5524 10717 1 SM
5524 10717 1 SM
ABSTRAK
dari jumlah peternak. Hal ini yang
Kecamatan sinonsayang menyebabkan banyak peternak kurang
merupakan salah satu Kecamatan yang motivasi berusaha akibatnya populasi
terletak di wilayah Kabupaten Minahasa ternak sapi kurang berkembang.
Selatan yang terdiri dari 13 desa dan Kata Kunci : Evaluasi, Penyuluhan,
memiliki luas wilayah 12.960 Ha. Peternakan Sapi
Umumnya masyarakat Sinonsayang
berprofesi sebagai petani/peternak. ABSTRACT
Populasi ternak sapi terbanyak di
Kecamatan Sinonsayang terdapat di 3 EXTENSION PROGRAM
desa antara lain Desa Blongko, Desa
EVALUATION IN CATTLE
Ongkaw II dan Desa Ongkaw III adalah
sebanyak 296 ekor. Adapun masalah
FARM BUSINESS AROUND
penelitian ini adalah sejauh mana INONSAYANG DISTRICT,
keberhasilan program penyuluhan BP3K SOUTH MINAHASA REGENCY.
dalam hal peningkatan populasi ternak Sinonsayang district is located in the
sapi di Kecamatan Sinonsayang regency of South Minahasa consisted of
Kabupaten Minahasa Selatan. Tujuan 13 villages and area size of 12,960 ha.
penelitian ini adalah mengevaluasi Generally, Sinonsayang communities
pelaksanaan kegiatan penyuluhan di were living as farmers / ranchers. The
Kecamatan Sinonsayang Kabupaten highest populations of cattle were
Minahasa Selatan. Penelitian ini focused in 3 villages around
dilaksanakan dengan menggunakan Sinonsayang district including Blongko
metode survey. Penentuan desa sampel Village, Ongkaw II and III Villages (296
secara purposive sampling, yaitu cattle). The problem of this study was
menetapakan 3 desa yang memiliki how far the success of extension
populasi ternak sapi terbanyak. program in terms of improving
Responden adalah petani peternak yang education of BP3K for cattle population
ditetapkan secara random sebanyak 30 in the district of Sinonsayang, South
orang (responden). Data dalam Minahasa Regency. The objective of this
penelitian ini diperoleh dari 2 sumber study was to evaluate the
yaitu data primer dan data sekunder. implementation of extension activities
Hasil dalam penelitian ini menunjukkan around Sinonsayang district, South
bahwa penyuluhan yang dilakukan oleh Minahasa regency. The research was
BP3K belum berhasil dan juga tidak conducted in January to February, 2014
efektif, karena kegiatan penyuluhan using survey method at the 3 sampling
hanya dapat menjangkau sebagian kecil villages with the highest cattle
population. The respondents were
farmers and ranchers who were
*Alimni Fakultas Peternakan Unsrat randomly targeted for outreach assigned
**Jurusan Sosial Ekonomi Peternakan to 30 people (respondents). Research
and data collection were done during 2
months. The data in this study were
obtained from two sources (primary data
27
Jurnal Zootek (“Zootrek” Journal ) Vol 34 No. 2 : 27-38 (Juli 2014) ISSN 0852 -2626
28
Jurnal Zootek (“Zootrek” Journal ) Vol 34 No. 2 : 27-38 (Juli 2014) ISSN 0852 -2626
29
Jurnal Zootek (“Zootrek” Journal ) Vol 34 No. 2 : 27-38 (Juli 2014) ISSN 0852 -2626
30
Jurnal Zootek (“Zootrek” Journal ) Vol 34 No. 2 : 27-38 (Juli 2014) ISSN 0852 -2626
31
Jurnal Zootek (“Zootrek” Journal ) Vol 34 No. 2 : 27-38 (Juli 2014) ISSN 0852 -2626
32
Jurnal Zootek (“Zootrek” Journal ) Vol 34 No. 2 : 27-38 (Juli 2014) ISSN 0852 -2626
33
Jurnal Zootek (“Zootrek” Journal ) Vol 34 No. 2 : 27-38 (Juli 2014) ISSN 0852 -2626
34
Jurnal Zootek (“Zootrek” Journal ) Vol 34 No. 2 : 27-38 (Juli 2014) ISSN 0852 -2626
35
Jurnal Zootek (“Zootrek” Journal ) Vol 34 No. 2 : 27-38 (Juli 2014) ISSN 0852 -2626
sapi betina (pedet) jadi total populasi kemampuan yang lebih baik dan
menjadi 9 ekor ternak sapi. mampu mengambil keputusan
Jika dilihat dari pertambahan sendiri, yang selanjutnya akan
populasi sebanyak 9 ekor ternak sapi, memperoleh kehidupan yang lebih
maka dalam satu tahun peternak di baik.
desa Blongko, desa Ongkaw II dan Pengetahuan peternak
desa Ongkaw III, mengalami merupakan pola pemikiran
ketambahan populasi sebesar pemeliharaan ternak sapi yang
17,31%. Pertambahan populasi ini kemudian melahirkan sikap dan pada
bukan karena adanya penyuluhan gilirannya melahirkan perbuatan atau
dari BP3K tetapi sebelum tindakan. Adanya wawasan peternak
penyuluhan populasi itu sudah yang baik tentang suatu hal, akan
bertambah diakibatkan adanya mendorong terjadinya sikap yang
kelahiran 4 ekor anak sapi betina pada gilirannnya mendorong
(pedet) dan bertambahnya karena terjadinya perubahan perilaku.
dibeli 5 ekor sapi jantan dewasa, Pengetahuan petani/peternak di
penyuluhan oleh BP3K yang kecamatan Sinonsayang dalam hal
dilakukan dampaknya hanya meningkatkan populasi ternak,
menambah pengetahuan menyangkut manajemen
petani/peternak dan tidak menambah pemeliharaan, seleksi bibit, pakan,
populasi ternak. jumlah responden kandang, sistem perkawinan,
yang melakukan pertambahan kesehatan ternak, dan pemasarannya
tersebut hanya 10 responden atau belum baik hal ini disebabkan karena
30% dari 30 responden dan 20 kurangnya keingintahuan para
responden belum ada ketambahan petani/peternak cara memelihara
ternak sapi. ternak sapi yang baik untuk
Kartasapoetra (1994) meningkatkan populasi. Para
menyatakan penyuluh pertanian peternak di Kecamatan Sinonsayang
merupakan agen bagi perubahan memelihara ternak sapi masih
perilaku petani, yaitu mendorong dengan cara tradisional dan juga
petani mengubah perilakunya agar melakukan kawin alami.
sadar bahwa menjadi petani dengan
36
Jurnal Zootek (“Zootrek” Journal ) Vol 34 No. 2 : 27-38 (Juli 2014) ISSN 0852 -2626
37
Jurnal Zootek (“Zootrek” Journal ) Vol 34 No. 2 : 27-38 (Juli 2014) ISSN 0852 -2626
Universitas Indonesia,
Jakarta
38