MAKALAH MATA KULIAH PANCASILA

PANCASILA SEBAGAI KARAKTER DAN

DAYA SAING BANGSA

Untuk Memenuhi Tugas Makalah Mata Kuliah Pancasila B-3.6 Semester 1

Universitas Airlangga

Disusun Oleh:
Andrea Valerie Manik - 012111133041
Bintang Eldy Saputro – 152111613033
Ilham Heralizadi Kholik - 142111133076
Karim Habibi - 012111133204
Muhammad Natsirian- 012111133182
Naadhirah Aisyah Prameswari Ayuningtyas - 012111133223

UNIVERSITAS AIRLANGGA
TAHUN AJARAN 2021-2022
Kelompok 1 A

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur kami panjatkan kepada Tuhan yang Maha Esa karena
karunianyalah kami dapat menyelesaikan tugas pembuatan makalah ini dengan
judul Pancasila sebagai Karakteristik dan Daya Saing Bangsa.
Makalah ini membahas tantangan yang dihadapi Pancasila dalam
mendampingi anak bangsa menghadapi persaingan global dengan bangsa lain.
Melalui makalah ini tim penulis mengharapkan agar generasi muda senantiasa
menerapkan nilai-nilai yang terkandung dalam Pancasila.
Tim penulis menantikan kritik dan saran dari pembaca. Semoga makalah
ini dapat bermanfaat bagi para pembaca.

Surabaya, 14 September 2021

Tim Penulis

ii
Kelompok 1 A

DAFTAR ISI

Halaman
HALAMAN JUDUL ........................................................................................ i
KATA PENGANTAR ..................................................................................... ii
DAFTAR ISI…………… ................................................................................ iii
BAB I PENDAHULUAN .......................................................................... 1
A. Latar Belakang .......................................................................... 1
B. Rumusan Masalah ..................................................................... 2
C. Tujuan ........................................................................................ 2
D. Manfaat ..................................................................................... 2
BAB II KARAKTER DALAM PANCASILA ........................................... 3
A. Pengertian Karakter.................................................................. 3
B. Isi dan Makna Pancasila ........................................................... 3
C. Pancasila sebagai Pedoman untuk Meningkatkan Kualitas
Karakter…………. ................................................................... 4
BAB III PEMBAHASAN ......... .................................................................... 5
A. Tantangan Penerapan Karakter Pancasila ................................ 5
B. Menjaga Pancasila Kokoh sebagai Karakter Bangsa ............... 5
BAB IV KESIMPULAN .................................................................... 8
DAFTAR PUSTAKA ..................................................................................... 9

iii
Kelompok 1 A

BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Pancasila merupakan dasar dan landasan bangsa yang memiliki aturan
pokok berkehidupan berbangsa dan bernegara sehingga dapat diartikan bahwa
Pancasila merupakan dasar falsafah dan ideologi negara Indonesia. Pancasila
sebagai dasar negara mengalami kali ujian Peristiwa G30S/PKI adalah salah satu
upaya mengganti ideologi Pancasila dengan ideologi lain. Usaha untuk mengganti
Pancasila dengan ideologi lain tidak berhasil karena Pancasila itu sendiri adalah
karakter dasar dari bangsa Indonesia. Hal ini membuktikan bahwa Pancasila
merupakan jalan hidup rakyat Indonesia yang melambangkan persatuan dan
kesatuan, serta pertahanan bangsa dan negara.
Nilai-nilai pancasila sudah tertanam di dalam hati rakyat sejak sebelum
bangsa zaman negara Republik Indonesia terbentuk yaitu tanggal 17 Agustus 1945.
Sejak bangsa Indoenesia masih dikenal sebagai Nusantara, pada zaman kerajaan
Kutai, zaman kerajaan Samudera Pasai, zaman kerajaan Majapahit sampai zaman
kerajaan Mataram, Pancasila sudah ada dalam jiwa dan kehidupan bangsa
Indonesia.Nilai-nilai dasar dari Pancasila sudah diterapkan bangsa Indonesia yaitu
bangsa yang mengakui adanya Tuhan yang Maha Esa, bangsa yang menghormati
hak-hak bangsa lain, menjaga persatuan bangsa, mengutamakan musyawarah dan
mufakat dalam menghadapi persoalan serta siap membantu sesama. Semua nilai
dasar Bangsa Indonesia ini ada di dalam norma-norma dasar Pancasila. Hal inilah
yang menjadikan Pancasila kokoh sebagai landasan negara karena Pancasila itu
sendiri sudah diterapkan oleh bangsa Indonesia sejak zaman nenek moyang kita.
Manfaat dan hikmah yang bisa diambil dari Pancasila sangat banyak. Kita
sebagai bangsa Indonesia mengerti, memahami, dan mengimplementasikan
Pancasila dalam kehidupan sehari-hari. Hal tersebut agar masyarakat bisa memiliki
karakter yang lebih baik, berwawasan global dan mengerti arah tujuan negara kita
sehingga bisa menjadi daya saing bangsa untuk menghadapi dunia yang ada di luar.

1
Kelompok 1 A

1.2 Rumusan Masalah

Dalam makalah ini akan dibahas beberap aspek terkait Pancasila dan
karakterisknya, yaitu:
1. Apa saja makna dari nilai-nilai Pancasila tersebut?
2. Bagaimana Pancasila dijadikan sebagai landasan untuk pertumbuhan
karakter dan daya saing bangsa?
3. Bagaimana cara untuk meningkatkan kualitas karakter dan daya saing
bangsa dengan Pancasila?

1.3 Tujuan
Makalah ini dibuat untuk memberikan wawasan kepada mahasiswa
bagaimana nilai-nilai Pancasila bisa dijadikan sebagai landasan untuk pertumbuhan
karakter bangsa sehingga dapat bersaing dengan bangsa lain.

1.4 Manfaat
Dapat memberikan pengetahuan kepada mahasiswa tentang makna dari
nilai-nilai Pancasila, serta bisa mengimplementasikan nilai-nilai Pancasila tersebut
sebagai meningkatkan kualitas karakter yang bisa bermanfaat untuk daya saing
bangsa.

2
Kelompok 1 A

BAB II
Karakter dalam Pancasila

2.1 Pengertian Karakter

Karakter sering diartikan sebagai suatu sikap, perilaku, watak, dan akhlak.
Karakter adalah kekuatann rohaniah yang nampak dalam keseluruhan sikap dan
perilaku Karakter dipengaruhi oleh bakat, potensi dari dalam diri dan lingkungan.
Karakter adalah suatu sifat nyata dan berbeda yang ditunjukkan oleh
seorang individu. Karakter seseorang dapat terlihat dari berbagai atribut dalam
tingkah lakunya sehari-hari (W. B. Saunders). Karakter adalah suatu nilai yang
terpatri dalam diri seseorang yang didapatkan dari pengalaman, pendidikan,
pengorbanan, percobaan, serta pengaruh lingkungan yang kemudian
dipadupadankan dengan nilai-nilai yang ada di dalam diri seseorang dan menjadi
nilai intrinsik yang terwujud di dalam sistem daya juang yang kemudian melandai
sikap, perilaku, dan pemikiran seseorang (Soemarno Soedarsono).
Menurut KBBI, arti karakter adalah tabiat; sifat-sifat kejiwaan, akhlak atau
budi pekerti yang membedakan seseorang dengan yang lain; watak. (Kamus Besar
Bahasa Indonesia).

2.2 Isi dan Makna Pancasila

Pancasila merupakan dasar negara yang memiliki kedudukan sangat penting
sejak 1 Juni 1945, yaitu pada saat Bung Karno mengemukakan konsep Pancasila
dalam pidatonya di siding BPUPKI. Nama Pancasila sendiri berasal dari Bahasa
Sansekerta, yaitu kata Panca dengan arti lima, dan sila yang berarti berbatu sendi
sehingga pancasila adalah lima dasar negara Indonesia. Makna dari kelima sila
Pancasila adalah:
1. Ketuhanan Yang Maha Esa
Nilai Ketuhanan ini mengartikan bahwa seluruh warga negara Indonesia
percaya dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa karena Tuhan yang
adalah pencipta alam semester dan juga segala isinya dan disesuaikan
dengan agama serta kepercayaan masing-masing orang. Nilai tersebut

3
Kelompok 1 A

menyatakan bahwa bangsa Indonesia merupakan bangsa yang religious dan

bukan bangsa atheis.
2. Kemanusiaan yang adil dan beradab
Nilai Kemanusiaan mengandung makna bahwa manusia harus memilikii
sikap kesadaran, adap, dan etika sesuai dengan nilai moral-moral dalam
hidup bermasyarakat. Masyarakat diminta untuk memahami bahwa setiap
manusia memiliki derajat yang sama, saling menjaga, dan bekerja sama
untuk kedamaian negara.
3. Persatuan Indonesia
Nilai Persatuan Indonesia mengandung makna bahwa warga negara
Indonesia harus menempatkan kesatuan, persatuan, dan mengutamakan
kepentingan negara dari kepentingan masing-masing.
4. Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam
permusyawaratan/perwakilan
Nilai tersebut memiliki arti bahwa rakyat Indonesia harus menyelesaikan
sebuah masalah dalam masyarakat dengan cara bermusyawarah. Kata
permusyawaratan berarti tata cara yang dimiliki warga Indonesia untuk
merumuskan dan memutuskan suatu hal berdasarkan kehendak rakyat
sehingga tercapai keputusan berdasarkan musyawarah
5. Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia
Nilai Keadilan Sosial berarti keadilan yang berlaku dalam kehidupan
masyarakat yang mencakup segala bidang, baik itu politik, hukum,
pendidikan, ekonomi, Kesehatan, dan social-bidaya. Keadilan berarti semua
warga negara memiliki hak untuk mendapatkan kesejahteraan ekonomi
yang sama, kualitas pendidikan yang merata, hukum yang ditujukan secara
adil dan makmur.

3.1 Pancasila sebagai Pedoman untuk Meningkatkan Kualitas Karakter

Karakter suatu bangsa akan menentukan kualitas kehidupan dari bangsa itu
sendiri. Pancasila yang merupakan karakter dasar bangsa Indonesia yang berfungsi
sebagai dasar negara, ideologi negara dan pandangan hidup negara. Semua sistem
kenegaraan dan kerakyaktan harus berlandaskan Pancasila.

4
Kelompok 1 A

BAB III
PEMBAHASAN

3.1 Tantangan Penerapan Karakter Pancasila

Kehidupan masyarakat yang sudah sangat terbuka terhadap pengaruh dunia
luar saat ini, menyebabkan terjadinya degradasi karakter Pancasila pada
masyarakat, terutama generasi muda.
Beberapa tantangan yang saat ini perlu mendapat perhatikan dari semua
lapisan bangsa Indonesia agara karakter Pancasila tetap terjaga dalam kehidupan
berbangsa diantaranya:
1. Generasi muda Indonesia belum sepenuhnya memahami makna dan
karakteristik Pancasila.
2. Pengaruh globalisasi akibat arus informasi internet yang begitu cepat
menyebabkan pembahasan topik tentang Pancasila menjadi kurang
menarik.
3. Generasi muda kurang menggali informasi terkait sejarah lahirnya
Pancasila dan mengapa Pancasila tetap kokoh sebagai dasar negara
walapun mengalami beberapa kali percobaan untuk mengganti
Pancasila dengan ideologi yang lain.
4. Adanya upaya dari bangsa lain yang ingin melemahkan karakter bangsa
Indonesia yaitu Pancasila karena bangsa lain ingin menguasi Indonesia
secara ekonomi.

3.2 Menjaga Pancasila Kokoh sebagai Karakter Bangsa

Beberapa usaha dapat dilakukan bersama oleh pemerintah dan rakyat
Indonesia agar Pancasila tetap dapat dipertahankan sebagai karakter bangsa,
diantaranya:
1. Pendidikan Kewarnegaraan dimulai dari sekolah dasar sampai perguruan
tinggi.
Mengembangakan program pendidikan karakter terpadu terhadap generasi
muda mulai dari usia sekolah dasar sampai ke tingkat perguruan tinggi.

5
Kelompok 1 A

Pendidikan karakter adalah pendidikan nilai, pendidikan budi pekerti,

pendidikan moral, pendidikan watak yang bertujuan mengembangkan
kemampuan peserta didik untuk memberikan keputusan baik-buruk,
memelihara apa yang baik, dan mewujudkan kebaikan itu dalam kehidupan
sehari-hari dengan sepenuh hati.
2. Program Pendidikan Kewarganegaraan seimbang antara teori dan praktek.
Tahapan awal program Pendidikan Kewarganegaraan bagi generasi muda
adalah mengenalkan teori tentang Pancasila, sejarah bagaimana Pancasila
itu lahir sampai penerapan Pancasila yang telah dilakukan oleh nenek
moyang bangsa jauh sebelum bangsa ini terbentuk. Pengenalan sejarah
Pancasila ini penting untuk menumbuhkan kecintaan generasi muda
terhadap Pancasila. Pengenalan teori ini diikuti dengan tugas praktek
sehingga makna dan pengalaman Pancasila makin kuat tertanam dalam jiwa
generasi muda.
3. Strategi Pengajaran Pancasila berbasis multimedia dan teknologi
Generasi muda bangsa Indonesia saat ini adalah generasi yang akrab dengan
teknologi dan multimedia. Pemerintah melalui Departement Pendidikan
harus mengembangkan strategi baru dalam pengajaran Pancasila kepada
siswa didik sehingga pengajaran menjadi menarik. Strategi pengajaran dan
materi juga harus disesuaikan dengan perkembangan tingkat pendidikan
siswa sehingga siswa akan merasa menikmati pembelajaran Pancasila
tersebut. Hal ini penting untuk meningkatkan apresiasi siswa terhadap
Pancasila sehingga siswa yang adalah generasi muda bangsa akan terbiasa
menerapkan Pancasila dalam kehidupan sehari-hari.
4. Situs khusus tentang Pancasila
Pemerintah melalui Departement Pendidikan menyediakan sarana dan
prasarana bagi siswa untuk lebih mendalami Pancasila. Sesuai dengan
perkembangan zaman, Departement Pendidikan menyusun situs berbasis
multimedia yang menarik untuk siswa sesuai tingkat pendidikannya. Situs
terpadu ini akan memudahkan siswa untuk menggali sejarah, makna dan
penerapan dari Pancasila itu sendiri.

6
Kelompok 1 A

5. Informasi dari dunia global perlu dipantau.

Pemerintah perlu untuk memantau informasi internet dari dunia global yang
bisa diakses oleh generasi muda. Pemantauan ini bukan seperti di
pembatasan arus informasi, tapi lebih kepada pemantauan. Jika ada
perkembangan informasi global yang tidak benar dan dapat mengancam
ideologi Pancasila, maka pemerintah wajib memberikan edukasi kepada
generasi muda tentang perkembangan informasi yang tidak benar tersebut.
Pemerintah harus mempunyai tim khusus yang bertugas memantau
perkembangan informasi global dan dapat segera bertindak memberikan
informasi yang benar jika terjadi perkembangan informasi tidak benar di
masyararakat.
6. Meningkatkan Pertahanan dan Ketahanan Bangsa
Pemerintah melalui kementrian Pertahanan harus meningkatkan
kemampuan bangsa Indonesia dalam membela tanah air Indonesia.
Pemerintah juga melalui kementrian terkait harus meningkatkan ketahanan
bangsa sehingga bangsa Indonesia bisa mandiri baik dari segi ekonomi,
keamanan dan ideologi. Tanpa adanya pertahanan dan ketahanan bangsa
maka Pancasila sebagai ideologi bangsa bisa digoyahkan oleh bangsa lain
yang ingin menjajah Indonesia baik secara budaya, ekonomi, teknologi
mapun ideologi.
7. Pemerintah menjalankan amanat Pancasila dalam mengatur negara.
Pemerintah sebagai tiang utrama negara harus menjalankan amant dari
Pancasila secara baik dan benar sehingga semua warga negara merasakan
terlindungi oleh negara. Kehidupan warga negara dan pemerintahan yang
sesuai dengan Pancasila akan harmonis sehingga tercipta suasana saling
mendukung antara warga negara dan pemerintah. Hal ini akan menciptakan
kehidupan bernegara yang aman, tenteram dan sejahtera.

7
Kelompok 1 A

BAB IV
KESIMPULAN

Pengembangan karatekter bangsa sesuai dengan Pancasila harus dimulai

sejak usia dini, yaitu dimulai dari lingkungan keluarga sampai ke lingkungan
bernegara. Pemerintah harus menyiapkan langkah strategis dalam dunia
pendidikans sehingga pengajaran Pancasila menjadi menarik untuk generasi muda
yang akrab dengan multimedia. Pemerintah harus menjalankan amanat dari
Pancasila sehingga warga negara akan terlindungi, merasakan keamanan dan
kesejahteraan di dalam wadah Negara Kesatuan Republik Indonesia.

8
Kelompok 1 A

Daftar Pustaka

Zain, Mathul. 2015. “Pentingnya Sebuah Karakter yang Kuat dan Berilmu”.
https://www.kompasiana.com/nik95/5930d11e75977385340391cb/pentingnya-
sebuah-karakter-yang-kuat-dan-berilmu. Diakses pada tanggal 9 September 2021.
____. 2019. “Pemahaman Pancasila”.
http://bp3ipjakarta.ac.id/attachments/article/609/PENDIDIKAN%20KEWARGA
NEGARAAN%20BAB%20IV.pdf . Diakses pada tanggal 9 September 2021.
Kristina. 2021. “Sifat Nilai Dasar Pancasila yang Perlu Diketahui Siswa”.
https://www.detik.com/edu/detikpedia/d-5673502/sifat-nilai-dasar-pancasila-
yang-perlu-diketahui-siswa. Diakses pada tanggal 9 September 2021.
Fara Dimarta, Ayu. 2020. “Nilai-nilai Pancasila”.
https://staff.universitaspahlawan.ac.id/upload/pengabdian/81-pengabdian.pdf. Diakses
pada tanggal 10 September 2021.
____. 2020. “Perkaya Wawasan Kebangsaan Lewat Kuliah Umum MKWU UNAIR”
http://news.unair.ac.id/2020/09/15/perkaya-wawasan-kebangsaan-lewat-kuliah-
umum-mkwu-unair/. Diakses pada tanggal 10 September 2021.
Hasib, Mohamad. 2016. “Revitalisasi Implementasi Pendidikan Karakter Berbasis Daya
Inovasi Guru dalam Rangka Meningkatkan Daya Saing Bangsa”
https://www.neliti.com/publications/232891/revitalisasi-implementasi-
pendidikan-karakter-berbasis-daya-inovasi-guru-dalam-r. Diakses pada tanggal 10
September 2021
____. 2016. “Peran Wawasan Kebangsaan dan Bela Negara Dalam Meningkatkan Daya
Saing Pemuda Indonesia Pada Persaingan Global”
.https://deskwasbang.polkam.go.id/peran-wawasan-kebangsaan-dan-bela-negara-
dalam-meningkatkan-daya-saing-pemuda-indonesia-pada-persaingan-global/.
Diakses pada tanggal 10 September 2021.
____. 2016. “Pendidikan Karakter Harus Berbasis Pancasila”
https://nasional.tempo.co/read/809352/pendidikan-karakter-harus-berbasis-
pancasila/full&view=ok. Diakses pada tanggal 10 September 2021.

9
Kelompok 1 A

10