Anda di halaman 1dari 28

Mata Kuliah : Teori Peluang

Kode Mata Kuliah : CII2G3

Distribusi Khusus Peubah Acak Diskret

Minggu ke-8

Disusun oleh Tim Dosen MK Teori Peluang


Setelah mempelajari materi ini, mahasiswa diharapkan memiliki kemampuan
sebagai berikut:
Learning • mengidentifikasi eksperimen, berikut parameter dan fungsi peluang
dari distribusi Bernoulli, Binomial, Hipergeometrik, dan pendekatan
Objectives Hipergeometrik ke Binomial,
• menerapkan distribusi Bernoulli, Binomial, Hipergeometrik dalam
permasalahan nyata.
Distribusi Bernoulli

Distribusi Binomial

Pembahasan :
Distribusi Hipergeometrik

Pendekatan distribusi
Hipergeometrik ke Distribusi
Binomial

3
Ciri-ciri percobaan Bernoulli :
1. Terdiri dari 1 kali usaha
2. Terdiri dari 2 hasil yang dikategorikan sebagai
peristiwa “sukses” dan “gagal”
3. Peluang “sukses” dinotasikan dengan p, “gagal”
dengan 1-p = q
4. Peubah acak X menyatakan banyaknya peristiwa
“sukses”
Fungsi Massa Peluang Dist. Bernoulli

1  p ; jika x  0

p ( x)  p ; jika x  1
0
 ; untuk x lainnya

atau

 p x (1  p)1 x ; untuk x  0,1


p ( x)  
0 ; untuk x lainnya
Rataan dan Variansi
𝜇𝑋 = 𝐸 𝑋
1

= ෍𝑥𝑝 𝑥
𝑥=0
=0 1−𝑝 +1 𝑝 =𝑝

𝐸 𝑋2 = ෍ 𝑥2 𝑝 𝑥
𝑥=0
=0 1−𝑝 +1 𝑝 =𝑝

𝜎𝑋2 = 𝐸 𝑋 2 − 𝜇𝑋2 = 𝑝 − 𝑝2 = 𝑝(1 − 𝑝)


Ciri-ciri percobaan Binomial :
1. Terdiri dari n kali usaha yang saling bebas
2. Terdiri dari 2 hasil yang dikategorikan sebagai
peristiwa “sukses” dan “gagal”
3. Peluang “sukses” dinotasikan dengan p, “gagal”
dengan 1-p = q, nilai p tetap
4. Peubah acak X menyatakan banyaknya peristiwa
“sukses”
Contoh percobaan Binomial
Di sebuah lantai produksi dilakukan inspeksi terhadap produk yang cacat.
Pemeriksaan dilakukan dengan mengambil sampel secara acak 5 buah
produk di lantai produksi. Jika diketahui peluang produk cacat adalah 0.3, dan
peubah acak X didefinisikan sebagai banyaknya produk yang cacat.

Dari percobaan ini, diketahui ada 5 kali trial, tiap trial saling bebas dengan trial
lainnya, hasil percobaan ada 2 kategori, yaitu produk cacat dan tidak cacat.
Fungsi Massa Peluang
Distribusi Binomial
𝑛 𝑥
𝑝 (1 − 𝑝)𝑛−𝑥 , 𝑥 = 0,1,2, . . . , 𝑛
𝑝(𝑥) = ቐ 𝑥
0, 𝑥𝑙𝑎𝑖𝑛𝑛𝑦𝑎

n : banyaknya ulangan/ trial


X : banyak “sukses” dalam peubah acak X
p : peluang muncul kejadian “sukses” pada setiap ulangan
1-p : peluang muncul kejadian “gagal” = pada setiap ulangan
Ilustrasi Percobaan Binomial
Misalkan ‘S’: sukses dan ‘F’: gagal, dengan peluang sukses p
dan peluang gagal q = 1 – p.

Berapakah peluang dari dua sukses dalam enam ulangan


usaha yang
SSFFFF
Berapakah peluang kita akan membangun barisan ini?
Ilustrasi Percobaan Binomial
Barisan : S S F F F F
Peluang: p .p .q .q .q .q = p2 q4

Barisan : SF F F S F
Peluang: p .q .q .q .p .q = p2 q4

Setiap barisan dengan dua sukses dalam enam ulangan


terjadi dengan peluang p2q4

Ada C(6,2)= 15 cara untuk memilih dua obyek dari


daftar yang berisi enam obyek
Ilustrasi Percobaan Binomial

Ada C(6, 2) = 15 cara, sehingga terdapat 15 barisan yang


mungkin, dan setiap barisan terjadi dengan peluang p2q4

Maka, peluang salah satu dari barisan tersebut muncul pada


saat melakukan enam percobaan Bernoulli adalah C(6, 2) p2q4.

Secara umum, untuk k sukses dalam n percobaan Bernoulli,


kita memiliki peluang C(n,k) pk (1-p)n-k
Rataan dan Variansi Fungsi massa peluang
Distribusi Binomial
𝜇𝑋 = 𝑛𝑝
𝜎𝑋2 = 𝑛𝑝(1 − 𝑝)

Grafik fungsi massa peluang Binomial dengan n = 8 dan


p = 0,5
Contoh soal
Berdasarkan pengalaman, peluang seorang mahasiswa akan lulus MK Teori
Peluang adalah 0,7. Dari mahasiswa yang mengambil MK Teori Peluang
dipilih 15 orang secara acak . Jika peubah acak X menyatakan banyaknya
mahasiswa yang lulus, maka
a. Tentukanlah fungsi massa peluang untuk X
b. Hitung nilai µX dan Var(X)
c. Hitung P( X ≤ 4)
d. Hitung P(X ≥ 8)
e. Hitung P(5 ≤ X ≤ 10)
Jawaban

fungsi massa peluang untuk X

nilai µX dan Var(X)


Jawaban
c. P( X ≤ 4)

Sehingga diperoleh :
𝑃 𝑋 ≤ 4 = 0,001
Jawaban
d. P(X ≥ 8)

e. P(5 ≤ X ≤10)
Percobaan hipergeometrik mempunyai ciri-ciri
yang sama dengan percobaan binomial.
Perbedaannya adalah peubah acak X menyatakan
banyaknya peristiwa sukses dalam sampel
Distribusi Hipergeometrik
“SUKSES” “GAGAL”

k N-k
N Peubah acak X :
banyaknya “sukses”
dalam sampel
x n-x n
Fungsi Massa Peluang
Distribusi Hipergeometrik

𝑝(𝑥) = ℎ(𝑥; 𝑛, 𝑁, 𝑘)
𝑘 𝑁−𝑘
𝑥 𝑛−𝑥 ; 𝑥 = 0,1,2, . . . , 𝑛
= 𝑁
𝑛
0 ; 𝑥 𝑙𝑎𝑖𝑛𝑛𝑦𝑎
Contoh Soal
Enampuluh orang pemilik sepeda MTB berkumpul di Depan Gedung Sate dan 5 orang
diantaranya adalah pemilik merk Polygon. Jika dari 60 orang pemilik sepeda MTB tsb.
dipilih 10 orang secara random, dimana variabel random X menyatakan jumlah pemilik
sepeda merk Polygon, berapa peluangnya:
a. Paling sedikit 2 orang pemilik sepeda merk Polygon?
b. Tepat satu orang pemilik sepeda merk Polygon?
Jawaban
Diketahui
X : jumlah pemilik sepeda merk Polygon yang terpilih (dalam sampel)
N : 60
k:5
n : 10
a. Paling sedikit 2 orang pemilik sepeda merk Polygon
𝑃 𝑋 ≥ 2 = 1−𝑃 𝑋 ≤ 1 = 1− 𝑃 𝑋 = 0 +𝑃 𝑋 = 1
5 55 5 55
= 1 − 0 10 + 1 9 = 1 − 0,3879 + 0,4217
60 60
10 10
= 1 − 0, 8096 = 0,1904
b. Tepat satu orang pemilik sepeda merk Polygon
5 55
𝑃 𝑋=1 = 1 9 = 0,4217
60
10
Hubungan dist Binomial dengan dist. Hipergeometrik
Binomial Hipergeometrik
WR Syarat : n/N < 0,1 WOR
dan
Nilai p = k/N
Rataan dan Variansi :
k
X n
N
k k N n
 2
n (1  )( )
N N 1
X
N
Latihan Soal
Di suatu kota diperkirakan 4000 dari 10000 penduduknya yang mempunyai hak memilih,
mendukung pak Ali sebagai walikota. Bila 15 penduduk yang berhak memilih diambil secara acak
dan pilihannya ditanya, berapakah peluang paling banyak 7 orang diantaranya yang ingin memilih
pak Ali sebagai walikota?
Diketahui
X : jumlah penduduk yang memilih Pak Ali (dalam sampel)
N : 10000
k : 4000 Karena N dan n sangat besar, dan n/N < 0,1,
n : 15 maka memenuhi syarat untuk dilakukan
7 4000 6000 pendekatan Dist Hipergeometrik ke Dist Binomial,
𝑃 𝑋≤7 =෍ 𝑥 15 − 𝑥 𝑘 4000
10000 dengan nilai 𝑝 = = = 0,4
𝑁 10000
𝑥=0
15
7
15 Diperoleh dari Tabel Dist. Binomial
𝑃 𝑋≤7 =෍ (0,4)𝑥 (0,6)15−𝑥 = 0,787
𝑥 Kumulatif
𝑥=0

21/12/2021 24
Soal
1. Dari hasil ujian Statistika di sebuah program studi, diketahui bahwa dari 25 orang mahasiswa terdapat 5
mendapat nilai A. Dari 25 orang mahasiswa tersebut dipilih 4 orang mahasiswa secara acak. Apabila peubah
acak X menyatakan banyaknya mahasiswa yang mendapatkan nilai A yang terpilih, maka hitunglah :
a. berapa peluang terdapat paling sedikit seorang mahasiswa mendapat nilai A,
b. nilai Rataan dan Variansi dari X.
2. Dari suatu box yang berisi 12 unit barang, ternyata ada 4 unit yang kondisinya cacat/rusak. Selanjutnya
dipilih 3unit secara acak. Hitunglah berapa rata-rata dan variansinya apabila proses pengambilan sampelnya
dilakukan dengan cara :
a. Pengembalian (with replacement)
b. Tanpa pengembalian (without replacement)
3. Andaikan peubah acak X menyatakan banyaknya produk yang cacat dalam suatu proses produksi, dan
misalkan X berdistribusi Binomial dengan rataan 16 dan varians 3,2.
a. tentukan nilai n dan p
b. berapa peluang tidak terdapatnya produk cacat dalam proses produksi tersebut.
4. Bagian pembelian dari suatu perusahaan melakukan pembelian bahan baku sebanyak 1000 unit. Pemasok
bahan baku tsb menjamin bahwa produk yang cacat tidak lebih dari 1%. Sebagai langkah pengawasan, maka
bagian pembelian melakukan inspeksi dengan mengambil sampel acak sebanyak 20 unit.
a. Hitung probabilitas diperoleh 4 unit produk yang cacat?
b. Berapa rata-rata terdapat produk cacat?
jawab

Anda mungkin juga menyukai