Anda di halaman 1dari 2

1.

- Diaforesis 》keringat dingin

-Takikardi 》 meningkatnya frekuensi denyut jantung > 100x/mnt

-Pucat 》crt>2detik, konjungtiva anemis

2. Supaya tidak terjadi peningkatan gula darah

3. Agar mengetahui skala nyeri dan mempermudah dalam pemberian terapi

4. Pasien kooperatif dan tidak menolak dalam pemberian terapi, pasien mengatakan keluhan yang
dirasakan

5. Agar pasien dan keluarga mengerti dan mengetahui kegunaan obat yang diberikan

6. Untuk mempermudah melakukan tindakan

7. – mengambil cairan darah untuk keperluan pemeriksaan laboratorium

- untuk mengambil obat injeksi dan memasukkan obat

- untuk menyepul infus macet

- untuk mengunci dan mengeluarkan cairan dalam balon cateter

- untuk memberikan nutrisi melalui ngt

8. Bahaya bagi perawat agar tidak terjadi malpraktek dan tidak terjadi kesalahan dalam memberikan
obat

Bahaya untuk pasien agar tidak terjadi keracunan (steven junction), alergi

9. – benar pasien

- benar waktu

- benar obat

- benar dosis

- benar cara pemberian

- benar informasi

- dan benar dokumentasi

10. – wong baker face pain rating scale: mengukur skala nyeri dengan menggunakan ekspresi wajah

* 0 : tidak nyeri

* 2 : sedikit nyeri

* 4: cukup nyeri

* 6 : lumayan nyeri

* 8 : sangat nyeri

*10: amat sangat nyeri


- numeric rating scale: mengukur skala nyeri menggunakan angka

* 0: tidak nyeri

* 1-3:nyeri ringan

* 4-6: nyeri sedang

* 7-9: nyeri berat

* 10: nyeri tak tertahankan / amat sangat berat

11. – Respon fisik:tekanan darah normal, nadi normal, lemas

- respon psikologis: cemas, tidak mau makan, takut

12. Diaphoresis, takikardi dan pucat akan menyebabkan penurunan kesadaran

Anda mungkin juga menyukai