Anda di halaman 1dari 11

RENCANA

PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
Disusun oleh :
Ahmad Musyafa, S,Pd.

SMK NEGERI 5 SEMARANG


DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
2021
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
TEKNOLOGI DASAR OTOMOTIF

TUJUAN PEMBELAJARAN
Setelah melaksanakan kegiatan melalui model Problem Based
Learning siswa mampu menjelaskan prinsip-prinsip keselamatan
dan kesehatan kerja (K3), mendeskripsikan potensi dan risiko
kecelakaan kerja, menjelaskan dan menyebutkan jenis-jenis Alat
Pemadam Api Ringan (APAR), mengoperasikan Alat Pemadam Api
Ringan (APAR) saat terjadi kebakaran dengan cermat, percaya diri,
dan tanggung jawab.
IDENTITAS SEKOLAH KEGIATAN PEMBELAJARAN
SEKOLAH PENDAHULUAN
SMK NEGERI 5 SEMARANG Guru mengucapkan salam, berdoa, absensi kehadiran, dan
pembiasaan 5S (Seiri, Seiton, Seiso, Seiketsu dan Shitsuke)
KELAS / SEMESTER dilanjutkan apersepsi tentang peralatan dan perlengkapan K3 dan
X / Gasal APAR, menstimulus dengan menayangkan video peralatan dan
perlengkapan K3 dan APAR, dan menyampaikan tujuan
MATERI pembelajaran, cakupan materi, langkah pembelajaran, serta teknik
Keselamatan dan kesehatan kerja penilaian
(K3) PERTEMUAN 1
1. Orientasi siswa kepada masalah berdasarkan tayangan
ALOKASI WAKTU macam-macam peralatan dan perlengkapan K3 dan APAR.
4 JP x 2 pertemuan
2. Menetapkan masalah terkait cara penggunaan peralatan dan
(4 x 45 menit)
perlengkapan K3 dan APAR.
3. Mengembangkan solusi cara penggunaan peralatan dan
perlengkapan K3 dan APAR berdasarkan hasil diskusi dan
literasi digital.
PERTEMUAN 2
1. Membuat presentasi sesuai peralatan dan perlengkapan K3 dan
APAR.
2. Evaluasi proses dan hasil presentasi K3 dan APAR
PENUTUP
Membuat simpulan, refleksi, umpan balik, penugasan tentang
penggunaan peralatan dan perlengkapan K3 dan APAR dan
Semarang, Juli 2021 menyampaikan informasi tentang kegiatan pembelajaran yang
Guru Mata Pelajaran, akan datang dan berdoa.

PENILAIAN
Ahmad Musyafa, S.Pd
NIP.
SIKAP, PENGETAHUAN, DAN KETERAMPILAN

Mengetahui, Teknik penilaian sikap dan pengetahuan (assesment for as


Kepala and of learning) dan Keterampilan (Tes Praktik).
Sekolah,
REMIDIAL DAN PENGAYAAN
Pembelajaran remedial (real teaching mix tutor sebaya)
dan Pengayaan (kerja kelompok pemilihan peralatan dan
perlengkapan K3 dan APAR untuk memelihara komponen
kendaraan ringan).
Sri Suwarno, S.Pd, M.Pd
NIP. 19700611 199702 1 003
TUJUAN PEMBELAJARAN
Setelah melaksanakan kegiatan melalui model Inquiry Learning
siswa mampu menerangkan, membedakan, mengidentifikasi
pengendalian kontaminasi bahan bakar (fuel) dengan cermat, percaya
diri, dan tanggung jawab.

KEGIATAN PEMBELAJARAN
PENDAHULUAN
IDENTITAS SEKOLAH Guru mengucapkan salam, berdoa, absensi kehadiran, dan
pembiasaan 5S (Seiri, Seiton, Seiso, Seiketsu dan Shitsuke)
SEKOLAH dilanjutkan apersepsi tentang kontaminasi bahan bakar (fuel) dan
SMK NEGERI 5 SEMARANG menyampaikan tujuan pembelajaran, cakupan materi, langkah
pembelajaran, serta teknik penilaian.
KELAS / SEMESTER PERTEMUAN 1
X / Gasal 1. Orientasi siswa kepada masalah berdasarkan tayangan jenis-
jenis kontaminasi bahan bakar (fuel).
MATERI 2. Menetapkan penyebab kontaminasi bahan bakar (fuel).
Kontaminasi pada bahan bakar
(fuel) 3. Mengidentifikasi Sumber-sumber kontaminasi pada oli
berdasarkan hasil diskusi dan literasi digital.
ALOKASI WAKTU PERTEMUAN 2
4 JP x 2 pertemuan 1. Mengidentifikasi Beberapa contoh partikel pencemar yang
(4 x 45 menit)
dapat terjadi pada kondisi mesin.
2. Evaluasi proses dan hasil pengendalian kontaminasi bahan
bakar (fuel)
PENUTUP
Membuat simpulan, refleksi, umpan balik, penugasan tentang
pengendalian kontaminasi bahan bakar (fuel) dan menyampaikan
informasi tentang kegiatan pembelajaran yang akan datang dan
Semarang, Juli 2021
berdoa.
Guru Mata Pelajaran,
PENILAIAN

Ahmad Musyafa, S.Pd


NIP. SIKAP, PENGETAHUAN, DAN KETERAMPILAN
Teknik penilaian sikap dan pengetahuan (assesment for as
Mengetahui, and of learning) dan Keterampilan (Tes Praktik).
Kepala
Sekolah, REMIDIAL DAN PENGAYAAN
Pembelajaran remedial (real teaching mix tutor sebaya)
dan Pengayaan (kerja kelompok pengendalian
kontaminasi bahan bakar (fuel) pada komponen kendaraan
ringan).
Sri Suwarno, S.Pd, M.Pd
NIP. 19700611 199702 1 003
TUJUAN PEMBELAJARAN
Setelah melaksanakan kegiatan melalui model Inquiry Learning
siswa mampu membedakan, mengidentifikasi, mengklasifikasi mesin
konversi energi dengan cermat, percaya diri, dan tanggung jawab.

KEGIATAN PEMBELAJARAN
PENDAHULUAN
Guru mengucapkan salam, berdoa, absensi kehadiran, dan
IDENTITAS SEKOLAH pembiasaan 5S (Seiri, Seiton, Seiso, Seiketsu dan Shitsuke)
dilanjutkan apersepsi tentang gambar mesin konversi energi,
SEKOLAH menstimulus dengan menayangkan video mesin konversi energi
SMK NEGERI 5 SEMARANG berdasarkan bentuk konstruksi, dan menyampaikan tujuan
pembelajaran, cakupan materi, langkah pembelajaran, serta teknik
KELAS / SEMESTER penilaian.
X / Gasal
PERTEMUAN 1
1. Orientasi siswa kepada masalah berdasarkan tayangan gambar
MATERI
dan video konstruksi mesin konversi energi
Mesin Konversi Energi
2. Menetapkan masalah terkait cara penggambaran konstruksi
ALOKASI WAKTU mesin konversi energi.
4 JP x 2 pertemuan 3. Mengembangkan solusi cara mengidentifikasi mesin konversi
(4 x 45 menit) energi berdasarkan bentuk konstruksi berdasarkan hasil
diskusi dan literasi digital.
PERTEMUAN 2
1. Membuat presentasi mesin konversi energi.
2. Evaluasi proses dan hasil identifikasi mesin konversi energi.
PENUTUP
Membuat simpulan, refleksi, umpan balik, penugasan tentang
identifikasi mesin konversi energi dan menyampaikan informasi
Semarang, Juli 2021 tentang kegiatan pembelajaran yang akan datang dan berdoa.
Guru Mata Pelajaran,
PENILAIAN

Ahmad Musyafa, S.Pd SIKAP, PENGETAHUAN, DAN KETERAMPILAN


NIP.
Teknik penilaian sikap dan pengetahuan (assesment for as
and of learning) dan Keterampilan (Tes Praktik).
Mengetahui,
Kepala REMIDIAL DAN PENGAYAAN
Sekolah, Pembelajaran remedial (real teaching mix tutor sebaya)
dan Pengayaan (kerja kelompok identifikasi mesin
konversi energi pada komponen kendaraan ringan).

Sri Suwarno, S.Pd, M.Pd


NIP. 19700611 199702 1 003
TUJUAN PEMBELAJARAN
Setelah melaksanakan kegiatan melalui model Inquiry
Learning siswa mampu menerangkan, membedakan,
mengidentifikasi, dan mengklasifikasi huruf, angka, dan etiket
gambar teknik sesuai bentuk dan fungsi garis dengan cermat,
percaya diri, dan tanggung jawab.

KEGIATAN PEMBELAJARAN
PENDAHULUAN
IDENTITAS SEKOLAH Guru mengucapkan salam, berdoa, absensi kehadiran, dan
SEKOLAH pembiasaan 5S (Seiri, Seiton, Seiso, Seiketsu dan Shitsuke)
SMK NEGERI 5 SEMARANG dilanjutkan apersepsi tentang engine 2 Tak dan 4 Tak,
menstimulus dengan menayangkan video engine 2 Tak dan 4 Tak,
KELAS / SEMESTER dan menyampaikan tujuan pembelajaran, cakupan materi, langkah
X / Gasal pembelajaran, serta teknik penilaian.
PERTEMUAN 1
MATERI 1. Orientasi siswa kepada masalah berdasarkan tayangan engine 2
Engine 2 Tak dan Tak dan 4 Tak.
4 Tak 2. Menetapkan masalah terkait cara mengidentifikasi engine 2 Tak
dan 4 Tak.
ALOKASI WAKTU 3. Mengembangkan solusi cara mengidentifikasi engine 2 Tak dan
4 JP x 2 pertemuan 4 Tak berdasarkan hasil diskusi dan literasi digital.
PERTEMUAN 2
(4 x 45 menit)
1. Membuat presentasi engine 2 Tak dan 4 Tak.
2. Evaluasi proses dan hasil identifikasi engine 2 Tak dan 4 Tak.
PENUTUP
Membuat simpulan, refleksi, umpan balik, penugasan tentang
identifikasi engine 2 Tak dan 4 Tak dan menyampaikan informasi
tentang kegiatan pembelajaran yang akan datang dan berdoa.

PENILAIAN
Semarang, Juli 2021
Guru Mata Pelajaran,

SIKAP, PENGETAHUAN, DAN KETERAMPILAN

Teknik penilaian sikap dan pengetahuan (assesment for as


Ahmad Musyafa, S.Pd and of learning) dan Keterampilan (Tes Praktik).
NIP.
REMIDIAL DAN PENGAYAAN
Pembelajaran remedial (real teaching mix tutor sebaya)
Mengetahui,
dan Pengayaan (kerja kelompok identifikasi engine 2 Tak
Kepala Sekolah,
dan 4 Tak pada komponen kendaraan ringan).

Sri Suwarno, S.Pd, M.Pd


NIP. 19700611 199702 1 003
TUJUAN PEMBELAJARAN
Setelah melaksanakan kegiatan melalui model Inquiry Learning
siswa mampu mengidentifikasi proses dasar pembentukan logam dengan
cermat, percaya diri, dan tanggung jawab.

KEGIATAN PEMBELAJARAN
PENDAHULUAN
Guru mengucapkan salam, berdoa, absensi kehadiran, dan
pembiasaan 5S (Seiri, Seiton, Seiso, Seiketsu dan Shitsuke)
IDENTITAS SEKOLAH dilanjutkan apersepsi tentang proses dasar pembentukan logam,
SEKOLAH menstimulus dengan menayangkan video proses dasar
SMK NEGERI 5 SEMARANG pembentukan logam, dan menyampaikan tujuan pembelajaran,
cakupan materi, langkah pembelajaran, serta teknik penilaian.
KELAS / SEMESTER PERTEMUAN 1
X / Gasal 1. Orientasi siswa kepada masalah berdasarkan tayangan proses
dasar pembentukan logam.
MATERI 2. Menetapkan masalah terkait langkah-langkah proses dasar
Proses Dasar Pembentukan Logam pembentukan logam.
3. Mengembangkan solusi langkah-langkah proses dasar
ALOKASI WAKTU pembentukan logam berdasrakan hasil diskusi dan literasi digital.
4 JP x 2 pertemuan PERTEMUAN 2
(4 x 45 menit) 1. Membuat presentasi proses dasar pembentukan logam .
2. Evaluasi proses dan hasil identifikasi proses dasar pembentukan
logam.
PENUTUP
Membuat simpulan, refleksi, umpan balik, penugasan tentang
proses dasar pembentukan logam dan menyampaikan informasi
tentang kegiatan pembelajaran yang akan datang dan berdoa.

PENILAIAN
Semarang, Juli 2021
Guru Mata Pelajaran,

SIKAP, PENGETAHUAN, DAN KETERAMPILAN

Teknik penilaian sikap dan pengetahuan (assesment for as


Ahmad Musyafa, S.Pd and of learning) dan Keterampilan (Tes Praktik).
NIP.
REMIDIAL DAN PENGAYAAN
Mengetahui, Pembelajaran remedial (real teaching mix tutor sebaya)
Kepala Sekolah, dan Pengayaan (kerja kelompok identifikasi proses dasar
pembentukan logam pada komponen kendaraan ringan).

Sri Suwarno, S.Pd, M.Pd


NIP. 19700611 199702 1 003
TUJUAN PEMBELAJARAN

Setelah melaksanakan kegiatan melalui model Inquiry Learning


siswa mampu menentukan, OMM (Operation Maintenance
Manual), service manual, dan part book dengan cermat, percaya
diri, dan tanggung jawab.

KEGIATAN PEMBELAJARAN
IDENTITAS SEKOLAH PENDAHULUAN
SEKOLAH Guru mengucapkan salam, berdoa, absensi kehadiran, dan pembiasaan
SMK NEGERI 5 SEMARANG 5S (Seiri, Seiton, Seiso, Seiketsu dan Shitsuke) dilanjutkan apersepsi
tentang OMM (Operation Maintenance Manual), service manual, dan
KELAS / SEMESTER part book, menstimulus dengan menayangkan video OMM (Operation
X / Genap Maintenance Manual), service manual, dan part book, dan
menyampaikan tujuan pembelajaran, cakupan materi, langkah
pembelajaran, serta teknik penilaian.
MATERI
PERTEMUAN 1
OMM (Operation Maintenance
1. Orientasi siswa kepada masalah berdasarkan tayangan cara
Manual), service manual, dan part menggunakan OMM (Operation Maintenance Manual), service
book manual, dan part book.
2. Menetapkan masalah terkait langkah-langkah menggunakan
ALOKASI WAKTU OMM (Operation Maintenance Manual), service manual, dan part
4 JP x 2 pertemuan book l.
(4 x 45 menit) 3. Mengembangkan solusi langkah-langkah OMM (Operation
Maintenance Manual), service manual, dan part book berdasarakan
hasil diskusi dan literasi digital.
PERTEMUAN 2
1. Membuat presentasi OMM (Operation Maintenance Manual),
service manual, dan part book pada lembar kerja.
2. Evaluasi proses dan hasil presentasi OMM (Operation
Maintenance Manual), service manual, dan part book.
PENUTUP
Membuat simpulan, refleksi, umpan balik, penugasan tentang
Semarang, Juli 2021
OMM (Operation Maintenance Manual), service manual, dan part
Guru Mata Pelajaran,
book dan menyampaikan informasi tentang kegiatan pembelajaran
yang akan datang dan berdoa.

PENILAIAN
Ahmad Musyafa, S.Pd
NIP.
SIKAP, PENGETAHUAN, DAN KETERAMPILAN

Mengetahui, Teknik penilaian sikap dan pengetahuan (assesment for as


Kepala Sekolah, and of learning) dan Keterampilan (Tes Praktik).

REMIDIAL DAN PENGAYAAN


Pembelajaran remedial (real teaching mix tutor sebaya)
dan Pengayaan (kerja kelompok menggunakan OMM
Sri Suwarno, S.Pd, M.Pd (Operation Maintenance Manual), service manual, dan part
NIP. 19700611 199702 1 003 book pada komponen kendaraan ringan).
TUJUAN PEMBELAJARAN
Setelah melaksanakan kegiatan melalui model Inquiry Learning
siswa mampu membedakan, menentukan, mengidentifikasi, sistem
hidrolik dan pneumatik dengan cermat, percaya diri, dan tanggung jawab.

KEGIATAN PEMBELAJARAN
PENDAHULUAN
Guru mengucapkan salam, berdoa, absensi kehadiran, dan
IDENTITAS SEKOLAH pembiasaan 5S (Seiri, Seiton, Seiso, Seiketsu dan Shitsuke)
SEKOLAH dilanjutkan apersepsi tentang sistem hidrolik dan pneumatik,
SMK NEGERI 5 SEMARANG menstimulus dengan menayangkan video sistem hidrolik dan
pneumatik, dan menyampaikan tujuan pembelajaran, cakupan
KELAS / SEMESTER materi, langkah pembelajaran, serta teknik penilaian.
X / Genap PERTEMUAN 1
1. Orientasi siswa kepada masalah berdasarkan tayangan sistem
MATERI hidrolik dan pneumatik.
Sistem Hidrolik dan Pneumatik 2. Menetapkan masalah terkait langkah-langkah indentifikasi
sistem hidrolik dan pneumatik.
ALOKASI WAKTU 3. Mengembangkan solusi langkah-langkah identifikasi sistem
4 JP x 2 pertemuan hidrolik dan pneumatik berdasarkan hasil diskusi dan literasi
(4 x 45 menit) digital.
PERTEMUAN 2
1. Membuat presentasi tentang sistem hidrolik dan pneumatik.
2. Evaluasi proses dan hasil identifikasi sistem hidrolik dan
pneumatik.
PENUTUP
Membuat simpulan, refleksi, umpan balik, penugasan tentang
sistem hidrolik dan pneumatik dan menyampaikan informasi
tentang kegiatan pembelajaran yang akan datang dan berdoa.

Semarang, Juli 2021 PENILAIAN


Guru Mata Pelajaran,

SIKAP, PENGETAHUAN, DAN KETERAMPILAN

Teknik penilaian sikap dan pengetahuan (assesment for as


Ahmad Musyafa, S.Pd and of learning) dan Keterampilan (Tes Praktik).
NIP.
REMIDIAL DAN PENGAYAAN
Mengetahui, Pembelajaran remedial (real teaching mix tutor sebaya)
Kepala Sekolah, dan Pengayaan (kerja kelompok identifikasi sistem
hidrolik dan pneumatik pada komponen kendaraan
ringan).

Sri Suwarno, S.Pd, M.Pd


NIP. 19700611 199702 1 003
TUJUAN PEMBELAJARAN
Setelah melaksanakan kegiatan melalui model Inquiry Learning
siswa mampu membedakan, menentukan, mengidentifikasi, dan membuat
rangkaian listrik dan rangkaian elektronika dengan cermat, percaya diri,
dan tanggung jawab.

KEGIATAN PEMBELAJARAN
PENDAHULUAN
Guru mengucapkan salam, berdoa, absensi kehadiran, dan
IDENTITAS SEKOLAH pembiasaan 5S (Seiri, Seiton, Seiso, Seiketsu dan Shitsuke)
SEKOLAH dilanjutkan apersepsi tentang rangkaian listrik dan rangkaian
SMK NEGERI 5 SEMARANG elektronika, menstimulus dengan menayangkan video rangkaian
listrik dan rangkaian elektronika, dan menyampaikan tujuan
KELAS / SEMESTER pembelajaran, cakupan materi, langkah pembelajaran, serta teknik
X / Genap penilaian.
PERTEMUAN 1
MATERI 1. Orientasi siswa kepada masalah berdasarkan tayangan
Rangkaian Listrik dan Rangkaian rangkaian listrik dan rangkaian elektronika.
Elektronika 2. Menetapkan masalah terkait langkah-langkah pembuatan
rangkaian listrik dan rangkaian elektronika.
ALOKASI WAKTU 3. Mengembangkan solusi langkah-langkah pembuatan rangkaian
4 JP x 2 pertemuan listrik dan rangkaian elektronika berdasarkan hasil diskusi dan
(4 x 45 menit) literasi digital.
PERTEMUAN 2
1. Membuat rangkaian listrik dan rangkaian elektronika pada lembar
kerja.
2. Evaluasi proses dan hasil mengerjakan rangkaian listrik dan
rangkaian elektronika.
PENUTUP
Membuat simpulan, refleksi, umpan balik, penugasan tentang
Semarang, Juli 2021 rangkaian listrik dan rangkaian elektronika dan menyampaikan
Guru Mata Pelajaran, informasi tentang kegiatan pembelajaran yang akan datang dan
berdoa.

PENILAIAN
Ahmad Musyafa, S.Pd
NIP.
SIKAP, PENGETAHUAN, DAN KETERAMPILAN
Mengetahui, Teknik penilaian sikap dan pengetahuan (assesment for as
Kepala Sekolah, and of learning) dan Keterampilan (Tes Praktik).

REMIDIAL DAN PENGAYAAN


Pembelajaran remedial (real teaching mix tutor sebaya)
dan Pengayaan (kerja kelompok membuat rangkaian
Sri Suwarno, S.Pd, M.Pd listrik dan rangkaian elektronika pada komponen
NIP. 19700611 199702 1 003 kendaraan ringan).
TUJUAN PEMBELAJARAN
Setelah melaksanakan kegiatan melalui model Inquiry Learning
siswa mampu menjelaskan, pembiasaan dasar-dasar kontrol dan sensor
dengan cermat, percaya diri, dan tanggung jawab.

KEGIATAN PEMBELAJARAN
PENDAHULUAN
Guru mengucapkan salam, berdoa, absensi kehadiran, dan
pembiasaan 5S (Seiri, Seiton, Seiso, Seiketsu dan Shitsuke)
IDENTITAS SEKOLAH dilanjutkan apersepsi tentang dasar-dasar kontrol dan sensor,
SEKOLAH menstimulus dengan menayangkan video dasar-dasar kontrol dan
SMK NEGERI 5 SEMARANG sensor, dan menyampaikan tujuan pembelajaran, cakupan materi,
langkah pembelajaran, serta teknik penilaian.
KELAS / SEMESTER PERTEMUAN 1
X / Genap 1. Orientasi siswa kepada masalah berdasarkan tayangan dasar-
dasar kontrol dan sensor.
MATERI 2. Menetapkan masalah terkait identifikasi dasar-dasar kontrol dan
Dasar-dasar Kontrol dan Sensor sensor.
3. Mengembangkan solusi langkah-langkah identifikasi dasar-dasar
ALOKASI WAKTU kontrol dan sensor berdasarkan hasil diskusi dan literasi digital.
4 JP x 2 pertemuan PERTEMUAN 2
(4 x 45 menit) 1. Membuat presentasi dasar-dasar kontrol dan sensor pada lembar
kerja.
2. Evaluasi proses dan hasil identifikasi dasar-dasar kontrol dan
sensor.
PENUTUP
Membuat simpulan, refleksi, umpan balik, penugasan tentang
dasar-dasar kontrol dan sensor dan menyampaikan informasi
tentang kegiatan pembelajaran yang akan datang dan berdoa.

Semarang, Juli 2021 PENILAIAN


Guru Mata Pelajaran,

SIKAP, PENGETAHUAN, DAN KETERAMPILAN

Teknik penilaian sikap dan pengetahuan (assesment for as


Ahmad Musyafa, S.Pd and of learning) dan Keterampilan (Tes Praktik).
NIP.
REMIDIAL DAN PENGAYAAN

Mengetahui, Pembelajaran remedial (real teaching mix tutor sebaya)


Kepala Sekolah, dan Pengayaan (kerja kelompok identifikasi dasar-dasar
kontrol dan sensor komponen kendaraan ringan).

Sri Suwarno, S.Pd, M.Pd


NIP. 19700611 199702 1 003
TUJUAN PEMBELAJARAN
Setelah melaksanakan kegiatan melalui model Inquiry Learning
siswa mampu pembiasaan, mengidentifikasi, dan menyajikan prinsip kerja
baterai dan perawatannya dengan cermat, percaya diri, dan tanggung
jawab.

KEGIATAN PEMBELAJARAN
PENDAHULUAN
IDENTITAS SEKOLAH Guru mengucapkan salam, berdoa, absensi kehadiran, dan
SEKOLAH pembiasaan 5S (Seiri, Seiton, Seiso, Seiketsu dan Shitsuke)
SMK NEGERI 5 SEMARANG dilanjutkan apersepsi tentang prinsip kerja baterai dan
perawatannya, menstimulus dengan menayangkan video prinsip
KELAS / SEMESTER kerja baterai dan perawatannya, dan menyampaikan tujuan
X / Genap pembelajaran, cakupan materi, langkah pembelajaran, serta teknik
penilaian.
MATERI PERTEMUAN 1
Prinsip Kerja Baterai dan Perawatannya 1. Orientasi siswa kepada masalah berdasarkan prinsip kerja
baterai dan perawatannya.
ALOKASI WAKTU 2. Menetapkan masalah terkait langkah-langkah prinsip kerja
4 JP x 2 pertemuan baterai dan perawatannya.
(4 x 45 menit) 3. Mengembangkan solusi langkah-langkah prinsip kerja baterai dan
perawatannya berdasarkan hasil diskusi dan literasi digital.
PERTEMUAN 2
1. Membuat hasil evaluasi prinsip kerja baterai dan perawatannya
pada lembar kerja.
2. Evaluasi proses dan hasil menyajikan hasil evaluasi prinsip
kerja baterai dan perawatannya.
PENUTUP
Membuat simpulan, refleksi, umpan balik, penugasan tentang
penyajian hasil evaluasi prinsip kerja baterai dan perawatannya
dan menyampaikan informasi tentang kegiatan pembelajaran yang
Semarang, Juli 2021 akan datang dan berdoa.
Guru Mata Pelajaran,
PENILAIAN

SIKAP, PENGETAHUAN, DAN KETERAMPILAN


Ahmad Musyafa, S.Pd
NIP. Teknik penilaian sikap dan pengetahuan (assesment for as
and of learning) dan Keterampilan (Tes Praktik).

Mengetahui,
REMIDIAL DAN PENGAYAAN
Kepala Sekolah,
Pembelajaran remedial (real teaching mix tutor sebaya)
dan Pengayaan (kerja kelompok menyajikan hasil evaluasi
prinsip kerja baterai dan perawatannya pada komponen
kendaraan ringan).

Sri Suwarno, S.Pd, M.Pd


NIP. 19700611 199702 1 003

Anda mungkin juga menyukai