ABSTRAK

Pandemik Covid-19 ini membawa imbas yang sangat besar bukan hanya
dalam aspek kesehatan namun juga pada semua aspek, terutama aspek
perekonomian masyarakat yang melemah. Dengan adanya kebijakan kebijakan
yang di ambil pemerintah membuat masyarakat mau tidak mau harus melakukan
adaptasi terhadap kesehariannya tak terkecuali terhadap kebiasaaan perilaku
dalam konsumsi. Artikel ini di susun bertujuan untuk mengetahui dampak Covid-
19 terhadap perilaku konsumen masyarakat. Motode yang di gunakan dalam
penyususnan artikel ini adalah metode kualitatif dengan mengunakan teknik
sistematik literarur reviuw di mana artikel mengeinpretasikan studi-studi yang
berkaitan dengan perilaku konsumen pada masa pandemik Covid-19. Hasil dari
penyusunan artikel ini menjelaskan bahwa perekonomian masyarakat pada saat ini
mempengaruhi perilaku konsumen dalam memenuhi kebutuhan rasinalnya.
LATAR BELAKANG
Sejak akhir tahun 2019, dunia sedang dilanda pandemi covid-19 yang
berasal dari kota Wuhan, China. Penyakit corona virus merupakan penyakit
menular yang disebabkan oleh virus corona. Virus yang awalnya diprediksi akan
berakhir dan hanya ada di kota Wuhan ternyata menyebar luas dengan cepat ke
segala penjuru di dunia. Penyebab dari virus ini menyebar dengan cepat
dikarenakan virus ini sangat baru sehingga masih belum ditemukannya vaksin
atau obatnya. Pertama kali kasus covid-19 muncul di Indonesia terdapat di
Depok, Jawa Barat. Diduga mereka tertular akibat melakukan kontak fisik dengan
warga negara Jepang yang datang ke Indonesia. Kasus covid-19 di Indonesia
hingga 13 November 2020 mencapai 457.735 kasus dan jumlah pasien yang
meninggal mencapai 15.037.
Selain bidang kesehatan dampak Covid-19 juga mempegaruhi banyak
aspek tak terkecuali dalam aspek ekonomi yang semakin melemah untuk
memanimalisir pelemahan tersebut bisa tidak bisa masyarakat harus beradaptasi
dengan perubahan perilaku konsumsumen. Dengan perubahan perilaku konsumen
ini, pelaku usaha atau perusahaan juga akan menyesuaikan selera yang diinginkan
konsumen sehingga mereka akan mengubah berbagai ketentuannya , agar
seimbang dengan keadaan keuangan yang di milikinya
Faktor utama yang mempengaruhi perilaku pembelian konsumen yaitu
faktor budaya, faktor sosial, faktor pribadi dan faktor psikologis. Pengertian
keputusan adalah seleksi terhadap dua pilihan alternatif atau lebih. Proses
pengambilan keputusan yang rumit melibatkan beberapa keputusan. Terdapat 5
peran yang terjadi dalam keputusan membeli, pemrakarsa (initiator), pemberi
pengaruh (influencer), pengambilan keputusan (decider), pembeli (buyer), pemaka
i(ucer). Adapun jenis dari perilaku konsumen yaitu bersifat rasional dan irasional.
Sifat rasional lebih mengutamakan pemikiran dan logika yang dimiliki para
konsumen sedangkan sifat irasional didorong oleh nafsu semata seperti melihat
barang yang sedang diskon mereka akan langsung membelinya tanpa memikirkan
untuk kedepannya.