sebagai alat
pengatur masyarakat (as tool engenering social). 

4. Metode historis, Metode penelitian dengan melihat sejarah terentuknya hukum


itu sendiri. Metode historis juga merupakan studi dimana analisis data
didasarkan pada peristiwa masa lalu untuk mengidentifikasi peristiwa saat ini.
Contoh penyusunan sejarah Indonesia. Metode Historis juga metode yang
mempelajari hukum dengan melihat sejarah hukum itu sendiri. 

5. Metode komperatif, Metode penelitian hukum memandingkan sistem hukum


yang berlaku di suatu negara dengan negara lain untuk melihat perbedaan dan
persamaan sistem hukum yang diterapkan di negara ini dengan negara lain.
Metode tersebut juga mencakup penelitian dengan cara memandingkan kondisi
masyarakat yang satu dengan masyarakat yang lain dengan tujuan untuk
mengetahui persamaan dan peredaannya serta mengungkap penyebab
terjadinya kondisi masyarakat terseut. Metode Komparatif juga metode yang
mempelajari hukum dengan membandingkan antara tata hukum yang berlaku di
suatu negara tertentu dengan tata hukum yang berlaku di di negara lain baik di
masa sekarang atau lampau. Contoh mengamati kondisi social masyarakat

6. Metode Sistematis: Metode yang mempelajari hukum dengan cara melihat


hukum sebagai satu system yang terdiri dari sub-sub system. Misalnya adalah
hukum pidana, perdata, HTN. Ilmu pengetahuan hukum dengan cara seperti ini
disebut, systematiche rechtsweten schap. 

Anda mungkin juga menyukai