Anda di halaman 1dari 21

ASUHAN KEPERAWATAN PADA NY.

D DENGAN
HIPEREMESIS GRAVIDARUM DI RUANG KAKTUA
RUMAH SAKIT MARTHEN INDEY JAYAPURA

Disusun Oleh:
RAM TUAHUNS NIM : 144011.01.19.
RESKI MAULANA NIM : 144011.01.19.
VICKA MILYAN FONATABA NIM : 144011.01.19.277

YAYASAN WAHAN BHAKTI KARYA HUSADA


AKADEMI KEPERAWATAN RUMAH SAKIT MARTHEN INDEY
JAYAPURA
2021
LAPORAN PENDAHULUAN
HIPEREMESIS GRAVIDARUMA
1. Pengertian
Hiperemesis gravidarum adalah mual (nausea) dan muntah sebagai suatu gejala
yang wajar yang terjadi pada kehamilan trimester 1, 6 minggu kehamilan. Mual biasanya
terjadi pada pagi hari dan gejala ini biasa berlangsung 10 minggu.
Hiperemesis gravidarum adalah keadaan dimana penderita mual dan muntah lebih
dari 10 kali dalam 24 jam,sehingga mengganggu kesehatan dan pekerjaan sehari-hari
(Arief B, 2009)

2. Etiologi
Hiperemesis gravidarum belum diketahui faktor penyebab secara pasti. Beberapa factor
predisposisi yang ditemukan :
1) Sering terjadi pada primigravida, mola hidatidosa dan kehamilan gandahal
inimenimbulkan dugaan bahwa faktor hormon memegang peranan, karena pada
keduakeadaan tersebut hormon Khorionik gonadotropin dibentuk berlebihan
2) Faktor organik,karena masuknya vili khorialis dalam sirkulasi maternal dan
perubahan metabolik akibat hamil serta resistensi yang menurun dari pihak
ibutehadap perubahan ini.Alergi juga disebut sebagai salah satu faktor organik
Karena asebagai salah satu respon dari jaringan.ibu terhadap anak.
3) Faktor psikologik memegang peranan yang penting pada penyakit ini walaupun
hubungannya dengan terjadinya hiperemesis gravidarum belum diketahui
denganpasti,takut terhadap kehamilan dan persalinan, takut terhadap tanggung
jawabsebagai ibu, dapat menyebabkan konflik mental yang dapat memperberat mual
danmuntah. Tidak jarang dengan memberikan suasana yang baru sudah
dapat membantu mengurangi frekwensi muntah klien.

3. Tanda dan Gejala


1) Muntah yang hebat
2) Haus
3) Dehidrasi
4) BB menurun (>1/10 normal)
5) Keadaan umum menurun
6) Peningkatan suhu tubuh
7) Ikterik
8) Gangguan kesadaran, delirium
9) Biasanya terjadi pada minggu ke 6-1
4. Klasifikasi Gravidarum
Hiperemesis gravidarum terbagi menjadi tiga (3) tingkatan, yaitu :
1) Hiperemesis gravidarum tingkat I Hiperemesis gravidarumtingkat I mempunyai
gejala seperti: lemah, nafsumakan menurun;berat badan menurun; nyeri epigastrium;
penurunan tekanan darah sistolik; lidah kering; turgor kulit kurang; dan mata cekung.
2) Hiperemesis gravidarum tingkat II Hiperemesis gravidarum tingkat II mempunyai
gejala seperti:mual muntah hebat; keadaan umum lemah; apatis; nadi cepat dan
kecil; lidah kering dankotor; suhu badan meningkat (dehidrasi); mata cekung dan
ikterik ringan; oliguriadan konstipasi; nafas bau aseton dan aseton dalam urin.
3) Hiperemesis gravidarum tingkat III Hiperemesis gravidarum tingkat III
mempunyai gejala seperti: keadaan umum jelek; mual muntah berhenti; kesadaran
menurun (somnolen hingga koma);nadi kecil, cepat dan halus; suhu badan meningkat;
dehidrasi hebat; tekanan darahturun sekali;icterus dan terjadi komplikasi fatal
ensefalopatiWernicke(nistagmus,diplopia, perubahan mental)

5. Patofisologi
Perasaan mual adalah akibat dari meningkatnya kadar estrogen yang biasa terjadi
padatrimester I. bila perasaan terjadi terus-menerus dapat mengakibatkan
cadangan karbohidrat dan lemak habis terpakai untuk keperluan energi. Karena oksidasi
lemakyang tak sempurna, terjadilah ketosis dengan tertimbunnya asam aseto-asetik,
asamhidroksida butirik dan aseton darah. Muntah menyebabkan dehidrasi, sehingga
cairan ekstra seluler dan plasma berkurang. Natrium dan klorida darah turun. Selain itu
dehidrasai menyebabkan hemokonsentrasi, sehingga aliran darah ke jaringan
berkurang. Hal ini menyebabkan jumlah zat makanan dan oksigen ke
jaringan berkurang pula tertimbunnya zat metabolik yang toksik. Disamping
dehidrasi dangangguan keseimbangan elektrolit. Disamping dehidraasi dan gangguan
keseimbangan elektrolit, dapat terjadi robekan pada selaput lendir esofagus dan lambung
(sindromamollary-weiss), dengan akibat perdarahan gastrointestinal (Fadlun dkk).

6. Komplikasi
1) Dehidrasi
2) Ikterik
3) Takikardi
4) Alkalosis
5) Menarik diri, depresi
6) Ensefalopati wernicke yang ditandai oleh adanya nistagmus, diplopia, perubahan
mental
7) Suhu tubuh meningkat
8. Penatalaksanaan
1) Pemberian antiemetik3 / 11
2) Dipuasakan selama masih muntah
3) Monitor intake dan output
4) Obat-obatan Obat yang diberikan biasanya sedatif adalah fenobarbital, vitamin
yang dianjurkan vitamin B1, dan vitamin B6.
5) Isolasi Penderita diberikan kamar yang tenang, tetapi cerah dan sirkulasi udara yang
baik,catat cairan yang keluar dan masuk.
6) Terapi psikologik Penderita perlu diyakinkan bahwa penyakit dapat disembuhkan,
hilangkan rasa takut oleh karena kehamilan, kurangi pekerjaan serta menghilangkan
masalah dan konflik yang kiranya dapat menjadi latar belakang penyakit ini.
7) Cairan parenteral Berikan cairan parenteral yang cukup elektrolit, karbohidrat dan
protein dengan glukosa 5% sampai 10% dalam cairan garam fisiologik sebanyak 2-
3 liter/hari.
8) Pencegahan
Prinsip pencegahan untuk mengobati emesis agar tidak menjadi hiperemesis adalah
1) Penerapan bahwa kehamilan dan persalinan adalah proses fisiologi
2) Makan sedikit tapi sering dengan (makanan kering)
3) Hindari makanan berminyak dan berbau
4) Defekasi teratur

9. Pemeriksaan Penunjang
- Kadar potassium, sodium, klorida, dan protein menurun
- Hemoglobin dan hematokrit menurun
- Urinalisis : adanya keton dan kadang-kadang adanya protein
- Kadar vitamin dalam darah menurun
- BUN, non protein nitrogen, uric acid meningkat
7. Patway
PENGKAJIAN ASUHAN KEPERAWATAN

1.1 Pengkajian
A. Keluhan
- Muntah yang hebat
- Mual, muntah pada pagi hari dan setelah makan
- Nyeri epigastric
- Merasa haus
- Tidak nafsu makan
- Muntah makanan/cairan asam

B. Faktor predisposisi
- Umur ibu < 20 tahun
- Multiple gestasi
- Obesitas
- Trofoblastik desease

C. Pemeriksaan fisik
- Asidosis metabolik yang ditandai dengan sakit kepala, disorientasi
- Takikardi, hypotensi, vertigo
- Konjungtiva ikterik
- Gangguan kesadaran, delirium
Tanda-tanda dehidrasi :
- Kulit kering, membran mukosa bibir kering
- Turgor kulit kembali lambat
- Kelopak mata cekung
- Penurunan BB
- Peningkatan suhu tubuh
- Oliguria, ketonuria
- Urin pekat

D. Data laboratorium:
- Proteinuria
- Ketonuria
- Urobilinogen
- Penurunan kadar potasium, sodium, klorida, dan protein
- Kadar vitamin menurun
- Peningkatan Hb dan Ht
1.2 Diagnosa Keperawatan yang muncu
1. Gangguan Nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh berhubungan dengan
pengeluarannutrisi yang berlebihan dan intake kurang
Tujuan :
a. Menjelaskan komponen diet seimbang prenatal, memberikan makanan
yangmengandung vitamin, mineral, protein dan besi
b. Mengikuti diet yang dianjurkan
c. Mengkonsumsi suplemen zat besi/ vitamin sesuai resep
d. Menunjukkan penambahan berat badan yang sesuai (biasanya 1,5 kg
padaakhir trimester pertama)
Intervensi
a. Awasi asupan nutrisi dulu/ sekarang denganmenggunakan batasan
24 jam. Perhatikan kondisi rambut, kulit dan kuku.
b. Pastikan tingkat pengetahuan tentang kebutuhannutrisi
c. Timbang berat badan klien; pastikan berat badanpregravida
biasanya. Berikan inforamasi tentang penambahan prenatal yangoptimum
d. Pantau kadar hemoglobin dan Hematokrit sertatanda-tanda vital
e. Berikan diet yang sesuai dengan kondisi pasien

2. Gangguan Keseimbangan Cairan Dan Elektrolit Berhubungan


DenganKehilangan Cairan
Tujuan :
a. Mengidentifikasi dan melakukan tindakan untuk
menurunkanfrekuensi dan keparahan mual/ muntah-Mengkonsumsi
cairan dengan jumlah yang sesuai setiap hari
b. Mengidentifikasi tanda-tanda dan gejala dehidrasi
yangmemerlukan Tindakan
Intervensi
a. Tentukan frekuensi / beratnya mual/ muntah
b. Tinjau ulang riwayat kemungkinan masalah medis lain
(misalnya ulkuspeptikum, gastritis,kolesistitis)
c. Anjurkan klien mempertahankan masukan/ keluaran, tes urine dan
penurunanberat badan setiap hari.
d. Kaji suhu dan turgor kulit, membrane mukosa, tekanan darah (TD),
suhu,masukan/ keluaran, dan berat jenis urine Timbang berat badan
klien danbandingkan dengan standa
e. Anjurkan peningkatan masukan minimal berkarbonat, makan enam
kali seharidengan jumlah yang sedikit dan makanan tinggi
karbohidrat (misalnyapopcorn, roti kering sebelum bangun tidur.
3. Intoleransi Aktifitas Berhubungan Dengan Kelemahan Umum
Tujuan :
a. Melaporkan peningkatan rasa sejahtera/ tingkat energi
b. Mendemonstrasikan peningkatan aktivitas fisik yang dapat diukur
Intervensi
a. Pantau respon fisiologis terhadap aktifitas, misal : perubahan tekanan
darah,atau frekuensi denyut jantung/ pernafasan
b. Buat tujuan aktifitas realistis dengan pasien
c. Rencanakan perawatan untuk memungkinkan periode istirahat.
Jadwalkanaktifitas untuk periode bila pasien mempunyai banyak
energi. Libatkan pasien/orang terdekat dalam perencanaan jadwal
d. Berikan latihan rentang gerak pasif/ aktif pada pasien yang terbaring di
tempattidur
e. Pertahankan tempat tidur pada posisi rendah, singkirkan perabotan,
bantuambulasi
f. Berikan oksigen suplemen sesuai indikasig.Rujuk pada therapi fisik/
okupasi
PENGKAJIAN
ASUHAN KEPERAWATAN PADA NY.D DENGAN
HIPEREMESIS GRAVIDARUM DI RUANG KAKTUA
RUMAH SAKIT MARTHEN INDEY JAYAPURA

Tanggal Masuk RS : Minggu 04 Juli 2021


Tanggal Pengkajian : Senin 05 Juli 2021
Ruangan : Kakatua
Nomor DM : 091299
Nama Mahasiswa : Resky
Diagnose Medis : Hiperemesis Gravidarum

2.1 DATA SUBJEKTIF


A. Identitas / Biodata
Nama Ibu : Ny.R Nama Suami : Tn.H
Umur : 22 tahun                       Umur : 28 tahun
Suku/kebangsaan : Jawa Suku/kebangsaan : Jawa
Agama : Islam Agama : Islam
Pendidikan : SMA Pendidikan : D3-Akuntasi
Pekerjaan : IRT Pekerjaan : TNI-AD
Alamat : Bucen II Alamat : Bucen II

B. Riwayat Sosial
Status Perkawinan : Menikah
Perkawinan ke : Pertama
Umur ketika menikah :
-          Istri : 22 tahun
-          Suami : 28 tahun
Lama menikah : 5 Bulan
 
C. Riwayat Kesehatan
Pada Tanggal : Minggu 04 Juli 2021 Jam :16.45 WIT
1.      Keluhan Utama : Mual
2. Riwayat Keluhan Utama :Klien mengatakan merasa mual, muntah disertai
pusing dan sakit kepala 3 hari yang lalu, muntah sudah 10x setiap habis makan dan
minum, muntah cair berampas, pasien mengatakan sedang hamil 5 bulan, anak pertama
dan belum pernah keguguran sebelumnya, klien dibawah ke RS pada hari minggu sore.
P (Palliative) : Nyeri dirasa saat bangun dari tidur
Q (Quantitas) : Nyeri seperti nyut-nyut
R (Region) : Nyeri dari belakang kepala sampai atas kepala
S (Scale) : Skala nyeri 6 (1-10)
T (Timing) : Nyeri dirasa 1-2 menit
3. Riwayat Kesehatan Lalu : Klien mengatakan belum pernah mengalami mual, muntah
disertai pusing seperti seekstrim ini, klien memgatakan memiliki riwayat maag pada
tahun lalu.

d. Riwayat Obstetri
1. Riwayat Kehamilan, Persalinan dan Nifas yang lalu

KEHAMILAN PERSALINAN KEADAAN ANAK NIFA KB


S
N Suami
Umur Lama
o ke Penyul Penolo Jeni Penyul H/ J BB/P Penyul Y
Kehamila Menyu Jenis
it ng s it M K B it a
n sui
1 1 - - - - - - - - - - - -
2
3
4
5
6
7
8

2. Riwayat Kehamilan Sekarang

Gravida, Para,Abortus : G1P0A0


HPHT : 14 Febuari 2021
Taksiran Persalinan (TP) : 21 Novemver 2021
Umur Kehamilan : 5 bulan
Pergerakan Janin : - (pertama kali)
Pergerakan anak dalam 24 jam terakhir : <10 x
□ <10 x □ 10 – 20x □ >20x

Riwayat ANC Tempat : Puskesmas


Frekuensi : Trimester I 10x
Trimester II -
Trimester III -
Imunisasi TT : TT1 05 Maret 2021
TT2 05 April 2021
TTLengkap -

Keluhan pada : Trimester I :Mual dan muntah


Trimester II : tidak
Trimester III : tidak

Keluhan – keluhan yang dirasakan :


-          Rasa lelah : Ya
-          Mual muntah yang lama : Ya
-          Nyeri perut : Tidak
-          Panas Menggigil : Tidak
-          Sakit kepala berat/terus menerus : Ya
-          Penglihatan kabur : Tidak
-          Rasa nyeri, panas waktu BAK : Tidak
-          Rasa gatal pada vulva dan sekitarnya : Ya
-          Pengeluaran cairan pervaginam : Ya
-          Nyeri, kemerahan, tegang pada tungkai : Ya
-          Oedema : Ya

Obat-Obatan yang dikonsumsi selama kehamilan


Jenis Obat : Become Zet
Alasan : untuk menjaga daya tahan tubuh dengan komsumsi vitamin

3. Riwayat Persalinan Sekarang


Lama persalinan : Kala I :-
Kala II :-
Kala III :-
Kala IV :-

Penyulit dalam persalinan :-


Keterangan Kelahiran :
Ibu Bersalin :-
Penolong :-
BB / PB Bayi :-
A/S :-
IMD :-

e. Riwayat Ginekologi :
1. Riwayat Menstruasi
Menarche : SMP kelas 2
Siklus Haid : 1 minggu
Teratur/ tidak teratur : Tidak teratur
Sifat darah : Kental dan berbau
Banyak : Ya
Lamanya : 3 hari
Dismenorhoe : Ada gejala nyeri
Keluhan : Nyeri pinggang dan panyudara
Cara Mengatasi : Kompres air hangat dan minum air putih yang banyak
2. Riwayat Penyakit / Keluhan Pada System Reproduski
Keputihan : Ada
Benjolan / Massa : Tidak

f. Riwayat Kesehatan Keluarga


Riwayat Penyakit dalam Keluarga
Penyakit Jantung : tidak
Penyakit Skizoprenia : tidak
Penyakit Hipertensi : tidak
Penyakit Diabetes Melitus : tidak

g. Pola Kebutuhan Dasar

1.      DIET
Makan
- Frekuensi : 3 x/hari
- Jenis Makanan : Nasi, sayur dsn buah
- Perubahan makan yang dialami : Muntah saat makan dan minum, sering lemas
- Cara mengatasi : Berhenti makan

Minum
- Frekuensi : 2 gelas (300cc)
- Minuman tambahan : Jus Alfokat dan es jeruk
- Frekuensi : 1-2 gelas/hari

2.      Pola Eliminasi


BAK
- Frekuensi : 1 x/hari
- Warna : Kuning pucat
- Banyaknya : 50 cc/BAK
- Keluhan : Jarang BAK
- Cara mengatasi :-
BAB
- Frekuensi : 1-2 x/hari
- Warna : Coklat
- Konsistensi : Banyak
- Keluhan :-
- Cara mengatasi :-
3.  Pola Istirahat dan Tidur
Tidur siang
- Frekuensi : 2 jam
- Keluhan :-
- Cara mengatasi :-
Tidur malam
- Frekuensi : 5 jam
- Keluhan : Susah tidur malam
- Cara mengatasi: paksa merem

4.  Seksualitas
- Coitus/senggama : 4 x/minggu
- Keluhan :-
- Cara mengatasi :-

5.  Aktifitas Sehari – Hari


- Pekerjaan : IRT
- Lama :-
- Jarak tempuh :-
- Alat transportasi :-
6.  Imunisasi
- TT1 : Kehamilan minggu ke :2
- TTII : Kehamilan minggu ke :-

7.   Kontrasepsi Yang Pernah Digunakan


- Jenis :-
- Keluhan :-
- Cara mengatasi :-

8.  Riwayat Penyakit Sistemik Yang Pernah Diderita


 Jantung :-
 Ginjal :-
 Asma/TBC Paru :-
 Hepatitis :-
 Epilepsi :-
 Gamelli :-
 Lain-lain : Maag

9.  Riwayat Penyakit Keluarga    : Tidak ada

10.  Penyimpangan Perilaku Hidup Sehat


 Merokok :-
 Minuman Keras :-
 Obat-obat terlarang :-
11.  Data Psikologi
 Status emosional : Tidak ada
 Kehamilan ini : □ Direncanakan dan diterima
□ Direncanakan dan tidak diterima
□ Tidak direncanakan dan diterima
□ Tidak direncanakan dan tidak diterima

d. Pemeriksaan Fisik / Head To Toe (Data Objektif)

1. Keadaan Umum :
Kesadaran :
2. Tanda2 Vital
TD : 110/60 mmHg
Pols : 60 x/menit
RR : 20 x/menit
Suhu : 36.0 ºC
3. Berat badan
- BB sebelum hamil : kg
- BB sekarang : kg

4. Rambut
- Jenis rambut :
- Distribusi :
- Kebersihan :
- Kelainan :

5. Wajah
- Cloasma gravidarum :
- Oedema :
- Kelainan :

6. Mata
- Sklera :
- Konjungtiva :
- Kelopak mata :
- Kelainan :

7. Hidung
- Polip:
- Sekret :
- Sinusitis :
- Kelainan :

8.      Mulut dan gigi


-          Lidah :
-          Tonsil :
-          Stomatitis :
-          Epulsi :
-          Gigi :
-          Kelainan :

9.      Telinga
-          Letak :
-          Serumen :
-          OMA :
-          Kelainan :

10.  Leher
-          Kelenjar tiroid :
-          Kulit :

11.  Dada
-          Letak payudara :
-          Areola mamae :
-          Puting susu :
-          Colostrum :
-          Massa/ benjolan :
-          Kelainan :

12.  Aksila
-          Pembengkakan kelenjar :
-          Kebersihan :

13.  Abdomen
a.       Inspeksi
-          Bekas luka / operasi :
-          Linea nigra :
-          Striae Albicans :
-          Striae Livid :
b.      Palpasi
-          Leopold I :
-          Leopold II :
-          Leopold III :
-          Leopold IV :
-          Letak :
-          Presentasi :
-          Kontraksi/his:
-          Frekuensi :
-          TBBJ :
c.       Auskultasi
- DJJ :
- Frekuensi :
14.  Pinggang dan Punggung
a.       Inspeksi
Posisi tulang belakang :
b.      Perkusi
Nyeri :

15.  Genetalia
a.       Vulva dan Vagina
-          Varices :
-          Luka :
-          Kemerahan :
-          Kelainan :

b.      Perineum
Bekas luka parut:
Varises

c.       Anus
Hemoroid :
Kelainan :

16.  Ekstremitas
-          Ekstremitas Atas
a.   Inspeksi
Tangan dan jari :
b. Palpasi :
Kelainan :
-          Ektremitas Bawah
a. Inspeksi:
Tibia kaki :
Varices :
b. Palpasi
Kelainan :
c.      Perkusi
Refleks patela :

g. Pemeriksaan Laboratorium
-          HB :
-          Protein Urine :
-          Glukosa :
h. Pemeriksaan Penunjang Lain:
VT( Vagina Toucher):tgl

i. Therapi:tgl
J. Klasifikasi Data
DATA SUBJEKTIF DATA OBJEKTIF
DS: Klien mengatakan: DO: Klien tampak:
- Klien mengatakan mual dan - ½ porsi makan dihabiskan
muntah sebanyak 10x dari waktu - Muntah sebanyak 10 kali
pagi s/d malam - Muntah cair berampas
- Klien mengatakan muntah setiap - Klien mengeluarkan bau mulut
habis makan dan minum tak sedap
- Klien mengatakan kurang nafsu - Rambut tampak ada dandruf,
makan kotor dan berbau
- Klien mengatakan hanya makan - Rambut tampak berminyak dan
4 sendok ada pelengketan
- Klien mengatakan sudah 2 hari - Wajah kelihatan sedih
tidak mandi - Tampak murung
- Klien mengatakan selama - Keadaan umum lemah
dirawat dirumah sakit tidak - Bibir tampak kering
pernah keramas - Mukosa pucat
- Klien mengatakan tidak biasa - Tampak bercak-bercak putih
mandi sendir - Penurunan sensasi rasa (pahit
- Klien mengatakan hanya saat mengecap)
minum 2 gelas (300cc) - Peristaltik usus 6x/menit
- Klien mengatakan pahit saat - Kembung
mengecap - Abdomen teraba tegang saat
- Klien mengatakan pusing muntah
- Klien mengatakan kepala sakit - Klien tampak minum hanya 2
gelas (300cc)
- Terpasang infus pada tangan
kanan
- Terpasang cairan Dexa (2:1)
jumlah tetesan 28tpm
- Drips neurobion 1 amp/24 jam
- Kulit tampak pucat
- Kulit teraba lengket
- Turgor kulit jelek
- IMT : 16
- BB sebelum hamil 53 kg
BB saat hamil 50 kg
- TB 158 cm
- Observasi TTV
TD : 110/60 mmHg
ND: 60x/menit
RR: 20x/menit
SB: 36ºC
K. Analisa Data
N DS/DO ETIOLOGI MASALAH
O KEPERAWATAN
1 DS: Klien mengatakan: Hiperemesis Gravidarum Defisit Volume Cairan
- Klien
mengatakan
mual dan
muntah Kehilangan Cairan Berlebih
sebanyak 10x
dari waktu pagi
s/d malam
- Klien Dehidrasi
mengatakan
muntah setiap
habis makan dan
minum Cairan ekstra seluler dan
- Klien plasma
mengatakan
hanya minum 2
gelas (300cc)
- Klien Defisit Volume Cairan
mengatakan
pahit saat
mengecap

DO: Klien tampak:


- Muntah sebanyak
10 kali
- Muntah cair
berampas
- Terpasang
cairan Dexa
(2:1) jumlah
tetesan 28tpm
- Drips neurobion
1 amp/24 jam
- Kulit tampak
pucat
- Kulit teraba
lengket
- Turgor kulit jelek
- Observasi TTV
TD : 110/60
mmHg
ND: 60x/menit
RR: 20x/menit
SB: 36ºC
2. DS: Klien mengatakan: Tekanan Intra Karnial Nyeri
- Klien
mengatakan pusing
- Klien
mengatakan kepala Gangguan Sirkulasi
sakit

DO: Klien tampak:


- Otak

Resistensi pembuluh darah


otak

Nyeri

3. DS: Klien mengatakan: Hiperemesis Gravidarum Defisit Perawatan Diri


-

Kehilangan Cairan Berlebih

Dehidrasi

Aliran darah ke jaringan


menurun

Otot lemah

Kelemahan
Defisit perawatan diri

DAFTAR PUSTKA

Arief.B. 2009. Buku SakuMaternitas Edisi 3. ECG. Jakarta


Wiknjosastro H. 2005. Ilmu Kebidanan. Bina Pustaka Sarwono Prawirohardjo.
Jakarta.
Prawirohardjo. 2005. Ilmu Kebidanan, Jakarta; Tridasa Printer.
Fadlun, dkk. 2011.AsuhanKebidananPatologis. Jakarta: Salemba Medika. Hlm. 39-40

Anda mungkin juga menyukai