PERSAMAAN NON-LINIER

(Regulasi Falsi / False Position)

Rizki Yusliana Bakti, S.T.,M.T

Universitas Muhammadiyah Makassar
 Metode Regulasi Falsi
 Metode Bisection (Metode bagi dua) selalu menemukan
akar, tetapi kecepatan konvergensinya sangat lambat.
 Konvergensi ditingkatkan dengan turut memperhitungkan
𝑓 𝑥𝑛 dan 𝑓 𝑥𝑛+1 , maka digunakan metode regulasi falsi.
 Metode regula falsi adalah metode pencarian akar
persamaan dengan memanfaatkan kemiringan dan selisih
tinggi dari 2 (dua) titik batas range.
 Pada metode ini digunakan rumus:

𝑥𝑛+1 − 𝑥𝑛
𝑥𝑚𝑖𝑑 = 𝑥𝑛 − 𝑓 𝑥𝑛 ; 𝑓 𝑥𝑚𝑖𝑑
𝑓 𝑥𝑛+1 − 𝑓 𝑥𝑛
Prinsip Segitiga Sebagun
𝑓 𝑥𝑛 𝑓 𝑥𝑛+1
=
𝑥𝑚𝑖𝑑 − 𝑥𝑛 𝑥𝑚𝑖𝑑 − 𝑥𝑛+1

𝑓 𝑥𝑛+1 − 0 𝑓 𝑥𝑛+1 − 𝑓 𝑥𝑛
=
𝑥𝑛+1 − 𝑥𝑚𝑖𝑑 𝑥𝑛+1 − 𝑥𝑛

𝑓 𝑥𝑛+1 𝑥𝑛+1 − 𝑥𝑛 =
𝑥𝑛+1 − 𝑥𝑚𝑖𝑑 𝑓 𝑥𝑛+1 − 𝑓 𝑥𝑛

𝑓 𝑥𝑛+1 𝑥𝑛+1 − 𝑥𝑛
𝑥𝑛+1 − 𝑥𝑚𝑖𝑑 =
𝑓 𝑥𝑛+1 − 𝑓 𝑥𝑛

𝑓 𝑥𝑛+1 𝑥𝑛+1 −𝑥𝑛

𝑥𝑚𝑖𝑑 = 𝑥𝑛+1 −
𝑓 𝑥𝑛+1 −𝑓 𝑥𝑛
Algoritma
Contoh 1
Tentukan solusi dari persamaan non-linier
menggunakan metode regulasi falsi
𝑦 = 𝑥 3 − 7𝑥 + 1
𝑥𝑛 = 2,5
𝑥𝑛+1 = 2,6
Dengan error 0,005
Peny:
Hitung Nilai 𝑓 𝑥𝑛 dan 𝑓 𝑥𝑛+1
Contoh 2
Tentukan solusi dari persamaan non-linier
menggunakan metode regulasi falsi
𝑥3 + 𝑥 + 1 = 0
𝑥𝑛 = −1
𝑥𝑛+1 = −0.5
Dengan error 0,001
Peny:
Persentase Error (𝜀𝑎 )
𝑥𝑚𝑖𝑑 𝑠𝑒𝑘𝑎𝑟𝑎𝑛𝑔 − 𝑥𝑚𝑖𝑑 𝑠𝑒𝑏𝑒𝑙𝑢𝑚
𝜀𝑎 = × 100%
𝑥𝑚𝑖𝑑 𝑠𝑒𝑘𝑎𝑟𝑎𝑛𝑔

Keterangan:
𝜀𝑎 = Persentase error relatif