Anda di halaman 1dari 11

Makalah

ADMINISTRASI PENDIDIKAN

Dosen Pengampu,

Fatma Hamid S.Pd, M.Pd, Si

OLEH:

Kelompok IV :

1. Armini Haji Talib (03091811028)


2. Saadilah M Mansur (03092011030)
3. Abdullah Karmadi (03091711051)

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN FISIKA


FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS KHAIRUN TERNATE 2021/2022
KATA PENGANTAR

Assalamu’alaikum Warahmatullahi wabarakatuh

1
Syukur Alhamdulillah penulis panjatkan kehadirat Allah SWT, karena dengan
hidayah, rahmat dan bimbingan serta ridha-nya, kami dapat menyelesaikan tugas
makalah ini dengan judul “ADMINISTRASI PENDIDIKAN”.

Salawat serta salam tetap tercurahkan kepada junjungan Nabi Muhammad


SAW, yang telah menanamkan benih keimanan dan nilai-nilai kebenaran sebagai
dasar pijakan manusia.

Kami menyadari bahwa tanpa adanya motivasi, bimbingan dan bantuan


berbagai pihak, proses menyelesaikan makalahl ini belum tentu dapat terlaksana
dengan baik dan lancar. Oleh karena itu, melalui kesempatan ini kami menghaturkan
ucapan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu penulis dalam
penyusunan makalah ini.

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR …………………………………………………………..i

2
DAFTAR ISI …………………………………………………………………….ii

BAB I PENDAHULUAN ……………………………………………………….4

A. latar Belakang Masalah …………………………………………………..4


B. Rumusan Masalah ………………………………………………………..4
C. Tujuan …………………………………………………………………….4

BAB II PEMBAHASAN ……………………………………………………….5

A. Pengertian Administrasi Pendidikan ……………………………………..5


B. Tujuan Administrasi Pendidikan …………………………………………6
C. Fungsi Administrasi Pendidikan …………………………………………7

BAB III PENUTUP ……………………………………………………………10

A. Kesimpulan ……………………………………………………………...10
B. Saran …………………………………………………………………….10

DAFTAR PUSTAKA ………………………………………………………….11

BAB I

PENDAHULUAN

3
A. Latar Belakang Masalah

Administrasi merupakan usaha menciptakan kerja sama antara guru dan kariyawan
untuk mengektifkan proses belajar mengajar. Administrasi tidak hanya berkenaan
dalam bidang keuangan melainkan juga tentang keterampilan dalam hal
pembukuan. Administrasi pendidikan memiliki tujuan untuk mencapai apa yang
menjadi tujuan dari pendidikan. Administrasi sangatlah dibutuhkan demi
berjalannya proses mengajar dalam dunia pendidikan. Hal tersebut tidak lepas dari
peran serta keaktifan orang-orang yang menguasai bidang administrasi pendidikan.

Yang bertugas memegang administrasi adalah orang yang telah terlatih, terampil,
dan handal dalam bidangnya serta telah mendapatkan ilmu (pelatihan) dalam
waktu yang lama.

B. Rumusan Masalah

1. Apa pengertian administrasi pendidikan ?


2. Apa tujuan administrasi pndidikan ?
3. Apa fungsi administrasi pendidikan ?

C. Tujuan Masalah

1. Untuk mengetahui pengertian administrasi pendidikan


2. Untuk mengetahui tujuan administrasi pendidikan
3. Untuk mengetahui fungsi administrasi

BAB II

PEMBAHASAN

4
A. Pengertian Administrasi Pendidikan

Secara etimologi, kata “administrasi” berasal dari bahasa latin yang terdiri
ats kata ad dan ministrare. Kata ad mempunyai arti yang sama dengan to dalam
bahsa Inggris yang berarti “ke” atau “kepada” dan ministrare sama artinya dengan
kata to serve atau to conduct  yang berarti “meayani, membantu, atau
mengarahkan”. Dalam hal ini, pengertian administrasi adalah melayani secara
intensif. Dari perkataan administrare terbentuk kata administrio dan kata
sifat administrativus yang kemudian masuk ke dalam bahasa
Inggris administration yang berarti mengatur, (to look after), dan mengarahkan
(tata usaha).
Dalam banyak hal ditinjau dari banyak etimologi maka administrasi
mencakup pengertian yang luas, yaitu: melayani, membantu, memenuhi,
menyelenggarakan, melaksanakan, menerapkan, mengendalikan, mengerahkan,
menghasilgunakan mengelola, menjalankan, mengemudikan, mengatur, mengurus,
mengusahakan, dan mendayagunakan. Dengan demikian, administarsi adalah
kegiatan tulis-menulis, mengirim, dan menyimpan keterangan.
Sedangkan administrasi pendidikan adalah proses pengembangan
kegiatan kerjasama sekelompok orang untuk mencapai tujuan yang telah
ditetapkan, yaitu tujuan untuk mencapai tujuan pendidikan. Pendapat lain
menjelaskan bahwa administrasi pendidikan adalah semua usaha untuk
mendayagunakan secara tepat guna dan berhasil guna simber-sumber material dan
personal yang tersedia untuk mencapai tujuan pendidikan.
Hadari Nawawi menambahkan bahwa administrasi pendidikan adalah
keseluruhan proses pengendalian usaha kerjasama sejumlah orang untuk mencapai
tujuan pendidikan sesuai rencana yang telah dicanangkan dan diselenggarakan
secara sistematis, rasional, efektif, efisien, pada suatu lembaga pendidikan baik
swasta, negeri, formal non formal. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa
administrasi pendidikan adalah kegiatan tulis-menulis, mengirim, dan menyimpan

5
keterangan para personil pendidikan serta kerjasam antara seiap personil dalam
mencapai tujuan pendidikan.
B. Tujuan Administrasi
Tujuan administrasi pendidikan disekolah dapat dibedakan atas tujuan
jangka pendek, jangka menengah, dan jangka panjang.

1. Tujuan jangka pendek


Tujuan administrasi jangka pendek adalah agar tersusun dan terlaksananya
suatu sistem pengelolaan instrumental suatu proses pendidikan disekolah secara
efektif dan efesien serta menunjang tercapainya tujuan pendidikan.
2. Tujuan jangka menengah
Tujuan administrasi jangka menengah adalah menunjang tercapainya tujuan
institusional masing-masing jenis dan jenjang pendidikan seperti yang
digariskan oleh kurikulum.
3. Tujuan jangka panjang
Tujuan jangka panjang administrasi pendidikan adalah untuk menunjang
tercapainya tujuan pendidikan nasional seperti digariskan dalam undang-
undang Sistem Pendidikan Nasional No.20 tahun 2003. Pasal 3 menyebutkan
“pendidikan nasional berfungsi mengembangkan kemampuan dan membentuk
watak serta peradaban bangsa yang bermartabat dalam rangka mencerdaskan
kehidupan bangsa, bertujuan untuk berkembangnya potensi peserta didik agar
menjadi manusia yang beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa,
berahklak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri, dan menjadi warga
negara yang demokratis serta bertanggung jawab.

Tujuan administrasi pendidikan adalah untuk mencapai tujuan pendidikan


secara produktif yaitu efektif dan efesien. Ukuran keberhasilan administrasi

6
pendidikan adalah produktivitas atau evektifitas dan pada proses, suasana atau
efesiensi.

C. Fungsi Administrasi Pendidikan

Setiap aktivitas yang sedang akan dilakukan dalam setiap institusi


pendidikan pasti memiliki fungsi yang dapat dimanfaatkan bagi masyarakat
belajar. Begitu juga dengan administrasi pendidikan. Adapun fungsi dari
administrasi pendidikan menurut Eka Prihatin, adalah:

1. Perencanaan, yaitu administrasi berfungsi untuk merencanakan berbagai hal


yang akan dicapai untuk beberapa waktu kedepn. Perencanaan merupakan
kegiatan awal yang harus dilakukan sebellum melaksanakan berbagai akivitas
dan kegiatan untuk mencapai sebuah hasil yang optimal. Dalam membuat
sebuah perencanaan ada beberapa hal yang harus diperhatikan, yaitu:
a. Menentukan dan merumuskan tujuan yang hendak dicapai.
b. Meneliti pekerjan yang akan dilakukan.
c. Mengumpulkan data dan informasi yang diperlukan.
d.  Menentukan tahaan atau rangkaian kegiatan yang akan dilakukan.
e. Merumuskan bagaimana menyelesaikan pekerjaan secara tepat.

2. Pengorganisasian, yaitu sebuah proses yang dilakukan untuk menghubungkan


sumbedaya manusia yang satu dengan yang lainnya sehingga dappat terjalin
sebuah kerjasama yag solid dan saling mendukung antara satu dengan yang
lain. Dalam menciptakan kegitan yang konsisten dalam sebuah organisasi ada
tiga unsure yang harus diperhatikan, yaitu:
a. Tujuan yang ingin dicapai merupakan tujuan bersama
b. Kewenangan yang digunakan harus sesuai dengan jabatan atau
kedudukannya masing-masing

7
c. Pengetahuan, yaitu setiap personalia yang ditempatkan pada sebuah jabatan
haus memahami fungsinya dalam menduduki jabatan yang sedang
diembankan kepada dirinya.
3. Pengkoordinsian, sebuah keselarasan dalam bekerja. Banyaknya aktivitas yang
dilakukan oleh personalia harus tetap terkoordinasi oleh seseorang agar
aktivitas yang berjalan dalam roda organisasi dapat terlaksana dengan eisien.
Dengn adanya koordinasi yang baik maka semua bagian personalia dapat
bekerja sama menuju pada satu arah tujuan yang telah ditetapkan.
4. Pengkomunikasian, yaitu adanya interaksi dan saling tukar menukar informasi
antara personalia yang satu dengan yang lain. Menurut Oteng Sutisna
komuniksi dakam administrasi adalah proses menyalurkan informasi, ide,
penjelasan, perasaan, ppertanyaan dari orang ke orang atau kelompok kepada
kelompok lainnya.
5. Supervise, yaitu bantuan dalam pengembangan situasi mengajar-beljar yang
lebih baik. Dalam menjalankan supervisi ada beberpa pedoman yang harus
diperhatikan, yaitu:
a. Mengadakan evaluasi terhdap pelaksanaan kegiatan setiap personalia
organisasi
b. Membantu serta membina personalia dengan cara memeberikaan petunjuk,
penerangan, dan pelatihan agar dapat meningkatkan ketermpilan dan
kemampuan kualitasnya
c. Membantu kepla sekolah untuk menghadapi berbagai persoalan yang
dihadapi.
6. Kepegawwaian, memillki fungsi yng sangat pentin dalam menggapai sebuah
tujuan. Fungsi kepegawaian sudah dijalankan sejak menyusun, merencanakan
dan mengorganisasian.
7. Pembiayaan, yaitu belanja yang digunakan oleh sebuah organisasi untuk
menjalankan setiap kegiatan yang akan dilaksanakan. Dalam administrasi

8
pendidikan pembiayaan merupakan fungsi yang memiliki peran yang sangat
strategis dalam mensukseskan pencapaian sebuah tujuan.
8. Penilaian, yaitu kepentingan yang sangat abash bagi banyak orang. Penilaian
sangat penting dilakukan sebagai wujud pelaksanaan evaluasi kinerja dan
sebagai upaya untuk melakukan perbaikan-perbaikan cara kerja pada masa yang
akan dating. Penilaian dilaksanakan dengan tujuan:
a. Memperoleh dasar bagi pertimbagan pada akhir suatu periode kerja
b. Menjamin cara bekerja yang efektif dan efisien
c. Memperoleh fakta-fakta tentang kesukaran dan unutuk menghindarkan
situasi yang dapat merusak.

9
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Secara etimologi, kata “administrasi” berasal dari bahasa latin yang terdiri
ats kata ad dan ministrare. Kata ad mempunyai arti yang sama dengan to dalam
bahsa Inggris yang berarti “ke” atau “kepada” dan ministrare sama artinya dengan
kata to serve atau to conduct  yang berarti “meayani, membantu, atau
mengarahkan”. Dalam hal ini, pengertian administrasi adalah melayani secara
intensif. Dari perkataan administrare terbentuk kata administrio dan kata
sifat administrativus yang kemudian masuk ke dalam bahasa
Inggris administration yang berarti mengatur, (to look after), dan mengarahkan
(tata usaha).
Dalam banyak hal ditinjau dari banyak etimologi maka administrasi
mencakup pengertian yang luas, yaitu: melayani, membantu, memenuhi,
menyelenggarakan, melaksanakan, menerapkan, mengendalikan, mengerahkan,
menghasilgunakan mengelola, menjalankan, mengemudikan, mengatur, mengurus,
mengusahakan, dan mendayagunakan. Dengan demikian, administarsi adalah
kegiatan tulis-menulis, mengirim, dan menyimpan keterangan.
B. Saran

Materi pada makalah ini tentang Administrasi Pendidikan, dengan makalah ini
bisa menambah wawasan dan pengetahuan yang lebih luas kepada masyarakat,
para guru serta calon guru yang membaca.

10
DAFTAR PUSTAKA

Dewi V.2017 : Makalah Administrasi Pendidikan

Imro T.2016 : Makalah Administrasi Pendidikan

11

Anda mungkin juga menyukai