Disusun oleh
NIM : 06111281621015
“Besar kecilnya kecepatan gerak molekul dan besar kecilnya energi kalor yang
dikandung suatu benda ditunjukkan oleh tinggi dan rendahnya suhu benda.” (Sukabdiyah,
1995: 11)
Pembangkit listrik atau biasa disebut generator yang sederhana dapat ditemukan pada
sepeda yang berfungsi untuk menyalakan lampu, berkaitan dengan prinsip kerja generator.
Kanginan ( 2002: 243) menyatakan sebagai berikut.
Cermin cembung bersifat divergen karena berkas cahaya sejajar yang mengenai
cermin cembung akan dipantulkan akan menyebar (Sutanto, 2007: 265)
Muatan listrik yang mengalir melalui rangkaian listrik mempunyai sifat yang kekal
artinya muatan listrik yang mengalir ke titik percabangan dalam suatu rangkaian
besarnya sama dengan muatan listrik yang keluar dari titik percabangan itu, sama
halnya dengan jumlah kuat arus yang masuk titik percabangan sama dengan jumlah
kuat arus listrik yang meninggalkan titik percabangan ( Wariyono, 2008: 140)
DAFTAR PUSTAKA
Getaran adalah gerak bolak balik secara berkala ( dalam selang waktu yang sama)
melalui titik keseimbangan, dan jika sebuah benda bergerak harmonik melalui lintasan yang
sama.1
Medan magnet adalah daerah di sekitar magnet yang dipengaruhi oleh gaya magnet
dengan digambarkann adanya garis gaya magnet.2
Bayangan nyata adalah bayangan yang tidak dapat dilihat langsung dalam cermin,
tetapi dapat ditangkap oleh layar. Bayangan maya adalah bayangan yang langsung dapat
dilihat melalui cermin, tetapi tidak dapat ditangkap layar .3
Gelombang transversal adalah suatu gelombang yang arah getarannya tegak lurus
dengan arah rambatan gelombang.4
Energi kalor merupakan energi yang dapat mempengaruhi suhu, volume atau wujud
benda, sedangkan energi listrik merupakan adanya pepindahan muatan-muatan listrik.5
1
Suryana, Belajar aktif Fisika Untuk SMP/MTS Kelas . (Jakarta: Pusat Perbukuan, Departemen
Pendidikan Nasional, 2002), hlm. 25.
2
Sukis Wariyono, Fisika 2 Untuk SMP/MTS Kelas IX. (Jakarta: Pusat Perbukuan, Departemen
Pendidikan Nasional, 2008), hlm. 217.
3
Marthen Kanginan. Sains Fisika SMP 2B . (Jakarta: Erlangga, 2014), hlm.15.
4
Sri Sukabdiyah. Seri keterampilan proses IPA Fisika 2A. (Jakarta: Yudhistira, 1995), hlm.48.
5
Yani Muharomah. IPA Terpadu Kelas IX. (Jakarta: Pusat Perbukuan, Departemen Pendidikan
Nasional, 2008), hlm. 145.