Nim : 1716441001
A. KOMPETENSI INTI
KI-2: Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggug jawab, peduli (toleransi,
gotong-royong), santun, percaya diri, dalam berintraksi secara efektif dengan
lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaanya.
KI-3: Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa ingin
tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni budaya terkait fenomena dan
kejadian tampak mata.
KI-4: Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai,
merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca,
menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah
dan sember lain yang sama dalam sudut pandang/teori.
B. Kompetensi Dasar
3.11 Menganalisis konsep getaran, gelombang, dan bunyi dalam kehidupan sehari-hari termasuk
sistem pendengaran manusia dan sistem sonar pada hewan
4.11 Menyajikan hasil percobaan tentang getaran, gelombang, dan bunyi
C. Indikator
D. Tujuan Pembelajaran
3.11.1 Melalui literasi buku IPA, Peserta didik mampu mengenali getaran pada kehidupan sehari-
hari dengan tepat
3.11.2 Diberikan sebuah gambar bandul yang di ayunkan, Peserta didik mampu menjelelaskan
pengertian getaran dengan benar
3.11.3 Diberikan panduan lembar kerja, Peserta didik mampu menyelidiki peristiwa getaran
bandul dengan teliti
3.11.4 Melalui penyelidikan peristiwa getaran bandul, Peserta didik mampu menghitung periode
pada bandul dengan teliti
3.11.5 Melalui penyelidikan peristiwa getaran bandul, Peserta didik mampu menghitung frekuensi
pada bandul dengan teliti
4.11.1 Melalui Laboratorium virtual PhET. Peserta didik mampu menyajikan hasil penyelidikan
getaran pada bandul dengan teliti
E. Materi
1. Getaran
Semua benda akan bergetar apabila diberi gangguan. Benda yang bergetar ada yang dapat
terlihat secara kasat mata karena simpangan yang diberikan besar, ada pula yang tidak dapat
dilihat karena simpangannya kecil. Benda dapat dikatakan bergetar jika benda bergerak bolak-
balik secara teratur melalui titik kesetimbangan.
∑ getaran
f=
𝑡
dengan:
∑ getaran = Jumlah getaran
f = frekuensi (Hz)
t = waktu (s)
3. Periode getaran
Dalam tiap satuan waktu dapat terjadi sejumlah getaran. Jika terjadi satu getaran pastilah
membutuhkan waktu tertentu. Waktu yang dibutuhkan untuk melakukan satu getaran ini disebut
periode. Dapat dirumuskan sebagai berikut:
1
T=
𝑓
Dengan:
T = Periode getaran (s)
f = Frekuensi getaran (Hz)
F. METODE PEMBELAJARAN
1. Pendekatan : Scientific
2. Metode : Praktikum
3. Model : Discovery Learning
G. MEDIA PEMBELAJARAN
1. Media
a. Virtual Lab PhET
2. Sumber Belajar
a. Buku Siswa IPA SMP/MTs Kelas VIII
b. Buku Guru IPA SMP/MTs Kelas VIII
c. LKPD
H. Kegiatan Pembelajaran
Pertemuan I
Langkah-Langkah Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
Pembelajaran waktu
Pendahuluan - Orientasi - Melakukan pembukaan dengan salam
pembuka, memanjatkan syukur kepada 30
Tuhan YME dan berdoa untuk memulai Menit
pembelajaran
- Guru mengecek kehadiran peserta didik
sebagai sikap disiplin melalui grup
- Guru Membagikan soal Pretest. Peserta
didik mengarjakan soal Pretest.
- Peserta didik mengumpulkan jawaban
Pretest
- Guru menyampaikan untuk bergabung
meeting Zoom
a. Sikap Spiritual
Penilaian
No Aspek yang dinilai Ket
1 2 3 4
1 Berdoa sebelum dan sesudah melakukan sesuatu
Memberi salam sebelum dan sesudah
2
menyampaikan pendapat/mengajukan pertanyaan
Mengungkapkan kekaguman secara lisan maupun
3
tulisan terhadap Tuhan melalui kebesaran Tuhan
Rubrik penilaian sikap spiritual
Skor 1, jika tidak pernah berperilaku dalam kegiatan
Skor 2, jika kadang-kadang berperilaku dalam kegiatan
Skor 3 ,jika sering berperilaku dalam kegiatan
Skor 4, jika selalu berperilaku dalam kegiatan
b. Penilaian Sikap sosial
Penilaian
No Aspek yang dinilai Keterangan
1 2 3 4
1 Jujur
2 Disiplin
3 Bertanggung jawab
Rubrik penilaian sikap sosial
Skor 1, jika tidak pernah berperilaku dalam kegiatan
Skor 2, jika kadang-kadang berperilaku dalam kegiatan
Skor 3, jika sering berperilaku dalam kegiatan
Skor 4, jika selalu berperilaku dalam kegiatan
Keterangan:
SB: Sangan Baik : jika selalu berperilaku dalam kegiatan
B: Baik : jika sering berperilaku dalam kegiatan
C: Cukup : jika kadang-kadang berperilaku dalam kegiatan
K: Kurang : jika tidak pernah berperilaku dalam kegiatan
Penilaian
No Nama Siswa Jujur Disiplin Bertanggung Jawab
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
1.
2.
dst
3. Hasil Lembar Kerja Peserta 4) Peserta didik mengisi LKPD dengan detail dan tepat
Didik
3) Peserta didik mengisi LKPD dengan detail namun
kurang tepat
𝑆𝑘𝑜𝑟 𝑝𝑒𝑟𝑜𝑙𝑒ℎ𝑎𝑛
Nilai= 𝑆𝑘𝑜𝑟 𝑚𝑎𝑘𝑠𝑖𝑚𝑎𝑙 x 100
Keterangan=
4= jika empat kriteria terpenuhi
3= jika hanya tiga kriteria terpenuhi
2= jika hanya dua kriteria terpenuhi
1= jika hanya satu kriteria terpenuhi
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran
A. KOMPETENSI INTI
KI-2: Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggug jawab, peduli (toleransi,
gotong-royong), santun, percaya diri, dalam berintraksi secara efektif dengan
lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaanya.
KI-3: Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa ingin
tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni budaya terkait fenomena dan
kejadian tampak mata.
KI-4: Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai,
merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca,
menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah
dan sember lain yang sama dalam sudut pandang/teori.
B. Kompetensi Dasar
3.11 Menganalisis konsep getaran, gelombang, dan bunyi dalam kehidupan sehari-hari termasuk
sistem pendengaran manusia dan sistem sonar pada hewan
4.11 Menyajikan hasil percobaan tentang getaran, gelombang, dan bunyi
C. Indikator
D. Tujuan Pembelajaran
3.11.1 Melalui literasi buku IPA. Peserta didik mampu mengenali gelombang dengan tepat
3.11.2 Melalui literasi buku IPA. Peserta didik mampu mengenali karakteristik gelombang
transversal dan longitudinal dengan benar
3.11.3 Melalui literasi buku IPA. Peserta didik mampu menjelaskan pengertian gelombang dengan
benar
3.11.4 Diberikan panduan lembar kerja. Peserta didik mampu menyelidiki peristiwa gelombang
transversal dengan teliti
3.11.5 Diberikan panduan lembar kerja. Peserta didik mampu menyelidiki peristiwa pemantulan
gelombang pada tali dengan teliti
3.11.6 Melalui penyelidikan peristiwa gelombang. Peserta didik mampu menghitung cepat rambat
gelombang dengan teliti
3.11.7 Melalui penyelidikan peristiwa gelombang. Peserta didik mampu menghitung Panjang
gelombang dengan teliti
3.11.8 Melalui literasi buku IPA. Peserta didik mampu membedakan gelombang transversal dan
lomgitudinal dengan benar
4.11.1 Melalui Laboratorium virtual PhET Peserta didik mampu menyajikan hasil penyelidikan
gelombang pada tali
E. Materi
1. Gelombang
Berdasarkan energinya, gelombang dapat dibedakan menjadi dua jenis, yaitu gelombang
mekanis dan gelombang elektromagnetik. Perambatan gelombang mekanis memerlukan medium
(perantara), misal gelombang tali, gelombang air, dan gelombang bunyi. Perambatan gelombang
elektromagnetik tidak memerlukan medium, misal gelombang cahaya. Dari kedua jenis
gelombang tersebut, yang akan kamu pelajari adalah gelombang mekanis.
a. Gelombang Transversal
Ketika tali diberi simpangan, tali akan bergetar dengan arah
getaran ke atas dan ke bawah. Pada tali, gelombang merambat tegak lurus dengan arah
getarnya. Bentukan seperti ini disebut gelombang transversal. Contoh lain gelombang
transversal ada pada permukaan air. Panjang gelombang transversal sama dengan jarak
satu bukit gelombang dan satu lembah gelombang Panjang satu gelombang dilambangkan
dengan λ (dibaca lambda) dengan satuan meter. Simpangan terbesar dari gelombang itu
disebut amplitudo (Dasar gelombang terletak pada titik terendah gelombang, yaitu d dan
h, dan puncak gelombang terletak pada titik tertinggi yaitu b dan f. Lengkungan c-d-e dan
g-h-i merupakan lembah gelombang. Lengkungan a-b-c dan e-f-g merupakan bukit
gelombang.
Waktu yang diperlukan untuk menempuh satu gelombang disebut periode gelombang,
satuannya sekon (s) dan dilambangkan dengan T. Jumlah gelombang yang terbentuk dalam
1 sekon disebut frekuensi gelombang. Lambang untuk frekuensi adalah f dan satuannya
hertz (Hz). Gelombang yang merambat dari ujung satu ke ujung yang lain memiliki
kecepatan tertentu, dengan menempuh jarak tertentu dalam waktu tertentu.
b. Gelombang Longitudonal
Gelombang longitudinal dapat kamu amati pada slinki atau
pegas yang diletakkan di atas lantai. Ketika slinki digerakkan majumundur secara terus
menerus, akan terjadi gelombang yang merambat pada slinki dan membentuk pola
rapatan dan regangan. Gelombang longitudinal memiliki arah rambat yang sejajar
dengan arah getarnya. Gelombang longitudinal merambat di udara berupa rapatan dan
regangan di molekul-molekul udara dimana arah getarannya sejajar atau berimpit
dengan arah rambatannya.
d. Pemantulan Gelombang
F. METODE PEMBELAJARAN
1. Pendekatan : Scientific
2. Metode : Praktikum
3. Model : Discovery Learning
4. MEDIA PEMBELAJARAN
1. Media
a. Virtual Lab PhET
2. Sumber Belajar
a. Buku Siswa IPA SMP/MTs Kelas VIII
b. Buku Guru IPA SMP/MTs Kelas VIII
c. LKPD
5. Kegiatan Pembelajaran
Pertemuan II
Langkah-Langkah Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
Pembelajaran waktu
Pendahuluan - Orientasi - Melakukan pembukaan dengan salam
pembuka, memanjatkan syukur kepada 30
Tuhan YME dan berdoa untuk memulai Menit
pembelajaran
- Guru mengecek kehadiran peserta didik
sebagai sikap disiplin melalui grup
- Guru menyampaikan untuk bergabung
meeting Zoom
- Pengumpulan data
- Guru memisahkan room zoom peserta
didik sesuai kelompok belajar
- Peserta didik mengumpulkan informasi
yang relevan untuk menjawab
pertanyaan yang telah diidentifikasi
melalui kegiatan membaca sumber lain
selain buku teks secara disiplin
melakukan kegiatan literasi serta
melakukan percobaan berdasarkan
LKPD yang diberikan
- Peserta didik melakukan percobaan
virtual laboratorium PhET
c. Sikap Spiritual
Penilaian
No Aspek yang dinilai Ket
1 2 3 4
1 Berdoa sebelum dan sesudah melakukan sesuatu
Memberi salam sebelum dan sesudah
2
menyampaikan pendapat/mengajukan pertanyaan
Mengungkapkan kekaguman secara lisan maupun
3
tulisan terhadap Tuhan melalui kebesaran Tuhan
Rubrik penilaian sikap spiritual
Skor 1, jika tidak pernah berperilaku dalam kegiatan
Skor 2, jika kadang-kadang berperilaku dalam kegiatan
Skor 3 ,jika sering berperilaku dalam kegiatan
Skor 4, jika selalu berperilaku dalam kegiatan
Keterangan:
SB: Sangan Baik : jika selalu berperilaku dalam kegiatan
B: Baik : jika sering berperilaku dalam kegiatan
C: Cukup : jika kadang-kadang berperilaku dalam kegiatan
K: Kurang : jika tidak pernah berperilaku dalam kegiatan
2. Rubrik Penlilaian Keterampilan
Penilaian
No Nama Siswa Jujur Disiplin Bertanggung Jawab
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
1.
2.
3.
4.
Dst
3. Hasil Lembar Kerja Peserta 4) Peserta didik mengisi LKPD dengan detail dan tepat
Didik
3) Peserta didik mengisi LKPD dengan detail namun
kurang tepat
𝑆𝑘𝑜𝑟 𝑝𝑒𝑟𝑜𝑙𝑒ℎ𝑎𝑛
Nilai= 𝑆𝑘𝑜𝑟 𝑚𝑎𝑘𝑠𝑖𝑚𝑎𝑙 x 100
Pedoman Penilaian Keterampilam Proses Sains
Keterangan=
4= jika empat kriteria terpenuhi
3= jika hanya tiga kriteria terpenuhi
2= jika hanya dua kriteria terpenuhi
1= jika hanya satu kriteria terpenuhi
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran
A. KOMPETENSI INTI
KI-2: Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggug jawab, peduli (toleransi,
gotong-royong), santun, percaya diri, dalam berintraksi secara efektif dengan
lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaanya.
KI-3: Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa ingin
tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni budaya terkait fenomena dan
kejadian tampak mata.
KI-4: Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai,
merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca,
menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah
dan sember lain yang sama dalam sudut pandang/teori.
B. Kompetensi Dasar
3.11 Menganalisis konsep getaran, gelombang, dan bunyi dalam kehidupan sehari-hari termasuk
sistem pendengaran manusia dan sistem sonar pada hewan
4.11 Menyajikan hasil percobaan tentang getaran, gelombang, dan bunyi
C. Indikator
D. Tujuan Pembelajaran
3.11.1 Melalui literasi sains buku IPA. Peserta didik dapat mengenali gelombang bunyi
dengan benar
3.11.2 Melalui literasi sains buku IPA. Peserta didik dapat mengenali karakteristik
gelombang bunyi dengan benar
3.11.3 Melalui literasi sains buku IPA. Peserta didik dapat mengenali struktur dan fungsi
bagian pada alat pendengar manusia dengan tepat
3.11.4 Melalui literasi sains buku IPA. Peserta didik dapat Menjelaskan mekanisme
mendengar pada manusia dengan tepat
3.11.5 Melalui literasi sains buku IPA. Peserta didik dapat Menjelaskan perubahan keras
lemah bunyi pada sebuah benda yang bergerak dengan tepat
3.11.6 Melalui pandual lembar kerja. Peserta didik mampu Menyelidiki peristiwa gelombang
bunyi dengan teliti
3.11.7 Melaui hasil penyelidikan. Peserta didik mampu menghitung cepat rambat gelombang
bunyi dengan teliti
3.11.8 Melalui penyelidikan peserta didik mampu menganalisis hubungan jarak tempuh, waktu
dan frekuensi bunyi dengan teliti
4.11.1 Melalui Laboratorium virtual PhET Peserta didik mampu menyajikan hasil penyelidikan
gelombang bunyi
E. Materi
1. Bunyi
Bunyi merupakan gelombang longitudinal yang merambatkan energi gelombang di udara
sampai terdengar oleh reseptor pendengar.
Sumber: Kemendikbud, 2017
Gambar 1.5 Gelombang Bunyi Yang Merambat Menuju Telinga
Bunyi sampai di telinga karena merambat dalam bentuk gelombang. Gelombang yang
tersusun dari rapatan dan regangan adalah gelombang longitudinal. Tanpa adanya medium atau
zat perantara, bunyi tidak dapat merambat. Hal ini mengakibatkan bunyi termasuk jenis
gelombang mekanis. Begitu pula ketika kita mendengar bunyi akan dirambatkan ke telinga kita
melalui udara. Jadi dapat disimpulkan bahwa bunyi dapat terdengar bila ada sumber bunyi,
medium/zat perantara, dan alat penerima atau pendengar.
a. Frekuensi Bunyi
Berdasarkan frekuensinya, bunyi dibagi menjadi tiga, yaitu infrasonik, audiosonik,
dan ultrasonik. Bunyi infrasonik memiliki frekuensi kurang dari 20 Hz. Bunyi infrasonik
hanya mampu didengar oleh hewan-hewan tertentu seperti jangkrik dan anjing. Bunyi
yang memiliki frekuensi 20-20.000 Hz disebut audiosonik. Manusia dapat mendengar
bunyi hanya pada kisaran ini. Bunyi dengan frekuensi di atas 20.000 Hz disebut
ultrasonik. Kelelawar, lumba-lumba, dan anjing adalah contoh hewan yang dapat
mendengar bunyi ultrasonik.
b. Karakteristik Bunyi
Ketika mendengarkan bunyi kita dapat membedakan bunyi tersebut. Hal ini
disebabkan oleh setiap gelombang bunyi memiliki frekuensi, amplitudo, dan warna
bunyi yang berbeda meskipun perambatannya terjadi pada medium yang sama.
C. METODE PEMBELAJARAN
4 Pendekatan : Scientific
5 Metode : Praktikum
6 Model : Discovery Learning
D. MEDIA PEMBELAJARAN
6. Media
a. Virtual Lab PhET
7. Sumber Belajar
a. Buku Siswa IPA SMP/MTs Kelas VIII
b. Buku Guru IPA SMP/MTs Kelas VIII
c. LKPD
d. Kegiatan Pembelajaran
Pertemuan III
Langkah-Langkah Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
Pembelajaran waktu
Pendahuluan - Orientasi - Melakukan pembukaan dengan salam
pembuka, memanjatkan syukur kepada 30
Tuhan YME dan berdoa untuk memulai Menit
pembelajaran
- Guru mengecek kehadiran peserta didik
sebagai sikap disiplin melalui grup
- Guru menyampaikan untuk bergabung
meeting Zoom
e. Sikap Spiritual
Penilaian
No Aspek yang dinilai Ket
1 2 3 4
1 Berdoa sebelum dan sesudah melakukan sesuatu
Memberi salam sebelum dan sesudah
2
menyampaikan pendapat/mengajukan pertanyaan
Mengungkapkan kekaguman secara lisan maupun
3
tulisan terhadap Tuhan melalui kebesaran Tuhan
Rubrik penilaian sikap spiritual
Skor 1, jika tidak pernah berperilaku dalam kegiatan
Skor 2, jika kadang-kadang berperilaku dalam kegiatan
Skor 3 ,jika sering berperilaku dalam kegiatan
Skor 4, jika selalu berperilaku dalam kegiatan
Keterangan:
SB: Sangan Baik : jika selalu berperilaku dalam kegiatan
B: Baik : jika sering berperilaku dalam kegiatan
C: Cukup : jika kadang-kadang berperilaku dalam kegiatan
K: Kurang : jika tidak pernah berperilaku dalam kegiatan
Penilaian
No Nama Siswa Jujur Disiplin Bertanggung Jawab
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
1.
2.
3.
4.
Dst
3. Hasil Lembar Kerja Peserta 4) Peserta didik mengisi LKPD dengan detail dan tepat
Didik
3) Peserta didik mengisi LKPD dengan detail namun
kurang tepat
𝑆𝑘𝑜𝑟 𝑝𝑒𝑟𝑜𝑙𝑒ℎ𝑎𝑛
Nilai= 𝑆𝑘𝑜𝑟 𝑚𝑎𝑘𝑠𝑖𝑚𝑎𝑙 x 100
Keterangan=
4= jika empat kriteria terpenuhi
3= jika hanya tiga kriteria terpenuhi
2= jika hanya dua kriteria terpenuhi
1= jika hanya satu kriteria terpenuhi
A. KOMPETENSI INTI
KI-2: Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggug jawab, peduli (toleransi,
gotong-royong), santun, percaya diri, dalam berintraksi secara efektif dengan
lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaanya.
KI-3: Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa ingin
tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni budaya terkait fenomena dan
kejadian tampak mata.
KI-4: Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai,
merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca,
menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah
dan sember lain yang sama dalam sudut pandang/teori.
B. Kompetensi Dasar
3.11 Menganalisis konsep getaran, gelombang, dan bunyi dalam kehidupan sehari-hari termasuk
sistem pendengaran manusia dan sistem sonar pada hewan
4.11 Menyajikan hasil percobaan tentang getaran, gelombang, dan bunyi
C. Indikator
3.11.1 Mengenali sistem sonar pada kelelawar, USG dan alat pengukur kedalaman laut
3.11.2 Menjelaskan cara pemantulan bunyi dalam sistem kerja sonar
3.11.3 Menjelaskan dampak pemanfaatan teknologi gelombang
4.11.1 Menyajikan hasil percobaan tentang getaran, gelombang, dan bunyi
D. Tujuan Pembelajaran
3.11.1 Melalui literasi sains buku IPA. Peserta didik dapat mengenali Mengenali sistem
sonar pada kelelawar, USG dan alat pengukur kedalaman laut dengan tepat
3.11.2 Melalui literasi sains buku IPA. Peserta didik dapat Menjelaskan cara pemantulan
bunyi dalam sistem kerja sonar dengan tepat
3.11.3 Melalui literasi sains buku IPA. Peserta didik dapat Menjelaskan dampak
pemanfaatan teknologi gelombang dengan tepat
3.11.4 Melalui panduan Lembar Kerja Peserta Didik, Peserta didik mampu menyajikan
hasil percobaan getaran dan gelombang bunyi Laboratorium virtual PhET
E. Materi
1. Pendengaran pada Hewan
Beberapa mamalia akan menggunakan daun telinga untuk memfokuskan suara yang
diterimanya. Sistem ini disebut sistem sonar yaitu sistem yang digunakan untuk mendeteksi
tempat dalam melakukan pergerakan dengan deteksi suara frekuensi tinggi
(ultrasonik). Sonar atau Sound Navigation and Ranging merupakan suatu metode penggunaan
gelombang ultrasonik untuk menaksir ukuran, bentuk, letak, dan kedalaman benda-benda,
seperti pada Gambar
a. Kelelawar
Kelelawar dapat mengeluarkan dan menerima gelombang ultrasonik dengan
frekuensi di atas 20.000 Hz pada saat ia terbang. Gelombang yang dikeluarkan akan
dipantulkan kembali oleh objek yang akan dilewatinya dan diterima oleh receiver
(alat penerima) yang berada di tubuh kelelawar. Kemampuan kelelawar untuk
menentukan lokasi ini disebut dengan ekolokasi. Pada saat terbang dan berburu,
kelelawar akan mengeluarkan bunyi yang frekuensinya tinggi, kemudian
mendengarkan gema yang dihasilkan. Pada saat kelelawar mendengarkan gema,
kelelawar hanya akan terfokus pada suara yang dipancarkannya sendiri. Rentang
frekuensi yang mampu didengar oleh makhluk ini terbatas, sehingga kelelawar harus
mampu menghindari efek Doppler yang muncul.
b. Lumba-lumba
Lumba lumba bernapas melalui lubang yang ada di atas kepalanya. Di bawah
lubang ini, terdapat kantung-kantung kecil berisi udara. Agar dapat menghasilkan suara
berfrekuensi tinggi, lumba-lumba mengalirkan udara pada kantung-kantung ini. Selain itu,
kantung udara ini juga berperan sebagai alat pemfokus bunyi. Kemudian, bunyi ini
dipancarkan ke segala arah secara terputus-putus. Gelombang bunyi lumba-lumba akan
dipantulkan kembali bila membentur suatu benda. Pantulan gelombang bunyi tersebut
ditangkap di bagian rahang bawahnya yang disebut “jendela akustik”. Dari bagian
tersebut, informasi bunyi diteruskan ke telinga bagian tengah, dan akhirnya ke otak untuk
diterjemahkan. Dengan cara tersebut, lumbalumba mengetahui lokasi, ukuran, dan pergerakan
mangsanya. Lumbalumba juga mampu saling berkirim pesan walaupun terpisahkan
oleh jarak lebih dari 220 km. Lumba-lumba berkomunikasi untuk menemukan pasangan dan
saling mengingatkan akan bahaya
a. Ultrasonografi (USG)
b. Sonar
Untuk mengukur kedalaman laut, diperlukan transduser dan detektor. Transduser
akan mengubah sinyal listrik menjadi gelombang ultrasonik yang dipancarkan ke
dasar laut. Pantulan dari gelombang tersebut akan menimbulkan efek gema (echo)
dan dipantulkan kembali ke kapal, kemudian ditangkap detektor. Sistem penerima
pada kapal akan melakukan penghitungan mengenai jarak objek, dengan
menggunakan rumus yang telah kamu pelajari sebelumnya. Selain untuk mengukur
kedalaman laut, sonar juga banyak digunakan nelayan modern untuk menentukan
lokasi di mana ikan berada, kondisi ombak, dan kecepatan arus air laut.
c. Pembersih ultrasonic
d. Sonifikasi
G. MEDIA PEMBELAJARAN
1. Media
2. Virtual Lab PhET
2. Sumber Belajar
a. Buku Siswa IPA SMP/MTs Kelas VIII
b. Buku Guru IPA SMP/MTs Kelas VIII
c. LKPD
H.Kegiatan Pembelajaran
Pertemuan IV
Langkah-Langkah Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
Pembelajaran waktu
Pendahuluan - Orientasi - Melakukan pembukaan dengan salam
pembuka, memanjatkan syukur kepada 15
Tuhan YME dan berdoa untuk memulai Menit
pembelajaran
- Guru mengecek kehadiran peserta didik
sebagai sikap disiplin melalui grup
- Guru menyampaikan untuk bergabung
meeting Zoom