Anda di halaman 1dari 2

KEMENTERIAN PENDIDIKAN, KEBUDAYAAN, RISET, DAN TEKNOLOGI

UNIVERSITAS PEMBANGUNAN NASIONAL "VETERAN" YOGYAKARTA


FAKULTAS TEKNIK INDUSTRI
Jl. Babarsari 2 Tambakbayan Yogyakarta 55281, Telp./Fax (0274) 485786
Jl. Pajajaran 104 (Lingkar Utara) Condong Catur Yogyakarta 55283 Telp/Fax (0274) 486889

UJIAN AKHIR SEMESTER GASAL 2021/2022

Program Studi/Program/ Jurusan : Teknik Industri/Sarjana/Teknik Industri


Mata Kuliah (Kode/SKS) : Proses Manufaktur (1220193)
Semester : Tiga (III)
Dosen Penguji : Gunawan MP, ST., MT
Hari/Tanggal/Pukul : Jumat/17 Desember 2021/10.00 s.d. 11.30 WIB (90 menit)
Sifat Ujian : Daring

Petunjuk umum
1. Isikan lebih dahulu identitas saudara di lembar jawaban: Nama, NIM, Kelas dan Tanda tangan
pada posisi atas tengah lembar jawaban saudara.
2. Periksa dan bacalah soal-soal terlebih dahulu sebelum saudara menjawab.
3. Kejujuran dan kelengkapan dalam pengerjaaan soal menjadi penilaian tersendiri
4. Jawaban diunggah melalui spada

Soal
1. (Poin 20)
a. Jelaskan apa perbedaan antara alat ukur kerja dengan alat ukur standard kerja.
b. Jelaskan proses terjadinya manik las.
c. Jelaskan perbedaan penempaan dan pengerolan jelaskan masing masing kelebihannya.

2. (Poin 25)
Mesin sekrap penggerak engkol untuk proses pengerjaan/ pengurangan bidang datar sepanjang
300 mm, lebar 150 mm. Mesin dioperasikan dengan panjang pengawalan 12 mm dan panjang
pengakhiran 8 mm. Gerak makan 20 mm/menit, kedalaman potong 2 mm. Kecepatan potong
15 m/min, sedang perbandingan kecepatan maju dan kecepatan mundur = 4 : 3
Tentukan :
(a) Jumlah langkah per menit
(b) Kecepatan makan
(c) Waktu pemotongan

3. (poin 25)
Suatu batang besi tuang yang berdiameter 80 mm dan panjang 120 mm akan di lakukan
pengeboran (drilling) bertingkat menggunakan mata bor jenis HSS. Proses pengeboran
dilakukan dengan tiga kali pengerjaan yaitu, pengeboran pertama akan dibuat lubang dengan
diameter 30 mm sedalam 20 mm. Kemudian di lakukan pengeboran yang kedua dengan
diameter 20 mm sedalam 15 mm dari titik dasar pengeboran yang pertama dan di teruskan
dengan pengeboran yang ketiga dengan diameter 15 mm sedalam 10 mm dari titik dasar
pengeboran yang kedua. Jika diketahui kecepatan potong adalah 20 m/menit, dan kecepatan
voeding menyesuaikan kecepatan potong yaitu 10 mm/menit serta harga C1, C2 dan C3 adalah
seperti pada tabel dibawah ini

Bahan C1 C2 C3
Baja karbon 84,7 --------------- 33,8
Besi tuang ---------------- 60,5 23.3

a. Tentukan tenaga yang digunakan untuk proses pengeboran tersebut.

4. (Poin 30)
Silinder besi tuang mempunyai panjang 120 mm berdiameter awal 90 mm dilakukan proses
pembubutan menggunakan pahat dari HSS dengan kecepatan potong 150 m/menit. Bentuk
produk pembubutan adalah merupakan poros bertingkat seperti yang ditunjukkan pada
gambar di bawah ini.
a. Buatlah pemrogamannya.
`

C5

Anda mungkin juga menyukai