Kesan saya selama mengikuti ospek yang diberikan, atau dimulai sejak matrikulasi sampai selesai

pemberian materi PKKMB oleh kakak-kakak BEM merupakan hal yang sangat menarik. Proses
transisi belajar yang berbeda-beda yang ingin disatukan melalui proses matrikulasi sangatlah
membantu saya (dan saya yakin juga membantu banyak teman-teman lain) untuk mengetahui
bagaimana proses belajar di FK itu sendiri.

Kemudian pada PKKMB baik univ maupun fakultas sangat membantu saya dan teman-teman untuk
dapat memahami lebih banyak lagi tentang universitas maupun fakultas. Serta lebih banyak juga
diberikan pemahaman yang lebih tentang kedisiplinan dan bagaiamana saya harus berlaku selaku
mahasiswa kedokteran. Pemahaman tentang attitude juga sangat ditekankan oleh kakak-kakak BEM
serta banyak dokter yang memberikan pengalaman dan arahan bagaimana cara yang benar untuk
survive selama menjadi seorang mahasiswa kedokteran, dan juga pentingnya attitude yang harus
dimiliki.

Selanjutnya, saya juga sangat berterima kasih untuk kakak-kakak BEM khususnya kakak-kakak pada
divisi pendpro yang selama ini selalu membantu kami bersiap-siap untuk masuk pada setiap blok
biomedik baru dengan tetap memberikan tentamen dan ujian responsi. Selanjutnya, menurut saya,
kakak-kakak pada fakultas kedokteran memiliki berbagai macam sifat yang berbeda, namun selama
ini, yang saya lihat yaitu kepedulian untuk merubah kami selaku adik-adik, namun tetap dibawakan
dalam cara kakak-kakak masing-masing.

Melewati 4 blok biomedik dengan interaksi bersama banyak sekali kakak-kakak baik dalam grup
belajar, PBL, maupun csl membuat saya paham bahwa banyak sekali kakak-kakak yang ingin
merubah. Contohnya, saya sangat senang sempat berkenalan dengan kak Meilanny, Angkatan 2016,
beliau yang terlihat tegas dari luar, dengan sangat sabar dapat menjelaskan bagaimana seharusnya
proses membuat mindmapping yang baik pada blok Biomedik dua, atau kak Judith, Angkatan 2015,
yang dengan sabar mau menjelaskan bagaimana maksud dari topik berat yang harus kami pahami.
Ada banyak kakak-kakak yang tidak bisa disebutkan satu persatu, kak Putri dan Kak Mitha, Angkatan
2018, yang dengan sabar mau menjelaskan kepada kelompok pbl kami, dan mau berdiskusi ringan
tentang materi pbl bersama kami. Kak Agung yang mau meluangkan waktu, membantu kami adik-
adik PAnya, menjelaskan pbl yang baik dan benar seperti apa, dan bahkan dengan sabar menunggu