Olahraga pada Lansia dilakukan dengan mempertimbangkan keamanan, masalah kesehatan, perlunya modifikasi latihan, dan mempertimbangkan kelemahan yang mungkin ada. Program latihan fisik bagi Lansia disusun dengan berbagai pertimbangan terkait dengan kondisi fisik Lansia. 2. Apa manfaat olahraga pada Lansia? Manfaat olahraga pada Lansia antara lain dapat memperpanjang usia, menyehatkan jantung, otot, dan tulang, membuat Lansia lebih mandiri, mencegah obesitas, mengurangi kecemasan dan depresi, dan memperoleh kepercayaan diri yang lebih tinggi. 3. Apa saja jenis aktivitas olahraga pada Lansia? Program latihan untuk Lansia meliputi latihan daya tahan jantung paru (aerobik), kekuatan (strenght), fleksibilitas, dan keseimbangan dengan cara progresif dan menyenangkan. SUMBER: Ambardini, R. L. (2009). Aktivitas fisik pada lanjut usia. Yogyakarta: Universitas Negeri Yogyakarta. Selasa, 27 Juli 2021 KKN UNY 2021 Latihan Aerobik pada Lansia Latihan aerobik adalah suatu bentuk latihan yang menggunakan oksigen untuk mengembangkan paru jantung atau kardiorespirasi yang bersifat aktivitas dimanis, kontinyu, dan melibatkan otot-otot besar dan berlangsung cukup lama.
Berjalan Bersepeda Senam Lansia Berenang
Frekuensi: 3-5 kali dalam 1 minggu
Intensitas: 60-70% dari DJM Time: 20-30 menit Tingkatkan latihan secara bertahap, usahakan tidak meningkatkan beban latihan akan tetapi durasi latihan yang di tingkatkan.
Sumber: Pribadi, A. (2015). Pelatihan Aerobik untuk kebugaran
paru jantung bagi lansia. Jorpres (Jurnal Olahraga Prestasi), 11(2). Selasa, 3 Agustus 2021 KKN UNY 2021