Anda di halaman 1dari 6

ANALISIS JURNAL

RELAKSASI OTOT PROGRESIF


UNTUK MENURUNKAN NYERI

Disusun Oleh :

ANNISHA FEBIYANI
(190103011)

FAKULTAS ILMU KESEHATAN


PROGRAM STUDI S1 KEPERAWATAN
UNIVERSITAS HARAPAN BANGSA PURWOKERTO
TAHUN 2022
BAB I

RESUME JURNAL

A. Judul Penelitian
RELAKSASI OTOT PROGRESIF UNTUK MENURUNKAN NYERI

B. Nama Peneliti
1. Prihanto
2. Caecilia Titin Retnani

C. Metode Penelitian
1. Metode
Metode yang digunakan dalam penyusunan penelitian ini adalah literature review
(tinjauan pustaka). Meninjau beberapa artikel ilmiah, yaitu sebanyak 10 artikel.
Proses pencarian artikel melalui data base Sciencedirect, ProQuest, Researchgate,
Google dalam rentang waktu 2010-2020. Dalam pencarian artikel ini menggunakan
kata kunci yaitu, relaksasi otot progresif (Relaxation Progressive Muscular), nyeri
(pain).
2. Populasi
Meninjau beberapa artikel ilmiah, yaitu sebanyak 10 artikel. Proses pencarian artikel
melalui data base Sciencedirect, ProQuest, Researchgate, Google dalam rentang
waktu 2010-2020. Dalam pencarian artikel ini menggunakan kata kunci yaitu,
relaksasi otot progresif (Relaxation Progressive Muscular), nyeri (pain).
3. Sampel
Dalam pencarian artikel ini menggunakan kata kunci yaitu, relaksasi otot progresif
(Relaxation Progressive Muscular), nyeri (pain).

D. Hasil
Berdasarkan berbagai penelitian, penggunaan teknik relaksasi otot progresif memberikan
manfaat yang sama yaitu menurunkan nyeri, baik klien tersebut dalam kondisi nyeri akut
maupun nyeri kronis. Dalam intervensi teknik relaksasi otot progresif dapat dimodifikasi
dengan penambahan intervensi teknik relaksasi lain yang dapat memberikan efek yang
lebih baik dalam menurunkan nyeri klien.
BAB II

PEMBAHASAN

A. Problem
Penelitian ini untuk mengetahui penerapan teknik relaksasi otot progresif dalam
menurunkan nyeri

B. Intervention
Terapi relaksasi otot progresif yaitu terapi digunakan unutk menurunkan ketegangan otot
seseorang. Teknik perlu adanya bimbingan oleh ahli salah satunya adalah perawat., durasi
sekitar 10-20 menit, prinsip memberikan ketenangan jiwa. Prinsip dari terapi ini adalah
melakukan latihan pengagangan otot setalah dilakukan relakasasi otot. Terapi ini
merupakan terapi yang menghemat biaya, dapat dilakukan dirumah dengan
pendampingan seseorang yang ahli seperti perawat. Keuntungan terapi ini selain
mengurangi nyeri adalah meningkatakan kualitas hidup, menurunkan tingakt stress dan
kecemasan seseorang.

C. Comparasion
Tidak ada pembanding intervensi

D. Output
Berdasarkan berbagai penelitian, penggunaan teknik relaksasi otot progresif memberikan
manfaat yang sama yaitu menurunkan nyeri, baik klien tersebut dalam kondisi nyeri akut
maupun nyeri kronis. Dalam intervensi teknik relaksasi otot progresif dapat dimodifikasi
dengan penambahan intervensi teknik relaksasi lain yang dapat memberikan efek yang
lebih baik dalam menurunkan nyeri klien. Kelebihan dari teknik relaksasi otot progresif
yaitu dapat memberikan manfaat sebagai penatalaksanaan manajemen nyeri yang tidak
membutuhkan dana, tenaga yang besar dan dapat dilakukan secara mandiri ataupun
bimbingan. Teknik ini dapat digunakan pada kondisi nyeri akut maupun
nyeri kronis. Sedangkan kekurangan dari teknik relaksasi otot progresif yaitu teknik
relaksasi otot progresif ini memiliki banyak gerakan yang dilakukan, ada berbagai versi
dalam bentuk CD, dan perlu bimbingan tenaga ahli jika klien belum pernah
melakukannya. Waktu dalam penggunaan teknik ini bervariasi sehingga perlu ada kajian
lebih lanjut.
BAB III

PENUTUP

A. Kesimpulan
Teknik relaksasi otot progresif merupakan penatalaksanan non farmakologi, yang
menjadi salah satu intervensi perawat dalam manajemen nyeri kronik ataupun nyeri akut.
Manajemen nyeri dengan teknik relaksasi otot progresif ini dapat dilakukan oleh perawat
pada pemberian asuhan keperawatan di rumah pasien saat kunjungan rumah ataupun di
rumah sakit.
Hal tersebut diharapkan dapat berdampak terhadap meningkatnya tingkat kenyamanan
dan kesembuhan pasien. Pada penggunaan teknik relaksasi otot progresif, perawat perlu
mempelajari dan mempersiapkan diri dalam memberikan edukasi, menggunakan standar
operasional prosedur yang sesuai dengan indikasi penyakit pasien. Hal tersebut bertujuan
agar memberikan efek maksimal untuk mengatasi nyeri pasien.

B. Manfaat
Hasil penelitian ini dapat menjadi bahan masukan untuk dijadikan sebagai bagian dari
intervensi keperawatan relaksasi otot progresif.

Anda mungkin juga menyukai