Lapisi terlebih dahulu mortir menggunakan amylum.

Lalu gerus dan untuk penggerusan berlawanana

dengan arah jarum jam. Kemudian kita memasukkan asam salisilat ke dalam mortir lalu gerus ad
homogen. Untuk mempermudah kelarutannya atau agar mudah homogennya, kita larutkan terlebih
dahulu menggunakan pelarut yang cocok, disini kita memakai spirtus fortior. Kemudian gerus ad
homogen hingga larut.
Tambahkan sedikit talcum, lalu gerus ad homogen. Tempatkan terlebih dahulu pada kertas perkamen,
karena kita akan menggerus bahan-bahan yang lainnya.
Kedua yaitu masukkan bals peruv ke dalam mortir lalu tetesi dengan eter atau aseton. Keringkan
dengan sedikit talk lalu gerus sampai homogen. Selanjutnya yaitu ada adeps lanae dan melarutkannya
menggunakan aseton. Lalu gerus sampai tercampur semuanya. Untuk mengeringkan campuran
tersebut menggunakan talcum sedikit demi sedikit. Lalu gerus ad homogen. Kemudian masukkan
campuran 1 dan 2, lalu gerus ad homogen. Kemudian kita tambahkan zink oksid/Zno ke dalam
campuran tadi sampai tidak tersisa. Lalu gerus ad homogen atau sampai tercampur rata. Setelah
tercampur rata/homogen lalu masukkan lagi amylum ke dalam mortir sedikit demi sedikit lalu gerus
ad homogen.
Kemudian lakuka pengayakan. Kemudian untuk tahap selanjutnya adalah memasukkan menthol ke
dalam mortir dan juga campurlah. Lalu kita larutkan menggunakan spirtus fortior. Kemudian gerus ad
homogen. Lalu memasukkan sisa talcum ke dalam campuran menthol sedikit demi sedikit saja untuk
mengeringkan lalu gerus ad homogen. Kemudian campurkan dengan campuran yang tadi setengahnya
dulu. Lalu gerus ad homogen. Kemudian masukkan sisa campuran tadi ke dalam mortir lalu gerus ad
homogen. Lalu taruh di kertas perkamen dan timbang sesuai dengan resep. Siapkan etiket biru.
Memasukkan sediaan pulv.adsp menggunakan bantuan sudip ke dalam tempat bedak. Lalu beri etiket
biru.