Anda di halaman 1dari 3

Nama : Hauzan Afif Prakoso

Nim : 20210101154

1. Eksistensi ancaman dan gangguan radikalisme tehadap ketangguhan ketahanan


nasional Indonesia, dapat mempengaruhi kondisi dan stabilitas bangsa untuk survive.
ANDA DIMINTA UNTUK MENJELASKAN DAN CONTOH YANG TERMASUK
DALAM KATEGGORI ANCAMAN DAN GANGGUAN RADIKALISME
TERSEBUT!!
Jawab: Radikalisme menjadi dinilai, masih menjadi ancaman serius bagi
keberlangsungan kehidupan berbangsa dan bernegara. Adapun berikut ciri-cirinya
yaitu, mengubah tatanan sosial kemasyarakatan melalui kontrol politik kenegaraan
dengan mengubah haluan/ideologi Negara (secular) menjadi Negara Islam ataupun
kekhalifahan, tetapi tidak dilakukan dengan cara-cara kekerasan dan Sepuluh tahun
tahun terakhir ini juga mengkonfirmasi radikalisme tidak hanya muncul di institusi
pemerintah, namun juga di institusi masyarakat, termasuk di bidang pendidikan.
Semua membuktikan ancaman radikalisme ini nyata. Menurut saya, selama 10 tahun
terakhir ini alarm adanya gerakan radikalisme di Indonesia sesungguhnya sudah
berbunyi. Termasuk ketika Indonesia sedang melakukan agenda Pemilu serta
menurunnya kualitas toleransi di Indonesia.

2. Anda diminta untuk melakukan pengkajian pada aspek ASTAGATRA Ketahanan


Nasional. Uraikan hasil pengkajian tersebut secara satu persatu menurut gatranya
masing-masing !
Jawab: Astagatra, merupakan gabungan antara trigatra dan pancagatra. Dan trigatra
merupakah aspek alamiah, yang terdiri dari tiga gatra.
Contohnya sebagai berikut,
- Trigatra Ketahanan Nasional
1. Posisi dan lokasi geografis negara
Indonesia merupakan satu kesatuan laut dengan pulau-pulau di dalamnya, yang lazim disebut
dengan negara kepulaian(archipelagic state). Lokasi dan posisi geografi Indonesia merupakan
negara kepulauan yang terdiri atas perairan dan daratan
2. Keadaan dan kekayaan alam
Keadaan dan kekayaan alam Indonesia terdiri dari sumber dan potensi alam yang
terdapat di ruang angkasa atau dirgantara, permukaan bumi, termasuk laut, dan di dalam
bumi. Apabila pemanfaatan kekayaan alam benar-benar dikelola secara profesional dan
proporsional.
3. Keadaan dan kemampuan penduduk
Penduduk dapat menjadi modal pembangunan, bila memiliki kemampuan yang
berkualitas. Penduduk yang berkualitas memiliki kecerdasan pengetahuan (knowledge),
keterampilan (technical skill), dan sikap pembangunan (constructive skill).
Aspek alamiah ini lazim juga di singkat dengan akronim “si kaya mampu” sedangkan aspek
sosial kemasyarakatan disebut pancagatra terdiri dari lima gatra, yaitu :
-Pancagatra Ketahanan Nasional
1.Ideologi
Bagi bangsa Indonesia, pancasila merupakan ideologi yang mengandung konsep dasar
tentang kehidupan bangsa dan peranan yang sangat penting dalam menentukan arah
kebijakan dan pencapaian tujuan dari citacita nasional.
2.Politik
Politik dari kata polistaia. Polis artinya kesatuan masyarakat yang mengurus diri
sendiri/berdiri (negara). Sedangkan taia berarti urusan. Politik mengandung dua makna.
Politik bagi negara Indonesia adalah asas, haluan, usaha, serta kebijakan negara. Hal itu
berkaitan dengan pembinaan, serta penggunaan potensi nasional, baik yang potensial maupun
yang efektif, secara total untuk mencapai tujuan nasional.
3. Ekonomi
Gatra ekonomi berkaitan dengan segala kegiatan pemerintah dan masyarakat dalam
mengelola bumi, sumber alam, tenaga kerja, modal, teknologi dan manajemen serta
pendistribusiannya untuk kesejahteraan dan kemakmuran bangsa dan negara Indonesia.
Ekonomi nasional bertumpu pada ekonomi koperasi, kerakyatan dan pemberdayaan
masyarakat.
4. Sosial Budaya
Sosial budaya, mempunyai peranan penting dalam mewujudkan eksistensi peradaban dan
kedaulatan bangsa di tengah-tengah pengaruh globalisasi dunia. Sosial dipahami sebagai
pergaulan hidup manusia dalam bermasyarakat yang berisi nilai-nilai kebersamaan, senasib
sepenanggungan, dan solidaritas. Sementara istilah budaya dipahami sebagai sistem nilai dari
hasil cipta-rasa-karsa manusia yang menumbuhkan gagasan-gagasan utama, dan menjadi
kekuatan pendukung dalam menggerakkan kehidupan.
5. Pertahanan keamanan
pertahanan keamanan adalah daya dan upaya rakyat semesta dengan angkatan bersenjata
sebagai inti serta masyarakat sebagai komponen pendukung dalam melaksanakan pertahanan
dan keamanan negara. Pelaksanaannya dengan mengerahkan dan menggerakkan potensi
kekuatan masyarakat dalam seluruh bidang kehidupan nasional serta terintegrasi dan
terkoordinasi dengan baik dalam system pertahanan dan keamanan system.

Anda mungkin juga menyukai