Anda di halaman 1dari 34

LAPORAN PRAKTIK KERJA LAPANGAN

SISTEM SUSPENSI PADA SEPEDA MOTOR HONDA


DI VICTIM RACING

Diajukan untuk memenuhi salah satu syarat ujian Sidang PKL


Pada jurusan Teknik dan Bisnis Sepeda Motor

Oleh :
ERSA NUGRAHA
NIS. 10.19.4055

PAKET KEAHLIAN TEKNIK BISNIS SEPEDA MOTOR


BIDANG STUDI TEKNIK OTOMOTIF
SMK AL-HUDA SARIWANGI
TASIKMALAYA
2021
LEMBAR PENGESAHAN I

LAPORAN PRAKTIK KERJA LAPANGAN


SISTEM SUSPENSI PADA SEPEDA MOTOR HONDA
DI VICTIM RACING

ERSA NUGRAHA
NIS. 10.19.4055

Telah disetujui dan disahkan di Tasikmalaya sebagai Laporan Sidang PKL


Pada Tanggal

Menyetujui,

Ketua Program Keahlian, Pembimbing,

Dadang Nurjaman, ST Jenal Suryana, S.Pd


NUPTK. 1862764666200022 NUPTK. 8737760661131112

Mengetahui,

Kepala SMK Al-Huda Sariwangi, Ketua Pokja PKL

Drs. H. Ahmad Sopandi, M. Pd Muhamad Ari Irawan, S.Kom


NIP. 19660625 198910 1 001 NUPTK. 70567606661200033
LEMBAR PENGESAHAN II

LAPORAN PRAKTIK KERJA LAPANGAN


SYSTEM SUSPENSI PADA SEPEDA MOTOR HONDA
DI VICTIM RACING

ERSA NUGRAHA
NIS. 10.19.4055

Telah disetujui dan disahkan di Tasikmalaya sebagai Laporan Sidang PKL


Pada Tanggal

Menyetujui,

Pimpinan/Kepala Instansi, Pembimbing

Riyan Nugraha Riyan Nugraha


LEMBAR PENGUJIAN

LAPORAN PRAKTIK KERJA LAPANGAN


SYSTEM SUSPENSI PADA SEPEDA MOTOR HONDA
DI VICTIM RACING

ERSA NUGRAHA
NIS. 10.19.4055

Telah disetujui dan disahkan di Tasikmalaya sebagai Laporan Sidang PKL


Pada Tanggal

Mengetahui,

Penguji I

………………………………………
NIP/ NUPTK.
KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT, karena berkat rahmat
dan karunianyalah penulis dapat menyelesaikan laporan ini disusun untuk
memenuhi salah satu tugas.
Dalam penyusunan laporan ini penulis mendapat bimbingan dan dukungan
dari berbagai pihak baik moral maupun material dalam penyusunan laporan ini.
Tanpa mengurangi rasa hormat, dalam kesempatan ini penulis ingin
mengucapkan banyak terima kasih kepada :
1. Bapak K.H Abdul Mukhlis, S.Kom sebagai Ketua Yayasan
2. Bapak Drs. H. Ahmad Sopandi, M.Pd sebagai Kepala Sekolah SMK Al-
Huda
3. Bapak Dadang Nurjaman, ST sebagai Kepala Program
4. Bapak Mastur, S.Pd sebagai Wali Kelas
5. Bapak Riyan Nugraha, sebagai pimpinan VICTIM RACING
6. Bapak Jenal Suryana, S.Pd sebagai Pembimbing PKL
7. Orang tua yang sudah memberikan dorongan baik moral maupun materi
8. Rekan dan teman-teman yang selalu membantu dalam pelaksanaan PKL

Seperti yang telah disampaikan diawal bahwa dalam penyusunan laporan


ini masih banyak kekurangan. Oleh karena itu penyusun sangat mengharapkan
saran dari pembaca untuk kesempurnaan pembuatan laporan yang akan dating.
Demikian laporan ini penulis kami sampaikan denga harapan semoga
laporan ini bermanfaat untuk menambah ilmu pengetahuan dalam rangka
meningkatkan kualitas hidup bagi pembaca.

Tasikmalaya, Oktober 2021


Penyusun

ERSA NUGRAHA
NIS. 10.19.4055
DAFTAR ISI

LEMBAR PENGESAHAN I.........................................................................i


LEMBAR PENGESAHAN II........................................................................ii
LEMBAR PENGUJIAN................................................................................iii
KATA PENGANTAR....................................................................................iv
DAFTAR ISI...................................................................................................v
DAFTAR GAMBAR......................................................................................vii
DAFTAR TABEL...........................................................................................viii
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang PKL.............................................................................1
B. Maksud dan Tujuan PKL......................................................................2
C. Manfaat PKL........................................................................................3
D. Metode Pengumpulan Data...................................................................3
E. Waktu dan Tempat PKL.......................................................................4
F. Kerangka Laporan................................................................................4

BAB II PROFIL PERUSAHAAN


A. Sejarah Singkat Perusahaan..................................................................6
B. Visi dan Misi Perusahaan.....................................................................6
C. Perkembangan Perusahaan...................................................................7
D. Struktur Organisasi Perusahaan............................................................7
E. Deskripsi Kerja.....................................................................................7

BAB III PEMBAHASAN KEGIATAN PKL


A. Landasan Teori.....................................................................................8
B. Implementasi.........................................................................................14
C. Hasil Yang Diperoleh...........................................................................18
D. Agenda Harian......................................................................................18
BAB IV PENUTUP
A. Kesimpulan...........................................................................................22
B. Saran-saran............................................................................................23

DAFTAR PUSTAKA......................................................................................20
LAMPIRAN-LAMPIRAN.............................................................................24
DAFTAR GAMBAR

Gambar 3.1 Slider Garpu..................................................................................9


Gambar 3.2 Seal Oli.........................................................................................10
Gambar 3.3 Cincin Stopper..............................................................................10
Gambar 3.4 Seal Debu......................................................................................11
Gambar 3.5 Tabung Garpu...............................................................................11
Gambar 3.6 Torak Garpu..................................................................................12
Gambar 3.7 Pegas Reaksi.................................................................................12
Gambar 3.8 Pegas Garpu..................................................................................13
Gambar 3.9 Baut Garpu....................................................................................13
DAFTAR TABEL

Tabel 2.1 Struktur Perusahaan..........................................................................7


Tabel 3.1 Agenda Harian..................................................................................21
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang PKL


Setiap siswa lulusan SMK dituntun untuk mempunyai suatu keahlian
dan siap kerja karena lulusan SMK biasanya betum diakui oleh pihak dunia
usaha / industry. Oleh Karena itu diadakan suatu program Pendidikan Sistem
Ganda (PSG) yaitu dengan melaksankan Praktek Kerja Lapangan (PKL) agar
setiap siswa lulusan SMK mempunyai suatu pengalaman dalam dunia usaha
sebelum memasuki dunia usaha tersebut secara nyata setelah lulus sekolah.
Praktik Kerja Lapangan (PKL) merupakan wujud aplikasi terpadu
antara sikap, kemampuan dan keterampilan yang diperoleh dari bangku
sekolah. Dengan mengikuti Praktik Kerja Lapangan diharapkan dapat
menambah pengetahuan, keterampilan dan pengalaman penulis dalam
mempersiapkan diri memasuki dunia kerja yang sebenarnya
Pelaksanaan Praktik Kerja Lapangan diberbagai perusahaan dan
instansi akan sangat berguna bagi peulis untuk dapat menimba ilmu
pengetahuan, keterampilan dan penglaman. Praktik Kerja Lapangan (PKL)
merupakan salah satu syarat untuk menyelesaikan Sekolah Menengah
Kejuruan (SMK) Teknik Bisnis Sepeda Motor (TBSM) di SMK Al-Huda
Sariwangi. Melalui praktik kerja industri ini penulis akan mendapat
kesempatan untuk mengembangkan cara berfikir menambah ide-ide yang
berguna dan dapat menambah pengetahuan penulis sehingga dapat
menumbuhkan rasa disiplin dan tanggung jawab terhadap apa yang
ditugaskan kepada penulis.
Oleh karena itu, semua teori-teori yang dipelajari dari berbagai mata
pelajaran jurusan Teknik Bisnis Sepeda Motor (TBSM) SMK Al-Huda dapat
secara langsung dipraktikan di perusahaan Victim Racing terutama yang
berhubungan dengan sepeda motor. Dalam hal ini teori yang dipelajari sama
dengan yang ditemui dalam praktiknya sehingga teori tersebut dapat
dilaksanakan dengan baik. Sebagaimana diketahui bahwa teori merupakan

1
suatu ilmu pengetahuan dan perbandingan antara teori dan praktik, maka
penulis diharuskan menjalani Praktik Kerja Lapangan (PKL) di instansi
pemerintah atau perusahaan swasta sebagai salah satu syarat yang harus
dipenuhi sebelum menyelesaikan studinya.
Selama kegiatan Praktik Kerja Lapangan, penulis melakukan berbagai
aktivitas diantaranya, penggantian oli mesin, klep, tune-up sepeda motor,
service karburator, rem, CVT, filter dan lainnya. Namun penulis tertarik
untuk membuat laporan berkaitan dengan sistem suspensi pada sepeda motor,
karena komponen ini dirasa sangat penting bagi pengendara untuk merendam
genjotan pada saat jalan tidak merata. Dengan demikian penulis menyusun
laporan dengan judul "Sistem Suspensi Pada Sepeda Motor".

B. Maksud dan Tujuan PKL


a. Sebagai pembanding antara ilmu yang didapat di sekolah dengan
penerapan di lapangan (DU/DI).
b. Sebagai tempat pelatihan bagi peserta didik sebelum terjun dalam dunia
kerja yang sebenar-benarnya. Memperdalam serta memperluas ilmu
pengetahuan praktek yang terkait dengan mata pelajaran yang diperoleh
dalam studi.
1. Tujuan Umum
Dengan diadakannya program PKL ini siswa sangat diharapkan
dapat memenuhi kriteria tujuan pelaksanaan PKL yang secara umum
dijelaskan sebagai sarana untuk melatih kemampuan siswa dalam
menerapkan dan mengembangkan hasil belajar disekolahnya kedalam
dunia kerja nyata.
2. Tujuan Khusus
Tujuan PKL yang dilaksanakan oleh siswa-siswi SMK Al-Huda
adalah sebagai berikut:
1. Dapat mengetahui lebih luas lagi tentang cara sistem suspensi
2. Dapat mengetahui fungsi dan komponen-komponen sistem suspensi
3. Dapat mengetahui permasalahan pada sistem suspensi

2
4. Dapat mengetahui prosedur perawatan dan perbaikan sistem suspensi

C. Manfaat PKL
Dalam pelaksanaan PKL tersebut mmpunyai beberapa manfaat yaitu
sebagai berikut :
1. Manfaat Bagi SMK AL-Huda Sariwangi
Manfaat PKL bagi Smk Al-Huda Sariwangi adalah sebagai berikut :
1. Terlaksananya agenda tahunan yaitu praktik kerja industri.
2. Mempunyai siswa/i yang berkualitas yang mampu bersaiing ketika
PKL berlangsung.
2. Manfaat Bagi Instansi/Industri
1. Dapat sedikit terbantu oleh adanya siswa yang melaksanakan PKL
tersebut.
2. Dapat menjadi sarana mengaplikasikan ilmu bagi siswa yang
melaksanakan PKL.
3. Menjadi sarana berkompetisi secara tidak langsung bagi yang
melaksanakan preakerin.
3. Manfaat Bagi Peserta PKL
Manfaat PKL bagi peserta PKL adalah sebagai berikut:
1. Dapat menambah pengetahuan kerja di industri.
2. Dapat menambah kreatifitas dan inovasi
3. Menambah pengalaman dan melatih bekerja untuk masa depan
dalam dunia usaha maupun bisnis
4. Mengetahui lebih luas lagi tentang cara sistem suspensi
5. Mengetahui fungsi dan komponen-komponen sistem suspensi
6. Mengetahui permasalahan pada sistem suspensi
7. Mengetahui prosedur perawatan dan perbaikan system suspensi

D. Metode Pengumpulan Data


Adapun metode pengumpulan data yang penulis gunakan dalam
penyusunan laporan ini adalah sebagai berikut :

3
1. Metode Wawancara/Interview
Yaitu cara pengumpulan data atau keterangan dengan cara mengadakan
tanya jawab langsung/interview dengan sumber data atau responden.
2. Metode Literatur
Yaitu cara pengumpulan data dengan jalan mengambil data dari buku-
buku/catatan-catatan yang berhubungan dengan topic yang digunakan
sebagai bahan data.
3. Metode Obeservasi/Pengamatan
Yaitu cara pengumpulan data dengan mengadajkan pengamatan secara
langsung pada proses kegiatan yang dijadikan data.

E. Waktu dan Tempat PKL


Praktek Kerja Lapangan (PKL) dilaksanakan di VICTIM RACING
mulai dari 28 Juni 2021 sampai dengan 02 Oktober 2021 kurang lebih
selama 3 bulan. Setiap hari Senin sampai Sabtu.
Waktu PKL : 08.30 s/d 14.00
Sementara waktu istirahat selama 1 (satu) jam dari pukul 12.00 WIB sampai
dengan pukul 13.00 WIB.

F. Kerangka Laporan
Laporan Praktik kerja industri disusun dalam tiga bagian, yaitu bagian
awal laporan, bagian isi dan bagian akhir laporan. Bagian awal laporan terdiri
dari: judul, pengesahan perusahaan, pengesahan sekolah, kata pengantar dan
daftar isi. Adapun sistematika penulisan laporan yang digunakan adalah
sebagai berikut :
BAB I PENDAHULUAN
Membahas tentang latar belakang penyusunan laporan, maksud dan tujuan
penyusunan Laporan, metodologi pengumpulan data, tempat dan waktu, dan
sistematika penulisan.

4
BAB II PROFIL PERUSAHAAN
Membahas tentang sejarah perusahaan, Visi dan Misi perusahaan
perkembangan perusahaan, struktur organisasi, dan deskripsi kerja.

BAB III PEMBAHASAN KEGIATAN PKL


Membahas tentang landasan teori, implementasi, hasil yang diperoleh, dan
agenda harian.

BAB IV PENUTUP
Berisi tentang kesimpulan dan saran penulis setama kegiatan kerja praktek
berlangsung

5
BAB II
PROFIL PERUSAHAAN

A. Sejarah Singkat Perusahaan


Bengkel VICTIM RACING adalah perusahaan yang bergerak di
bidang penjualan, perawatan suku cadang sepeda motor Honda, Yamaha,
Suzuki dan Kawasaki yang didirikan oleh Bapak Riyan Nugraha pada tahun
2011 yang beralamat di Kp. Saungjaya RT. 002 RW. 001 Desa Sirnaraja
Kecamatan Cigalontang Kabupaten Tasikmalaya. Beliau bekerjasama dengan
adiknya untuk mengerjakan semua pekerjaan yang berada di perusahaannya.
Perusahaan ini berorientasi pada kepuasan pelanggan yang bergerak di
bidang perawatan, service dan tambal ban.

B. Visi dan Misi Perusahaan


1. Visi
Menjadi pusat reparasi motor yang menyediakan sparepart dan service
yang mengutamakan pada kepuasan pelanggan didukung dengan peralatan
canggih dan tenaga ahli yang kompeten serta pelayanan yang optimal dan
terpercaya.
2. Misi
a. Memberikan pelayanan terbaik dan standar mutu pada pelanggan
dengan menjalankan proses kerja terbaik sehingga tercapai kepuasan
pelanggan.
b. Mengikuti perkembangan ilmu dan teknologi secara terus menerus
untuk diimplementasikan dengan cara yang benar
c. Memberikan garansi khusus untuk pelanggan
d. Memberikan solusi terbaik pada penyediaan suku cadang terbaik dan
reparasi yang terpercaya.
e. Selalu mendahulukan kepentingan pelanggan dan karyawan sebelum
keuntungan untuk perusahaan

6
C. Perkembangan Perusahaan
Perkembangan perusahaan VICTIM RACING dari tahun ke tahun
mengalami perkembangan dari mulai merintis memiliki tempat yang tidak
terlalu luas dan perlatan yang tidak komplit serta tidak memiliki karyawan,
berbeda dengan sekarang ini sudah memiliki tempat dan fasilitas yang sudah
lengkap dan memiliki tempat yang sudah cukup luas dan terbukti memiliki
konsumen yang semakin tahun meningkat.

D. Struktur Organisasi Perusahaan


Adapun struktur Bengkel VICTIM RACING adalah sebagai berikut :

Pimpinan
Riyan Nugraha

Mekanik
Riyan Nugraha

Gambar 2.1 Struktur Bengkel VICTIM RACING

E. Deskripsi Kerja
Pemimpin bertugas memimpin perusahaan dan member arahan kepada
karyawan.
Mekanik betugas memperbaiki kendaraan yang rusak
Praktikan bertugas :
- Membangun kerja sama dengan mekanik
- Menjaga bengkel saat pemilik bengkel sedang keluar
- Melayani konsumen yang dating ke bengkel

7
BAB III

PEMBAHASAN KEGIATAN PKL

A. Landasan Teori
1. Pengertian Suspensi
Sistem suspensi di rancang untuk menahan getaran akibat
benturan roda dengan kondisi jalan. Selain itu, sistem suspensi juga
diharapkan mampu untuk membuat lembut saat sepeda motor menikung,
sehingga mudah dikendalikan. Dengan sistem suspensi juga, getaran
akibat kerja mesin dapat di redam.
2. Fungsi Suspensi
Sistem suspensi memiliki tiga fungsi yaitu sebagai berikut :
a. Mengurangi getaran akibat kerja mesin
b. Mengurangi getaran akibat permukaan jalan yang tidka rata
c. Sebagai penyetabil kendaraan saat menikung
3. Jenis-jenis Suspensi
a. Suspensi bagian depan (front suspension)
b. Suspensi bagian belakang (rear suspension)
Suspensi depan dibagi dua jenis yaitu :
1. Garpu batang bawah (bottom link fort), jenis ini biasanya
dipasang pada jenis motor bebek model lama seperti vespa
dan scooter.
2. Garpu teleskopik (teloskopok port), jenis ini merupakan jenis
suspensi yang paling banyak digunakan pada sepeda motor.

8
4. Komponen-komponen shockbreaker depan sepeda motor Honda

1. Slider Garpu
Adalah rumah atau casing dari semua komponen shockbreaker
depan Slider Garpu juga sebagai wadah dari minyak
shockbreakrer.

Gambar 3.1 Slider Garpu

2. Sil Oli
Berguna untuk menjaga minyak supaya tidak keluar dari slider
garpu.

9
Gambar 3.2 Sil Oli

3. Cincin Stopper
Berguna untuk menahan agar silo li tidak bergerak ke atas akibat
adanya tekanan dari minyak shock.

Gambar 3.3 Cincin Stopper

4. Sil Debu
Berguna untuk menjaga agar debu tidak masuk ke dalam slider
garpu. Sebab debu dapat membuat tabung garpu menjadi lecet
atau aus.

10
Gambar 3.4 Sil Debu

5. Tabung Garpu
Berfungsi sebagai piston yang membagi ruang di dalam tabung
garpu tersebut hal ini disebabkan shockbreaker Honda
menggunakan type twintube (dua tabung).

Gambar 3.5 Tabung Garpu

6. Torak Garpu
Berfungsi sebagai piston yang membagi ruang antara dibawah
torak garpu dan dan diatas torak garpu. Sehingga minyak shock
berpindah dari ruang dibawah torak garpu menuju ruang diatas
torak garpu, demikian sebaliknya. Hal ini bertujuan untuk
meredam gaya oksilasi dari pegas garpu dan pegas reaksi.

11
Gambar 3.6 Torak Garpu

7. Pegas Reaksi
Berguna untuk menerima atau meredam kejutan dari roda. Pegas
ini yang pertama kali menerima kejutan dari roda akibat jalan
yang tidak rata.

Gambar 3.7 Pegas Reaksi

8. Pegas Garpu
Berguna untuk menahan gerak torak keatas. Pegas garpu ini
meredam kejutan, tapi setelah menerima gaya dari torak garpu.
Gaya yang dimaksud adalah kejutan akibat sentuhan roda kejalan
yang tidak rata.

12
Gambar 3.8 Pegas Garpu

9. Baut Garpu
Berguna menutup lubang diatas torak garpu, sehingga minyak
shock tidak keluar dari shockbreaker.

Gambar 3.9 Baut Garpu

5. Permasalahan pada sistem suspensi


Jika saat menikung terasa gejala oleng atau ban sepeda motor
tergelincir termasuk melalui jalan bergelombang, shockabsorber tidak
menahan pergerakan naik turun suspensi karena bermasalah.
Cara mengetahui shockabsorber atau shockbreaker rusak, bila
terjadi kebocoran oli, biasanya ditandai basahnya bagian tengah atau

13
batangnya. Selanjutnya, saat dikendarai shockabsorber tidak akan
menahan saat pergerakan suspensi.
Saat berjalan di jalan yang bergelombang motor akan sangat
bergetar karena gerakan naik turun suspensi tidak diredam. Bagian
suspensi lain yang bias aus adalah bantalan atau bushing lengan ayun.
Bila lengan ayun sudah terasa oblak, akan terjadi pergerakan ke kiri dan
ke kanan dapat dipastikan bushing telah aus.
Menjaga kebersihan komponen suspensi seperti batang
shockabsorber dapat mencegah kerusakan. Batang tengah bekerja turun
naik, bila bagian ini terkena kotoran, maka akan ada bagian perapat atau
seal tergerus.
Bila seal sudah termakan akan terjadi kebocoran yang akan
menghilangkan fungsi peredam kejut tersebut. Maka segera ganti atau
perbaiki suspensi, sebab kerusakan suspensi mempengaruhi kestabilan
sepeda motor.

B. Implementasi
Cara mengganti oli shock dan juga dilengkapi sealnya :
1. Persiapan kerja
1. Berdo'alah sebelum dan sesudah melaksanakan kegiatan Praktek
Kerja Lapangan.
2. Pusatkan perhatian anda pada pekerjaan yang sedang dilakukan.
3. Berpakaian rapih dan tidak mudah mendatangkan kecelakaan.

2. Alat dan Bahan :


1) Obeng (-) dan (+)
2) Kunci ring 14
3) Kunci L 6 dan 8
4) Obeng (-) kecil
5) Kunci 19

14
3. Langkah Pembongkaran
1) Buka baut atas shock
2) Keluarkan semua minyak shocknya
3) Keluarkan pegas garpu
4) Lepaskan baut bawah shock
5) Keluarkan cincin torak, torak garpu, pegas reaksi dan tabung
garpu dari silinder garpu
6) Lepas sil debu shock
7) Kalo bias lepas cincin stopper dan silo li (gunakan obeng min
kecil untuk melepas)

4. Langkah Pemeriksaan
Periksalah komponen-komponen dari kerusakan (biasanya silo li
bocor)

5. Langkah Pemasangan
1) Bersihkan komponen-komponen shock menggunakan bensin
2) Pasang silo li dan cincin stopper
3) Pasang sil debu
4) Pasang tabung garpu, pegas reaksi, torak garpu dan cincin torak
5) Pasang baut bawah shock
6) Pasang pegas garpu
7) Masukan minyak shock secukupnya
8) Pasang baut atas shock

6. Cara merawat dan memperbaiki sistem suspensi


1. Hindari jalan bergelombang
Fungsi utama suspensi tentunya meredam getaran. Tapi, setiap
suspensi punya batas kemampuan peredaman. Jangan mentang-
mentang suspensi masih enak, terus dihajar aja tanggul atau
lubang seenaknya.

15
Saat motor menghantam bagian jalan yang tidak rata dalam
kecepatan tinggi, suspensi mendapatkan tekanan sangat kuat.
Kalau tekanannya berlebihan bakal mengakibatkan kerusakan,
seperti oli suspensi depan bocor karena seal rusak atau per pada
suspensi belakang jadi bengkok.
2. Rutin bersihkan suspensi
Cara merawat suspensi yang mudah yaitu dibersihkan dari debu
atau kotoran yang menempel. Kalau tidak rajin dibersihkan,
kotoran bias masuk ke sela-sela dan mengotori oli suspensi. Kalau
sudah begitu, kelenturan suspensi akan berkurang.
3. jangan melebihi kapasitas beban
Suspensi punya batas beban maksimal yang bias ditopang.
Makanya, kalau kelebihan beban, suspensi bakal sangat tertekan
dan akhirnya rusak.
Kalau mau bawa barang, sebenarnya boleh saja. Tapi sobat harus
mengukur kemampuan angkut motor dengan bobot barang. Selain
itu, jangan menumpuk beban pada bagian depan atau belakang
saja, supaya beban tidak bertumpu pada salah satu
suspensi.membawa penumpang lebih dari satu pun bakal merusak
suspensi, khususnya shock breaker belakang.
4. Rutin ganti oli suspense
Suspense depan motor perlu diganti oli secara rutin pada rentang
jarak tertentu (tergantung anjuran pabrik dan cara pemakaian). Oli
suspensi bias berkurang atau mengental setelah lama dipakai,
makanya perlu diganti.
Seperti pelumas mesin, oli suspense juga punya spesifikasi yang
menentukan tingkat kekentalan. Makanya jangan asal beli oli
suspensi. Kalau enggak cocok, peredaman jadinya kurang
maksimal.

16
C. Hasil Yang Diperoleh
Hasil yang diperoleh selama melaksanakan Praktik Kerja Lapangan
adalah tentang suspensi.
1. Mengetahui lebih luas lagi tentang cara system suspensi
2. Mengetahui fungsi dan komponen-komponen system suspensi
3. Mengetahui permasalahan pada system suspensi
4. Mengetahui prosedur perawatan dan perbaikan system suspensi

D. Agenda Harian
No Hari/Tanggal Uraian Singkat Kegiatan
1 Senin, 28 Juni 2021 Perkenalan
2 Selasa, 29 Juni 2021 Membuka Cover
3 Rabu, 30 Juni 2021 Ganti kampas rem
4 Kamis, 01 Juli 2021 Ganti oli
5 Jumat, 02 Juli 2021 Ganti lampu supra x
6 Sabtu, 03 Juli 2021 Tambal ban
7 Minggu, 04 Juli 2021 Libur
8 Senin, 05 Juli 2021 Membersihkan blok mesin
9 Selasa, 06 Juli 2021 Ganti oli beat
10 Rabu, 07 Juli 2021 Service karburator
11 Kamis, 08 Juli 2021 Ganti oli shock beat karbu
12 Jumat, 09 Juli 2021 Buka cover vario
13 Sabtu, 10 Juli 2021 Tambal ban
14 Minggu, 11 Juli 2021 Libur
15 Senin, 12 Juli 2021 Tambal ban
16 Selasa, 13 Juli 2021 Membongkar dada cover beat
17 Rabu, 14 Juli 2021 Ganti lampu belakang
18 Kamis, 15 Juli 2021 Ganti ban dalam
19 Jumat, 16 Juli 2021 Ganti oli
20 Sabtu, 17 Juli 2021 Ganti kampas depan
21 Minggu, 18 Juli 2021 libur
22 Senin, 19 Juli 2021 Ganti kampas belakang
23 Selasa, 20 Juli 2021 Stel rem depan
24 Rabu, 21 Juli 2021 Ganti oli garden vario
25 Kamis, 22 Juli 2021 Ganti oli revo
26 Jumat, 23 Juli 2021 Ganti kabel gas
27 Sabtu, 24 Juli 2021 Ganti rantai
28 Minggu, 25 Juli 2021 Libur
29 Senin, 26 Juli 2021 Tambal ban
30 Selasa, 27 Juli 2021 Service karburator

17
31 Rabu, 28 Juli 2021 Ganti ban dalam
32 Kamis, 29 Juli 2021 Ganti oli supra x
33 Jumat, 30 Juli 2021 Ganti lampu depan
34 Sabtu, 31 Juli 2021 Ganti fiber kupling
35 Minggu, 01 Agustus 2021 Libur
36 Senin, 02 Agustus 2021 Bongkar pasang knalpot
37 Selasa, 03 Agustus 2021 Ganti busi supra x
38 Rabu, 04 Agustus 2021 Tambal ban
39 Kamis, 05 Agustus 2021 Tambal ban
40 Jumat, 06 Agustus 2021 Ganti busi Rx-King
41 Sabtu, 07 Agustus 2021 Membersihkan blok mesin tiger
42 Minggu, 08 Agustus 2021 Libur
43 Senin, 09 Agustus 2021 Ganti klep tiger
44 Selasa, 10 Agustus 2021 Tambal ban
45 Rabu, 11 Agustus 2021 Ganti oli
46 Kamis, 12 Agustus 2021 Ganti kampas belakang revo
47 Jumat, 13 Agustus 2021 Ganti lampu depan beat
48 Sabtu, 14 Agustus 2021 Ganti handgrip
49 Minggu, 15 Agustus 2021 Libur
50 Senin, 16 Agustus 2021 Ganti lampu depan beat
51 Selasa, 17 Agustus 2021 Memperingati HUT RI
52 Rabu, 18 Agustus 2021 Buka cover
53 Kamis, 19 Agustus 2021 Ganti kabel gas
54 Jumat, 20 Agustus 2021 Ganti lampu belakang beat
55 Sabtu, 21 Agustus 2021 Ganti oli shogun
56 Minggu, 22 Agustus 2021 Libur
57 Senin, 23 Agustus 2021 Tambal ban
58 Selasa, 24 Agustus 2021 Membongkar motor supra
59 Rabu, 25 Agustus 2021 Ganti lampu sein
60 Kamis, 26 Agustus 2021 Buka cover vario
61 Jumat, 27 Agustus 2021 Ganti oli
62 Sabtu, 28 Agustus 2021 Membongkar kampas rem tromol
63 Minggu, 29 Agustus 2021 Libur
64 Senin, 30Agustus 2021 Sakit
65 Selasa, 31 Agustus 2021 Sakit
66 Rabu, 01 September 2021 Sakit
67 Kamis, 02 September 2021 Mengganti lampu depan
68 Jumat, 03 September 2021 Membuka cover shogun
69 Sabtu, 04 September 2021 Ganti oli
Minggu, 05 September
70 Libur
2021
71 Senin, 06 September 2021 Ganti roller beat
72 Selasa, 07 September 2021 Buka kampas rem mio
73 Rabu, 08 September 2021 Ganti halu-halu beat

18
74 Kamis, 09 September 2021 Ganti busi supra x
75 Jumat, 10 September 2021 Ganti oli
76 Sabtu, 11 September 2021 Ganti oli garden beat
Minggu, 12 September
77 Libur
2021
78 Senin, 13 September 2021 Ganti sil Rx-King
79 Selasa, 14 September 2021 Stel rantai
80 Rabu, 15 September 2021 Ganti oli garden mio
81 Kamis, 16 September 2021 Cat velg
82 Jumat, 17 September 2021 Ganti oli shock
83 Sabtu, 18 September 2021 Ganti kampas depan
Minggu, 19 September
84 Libur
2021
85 Senin, 20 September 2021 Ganti lampu supra fit
86 Selasa, 21 September 2021 Tambal ban
87 Rabu, 22 September 2021 Ganti oli
88 Kamis, 23 September 2021 Tambal ban
89 Jumat, 24 September 2021 Sakit
90 Sabtu, 25 September 2021 Ganti kabel gas

Tabel 3.1 Agenda Harian

19
BAB IV
PENUTUP

A. Kesimpulan
Setelah penulis melaksanakan PKL di VICTIM RACING selama tiga
bulan, penulis dapat menarik kesimpulan :
1. System suspensi terletak diantara body kendaraan dan roda-roda, dan
dirancang untuk menyerap kejutan dari permukaan jalan sehingga
menambah kenikmatan dan stabilitas berkendara serta memperbaiki
kemampuan cengkram roda terhadap jalan. Suspensi terdiri dari pegas,
shock absorber, stabilizer dan sebagainya. Pada umumnya suspensi
dapat digolongkan menjadi suspensi tiperigid (rigid axle suspension)
dan tipe bebas (independent suspension).
2. Fungsi Suspensi
a. Mengurangi getaran akibat kerja mesin
b. Mengurangi getaran akibat permukaan jalan yang tidak rata
c. Sebagai penyetabil kendaraan saat menikung
Komponen system suspensi yaitu slider garpu, silo li, cincin stopper,
sil debu, tabung garpu, torak garpu, pegas reaksi, pegas garpu dan
baut garpu.
3. Kerusakan yang sering terjadi pada system suspensi biasanya kalau
ada polisi tidur atau jalan bergelombang dan rusak itu bunyi bledak-
bledak, karena suspensi atau hidrolik tidak bekerja, hanya
mengandalkan per, jadi mental-mental. Penyebab shockbreaker cepat
rusak akibat sering kelebihan beban dan cara berkendara yang tidak
baik dengan menghantam jalan rusak maupun polisi tidur.
4. Cara merawat system suspensi
a. Hindari jalan bergelombang
b. Rutin bersihkan suspensi
c. Jangan melebihi kapasitas bebasn
d. Rutin ganti oli suspensi

20
B. Saran
Pada kesempatan ini penulis ingin menyampaikan beberapa saran baik
kepada industri maupun pihak sekolah sebagai bahan pertimbangan agar
pelaksanaan kegiatan PRAKERIN yang akan datang dapat berlangsung
dengan baik lagi dan mencapai sasaran yang diinginkan
1. Saran bagi pihak Industri
 Kerja sama antar pihak industri dengan pihak sekolah diharapkan
terus dan dibina lebih erat lagi untuk bengkel dan sekolah
 Pemberian kepercayaan dan tanggung jawab pada siswa prakerin
sudah baik, akan tetapi alangkah lebih baik jika siswa tersebut
mendapat training terlebih dahulu agar didapat hasil yang optimal
dalam bekerja.
2. Saran bagi pihak Sekolah
 Kepada setiap guru yang telah diberi tugas untuk membimbing
siswanya selama melaksanakan prakerin di industri untuk lebih
mengenal serta lebih memahami apa saja kegiatan siswa selama
melakukan prakerin.
 Semoga di waktu yang akan datang pihak Sekolah lebih
memperhatikan fasilitas demi meningkatkan kiat belajar.

21
DAFTAR PUSTAKA

https://id. suspensi sepeda motor wikipedia.org/wikilrem


https://www. pembongkaran shockbreker-motor.html untoexpose.org/2017/10/
http://keluarga sepuh 86.blogspot.com/2019/09/rem pemasangan sepeda motor

22
Lampiran-lampiran

23
24

Anda mungkin juga menyukai