1. Tahap 1 :
Hitung massa molekul relatif (Mr) senyawa NO₂ dengan menggunakan
rumus sebagai berikut :
Mr AxBy = (x × Ar A) + (y × Ar B)
Keterangan :
A = Unsur A
x = Indeks unsur A
B = Unsur B
y = Indeks unsur B
Secara perhitungan soal diatas maka menjadi :
Mr NO₂ = {Ar N + (2 × Ar O)} g/mol
= {14 + (2 × 16)} g/mol
= {14 + 32} g/mol
= 46 g/mol
2.
3. mol = jumlah molekul / bilangan avogadro
mol = 9,03x10^24 / 6,02x10^23
mol = 15
4.A. Jumlah atom dalam 0,28 gram besi (Ar Fe =56, L= 6 x 10 pangkat 23)
Jumlah partikel atau molekul merupakan besaran untuk menyatakan banyak nya molekul baik atom,
ion, maupun molekul dalam 1 mol zat.
Pembahasan
Mol =
= 5 × 10⁻³ mol
Mol =
Mr =
= 17
Konsep Mol
Mol (n) menyatakan jumlah zat yang dinyatakan dalam satuan mol. Hubungan mol dengan massa
molekul relatif (Mr) atau massa atom relatif (Ar) adalah :
Ar atau massa atom relatif menyatakan massa 1 atom dibandingkan dengan 1/12 massa 1 atom C-12
Mr atau massa molekul relatif menyatakan jumlah aljabar Ar dari atom-atom penyusun molekul.
5.Dalam bahasa Yunani, kata stoicheion berarti unsur sedangkan stoikiometri (stoichiometry)
berarti mengukur unsur meliputi massa atom dan massa rumus, rumus kimia, persamaan kimia serta
semua yang berhubungan dengan reaksi kimia. Dalam stoikiometri, satuan yang digunakan untuk
menyatakan jumlah partikel dalam zat dinamakan mol.
Standar yang digunakan untuk menyatakan 1 mol adalah jumlah partikel dalam isotop atom C-12
(karbon) bermassa 12 gram.
N=
a. Jika pengukuran dilakukan pada suhu 0oC dan tekanan 1 atm (STP (Standard
Temperature and Pressure)), maka
N = Vm/22,4
Pada suhu dan tekanan yang sama, gas-gas yang memiliki volume sama akan memiliki jumlah
molekul yang sama.
V1 : V2 = n1 : n2
c. Jika pengukuran dilakukukan tidak pada suhu 0oC dan tekanan 1 atm, menggunakan
hukum gas ideal :
PV = nRT
N = PV/RT
Dengan:
P = tekanan (atmosfer)
V = volume (liter)
N=
Dengan,
N=MxV
Dengan,
M = konsentrasi (M)
V = volume (Liter)
Diket :
Ditanya :
Mr amonia (NH₃)
Jawab :
N=
N NH₃ =
5=
Mr NH₃ =
Mr NH₃ = 17
Kesimpulan
Jawab :
= 0,125 mol
= 40 gram/mol → Jawaban.
Jawab :
Mol gas = V / Vm
= 5,6 L / 22,4 L/mol
= 0,25 mol
7.mol = volume/22,4
Mol = 5,6/22,4 = 0,25 mol
Jawab :
N CO :
= V / STP
= 4,464 mol
Mr CO :
= Ar C + Ar O
= 12 + 16
= 28 gram/mol
Massa gas CO :
= n . Mr
= 124,992 gram
= 0,124992 Kg
= 0,125 Kg
9.Suatu senyawa Hidrokarbon tersusun dari 84% karbon dan 16% hidrogen. (Ar C = 12 g/mol, H = 1
g/mol). Massa molekul relatif = 100 g/mol. Maka rumus empiris dan rumus molekulnya adalah C₇H₁₆.
Penyelesaian Soal :
% massa H = 16%
Ar C = 12 g/mol
Ar H = 1 g/mol
Jawab :
Mol C = massa C / Ar C
= 84 gram/ 12 g/mol
= 7 mol
Mol H = massa H / Ar H
= 16 gram/ 1 g/mol
= 16 mol
=7:16
(C₇H₁₆)ₙ = Mr
N = 100/100
N=1
∴ Kesimpulan rumus empiris (RE) dan rumus molekul (RM) adalah C₇H₁₆.
Pembahasan :
Rumus empiris adalah rumus yang paling sederhana dari suatu molekul yang menunjukkan
perbandingan atom-atom penyusun molekul. Rumus ini menyatakan perbandingan jenis dan jumlah
paling sederhana dari suatu senyawa. Rumus empiris diperoleh berdasarkan percobaan. Rumus
molekul ini merupakan kelipatan dari rumus empiris.
Cara untuk menentukan rumus empiris yaitu perlu terlebih dahulu mencari massa atau persentase
massa dalam senyawa. Setelah itu dibagi dengan massa atom relatif (Ar) masing-masing unsur,
artinya dalam menentukan rumus empiris perlu dicari perbandingan mol dari unsur-unsur dalam
senyawa tersebut. Rumus empiris dan rumus molekul bisa dijabarkan sebagai berikut:
Cari perbandingan mol dengan membagi massa unsur dengan massa atom relatifnya (Ar).
Tentukan Rumus Molekul dengan mencari faktor pengali n. Rumus yang digunakan adalah (Mr RE)n
= Mr.
10. Penjelasan:
C = 48 / 12 = 4, C4
H = 12 / 1 = 12, H12
O = 32 / 16 = 2, O2
C4H12O2
Empirisnya C2H6O
2:1:4
12.(NO2)n
N = 92/46 = 2
= N2O4
mol C = massa C / Ar C
= 40 gram/ 12 g/mol
= 3,3 mol
mol H = massa H / Ar H
= 6,6 gram/ 1 g/mol
= 6,6 mol
mol O = massa O / Ar O
= 53,4 gram/ 16 g/mol
= 3,3 mol
Rumus Empiris = mol C : mol H : mol O
= 3,3 : 6,6 : 3,3
______________ : 3,3
= 1 : 2 : 1
Rumus Empiris (RE) = CH₂O
(CH₂O)ₙ = Mr
(CH₂O)ₙ = 90
((1 × 12) + (2 × 1) + (1 × 16))ₙ = 90
(12 + 2 + 16)ₙ = 90
30 × n = 90
n = 90/30
n = 3
maka : (CH₂O)ₙ = (CH₂O)₃
= C₃H₆O₃
H2O=9/18=0,5 mol
0,125.8=1 mol
0,5.8=4 mol
0,5.8=4 mol
S.O+O2=4CO2+4H2O
RM=C4H8
= 2,5
Mol = gr ÷ Mr
2,5 = 175 ÷ Mr
Mr = 70
(CH2)n = Mr
(12 + 2)n = 70
N=5
Maka rumus molekulnya adalah (CH2)5 ⇒ C5H10
16.N2 = 4 mol
NH3 = 8 mol
Penjelasan:
H2 = 12 mol
N2 = 12/3 x 1 = 4 mol
= 25 x 32
=800 gram
= 0,8 kg
Mr oksigen = 32 lho ya
NB = x artinya kali
Persamaan reaksi :
A 2 5
R 2 4
S - 1 2 mol 4 mol
Massa CO₂ = 2 x 44
19. 6 gram etana C₂H₆ dibakar dengan oksigen sesuai reaksi : 2C₂H₆ +
7O₂ ⇒ 4CO₂ + 6H₂O. Maka volume gas CO₂ yang terbentuk diukur pada
keadaan standar adalah 8,96 L.
Penyelesaian Soal :
Diketahui : massa C₂H₆ = 6 gram
reaksi : 2C₂H₆ + 7O₂ ⇒ 4CO₂ + 6H₂O
Ditanya : volume gas CO₂ ?
Jawab :
LANGKAH PERTAMA (I)
Hitung massa molekul relatif C₂H₆ dengan menggunakan cara sebagai
berikut :
Mr C₂H₆ = (2 × Ar C) + (6 × Ar H)
= (2 × 12 g/mol) + (6 × 1 g/mol)
= 24 g/mol + 6 g/mol
= 30 g/mol
LANGKAH KEDUA (II)
Hitung mol C₂H₆ dengan menggunakan cara sebagai berikut :
mol C₂H₆ = massa/ Mr
=
= 0,2 mol
LANGKAH KETIGA (III)
Hitung mol CO₂ dengan menggunakan cara sebagai berikut :