Anda di halaman 1dari 4

UJIAN TENGAH SEMESTER

NAMA : ABUBAKAR HARI/TANGGAL : SELASA, 18 MEI 2021

KELAS : 2 NA MATA KULIAH : PENGANTAR ILMU ADM

NIM : 062030601445

PERTANYAAN:

1. Jelaskan kegiatan Tata Usaha secara lengkap beserta gambar rangkaian kegiatannya.
2. Jelaskan fase perkembangan Administrasi sebagai Ilmu berikan contoh dari setiap
fase tersebut.
3. Jelaskan perbedaan pokok antara antara Administrasi Negara dan Administrasi Bisnis.
4. Jelaskan tentang Teori dan Konsep Kepemimpinan.
5. Jelaskan tentang berbagai tipe kepemimpinan secara umum.

JAWABAN:

1. Kegiatan tata usaha merupakan pengeloaan data dan informasi yang keluar dan masuk
ke organisasi, maka semua rangkaian kegiatan yang terdiri atas penerimaan, pencatatan,
pengklasifikasian, pengolahan, penyimpanan, pengetikan, pengiriman informasi dan
data tertulis yang dibutuhkan oleh organisasi. Adapun tempat penyelenggaraan
kegiatan tersebut berlangsung di kantor, yakni suatu unit kerja yang terdiri dari ruangan,
karyawan, peralatan dan operasi pengelolaan informasi.
 Korespondensi dan lapangan kegiatan ini berhubungan dengan pencatatan relasi
atau kemitraan kerja organisasi ataupun kantor sampai pada persiapan hal-hal
yang harus dilaporkan kepada pimpinan.
 Tata hubungan yang berhubungan dengan proses surat menyurat, penerimaan
dan pengiriman telepon serta faksimili.
 Pencatatan dan perhitungan, kegiatan ini berhubungan dengan data-data
laporan, data statistik dll.
 Kearsipan, hal ini penting dalam rangka penyimpanan surat-surat atau dokumen
yang dinilai penting dan berkatian dengan kegiatan kantor/organisasi.

Pengolahan Penyimpanan

Pengklasifikasian Pengetikan
DATA DAN
INFORMASI

Pencatatan Penggandaan

Penerimaan Pengiriman
2. Administrasi sebagai ilmu baru berkembang sejak abad 19. Perkembangan
administrasi sebagai ilmu dibagi ke dalam 4 fase yaitu:

1. Tahap Survival (1886-1930)


Dikatakan sebagai tahun lahirnya administrasi karena pada tahun inilah (1886)
gerakan administrasi ilmiah dimulai frederick winslow taylor. Dan karena itulah
bidang administrasi diakui sebagai salah satu cabang ilmu pengetahuan.

2. Tahap Konsolidasi dan Penyempurnaan (1930-1945)


Disebut demikian karena dalam jangka waktu inilah prinsip-prinsip, rumus-
rumus, dan dalil-dalil ilmu administrasi lebih disempurnakan sehingga
keberadaanya tidak dapat dibantah lagi.

3. Tahap Human Relations (1945-1959)


Disebut tahap human relations karena setelah terciptanya prinsip-prinsip,
rumus-rumus, dan dalil-dalil yang sudah teruji kebenarannya perhatian para ahli
dan sarjana beralih pada faktor manusia serta hubungan formal dan informal
yang perlu diciptakan, dibina, dan dikembangkan oleh antar manusia.

4. Tahap Behaviouralisme (1959-sekarang)


Ilmu Administrasi yang akan memasuki tahap matematika yang di dasarkan
pada observasi yang teliti serta gejala-gejala telah terlihat sebagai akibat dari
ditemukanya alat-alat modern (sebagi hasil perkembangan teknologi yang amat
pesat).

3. Jelaskan perbedaan pokok antara antara Administrasi Negara dan Administrasi


Bisnis!
 Faktor Tujuan

Tujuan Administrasi Negara ialah memberikan pelayanan publik bagi seluruh anggota
masyarakat. Administrasi negara melindungi seluruh rakyat, melindungi wilayah
negara, memajukan kesejahteraan sera meningkatkan taraf hidup dan kemakmuran
rakyat. Tujuan administrasi bisnis bertujuan memberikat layanan privat bagi anggota,
hubungan usaha dan langanan.

 Faktor Motif

Administrasi Negara bertanggung jawab untuk keseluruhan pekerjaan atau tuugas dan
berbagai fungsi yang berbeda dan bahkan di antara tujuan dan dari masing-masing.
Administrasi Bisnis atau orang-orang bisnis biasannya berkisar dalam hal single
operations atau releted operations dan jarang disubbjekkan pada counter pressures
yang membinggungkan para public official.

 Faktor Proses dan Sistem kerja

Sistem kerja Administrasi Negara adalah pendekatan legislatik sehingga sistem kerja
dalam memberikan pelayanan publik cenderung kaku atau tegar.
Administrasi Bisnis adalah subjek yang bukan berorientasi pada pelayanan publik,
melainkan cenderung hanya menjamin pelayanan bagi penggan kecil atau besar
sehingga adakalanya terjadi diskriminasi pelayanan.
 Faktor Wilayah Juridiksi

Wilayah juridiksi kegiatan administrasi negara mempunyai batas-batas tertentu sesuai


dengan batas wilayah negara. Sedangkan administrasi bisnis tidak memiliki batas
dalam arti dapat lebih sempit, sama atau lebih luas dari wilayah juridiksi administrasi
negara dimana kegiatan administrasi bisnis berlangsung.

 Faktor orientasi kebijakan

Kebijaksanaan serta kebebasan bertindak dari pejabat administrasi negara adalah


relatif sangat terbatas karena harus didasarkan atar prosedur dan peraturan perundang-
undangan secara ketat. Administrasi bisnis memiliki kebebasan membuat
kebijaksanaan dan bertindak sesuai dengan kedudukannya sebagai subjek seperti
halnya peraturan dalam administrasi negara, akan tetapi peraturan tersebut tidak
komparabel dipergunakan atau dipraktekkan seperti pada pelaksanaan kegiatan
pemerintah.

 Faktor modal

Modal administrasi negara adalah segala sesuatu uang berada di dalam dimiliki oleh
negara, misalnya; bagi Indonesia, modal administrasi negara dalam melaksanakan
kegiatan adalah kemerdekaan dan kedaulatan, kedudukan geografi, sumber kekayaan
alam, jumlah penduduk yang potensial dan produktif, modal rohaniah dan mental,
modal budaya, potensi efektif bangsa dan ABRI. Administrasi bisnis tidak dipilih
rakyat atas pemilikan kekuasaan politik atau kedaulatan, tetapi oleh para pemilik
modal atas dasar kekuasaan pemilikan modal dan atau oleh anggota organisasi usaha.

 Faktor status kepegawaian

Status kepegawaian administrasi negara yang disebut pegawai negeri didasarkan atas
perundang-undangan negara. Adminstrasi negara tidak dapat menerima dan
mengeluarkan pegawai setiap waktu. Sedangkan administrasi bisnis dapat menerima
dan megeluarkan atau melakukan pemutus hubungan kerja dengan pegawai sesuai
dengan kebijaksanaan pimpinan.

4. Jelaskan tentang Teori dan Konsep Kepemimpinan!


1) Teori Generik
Menurut pendapat ini pemimpin dilahirkan bukan dibentuk (leader are born and not
Made). Pandangan teori ini bahwa seorang akan menjadi pemimpin karena keturunan
atau dia telah dilahirkan membawa bakat kepemimpinan.

2) Teori Sosial
Penganut teori ini berpendapat bahwa seseorang yang menjadi pemimpin dibentuk
bukan dilahirkan (leaders are made and not born). Penganut teori ini berkeyakinan
bahwa semua orang itu sama an mempunyai potensi untuk menjadi pemimpin.
3) Teori Ekologik
Penganut teori ini berpendapat bahwa seseorang akan menjadi pemimpin yang baik
manakala diakhirkan telah memiliki bakat kepemimpinan. Kemudian bakat tersebut
dikembangkan melalui pendidikan, latihan, dan pengalaman yang memungkinkan
untuk mengembangkan lebih lanjut bakat-bakat yang dimiliki.

4) Teori Kontingensi
Penganut teori ini berpendapat bahwa ada tiga faktor yang turut berperan dalam
proses perkembangan seseorang menjadi pemimpin, diantaranya:
a) Bakat kepemimpinan yang dimilikinya
b) Pengalaman pendidikan, latihan kepemimpinan yang pernah diperoleh.
c) Kegiatan sendiri untuk mengembangkan bakat kepemimpinan tersebut.

5. Jelaskan tentang berbagai tipe kepemimpinan secara umum!

1) Tipe Kharismatik
Tipe ini mempunyai daya Tarik dan pembawaan yang luar biasa, sehingga
mereka mempunyai pengikut yang jumlahnya besar.

2) Tipe Paternalistik
 Menganggap bawahannya belum dewasa
 Bersikap telalu melindungi
 Jarang memberi kesempatan bawahan untuk mengambil keputusan
 Selalu bersikap maha tahu dan maha benar

3) Tipe Otoriter
 Pemimpin organisasi sebagai miliknnya
 Pemimpin bertindak sebagai dictator
 Cara menggerakkan bawahan dengan paksaan dan ancaman

4) Tipe Militeristik
 Menuntut kedisiplinan yang keras dan kaku
 Lebih banyak menggunakan system perintah
 Menghendaki keputusan mutlak dari bawahan
 Formalitas yang berlebih-lebihan
 Tidak menerima saran dan kritik dari bawahan
 Sifat komunikasi hanya sepihak

5) Tipe demokrasi
Tipe demokrasi mengutamakan masalah kerja sama sehingga terdapat
koordinasi pekerjaan dari semua bawahan

Anda mungkin juga menyukai