Anda di halaman 1dari 3

PERCOBAAN I

SPEKTROFOTOMETRI SERAPAN ULTRA VIOLET-SINAR TAMPAK


Terapannya Untuk Analisis Co2+ (dalam bentuk CoCl2) dan Cr3+ (dalam bentuk CrCl3)

A. Tujuan Percobaan :
1. Menentukan panjang gelombang maksimum (maks) Co2+ dan Cr3+
2. Menentukan absorptivitas molar () Co2+ dan Cr3+
3. Menentukan konsentrasi Co2+ dan Cr3+ dalam campurannya

B. Landasan Teori.
Dalam interaksi antara materi dengan radiasi elektromagnetik yang melibatkan proses
absorbsi radiasi oleh materi, setiap materi mengabsorbsi radiasi yang panjang gelombangnya
berbeda-beda bergantung pada struktur/ tingkat energi materi, Oleh karena itu berdasarkan
jenis radiasi yang diabsorbsi oleh materi dapat digunakan untuk mengenali jenis materi
tersebut (analsisis kualitatif). Pada spektroskopi UV-Vis, analisis kualitatif didasarkan pada
panjang gelombang maksimum (maks), yaitu panjang gelombang yang serapannya maksimum.
Pada spektroskopi molekul, jika dalam sampel terdapat 2 jenis komoponen yang pita
absorbansinya tumpang tindih (panjang gelombang maksimum kedua komponen berdekatan,
maka serapan total dari komponen-komponen dalam campurannya bersifat aditif jika
komponen-komponen tersebut tidak saling bereaksi, yaitu pada suatu panjang gelombang
tertentu serapan suatu campuran sama dengan jumlah serapan dari masing-masing komponen
dalam keadaan tunggal. Jika dalam campuran terdapat komponen X dan Y, maka pada panjang
gelombang tertentu berlaku persamaan Beer:
Atotal = A(X) + A(Y)
Atotal = (X)bC(X) + (Y)bC(Y)
Persamaan di atas dapat diterapkan untuk menghitung konsentrasi komponen dalam sampel
dengan komponen campuran campuarn.

C. Alat dan Bahan :


1. Alat percobaan :
- Spektrofotometer UV-Vis
- Pipet ukur
- Pipet tetes
- Gelas kimia

2. Bahan percobaan :
- Larutan standar Co2+ 0,0025 M
- Larutan standar Cr3+ 0,003 M
- Sampel larutan campuran Co2+ dan Cr3+
- Aquades
D. Cara Kerja
1. Ukur absorbansi (A) masing-masing untuk larutan CoCl2 0,0025 M dan larutan CrCl3
0,003 M pada panjang gelombang 350 – 600 nm dengan interval 10 nm.
2. Buatlah spektra Uv-Vis (kurva  vs A) untuk kedua komponen ( Co2+ dan Cr3+) dalam satu
kurva
3. Berdasarkan data panjang gelombang dan absorban atau berdasarkan spektra tentukan
panjang gelombang maksimum masing-masing komponen.
4. Berdasarkan spektra tentukan maks Co2+ dan Cr3+
5. Ukur serapan sampel larutan campuran Co2+ dan Cr3+ yang belum diketahui
konsentrasinya pada panjang gelombang maksimum Co2+ dan panjang gelombang
maksimum Cr3+. Hitunglah konsentrasi Co2+ dan Cr3+ dalam sampel campuran tersebut.

E. Data Hasil Percobaan

PANJANG A B S O R B A N S I (A)
GELOMBANG
CoCl2 0,0025 M CrCl3 0,003 M
( nm)
Sub Klpk 1

350
360
370
380
390
400
410
420
430
440
450
460
470
480
Sub Klpk 2
490
500
510
520
530
540
550
560
570
580
590
600

LARUTAN ABSORBANSI ABSORPTIVITAS MOLAR


 maks Co2+  maks Cr3+  maks Co2+  maks Cr3+
CoCl2 0,0025 M
CrCl3 0,003 M
Sampel campuran CoCl2
dan CrCl3

Anda mungkin juga menyukai