1

NAMA : HILDA FANESA PUTRI

NIM : 2203062

KELAS : D3 FARMASI KARYAWAN

PERTEMUAN KE- : 8

HARI/TANGGAL : SENIN, 23 NOVEMBER 2020

WABAH DAN KLB

 WABAH adalah kejadian terjangkitnya suatu penyakit menular dalam masyarakat yang
jumlah penderitanya meningkat secara nyata melebihi daripada keadaan lazim pada waktu
dan daerah tertentu serta dapat menimbulkan malapetaka.

 KEJADIAN LUAR BIASA (KLB) adalah angka kesakitan atau kematian meningkat 3 kali
atau lebih selama 3 minggu berturut-turut atau lebih dalam suatu daerah. Bila ada suatu
penyakit menular yang sebelumnya tidak ada atau tidak diketahui.

 CIRI-CIRI KLB :
1) Angka kesakitan / kematian meningkat 3 kali atau lebih selama 3 minggu berturut-turut
atau lebih dalam suatu kecamatan
2) Jumlah penderita baru penyakit menular dalam 1 bulan dalam suatu kecamatan
meningkat lebih 2 kali bila dibanding rata-rata bulanan tahun sebelumnya
3) Angka rata-rata bulanan dalam 2 tahun penderita baru suatu penyakit menular pada suatu
kecamatan meningkat lebih 2 kali dibanding rata-rata bulanan tahun sebelumnya.
4) Kematian penyakit menular dalam 1 bulan pada suatu kecamatan meningkat lebih 50%
dibanding bulan lalu
5) Khusus untuk Kolera, DHF / DDS, Pes, Cacar :
a) Setiap peningkatan penderita tersebut di daerah endemis sesuai ketentuan diatas
 2

b) Terdapat satu atau lebih penderita dan atau kematian karena penyakit tersebut
disuatu kecamatan yang telah babas dari penyakit tersebut sekurang-kurangnya 4
minggu
6) Kesakitan / kematian oleh karena keracunan yang timbul di suatu keluarga masyarakat
7) Bila ada penyakit menular yang sebelumnya tidak ada atau tak dikenal

 MACAM WABAH
1) Point source epidemic (common source epidemic), ialah suatu keadaan wabah yang
ditandai oleh :
 Timbulnya gejala penyakit (onset penyakit) yang cepat
 Masa inkubasi penyakit yang pendek
 Episode penyakit merupakan peristiwa tunggal
 Waktu munculnya penyakit jelas
 Lenyapnya penyakit dalam waktu yang cepat
 Keadaan ini ditemukan misalnya pada peristiwa keracunan makanan, sekelompok
orang selesai pesta tiba – tiba menderita penyakit muntah berak
2) Contagious disease epidemic (propagated epidemic), ialah suatu keadaan wabah yang
ditandai oleh :
 Timbulnya gejala penyakit (onset penyakit) yang pelan
 Masa inkubasi penyakit yang panjang
 Episode penyakit yang bersifat majemuk
 Waktu munculnya penyakit tidak jelas
 Lenyapnya penyakit dalam waktu lama
Keadaan ini umumnya berlaku untuk suatu penyakit menular. Timbulnya wabah
ini karena faktor yang menguntungkan timbulnya wabah (propagated) dan
adanya hubungan (contact) antara penderita dengan orang yang rentan
3) Mix source epidemic (wabah campuran) ialah suatu wabah yang disamping
ditemukan gejala – gejala dari wabah bentuk pertama juga ditemukan gejala-gejala
wabah bentuk kedua, penanggulangannya akan lebih sulit
 3

 PENGGOLONGAN PENYAKIT MENULAR

1) Penyakit menular wabah penting dan karantina
Contoh : kolera, pes, polio, difteri
2) Penyakit potensial wabah / KLB yang menjalar dalam waktu cepat / mempunyai
mortalitas tinggi dan memerlukan tindakan segera
Contoh : DHF, campak, rabies, diare, pertusis
3) Penyakit potensial wabah / KLB lain – lain yang penting
Contoh : malaria, influenza, keracunan, hepatitis, antrax, tetanus, encepahalitis,
meningitis, tetanus neonatorum, frambusia, tifus
4) Penyakit menular yang tidak potensial wabah tetap diprogramkan di tingkat kecamatan
Contoh : cacing, lepra, TBC, sifilis, Go, filariasis