Anda di halaman 1dari 5

TUGAS PPKN

Makna Persatuan dalam Kebangsaan

DI
S
U
S
U
N
OLEH :
KELAS IX E
KELOMPOK 1

KETUA : HILDAYANTI
SEKRETARIS : ANDI KAFKAH
ANGGOTA : HILFANIA SRI WULANDARI
SRI WAHYUNI

SMP NEGERI 1 GALESONG UTARA


TAHUN AJARAN 2021-2022
Makna Persatuan dalam Kebangsaan

Indonesia kaya akan keberagaman mulai dari suku, agama, etnis, maupun budaya,
sehingga rentan adanya perpecahan. Maka persatuan dan kesatuan pun menjadi kunci
untuk menjaga bangsa Indonesia tetap utuh. Hal ini sebagaimana terkandung dalam
semboyan Bhinneka Tunggal Ika, yang memiliki arti berbeda-beda tetap satu jua.

Makna yang terkandung dalam kata persatuan  sendiri pada hakikatnya adalah satu,
yang artinya bulat dan tidak terpecah-pecah meskipun dengan berbagai macam
keanekaragaman yang ada. Maka memaknai persatuan dan kesatuan merupakan hal
yang penting dalam hidup berbangsa dan bernegara, sehingga bisa saling bahu
membahu dalam mempertahankan, mengisi, maupun menjaga kemerdekaan bangsa.

Konsep persatuan kesatuan ini melambangkan satu kesatuan wilayah Negara Kesatuan
Republik Indonesia yang dibangun atas persamaan nasib, satu kesatuan budaya,
kesatuan wilayah serta satu kesatuan Ketuhanan yang masa esa. Walaupun harus
diakui di dalamnya terdapat banyak keberagaman tetapi tidak membatasi semangat
untuk bersatu dan berpadu mewujudkan tujuan negara Indonesia.

Dengan adanya rasa persatuan dalam suatu bangsa maka dapat menimbulkan rasa
kebersamaan dan saling melengkapi, saling toleransi dan adanya keharmonisan dalam
menjalani hidup. Disamping itu, menjalin rasa persahatan, kekeluargaan, sikap saling
tolong menolong dalam menjalani hidup.

Keberagaman dalam Bhinneka Tunggal Ika

Jika melihat keberagaman masyarakat Indonesia dalam bingkai Bhinneka Tunggal


Ika, maka keberagaman ini bisa dimanfaatkan sebagai identitas diri di dunia
internasional dengan mengembangkan sikap toleransi antar sesama, serta
meningkatkan rasa nasionalisme terhadap bangsa sendiri. Adapun, keberagaman
masyarakat Indonesia di sebabkan 5 hal, diantaranya:

1. Kondisi negara berbentuk kepulauan, dimana tiap pulau yang memisahkan


wilayah Indonesia satu dengan yang lain menyebabkan penduduknya memiliki
kebiasaan yang berbeda baik dari segi agama dan budayanya.
2. Letak yang strategis negara Indonesia berdasarkan segi geografis, yaitu dari
Sabang sampai Merauke dario 950 sampai 1410 Bujur Timur dan 60 Lintang
Utara sampai 110 Lintang Selatan yang semuanya adalah ruang lingkup
Indonesia. Selain itu, Indonesia berada di garis khatulistiwa daerah tropis yang
menyebabkan 2 musim yaitu musim hujan dan musim kemarau.
3. Perbedaan kondisi alam menyebabkan perbedaan dari sisi mempertahankan
hidup, perawakan tubuh, sampai dengan bahasa daerah yang berbeda pula.
4. Adanya daerah perkotaan dan pedesaan menyebabkan cara penerimaan
terhadap suatu hal baru menjadi berbeda. Jika dilihat di daerah pedesaan maka
perubahan yang terjadi sangat lambat, sedangkan diperkotaan perubahan akan
terjadi dengan sangat pesat dan cepat.
5. Keadaan transportasi dan komunikasi, di sisi pedesaan masih sangat lambat dan
minim jika dibandingkan dengan daerah perkotaaan yang berkembang pesat.

Prinsip persatuan dan kesatuan di Indonesia

Dalam mempertahankan serta membentuk persatuan dan kesatuan di Indonesia,


prinsip-prinsip tertentu perlu ditanamkan. Dirangkum dari Bola.com, prinsip dalam
makna persatuan dan kesatuan bagi bangsa Indonesia adalah:

- Bhinneka Tunggal Ika

Melalui Prinsip Bhinneka Tunggal Ika, Bangsa Indonesia wajib menjauhkan diri dari
sikap-sikap mementingkan kelompok sendiri, sukuisme, dan fanatisme yang
berlebihan sehingga dapat terhindar dari perpecahan bangsa.
- Nasionalisme

Melalui penerapan prinsip nasionalisme, seseorang akan rela berkorban,


mendahulukan kepentingan bersama dari kepentingan pribadi atau
kelompok/golongan, serta menempatkan sikap persatuan dan kesatuan bangsa di atas
kepentingan pribadi.

- Kebebasan yang Bertanggung Jawab

Kebebasan yang bertanggung jawab berarti setiap orang diberikan kebebasan untuk
bertindak dan bersikap sesuai dengan kemauannya, tentunya tanpa menyalahi Hak
Asasi Manusia sehingga orang yang melakukan kebebasan tersebut harus bisa
bertanggung jawab dan tidak sampai merugikan orang lain.

- Wawasan Nusantara

Melalui wawasan nusantara, Bangsa Indonesia ditempatkan dalam kerangka satu


kesatuan politik, sosial, budaya, serta pertahanan keamanan. Dengan begitu, Bangsa
Indonesia akan merasa satu, senasib sepenanggungan, sebangsa, dan setanah air, serta
memiliki satu tekad dalam mencapai cita-cita pembangunan nasional.

- Semangat Persatuan untuk Mewujudkan Cita-cita Proklamasi

Di dalam Pembukaan UUD Negara Republik Indonesia tahun 1945, terdapat wujud
cita-cita proklamasi. Cita-cita tersebut adalah untuk mewujudkan masyarakat yang
adil dan makmur berdasarkan Pancasila dalam wadah NKRI. Untuk mewujudkan cita-
cita proklamasi tersebut, dibutuhkan persatuan dan kesatuan dari seluruh warga
Indonesia.

Alat untuk Memperkuat Persatuan dan Kesatuan Bangsa Indonesia

Dalam mempertahakan kesatuan, dibutuhkan alat pemersatu bangsa. Ada banyak jenis
alat pemersatu bangsa yang bisa mempertahakan dan memperkuat kesatuan. Alat
pemersatu bangsa ini bisa digunakan semua warga megara untuk memperkuat
persatuan bangsa.

Berikut alat pemersatu bangsa Indonesia untuk memperkuat persatuan dan kesatuan:

1. Dasar negara Pancasila

2. Bendera kebangsaan yaitu Bendera Merah Putih


3. Bahasa persatuan yaitu Bahasa Indonesia

4. Lambang negara yaitu Burung Garuda

5. Lagu kebangsaan yaitu Indonesia Raya

6. Lagu-lagu perjuangan yang menunjukkan semagat juang bangsa Indonesia

Anda mungkin juga menyukai