Anda di halaman 1dari 17

PEMERINTAH KABUPATEN CILACAP

DINAS KESEHATAN
UPTD PUSKESMAS BANTARSARI
Jalan. Raya Rawajaya-Bantarsari Km 01 Telepon ( 0280 ) 6260827
EMAIL : pkmbantarsari@gmail.Com
BANTARSARI Kode Pos 53258

LAPORAN HASIL KEGIATAN

1. Nama Kegiatan : Penyuluhan Kelompok dan SOSIALISASI MURI GELATIK ( MURId


GErak LAcak jenTIK ) tingkat SD Se Bantarsari, serta pemusnahan
jentik nyamuk Aedes Aegypti.
2. Hari/tgl : Rabu / 6 Maret 2019
3. Tempat : SD N 06 Bantarsari, Bantarsari
4. Media yang digunakan : LCD dan Laptop
5. Metode :
1. Tanya jawab
 Pemahaman siswa dan guru pendamping tentang nyamuk Aedes Aegepty.
 Gejala dan tanda bila kita terkena virus yang diakibatkan nyamuk Aedes
Aegepty.
 Apa itu Demam Berdarah Dengue???
 Penularan.
 Pencegahan.

2. Memberikan Penyuluhan tentang :


 Nyamuk Aedes Aegypti.
 Nyamuk Aedes Aegpti yanag sudaha terinfeksi virus dengue, dapat
menularkan virus tersebut ketika menggigit manusia, yang kemudian
menjadi penyebab penyakit demam berdarah. Nyamuk wanita adalah
nyamuk yang paling sering menggigit karena membutuhkan darah untuk
memproduksi telur.
 Bentuk dan corak : bentuk relative lebih kecil dari nyamuk lain, bercorak
loreng-loreng putih dan hitam pada kaki dan bagian tubuh lainnya,
senang tinggal di tempat menampung air bersih dan berwarna gelap yang
terletak ditempat yang teduh, beraktivitas sekitar 2 jam setelah matahari
terbit dan beberapa jam sebelum matahari terbenam ( 08.00-12.00 dan
pukul 15.00-17.00 WIB )
 Gigitannya kita tidak sadari karena biasanya menghampiri dari belakang
dan yang digigit adalah bagian siku atau pergelangan kaki.
 Siklus hidup nyamuk Aedes Aegypti menghabiskan kurang lebih 8-10
hari pada suhu ruangan dan bergantung pada makanan yang dia dapat.

 Gejala dan tanda bila kita terkena virus yang diakibatkan nyamuk Aedes
Aegepty : bila terkena gigitan nyamuk yang sudah terinfeksi virus Aedes
Aegypti maka kita sudah terjangkit demam Berdarah, dengan tanda : demam
tinggi, nyeri atau sakit kepala, mual, sakit atau nyeri pada bagian perut,
muntah, pembengkakan getah bening, lemah, diare dan gusi berdarah.

 Demam Berdarah Dengue atau yang disingkat DBD adalah : infeksi yang
disebabkan oleh virus dengue yang ditularkan dari beberapa jenis nyamuk.

 Penularan : virus dengue yang dibawa oleh nyamuk Aedes Aegypti betina ini
didapatkan dari seseorang yang sebelumnya telah terjangkit DBD atau
seseorang yang tidak terkena DBD namun terdapatvirus dengue di dalam
darahnya. Didalam tubuh nyamuk, virus ini pun akan masuk dan
berkembanag biak didalam usus halusnya.
 Pencegahan : dapat dicegah melalui Vaksinasi ataupun menerapkan pola
hidup sehat dengan memperhatikan lingkungan dengan gerakan 3 M+ nya.

3. Membentuk siwa pemantau jentik dengan sebutan MURI GELATIK ( Murid


GErak LAcak jenTIK ) di tiap-tia sekolah, dibantu oleh guru UKS masing-
masing.

4. Melaksanakan PSN di sekitar SD 06 Bantarsari, meliputi : ruang Guru, ruang


kelas, ruang Kepala Sekolah, dapur, kamar mandi, perpustakaan, dan musholla,
serta sekitar halaman SD 06 Bantarsari.

5. Pemusnahan jentik secara bersama-sama oleh siswa yang membawa jentik dari
rumah maupun dari sekitar rumah siswa dibimbing oleh TIM kesehatan dan guru
UKS di halaman sekolah.

6. RTL : mengharapkan di tiap sekolah akan terbentuk MURI GELATIK

6. Jalannya Acara : Baik, ditengah berlangsung nya acara ada games dan
tanya jawab.

7. Kendala : Tidak ada, semua peserta antusias.

MENGETAHUI
Ka. UPTD PUSKESMAS BANTARSARI PELAKSANA KEGIATAN

SUWONO, SKM.MM 1. ERIKA NURMIATY SINAGA


NIP. 19670707 198803 1 004 NIP. 19730131 201406 2 003

2. SUGIARTI
PEMERINTAH KABUPATEN CILACAP
DINAS KESEHATAN
UPTD PUSKESMAS BANTARSARI
Jalan. Raya Rawajaya-Bantarsari Km 01 Telepon ( 0280 ) 6260827
EMAIL : pkmbantarsari@gmail.Com
BANTARSARI Kode Pos 53258

LAPORAN HASIL KEGIATAN

1. Nama Kegiatan : Penyuluhan Kelompok Ibu-Ibu Fatayath Dusun Citotok, Bantarsari


2. Hari/tgl : Minggu / 10 Maret 2019
3. Tempat : Mesjid Al-Huda Bantarsari
4. Materi : 5 Jenis kanker yang biasa menyerang WANITA
5. Media yang digunakan : LCD dan Laptop
6. Metode :
1. Tanya jawab
 Pemahaman Ibu-ibu tentang Kanker pada wanita.
 Ada berapa jenis yang sering menyerang wanita dan apa Penyebab kanker.
 Pencegahan.
 Pengobatan.
 Bisa tidal herbal menyembuhkan kanker bila sudah menyerang ???

2. Memberikan Penyuluhan tentang :


 Pemahaman ibu-ibu tetang kanker masih nol. Tidak mengerti dan
bagaiman bisa menyerang, dan selama ini masih rela membeli obat0obat
herbal yang mahal harganya untuk mecoba menyembuhkan kanker pada
keluarga.
 Ada 5 jenis kanker yang sering menyerang para wanita :
1. Kanker Payudara
2. Kanker Serviks atau kanker Leher Rahim
3. Kanker Usus Besar
4. Kanker Ovarium atau kanker Indung Telur
5. Kanker Paru

Penyebab Kanker :

1. Infeksi human papilloma virus : bila melakukan sex terlalu dini


2. Bergonta ganti pasangan
3. Wanita perokok lebih beresiko terkena kanker
4. Genetik atau garis keturunan
5. Berat badan berlebih
6. Kurangnya komsumsi buah dan sayur
7. Penggunaan kontrasepsi hormonal lebih dari 5 tahun dua kali
beresiko mengidap kanker
8. Beberapa kali hamil atau melahirkan terlalu banyak anak
9. Melahirkan diusia yang sangat muda

 Pencegahan :
1. Memeriksa resiko karena keturunan
2. Hindari makanan yang dibakar atau diasap
3. Menjauhi Alkohol
4. Menghindari kebiasaan merokok
5. Menghindari makanan berkemak
6. Makan makanan kaya serat dan Antioksidan
7. Rutin berolahraga
8. Komsumsi Vit A, C, dan E
 Pengobatan :
1. Pengobatan awal bisa dengan pengangkatan atau bedah
2. Terapi Radiasi
3. Kemoradiasi
4. Kemoterapi

 Herbal bisa menyembuhkan tidak apabila sudah mengidap kanker ?


Menurut dokter Aisyiya, dokter Spesialis RS Dharmais Jakarta herbal
bisa dikatakan menyembuhkan kanker apabila sudah menjalani uji klinis
terlebih dahulu, melalui tahapan-tahapan. Tapi kalau sudah melalui uji
Klinis artinya sudah Jadi OBAT bukan herbal lagi. Jadi jangan dibalik
pola fikirnya kalau obat menghasilkan efek samping kalau herbal tidak.
Herbal tidak diketahui efek sampingnya Karena belum ada uji klinisnya.

7. Jalannya Acara : Baik, ditengah berlangsung nya acara ada peregangan dan Tanya
jawab.

8. Kendala : Tidak ada, semua peserta antusias.

MENGETAHUI
Ka. UPTD PUSKESMAS BANTARSARI PELAKSANA KEGIATAN

SUWONO, SKM.MM 1. ERIKA NURMIATY SINAGA


NIP. 19670707 198803 1 004 NIP. 19730131 201406 2 003

2. SUGIARTI
PEMERINTAH KABUPATEN CILACAP
DINAS KESEHATAN
UPTD PUSKESMAS BANTARSARI
Jalan. Raya Rawajaya-Bantarsari Km 01 Telepon ( 0280 ) 6260827
EMAIL : pkmbantarsari@gmail.Com
BANTARSARI Kode Pos 53258

LAPORAN HASIL KEGIATAN

1. Nama Kegiatan : Penyuluhan Kelompok ibu-ibu dusun Klepusari Rt 02/03, Bulaksari


2. Hari/tgl : Kamis /14 Maret 2019
3. Tempat : Kediaman Ibu St Maryam
4. Media yang digunakan : LCD dan Laptop
5. Metode :
1. Tanya jawab
 Pemahaman siswa dan guru pendamping tentang nyamuk Aedes Aegepty.
 Gejala dan tanda bila kita terkena virus yang diakibatkan nyamuk Aedes
Aegepty.
 Apa itu Demam Berdarah Dengue???
 Penularan.
 Pencegahan.

2. Memberikan Penyuluhan tentang :


 Nyamuk Aedes Aegypti.
 Nyamuk Aedes Aegpti yanag sudaha terinfeksi virus dengue, dapat
menularkan virus tersebut ketika menggigit manusia, yang kemudian
menjadi penyebab penyakit demam berdarah. Nyamuk wanita adalah
nyamuk yang paling sering menggigit karena membutuhkan darah untuk
memproduksi telur.
 Bentuk dan corak : bentuk relative lebih kecil dari nyamuk lain, bercorak
loreng-loreng putih dan hitam pada kaki dan bagian tubuh lainnya,
senang tinggal di tempat menampung air bersih dan berwarna gelap yang
terletak ditempat yang teduh, beraktivitas sekitar 2 jam setelah matahari
terbit dan beberapa jam sebelum matahari terbenam ( 08.00-12.00 dan
pukul 15.00-17.00 WIB )
 Gigitannya kita tidak sadari karena biasanya menghampiri dari belakang
dan yang digigit adalah bagian siku atau pergelangan kaki.
 Siklus hidup nyamuk Aedes Aegypti menghabiskan kurang lebih 8-10
hari pada suhu ruangan dan bergantung pada makanan yang dia dapat.

 Gejala dan tanda bila kita terkena virus yang diakibatkan nyamuk Aedes
Aegepty : bila terkena gigitan nyamuk yang sudah terinfeksi virus Aedes
Aegypti maka kita sudah terjangkit demam Berdarah, dengan tanda : demam
tinggi, nyeri atau sakit kepala, mual, sakit atau nyeri pada bagian perut,
muntah, pembengkakan getah bening, lemah, diare dan gusi berdarah.

 Demam Berdarah Dengue atau yang disingkat DBD adalah : infeksi yang
disebabkan oleh virus dengue yang ditularkan dari beberapa jenis nyamuk.

 Penularan : virus dengue yang dibawa oleh nyamuk Aedes Aegypti betina ini
didapatkan dari seseorang yang sebelumnya telah terjangkit DBD atau
seseorang yang tidak terkena DBD namun terdapatvirus dengue di dalam
darahnya. Didalam tubuh nyamuk, virus ini pun akan masuk dan
berkembanag biak didalam usus halusnya.

 Pencegahan : dapat dicegah melalui Vaksinasi ataupun menerapkan pola


hidup sehat dengan memperhatikan lingkungan dengan gerakan 3 M+ nya.
3. Membentuk siwa pemantau jentik dengan sebutan MURI GELATIK ( Murid
GErak LAcak jenTIK ) di tiap-tia sekolah, dibantu oleh guru UKS masing-
masing.

4. Melaksanakan PSN di sekitar SD 06 Bantarsari, meliputi : ruang Guru, ruang


kelas, ruang Kepala Sekolah, dapur, kamar mandi, perpustakaan, dan musholla,
serta sekitar halaman SD 06 Bantarsari.

5. Pemusnahan jentik secara bersama-sama oleh siswa yang membawa jentik dari
rumah maupun dari sekitar rumah siswa dibimbing oleh TIM kesehatan dan guru
UKS di halaman sekolah.

6. RTL : mengharapkan di tiap sekolah akan terbentuk MURI GELATIK

7. Jalannya Acara : Baik, ditengah berlangsung nya acara ada games dan
tanya jawab.

8. Kendala : Tidak ada, semua peserta antusias.

MENGETAHUI
Ka. UPTD PUSKESMAS BANTARSARI PELAKSANA KEGIATAN

SUWONO, SKM.MM 1. ERIKA NURMIATY SINAGA


NIP. 19670707 198803 1 004 NIP. 19730131 201406 2 003

2. SUGIARTI
PEMERINTAH KABUPATEN CILACAP
DINAS KESEHATAN
UPTD PUSKESMAS BANTARSARI
Jalan. Raya Rawajaya-Bantarsari Km 01 Telepon ( 0280 ) 6260827
EMAIL : pkmbantarsari@gmail.Com
BANTARSARI Kode Pos 53258

LAPORAN HASIL SURVAILANS BERBASIS KEJADIAN

Tanggal : 10 Februari 2019


Desa : Bantarsari Rt 007/005
Kecamatan : Bantarsari

I. IDENTITAS KASUS

Nama Bpk Sudiman


Jenis Kelamin Laki-laki
Umur 53 thn
Alamat Bantarsari Rt 007/005
No telf yg bias di hubungi -
Tanggal mulai sakit 8 Februari 2019

II. GEJALA DAN TANDA


1. Demam ( 38,6 der C )
2. Menggigil
3. Mual dan muntah
4. Lemah, cepat capek

III. PENULARAN SERUMAH DAN LINGKUNGAN RUMAH SERTA TEMPAT KERJA

UMUR
NO NAMA ALAMAT GEJALA DAN TANDA
L P
1 Tidak ada penularan di
radius 100 M dari kediaman
klien.

IV. Hasil Laboratorium penunjang : Tgl 10 Februari : NS1 Positif (+), HB : 14 gr %, Thrombosit : 75
ribu/ul, Sh 39,3 der C, TD 90/60 mmHg
Tgl 13 Februari : Thrombosit : 66 ribu/ul, Sh 36,8 der C, TD : 100/60 mmHg.

V. DIAGNOSA : Demam Haemorhagic Fever

VI. FAKTOR RESIKO


1. Disekitar rumah penderita banyak genangan air karena saluran limbah kurang berfungsi.
2. Klien beraktivitas disawah setiap hari
3. Ada parit besar dekat dengan rumah.
4. Banyaknya pohon-pohon di kebun yang tidak terurus.
5. Ditemukan jentik nyamuk pada konteiner di belakang dan sekitar halaman rumah.

VII. UPAYA PENANGGULANGAN


SARAN DAN REKOMENDASI KEPADA KELUARGA KASUS, MASYARAKAT
1. Menganjurkan klien dan keluarga untuk lebih sering menguras bak mandi, membersihkan
halaman rumah.
2. Jangan menggantung pakaian di dalam kamar atau di sekitar rumah.
3. Menganjurkan klien untuk memperbaiki saluran pembuangan limbah.
4. Menggunakan genteng kaca / transparan 1 - 3 diatap rumah untuk memaksimalkan sinar
matahari
5. Menganjurkan untuk menggunakan lotion anti nyamuk, pada jam 08.00-12.00 WIB dan
15.00-17.00 WIB.
VIII. PROGNOSIS AKHIR
1. Pemeriksaan laboratorium, memunjukkan angka Thrombosit : 68 rb/ul pada tgl 15
Februari 2019.
2. Sh tubuh pasien sudah stabil. Terhitung demam hari ke 7.
3. Nyeri kepala dan mual berkurang
4. Pasien diperbolehkan pulang dengan tetap mengkomsumsi banyak cairan dan makanan.

IX. RENCANA TINDAK LANJUT


1. Menggerakkan warga masyarakat untuk melaksanakan PSN sebulan sekali.
2. Menciptakan SAMA SYANTIK ( SAtu ruMAh SyAtu jumaNTIK )
3. Penyuluhan tingkat dusun.
4. Bekerja sama dengan bidan desa untuk melacak angka kesakitan dan segera melaporkan ke
petugas.

X. PENYEBARLUASAN INFORMASI

NO PIHAK YANG DIBERI TANDA TANGAN


INFORMASI
1 Programer Gizi 1
2 Programer Kesling 2
3 Programer Promkes 3
4 Bidan di Desa 4

MENGETAHUI
Ka. UPTD PUSKESMAS BANTARSARI PELAKSANA KEGIATAN

SUWONO, SKM.MM ERIKA NURMIATY SINAGA


NIP. 19670707 198803 1 004 NIP. 19730131 201406 2 003
PEMERINTAH KABUPATEN CILACAP
DINAS KESEHATAN
UPTD PUSKESMAS BANTARSARI
Jalan. Raya Rawajaya-Bantarsari Km 01 Telepon ( 0280 ) 6260827
EMAIL : pkmbantarsari@gmail.Com
BANTARSARI Kode Pos 53258

LAPORAN HASIL SURVAILANS BERBASIS KEJADIAN

Tanggal : 11 Februari 2019


Desa : Rawajaya Rt 005/002
Kecamatan : Bantarsari

I. IDENTITAS KASUS

Nama Ny Lulu Nafsiah


Jenis Kelamin Perempuan
Umur 33 thn
Alamat Rawajaya Rt 005/002
No telf yg bias di hubungi -
Tanggal mulai sakit 9 Februari 2019

II. GEJALA DAN TANDA


1. Demam ( 37,6 der C )
2. Menggigil
3. Mual, kembung, perut nyeri
4. Lemas

III. PENULARAN SERUMAH DAN LINGKUNGAN RUMAH SERTA TEMPAT KERJA

UMUR
NO NAMA ALAMAT GEJALA DAN TANDA
L P
1 Tidak ada penularan di
radius 100 M dari kediaman
klien.

IV. Hasil Laboratorium penunjang : Tgl 11 Februari : NS1 Positif (+), HB : 10 gr %, Thrombosit
115 ribu/ul, Sh 39,3 der C, TD 110/70 mmHg
Tgl 13 Februari : Thrombosit : 96 ribu/ul, Sh 36,6 der C, TD : 90/60 mmHg.
Tgl 14 Februari : Thrombosit : 76 rb/ul

V. DIAGNOSA : Demam Haemorhagic Fever

VI. FAKTOR RESIKO


1. Pasien sempat menjaga ibu nya yang sedang sakit di Puskesmas Gandrungmangu selama
3 hari, di pagi hari dan pulang pada sore hari.
2. Pembuangan limbah rumah tangga ke belakang rumah.
3. Banyak tumbuhan di sekitar rumah yag tidak terurus.
4. Terdapat konteiner dibelakang rumah yang bisa mengundang nyamuk untuk bertelur.
VII. UPAYA PENANGGULANGAN
SARAN DAN REKOMENDASI KEPADA KELUARGA KASUS, MASYARAKAT
1. Menganjurkan klien dan keluarga untuk lebih sering menguras bak mandi, membersihkan
halaman rumah.
2. Jangan menggantung pakaian di dalam kamar atau di sekitar rumah.
3. Menganjurkan klien untuk memperbaiki saluran pembuangan limbah.
4. Menggunakan genteng kaca / transparan 1 - 3 diatap rumah untuk memaksimalkan sinar
matahari
5. Menganjurkan untuk menggunakan lotion anti nyamuk, pada jam 08.00-12.00 WIB dan
15.00-17.00 WIB.

VIII. PROGNOSIS AKHIR


1. Pemeriksaan laboratorium, memunjukkan angka Thrombosit : 78 rb/ul pada tgl 15
Februari 2019.
2. Sh tubuh pasien sudah stabil. Terhitung demam hari ke 6.
3. Nyeri kepala dan mual berkurang
4. Pasien diperbolehkan pulang dengan tetap mengkomsumsi banyak cairan dan makanan.

IX. RENCANA TINDAK LANJUT


1. Menggerakkan warga masyarakat untuk melaksanakan PSN sebulan sekali.
2. Menciptakan SAMA SYANTIK ( SAtu ruMAh SyAtu jumaNTIK )
3. Penyuluhan tingkat dusun.
4. Bekerja sama dengan bidan desa untuk melacak angka kesakitan dan segera melaporkan ke
petugas.

X. PENYEBARLUASAN INFORMASI

NO PIHAK YANG DIBERI TANDA TANGAN


INFORMASI
1 Programer Gizi 1
2 Programer Kesling 2
3 Programer Promkes 3
4 Bidan di Desa 4

MENGETAHUI
Ka. UPTD PUSKESMAS BANTARSARI PELAKSANA KEGIATAN

SUWONO, SKM.MM ERIKA NURMIATY SINAGA


NIP. 19670707 198803 1 004 NIP. 19730131 201406 2 003
PEMERINTAH KABUPATEN CILACAP
DINAS KESEHATAN
UPTD PUSKESMAS BANTARSARI
Jalan. Raya Rawajaya-Bantarsari Km 01 Telepon ( 0280 ) 6260827
EMAIL : pkmbantarsari@gmail.Com
BANTARSARI Kode Pos 53258

LAPORAN HASIL SURVAILANS BERBASIS KEJADIAN

Tanggal : 26 Februari 2019


Desa : Kamulyan Rt 003/002
Kecamatan : Bantarsari

I. IDENTITAS KASUS

Nama An Aprillia
Jenis Kelamin Perempuan
Umur 8 thn
Alamat Kamulyan Rt 003/002
No telf yg bias di hubungi -
Tanggal mulai sakit 24 Februari 2019

II. GEJALA DAN TANDA


1. Demam ( 38,6 der C )
2. Lemas
3. Mual, muntah, nyeri perut
4. Nyeri kepala
5. Ruam positif, muncul mimisan

III. PENULARAN SERUMAH DAN LINGKUNGAN RUMAH SERTA TEMPAT KERJA

UMUR
NO NAMA ALAMAT GEJALA DAN TANDA
L P
1 Tidak ada penularan di
radius 100 M dari kediaman
klien.

IV. Hasil Laboratorium penunjang : Tgl 26 Februari : NS1 Positif (+), HB : 12 gr %, Thrombosit
43 ribu/ul ( pukul 18.00 WIB ), Sh 398,6 der C,

V. DIAGNOSA : Demam Haemorhagic Fever

VI. FAKTOR RESIKO


1. Kegiatan anak pagi di sekolah dan sore hari menhaji tanpa menggunakan lotion anti
nyamuk.
2. Banyak tempat makanan ternak nurung berserakan di sekitar rumah.
3. Tidak dibuatkan kandang burung secara benar, sehingga udara lembab, bercampur
dengan air pembuangan disamping rumah yang tidak mengalir lancar.
4. Banyak terdapat jentik di konteiner sekitar kandang.
VII. UPAYA PENANGGULANGAN
SARAN DAN REKOMENDASI KEPADA KELUARGA KASUS, MASYARAKAT
1. Menganjurkan klien dan keluarga untuk lebih sering menguras bak mandi, membersihkan
halaman rumah.
2. Jangan menggantung pakaian di dalam kamar atau di sekitar rumah.
3. Menganjurkan klien untuk memperbaiki saluran pembuangan limbah.
4. Menggunakan genteng kaca / transparan 1 - 3 diatap rumah untuk memaksimalkan sinar
matahari
5. Menganjurkan untuk menggunakan lotion anti nyamuk, pada jam 08.00-12.00 WIB dan
15.00-17.00 WIB.

VIII. PROGNOSIS AKHIR


1. Tgl 26 Februari 2019 Thrombosit 43 rb/ul pukul 18.00 WIB
2. Tgl 27 Februari 2019 Thrombosit menurun lagi ke angka 35 rb/ul pada pukul 06.00 WIB
3. Pasien kita paksa untuk di rujuk dari klinik Swasta ke RS rujukan RSUD Cilacap.
4. RSUD Cilacap, Thrombosit menurun ke angka 19 rb/ul pada tgl 28 Februari 2019 pukul
18.00, muncul mimisan, muncul ITP ( Idiopatik Purpura Thrpmbositopeni )
5. Pasien diperbolehkan pulang pada tgl 1 Maret 2019.
6. Pasien sudah membaik, dan ITP sudah mulai menghilang pada saat kunjungan petugas ke
rumah pasien tgl 2 Maret 2019, sementara pasien tinggal dengan family lain.

IX. RENCANA TINDAK LANJUT


1. Menggerakkan warga masyarakat untuk melaksanakan PSN sebulan sekali.
2. Penyuluhan di SDN 06 Kamulyan tempat an Aprillia bersekolah, serta pemusnahan jentik
nyamuk yang didapat oleh siswa ( dilaksanakan pada Jumat tgl 01 Maret 2019 )
3. Mendidik MURI GELATIK ( MURId GErak LAcak jenTIK ) di sekolah.
4. Menciptakan SAMA SYANTIK ( SAtu ruMAh SyAtu jumaNTIK )
5. Penyuluhan tingkat dusun ( tgl 2 Maret 2019 ) dilaksanakan di kediaman pak RT 003/002.
6. Bekerja sama dengan bidan desa untuk melacak angka kesakitan dan segera melaporkan ke
petugas.

X. PENYEBARLUASAN INFORMASI

NO PIHAK YANG DIBERI TANDA TANGAN


INFORMASI
1 Programer Gizi 1
2 Programer Kesling 2
3 Programer Promkes 3
4 Bidan di Desa 4

MENGETAHUI
Ka. UPTD PUSKESMAS BANTARSARI PELAKSANA KEGIATAN

SUWONO, SKM.MM ERIKA NURMIATY SINAGA


NIP. 19670707 198803 1 004 NIP. 19730131 201406 2 003
PEMERINTAH KABUPATEN CILACAP
DINAS KESEHATAN
UPTD PUSKESMAS BANTARSARI
Jalan. Raya Rawajaya-Bantarsari Km 01 Telepon ( 0280 ) 6260827
EMAIL : pkmbantarsari@gmail.Com
BANTARSARI Kode Pos 53258

LAPORAN HASIL SURVAILANS BERBASIS KEJADIAN

Tanggal : 06 Maret 2019


Desa : Binangun Rt 004/003
Kecamatan : Bantarsari

I. IDENTITAS KASUS

Nama Sdr Dedi


Jenis Kelamin Laki-laki
Umur 23 thn
Alamat Binangun Rt 004/003
No telf yg bias di hubungi -
Tanggal mulai sakit 6 Maret 2019

II. GEJALA DAN TANDA


1. Demam ( 38,6 der C )
2. Menggigil
3. Mual dan muntah
4. Lemah, cepat capek

III. PENULARAN SERUMAH DAN LINGKUNGAN RUMAH SERTA TEMPAT KERJA

UMUR
NO NAMA ALAMAT GEJALA DAN TANDA
L P
1 Tidak ada penularan di
radius 100 M dari kediaman
klien.

IV. Hasil Laboratorium penunjang : Tgl 6 Maret : NS1 Positif (+), HB : 13 gr %, Thrombosit :
113 ribu/ul, Sh 39,3 der C, TD 90/60 mmHg
Tgl 7 Maret : Thrombosit : 89 ribu/ul, Sh 38,8 der C, TD : 100/60 mmHg.

V. DIAGNOSA : Demam Haemorhagic Fever

VI. FAKTOR RESIKO


1. Disekitar rumah penderita banyak genangan air karena saluran limbah kurang berfungsi.
2. Klien beraktivitas disawah setiap hari
3. Ada parit besar dekat dengan rumah.
4. Banyaknya pohon-pohon di kebun yang tidak terurus.
5. Ditemukan jentik nyamuk pada konteiner di belakang dan sekitar halaman rumah.
VII. UPAYA PENANGGULANGAN
SARAN DAN REKOMENDASI KEPADA KELUARGA KASUS, MASYARAKAT
1. Menganjurkan klien dan keluarga untuk lebih sering menguras bak mandi, membersihkan
halaman rumah.
2. Jangan menggantung pakaian di dalam kamar atau di sekitar rumah.
3. Menganjurkan klien untuk memperbaiki saluran pembuangan limbah.
4. Menggunakan genteng kaca / transparan 1 - 3 diatap rumah untuk memaksimalkan sinar
matahari
5. Menganjurkan untuk menggunakan lotion anti nyamuk, pada jam 08.00-12.00 WIB dan
15.00-17.00 WIB.

VIII. PROGNOSIS AKHIR


1. Pemeriksaan laboratorium, memunjukkan angka Thrombosit : 96 rb/ul pada tgl 10 Maret
2019.
2. Sh tubuh pasien sudah stabil.
3. Nyeri kepala dan mual berkurang
4. Pasien diperbolehkan pulang dengan tetap mengkomsumsi banyak cairan dan makanan.

XI. RENCANA TINDAK LANJUT


1. Menggerakkan warga masyarakat untuk melaksanakan PSN sebulan sekali.
2. Menciptakan SAMA SYANTIK ( SAtu ruMAh SyAtu jumaNTIK )
Penyuluhan tingkat dusun.
3. Bekerja sama dengan bidan desa untuk melacak angka kesakitan dan segera melaporkan ke
petugas.

XII. PENYEBARLUASAN INFORMASI

NO PIHAK YANG DIBERI TANDA TANGAN


INFORMASI
1 Programer Gizi 1
2 Programer Kesling 2
3 Programer Promkes 3
4 Bidan di Desa 4

MENGETAHUI
Ka. UPTD PUSKESMAS BANTARSARI PELAKSANA KEGIATAN

SUWONO, SKM.MM ERIKA NURMIATY SINAGA


NIP. 19670707 198803 1 004 NIP. 19730131 201406 2 003
PEMERINTAH KABUPATEN CILACAP
DINAS KESEHATAN
UPTD PUSKESMAS BANTARSARI
Jalan. Raya Rawajaya-Bantarsari Km 01 Telepon ( 0280 ) 6260827
EMAIL : pkmbantarsari@gmail.Com
BANTARSARI Kode Pos 53258

LAPORAN HASIL SURVAILANS BERBASIS KEJADIAN

Tanggal : 9 Maret 2019


Desa : Binangun Rt 005/011
Kecamatan : Bantarsari

I. IDENTITAS KASUS

Nama Tn Ansori
Jenis Kelamin Laki-laki
Umur 55 thn
Alamat Binangun Rt 005/011
No telf yg bias di hubungi -
Tanggal mulai sakit 6 Maret 2019

II. GEJALA DAN TANDA


1. Demam ( 38,6 der C )
2. Menggigil
3. Mual dan muntah
4. Lemah, cepat capek

III. PENULARAN SERUMAH DAN LINGKUNGAN RUMAH SERTA TEMPAT KERJA

UMUR
NO NAMA ALAMAT GEJALA DAN TANDA
L P
1 Tidak ada penularan di
radius 100 M dari kediaman
klien.

IV. Hasil Laboratorium penunjang : Tgl 10 Februari : NS1 Positif (+), HB : 11 gr %,


Thrombosit : 99 ribu/ul, Sh 39,3 der C, TD 90/60 mmHg
Tgl 10 Maret : Thrombosit : 74 ribu/ul, Sh 36,8 der C, TD : 90/60 mmHg.

V. DIAGNOSA : Demam Haemorhagic Fever

VI. FAKTOR RESIKO


1. Disekitar rumah penderita banyak genangan air karena saluran limbah kurang berfungsi.
2. Klien beraktivitas disawah setiap hari
3. Ada parit besar dekat dengan rumah.
4. Banyaknya pohon-pohon di kebun yang tidak terurus.
5. Ditemukan jentik nyamuk pada konteiner di belakang dan sekitar halaman rumah.
VII. UPAYA PENANGGULANGAN
SARAN DAN REKOMENDASI KEPADA KELUARGA KASUS, MASYARAKAT
1. Menganjurkan klien dan keluarga untuk lebih sering menguras bak mandi, membersihkan
halaman rumah.
2. Jangan menggantung pakaian di dalam kamar atau di sekitar rumah.
3. Menganjurkan klien untuk memperbaiki saluran pembuangan limbah.
4. Menggunakan genteng kaca / transparan 1 - 3 diatap rumah untuk memaksimalkan sinar
matahari
5. Menganjurkan untuk menggunakan lotion anti nyamuk, pada jam 08.00-12.00 WIB dan
15.00-17.00 WIB.

VIII. PROGNOSIS AKHIR


1. Pemeriksaan laboratorium, memunjukkan angka Thrombosit : 115 rb/ul pada tgl 13 Maret 2019.
2. Sh tubuh pasien sudah stabil.
3. Nyeri kepala dan mual berkurang
4. Pasien diperbolehkan pulang dengan tetap mengkomsumsi banyak cairan dan makanan.

IX. RENCANA TINDAK LANJUT


1. Menggerakkan warga masyarakat untuk melaksanakan PSN sebulan sekali.
2. Menciptakan SAMA SYANTIK ( SAtu ruMAh SyAtu jumaNTIK )
3. Penyuluhan tingkat dusun.
4. Bekerja sama dengan bidan desa untuk melacak angka kesakitan dan segera melaporkan ke
petugas.

X. PENYEBARLUASAN INFORMASI

NO PIHAK YANG DIBERI TANDA TANGAN


INFORMASI
1 Programer Gizi 1
2 Programer Kesling 2
3 Programer Promkes 3
4 Bidan di Desa 4

MENGETAHUI
Ka. UPTD PUSKESMAS BANTARSARI PELAKSANA KEGIATAN

SUWONO, SKM.MM ERIKA NURMIATY SINAGA


NIP. 19670707 198803 1 004 NIP. 19730131 201406 2 003

Anda mungkin juga menyukai