Anda di halaman 1dari 4

GAGASAN MENGENAI CARA MENGATASI DAMPAK

PEMBAKARAN TERHADAP LINGKUNGAN dan KESEHATAN

NAMA : MUHAMMAD FAJAR


RIZKY KELAS : XI MIPA 3

SMA NEGERI 3 PANGKALPINANG


TAHUN AJARAN 2021/2022
Apa yang kita rasakan ketika sedang berwisata ke gunung? tentu udaranya menyegarkan,
bukan? Apakah hal ini sama dengan sewaktu kita masih di daerah perkotaan ?. Di perkotaan
kita sering merasakan udara yang panas dan asap kendaraan bermotor yang terpaksa harus
kita hisap. Hal ini dapat membahayakan kesehatan tubuh, tetapi selain dari asap kendaraan
bermotor, udara panas di perkotaan juga dihasilkan dari asap pabrik.
Pembakaran terdiri dari pembakaran sempurna dan tidak sempurna.
a. Pembakaran sempurna, hidrokarbon akan bereaksi dengan oksigen membentuk gas
karbon dioksida dan air.
b. Pembakaran tidak sempurna, hidrokarbon yang bereaksi dengan oksigen menghasilkan
gas karbon dioksida, gas karbon monoksida, air, dan beberapa senyawa lain seperti
nitrogen oksida.

Gas-gas hasil pembakaran minyak bumi yang membahayakan kesehatan manusia.


a. Karbon dioksida (CO2) melebihi ambang batas dapat mengganggu pernapasan dan
meningkatnya suhu bumi( efek rumah kaca)

b. Karbon Monoksida (CO) mempunyai ambang batas diudara 32 ppm, di dalam darah
akan bereaksi dengan hemoglobin membentuk COHb bersifat racun dan menyebabkan
kematian.

c. Gas SO2 dan NO2, NO3. Gas sulfur dioksida (SO2) menimbulkan iritasi dan hujan asam
yang bersifat korosif, oksida NOx menghasilkan asap kabut (smog).

d. Partikulat berupa karbon (C) dan timbal (Pb) dapat menimbulkan iritasi pada kulit, mata
perih, gangguan saluran pernafasan dan merusak ginjal.

1. Gas kendaraan bermotor ( CO2+ CO+ H2O), sisa hasil pembakaran bahan bakar di
dalam mesin dan pembakaran luar mesin.
Cara mengatasi :
● Menggunakan transportasi umum.
● Penggunaan katalisator. Katalisator adalah saringan berbentuk sarang elbah yang
dibuat dari logam platinum atau pladium yang disatukan melalui blok keramik. Ketika gas
buangan menyentuh logam (katalisator), terjadi reaksi kimia berupa penghilangan
beberapa kandungan senyawa yang berbahaya, seperti (HC). Selanjutnya gas buangan
yang dikeluarkan knalpot menjadi lebih bersih dan logam katalisator tidak berubah sifat.
2. Efek rumah kaca (CO2) istilah yang digunakan untuk menggambarkan bumi yang
dimana panas matahari akan terperangkap oleh atmosfer bumi.
Cara mengatasi :
● Melakukan penghijauan untuk melindungi lingkungan dan mengubah gas buangan CO2
menjadi O2 melalui proses fotosintesis.

● Merancang sebuah bangunan yang memiliki banyak ventilasi udara sehingga tidak
menggunakan pendingin ruangan atau AC.
3. Keterbatasan minyak bumi, mendorong adanya energi alternatif pengganti minyak bumi
dan gas alam.
Cara mengatasi :
● Biogas, gas metana yang diperoleh dari hasil pengolahan bahan organik dengan
mikroorganisme, seperti kotoran sapi. Biogas merupakan pengganti elpiji dan minyak
tanah.
● Bioetanol, dihasilkan dari fermentasi kandungan glukosa dalam tanaman, seperti tebu,
bit, singkong, dan jagung. Bioetanol merupakan pengganti bensin.
● Biosola merupakan pengganti solar untuk mesin diesel.
DAFTAR PUSTAKA

https://prezi.com/p/qcc-q7jpiy28/presentasi-kimia-klmpk-8-cara-mengatasi-dampak-pembakaran
/ (diakses 5 September 2021)
https://www.sma-syarifhidayatullah.sch.id/2021/06/dampak-pembakaran-bahan-bakar-dan.html?
m=1 ( diakses 5 September 2021)
Erfan Priyambodo, Waldjinah, Anis Dyah Rufaida, Erna Tri Wulandari.2016. Buku Siswa
Kimia untuk SMA/MA kelas xi,45.

Anda mungkin juga menyukai