Kimia Farmasi Dasar:

KONSEP ILMU KIMIA

Vera Fitriya Ersalena, M.App.Sc

Monday | October 5, 2020
 Chemistry in History
§ Bakteriologis § 1928: Staphylococcus
aureus
§ Zat antibiotik
(penicillin) § Pennicillium notatum
(menghambat
§ PD I : bakteriologi pertumbuhan
dan infeksi luka bakteri)

§ 1921: lisozim (enzim § Mengekstraksi zat

yang terkandung yang diproduksi
dalam air liur, ingus, jamur
dan air mata dengan
potensi antiseptik) § Enzim yang lebih kuat
Alexander dari lisozim untuk
§ Lisozim: salah satu Fleming melawan bakteri.
penemuan utama Antibiotik: penisilin.
VFE | Konsep Ilmu Kimia 2
 Brief History of
Kimia Farma

Source: kimiafarma.co.id VFE | Konsep Ilmu Kimia 3

OUTLINES:
Metode
Ilmiah

Pemisahan
Pengukuran
Campuran

ILMU
KIMIA
Unsur,
Materi &
Senyawa, &
Energi
Campuran

Sifat
Materi

VFE | Konsep Ilmu Kimia 4

 Metode Ilmiah
5 Analysis and Conclusion

4 Experiment

3 Hypothesis

2 Research

1 Purpose
VFE | Konsep Ilmu Kimia 5
 Metode Ilmiah
Pengamatan
Kesimpulan
Data Kualitatif Data Kuantitatif & Laporan
keteraturan Pernyataan
perbedaan Umum

Analisis Data
Hipotesis Hukum Alam

pengetahuan
Teori yang mapan
penalaran

Melakukan Percobaan
Kebenaran hipotesis
VFE | Konsep Ilmu Kimia 6
 Pengukuran
William Thomas: “jika anda dalam menyatakan apa yang anda
bicarakan dalam bentuk angka, berarti anda tahu tentang hal itu.”

Satuan SI untuk pengukuran

Kuantitas Fisika Nama Satuan Lambang
panjang meter m
massa kilogram kg
waktu detik (sekon) s
arus listrik ampere A
Temperatur termodinamika kelvin K
Banyaknya zat mol mol
Intensitas Cahaya kandela cd
VFE | Konsep Ilmu Kimia 7
 Pengukuran
Keabsahan Pengukuran

§ Berhubungan dengan jenis alat ukur yang digunakan

§ E.g. mengukur zat kimia menggunakan timbangan analitis
atau timbangan teknis

Kuantitas Pengukuran

§ Berhubungan dengan kecermatan (selisih hasil dua kali

pengukuran) dan ketelitian pengukuran (selisih hasil dengan
nilai sesungguhnya)

VFE | Konsep Ilmu Kimia 8

 Materi dan Energi

Sesuatu yang mempunyai massa dan menempati ruang,

MATERI yaitu semua yang dapat disentuh, dirasa, dilihat atau dicium.
Contoh: buku, pensil, roti, sapi, batu, dan diri kita sendiri.

Sesuatu yang menyertai perubahan materi.

ENERGI Dapat dipakai untuk melakukan kerja pada suatu benda.
Kemampuan melakukan kerja.

VFE | Konsep Ilmu Kimia 9

 Sifat Materi
What’re the differences ? § Color

§ Thickness

§ Title

§ Author

§ Cover Design

§ Publisher
VFE | Konsep Ilmu Kimia 10
 Sifat Materi
§ Rumus kimia: NaNO2 § Rumus kimia: (NH4) HCO3
§ Bubuk putih
§ Bubuk kristal putih
§ Larut dalam air
§ Larut dalam air
§ Food industry sebagai
rising agent

VFE | Konsep Ilmu Kimia 11

 Jenis- jenis Energi

Bentuk energi bergantung pada jenis perubahan materi.

Dalam pengetahuan alam, dikenal ada 7 bentuk energi.

Q1: Jelaskan ketujuh bentuk energi yang anda ketahui!

VFE | Konsep Ilmu Kimia 12

 Unsur, Senyawa, & Campuran
UNSUR
§ Materi yang tidak dapat diuraikan dengan reaksi kimia menjadi zat yang
lebih sederhana
§ E.g.: Hidrogen, Oksigen, Besi, Tembaga, dsb.

VFE | Konsep Ilmu Kimia 13

 Unsur, Senyawa, & Campuran
SENYAWA

§ Materi yang dibentuk dari dua unsur atau lebih dengan perbandingan tertentu
§ Masih dapat diuraikan menjadi unsur pembentuknya
§ E.g.: Air terbentuk dari Oksigen dan Hidrogen (8:1)

CAMPURAN

§ Gabungan dua zat tunggal atau lebih dengan perbandingan sembarang

§ E.g.: Campuran antara unsur Nitrogen dan Oksigen (1:2, 3:7, 2:1)
§ Campuran dapat pula terjadi antar senyawa
§ E.g.: Air dengan Alkohol (75% Alkohol: 75% adalah massa alkohol dan sisanya
adalah air)
VFE | Konsep Ilmu Kimia 14
 Pemisahan Campuran

§ Berdasarkan perbedaan titik didih dua cairan atau lebih

§ Campuran dipanaskan, komponen dengan titik didih Destilasi
rendah menguap lebih dahulu

§ Berdasarkan pada perbedaan titik beku komponen

Rekristalisa
§ Perbedaan harus cukup besar, dan sebaiknya komponen yang
si
dipisahkan berwujud padat dan lainnya cair pada suhu kamar

§ Berdasarkan pada perbedaan kelarutan komponen dalam

pelarut yang berbeda Ekstraksi
§ Syarat: kedua pelarut tidak dapat bercampur

§ Berdasarkan pada perbedaan daya serap suatu zat

Kromatogra
§ Cairan/ pelarut yang membawa komponen bergerak (eluen)
fi
sedangkan padatan yang menyerap komponen (absorben)

VFE | Konsep Ilmu Kimia 15

 Pemisahan Campuran
A. Destilasi
§ Berdasarkan perbedaan titik
didih dari dua cairan atau
lebih
§ Komponen dengan titik didih
lebih rendah akan menguap
terlebih dahulu
§ Contoh: Titik didih air 1000C
dan alkohol 780C
§ Jika komponen campuran
lebih dari dua, maka
penguapan akan dilakukan
bertahap sesuai dengan titik
didih terendah dari
komponen.
VFE | Konsep Ilmu Kimia 16
 Pemisahan Campuran
B. Rekristalisasi § Berdasarkan pada perbedaan titik beku
komponen
§ Komponen yang dipisahkan berwujud
padat dan lainnya cair pada suhu kamar
§ Contoh: garam dapat dipisahkan dari air
karena garam berupa padatan
§ Air garam apabila dipanaskan perlahan
dalam bejana terbuka, maka air akan
menguap secara perlahan
§ Pemanasan dihentikan saat larutan
tepat jenuh
§ jika dibiarkan terbentuk kristal garam
secara pertahan
§ Penyaringan dapat dilakukan setelah
terjadi pengkristalan secara sempurna.
VFE | Konsep Ilmu Kimia 17
 Pemisahan Campuran
C. Ekstraksi
§ Bedasarkan perbedaan
kelarutan komponen dalam
pelarut yang berbeda

§ Semua komponen
dimasukkan dalam corong
pisah dan mixing dengan cara X
shaking.

VFE | Konsep Ilmu Kimia 18

 Pemisahan Campuran
D. Kromatografi
§ Merupakan teknik pemisahan
berdasarkan pada daya serap suatu zat
dengan zat lain

§ Komponen yang diserap paling kuat oleh

adsorben akan mengalir lambat
sedangkan komponen yang diserap
paling lemah akan mengalir paling lama

VFE | Konsep Ilmu Kimia 19

 Jenis-jenis Kromatografi

Kromatografi
Kromatografi
Kolom (Column
Kertas
Chromatography)

Kromatografi Lapis Kromatografi Gas

Tipis (Thin Layer (Gas
Chromatography) Chromatography)

VFE | Konsep Ilmu Kimia 20

 Jenis-jenis Kromatografi

Q2: Apakah perbedaan keempat jenis kromatografi tersebut?

VFE | Konsep Ilmu Kimia 21

 Terimakasih

VFE | Konsep Ilmu Kimia 22

 Referensi Buku

1. Chang, R. (2003). Kimia Dasar, Konsep-konsep Inti, terjemahan Suminar

S.A., Edisi ketiga, Jilid 1. Jakarta: Erlangga.

2. Keenan, Kleinfelter, dan Wood (). Kimia Untuk Universitas, terjemahan A.

Hadyana Pudjaatmaka, Edisi keenam. Jilid 1. Jakarta: Erlangga.

3. Mahan dan Myers. University Chemistry. Fourth edition. United States:

Benjamin Cummings Publishing Company.

4. Syukri, S. (1999). Kimia Dasar Jilid 1, 2, dan 3. Bandung: ITB.

VFE | Konsep Ilmu Kimia 23