CHAPTER 11
Portal
Tujuan Pembelajaran
Materi Pembelajaran
❑ Portal Simetris
❑ Portal Tidak Simetris
Pada struktur portal, yang terdiri dari balok dan tiang yang dibebani muatan di atasnya
akan timbul lenturan pada balok saja, dan akan meneruskan gaya-gaya tersebut ke tiang
berupa gaya normal. Balok pada sistem demikian sama dengan balok sederhana.
Adapun gaya yang bekerja pada tiang, yang lazimnya berupa gaya horisontal, tidak
berpengaruh pada balok, sebagaimana diperlihatkan pada gambar di bawah ini.
Pada struktur portal yang balok dan tiangnya mempunyai hubungan yang kaku, apabila
dibebani muatan akan menimpulkan lentur dan gaya normal di balok maupun di tiang.
Gaya horisontal yang bekerja pada tiang juga akan menimbulkan lentur pada balok.
Pada struktur demikian bila balok dibebani muatan terpusat akan menimbulkan momen
lentur positif pada balok dan menunjukkan adanya lentur pada sumbu balok, yang
mengakibatkan putaran sudut pada hubungan balok dan tiang, akibatnya tiang akan
bergeser kedudukannya. Dalam hal demikian dianggap pada tiang hanya akan timbul
gaya normal desak saja, yang besarnya sama dengan reaksi perletakan, hal ini dapat
dilihat pada gambar di bawah ini.
Penyelesaian
➢ Berdasarkan keseimbangan gaya luar dapat dihitung besarnya reaksi perletakan
sebagai berikut :
✓ ∑ MB = 0
∑ 𝑉 = 0 → RAV + RBV + P = 0
6 ton + 4 ton – 10 ton) = 0
0 = 0 (memenuhi)
freebody.
Cara melihat gaya dalam pada portal adalah dengan mengubah ke dalam
bentuk gambar balok.
DD = - 4 ton Luas 2
Cara melihat gaya dalam pada portal adalah dengan mengubah ke dalam bentuk gambar
balok.
❖ Gaya Lintang pada freebody D - B
Karena tidak ada gaya vertikal pada balok D -
B, maka gaya lintang bernilai 0.
➢ Bidang gaya lintang, momen, dan gaya normal dari portal yang memikul
muatan/beban terpusat vertikal.
✓ ∑ MB = 0
1
VA . L + 2 . q. L2 = 0
1
VA . 8 m + 2 . 20 kN/m. (8 m)2 = 0
VA . 8 m + 10 kN/m. (8 m)2 = 0
640 kN.m
VA . 8 m = 8m
VA = 80 kN
✓ ∑ MA = 0
1
−VB. L + 2 . q. L2 = 0
1
−VB. 8 m + . 20 kN/m. (8 m)2 = 0
2
VB = 80 kN
✓ Freebody A - D
Cara melihat gaya dalam pada portal adalah dengan mengubah ke dalam bentuk gambar
balok.
✓ Freebody C-D
Cara melihat gaya dalam pada portal adalah dengan mengubah ke dalam bentuk
gambar balok.
❖ Gaya Lintang pada freebody D-C
DD = RAV = 80 kN
DE = RAV – q. 4 m E
= 80 – 80
= 0.
DC = DE - q. 4 m
= 0 - 80 kN
= - 80 kN
✓ Freebody C-B
Cara melihat gaya dalam pada portal adalah dengan mengubah ke dalam bentuk gambar
balok.
❖ Gaya Lintang pada freebody C-B
Karena tidak ada gaya vertikal pada balok C-B,
maka gaya lintang bernilai 0.
Gambar 11. 4 Hasil Bidang Normal, Lintang, Momen Pada Portal Beban Merata.
D E
B 1m
P1 = 4,2 C 1m
t
q= 1,9 t/m
3m
4m 2m
A
Thamrin Nasution, 2012, Modul Kuliah Statika I, Departemen Teknik Sipil, FTSP, ITMI,
Medan
Wesli, 2010, Mekanika Rekayasa, Graha Ilmu, Yogyakarta.
Timoshenko, Young, D.H., 1992, Mekanika Teknik Edisi ke-4, Erlangga, Jakarta.