Anda di halaman 1dari 8

FLOW PENANGANAN DAMPAK CORONA VIRUS (COVID-19) BAGI KARYAWAN

Karyawan wajib menaati dan menjalankan ketentuan yang tercantum pada *Internal Memo no 026/ANG/IM/VIII/2020 ten
Panduan Pencegahan dan Pengendalian Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) untuk Area Klinik

KARYAWAN LEADER CLINIC/GCM/DM


Wajib memakai dengan benar :
1. Masker
2. Face shield
3. Handsgloves (Nurse, FT, FL)
Menjaga jarak, tidak bergerombol
Mengatur jam makan siang & Sholat

Karyawan yang sedang bertugas sebagai Nurse &


Therapist :
- melakukan rapid berkala setiap
2 minggu sekali

Jika hasil rapid reaktif, maka wajib melaporkan ke


leader klinik dan leader klinik report ke Area
Manager untuk dilakukan pelaporan ke Human
Resource

Karyawan wajib melaporkan ke leader clinic jika


merasa demam, batuk pilek, sesak nafas atau
diare, dan jika berlangsung lebih dari 3 hari maka
wajib ke dokter atau rapid tes mandiri & wajib
menginformasikan hasil rapid test ke leader clinic.

Karyawan wajib melakukan rapid tes mandiri jika


pulang bepergian dari luar kota dan melaporkan
hasil ke leader clinic

Karyawan wajib melaporkan jika keluarga


serumah atau kontak erat terindikasi positif
COVID-19 dari hasil swab maka karyawan wajib
melakukan rapid tes /swab mandiri
** Paket vitamin selama isolasi mandiri berdasarkan hasil swab positif :
VIRUS (COVID-19) BAGI KARYAWAN

yang tercantum pada *Internal Memo no 026/ANG/IM/VIII/2020 tentang Petunjuk Teknis Arya Noble Group terkait
Disease 2019 (Covid-19) untuk Area Klinik

LEADER CLINIC/GCM/DM HUMAN RESOURCE DEPT A

1. Menerima laporan dari karyawan


yang/mengenai :
a. Hasil rapid test berkala reactive.
b. Sakit dengan keluhan clinic jika merasa demam, 1. Menerima laporan dari leader klinik
batuk pilek, sesak nafas atau diare. 2. Melakukan pemantauan logbook
c. Hasil swab test karyawan/keluarga serumah yang positif
2. Berkoordinasi dengan Area Manager untuk covid atau karyawan yang reaktif (hasil
menginformasikan kondisi karyawan ybs dan hasil rapidnya)
rapid dalam waktu 1 X 24 jam. 3. Melakukan koordinasi dengan Area
3. Menginstruksikan kepada karyawan untuk Manager apabila ada karyawan yang
melakukan : dinyatakan positif
a. isolasi mandiri selama 7 hari bagi karyawan 4. Melakukan pemantauan dan update
yang hasil rapid test berkala nya reaktif. progress kesehatan terhadap kondisi
b. Pada hari ke 8, dilakukan rapid tes ulang. Jika karyawan yang sakit atau reaktif atau isolasi
hasil tetap reaktif maka menginformasikan ke Area mandiri dari awal sampai karyawan bisa
Manager untuk dilakukan tes swab, dan bekerja kembali
melakukan isolasi mandiri 14 hari atau sampai 5. Membantu proses klaim tes swab yang
hasil swab terbit dijalani oleh karyawan
c. isolasi mandiri bagi karyawan yang sakit demam,
batuk pilek, sesak nafas atau diare selama 3 hari.
Selanjutnya jika hari ke 4 karyawan masih sakit,
leader wajib menginstruksikan karyawan untuk
rapid test.
4. Mengatur jadwal shifting dengan berkoordinasi
dengan GCM/DM
5. Memastikan all karyawan mengisi formulir self
assessment setiap 2 minggu sekali
6. Memastikan karyawan positif COVID-19 dari
hasil swab, mendapatkan paket vitamin**
7. Apabila leader menerima informasi bahwa
keluarga serumah karyawan terindikasi positif
hasil swab, maka menginformasikan ke karyawan :
1. melakukan swab mandiri dan melaporkan
hasilnya ke leader.
2. Apabila hasil swab negatif maka melakukan
isolasi mandiri selama 14 hari mengikuti protokol
yang disampaikan oleh gugus tugas dan menjaga
jarak dalam lingkungan keluarga : memakai
peralatan pribadi sendiri :alat makan dan alat
mandi.
3. Apabila hasil swab positif, maka leader
berkoordinasi dengan Area Manager

*Mengikuti tahapan di Internal Memo no


026/ANG/IM/VIII/2020 , point penanganan kasus
kontak erat

arkan hasil swab positif :


AREA MANAGER GENERAL MANAGER FA

1. Menerima informasi terkait hasil swab


positif karyawan dan melakukan update
pelaporan dengan mengisi link dari HR
2. Mengkoordinasikan kepada leader klinik
untuk melakukan tracing pada karyawan lain
yang bekerja satu shift dengan karyawan ybs
14 hari kebelakang
3. Melakukan pengarahan kepada karyawan
yang akan melakukan tes swab yaitu :
a. Meminta karyawan datang ke Rumah Sakit
rujukan yang telah ditentukan oleh Area 1. Menerima informasi terkait hasil swab
Manager positif karyawan dari Area Manager
b. Memastikan karyawan sudah dibekali uang 2. Menginstruksikan untuk melakukan rapid
untuk biaya pemeriksaan lanjutan tes kepada seluruh karyawan termasuk
c. Melakukan pengarahan bahwa kedatangan Security dan Cleaning Service apabila
karyawan ke Rumah Sakit memang murni diperlukan.
pemeriksaan mandiri 3. Menginstruksikan kepada Area Manager
d. Meminta karyawan selalu berkoordinasi untuk melakukan penutupan klinik
ketika dilakukan swab smp selesai dilakukan sementara agar bisa dilakukan desinfektan
e. Meminta karyawan menginformasikan hasil udara lebih intens
swab. 4. Memastikan pemantauan kondisi
f. Apabila hasil positif, maka karyawan akan kesehatan karyawan dengan berkoordinasi
ditangani oleh pihak Rumah Sakit rujukan dan dengan Area Manager
AM wajib memantau kondisi dan
menginformasikan ke HR
g. Apabila karyawan sudah dipulangkan dari
Rumah Sakit dan menjalani isolasi mandiri di
rumah, maka 10 hari setelah isolasi mandiri,
karyawan akan melakukan tes swab kembali
dengan biaya yang ditanggung perusahaan
sebelum memulai aktivitas bekerja di klinik
dan memastikan karyawan mendapatkan
**paket vitamin yang disediakan.
4. Berkoordinasi dengan FAPM/GA untuk
melakukan desinfektan klinik keseluruhan (by
GA atau vendor)
5. Berdasarkan instruksi dari GM, melakukan
penutupan operasional klinik sementara
waktu dan berkoordinasi dengan tim klinik
dan departemen fungsional terkait
melakukan desinfektan klinik keseluruhan (by
GA atau vendor)
5. Berdasarkan instruksi dari GM, melakukan
penutupan operasional klinik sementara
waktu dan berkoordinasi dengan tim klinik
dan departemen fungsional terkait
FAPM DEPT
1. PIC FAPM menerima laporan dari Area
Manager terkait kebutuhan desinfektan
udara di klinik
2. Berkoordinasi dengan GA/GA
region/vendor untuk melakukan desinfektan
pada waktu yang ditentukan
3. Berkoordinasi kepada Area Manager
apabila desinfektan sudah selesai dilakukan
di seluruh area klinik

Anda mungkin juga menyukai