Tugas PPKN
Tugas PPKN
DI
S
U
S
U
N
OLEH :
KELAS IX E
KELOMPOK 1
KETUA : HILDAYANTI
SEKRETARIS : ANDI KAFKAH
ANGGOTA : HILFANIA SRI WULANDARI
SRI WAHYUNI
Indonesia kaya akan keberagaman mulai dari suku, agama, etnis, maupun budaya,
sehingga rentan adanya perpecahan. Maka persatuan dan kesatuan pun menjadi kunci
untuk menjaga bangsa Indonesia tetap utuh. Hal ini sebagaimana terkandung dalam
semboyan Bhinneka Tunggal Ika, yang memiliki arti berbeda-beda tetap satu jua.
Makna yang terkandung dalam kata persatuan sendiri pada hakikatnya adalah satu,
yang artinya bulat dan tidak terpecah-pecah meskipun dengan berbagai macam
keanekaragaman yang ada. Maka memaknai persatuan dan kesatuan merupakan hal
yang penting dalam hidup berbangsa dan bernegara, sehingga bisa saling bahu
membahu dalam mempertahankan, mengisi, maupun menjaga kemerdekaan bangsa.
Konsep persatuan kesatuan ini melambangkan satu kesatuan wilayah Negara Kesatuan
Republik Indonesia yang dibangun atas persamaan nasib, satu kesatuan budaya,
kesatuan wilayah serta satu kesatuan Ketuhanan yang masa esa. Walaupun harus
diakui di dalamnya terdapat banyak keberagaman tetapi tidak membatasi semangat
untuk bersatu dan berpadu mewujudkan tujuan negara Indonesia.
Dengan adanya rasa persatuan dalam suatu bangsa maka dapat menimbulkan rasa
kebersamaan dan saling melengkapi, saling toleransi dan adanya keharmonisan dalam
menjalani hidup. Disamping itu, menjalin rasa persahatan, kekeluargaan, sikap saling
tolong menolong dalam menjalani hidup.
Melalui Prinsip Bhinneka Tunggal Ika, Bangsa Indonesia wajib menjauhkan diri dari
sikap-sikap mementingkan kelompok sendiri, sukuisme, dan fanatisme yang
berlebihan sehingga dapat terhindar dari perpecahan bangsa.
- Nasionalisme
Kebebasan yang bertanggung jawab berarti setiap orang diberikan kebebasan untuk
bertindak dan bersikap sesuai dengan kemauannya, tentunya tanpa menyalahi Hak
Asasi Manusia sehingga orang yang melakukan kebebasan tersebut harus bisa
bertanggung jawab dan tidak sampai merugikan orang lain.
- Wawasan Nusantara
Di dalam Pembukaan UUD Negara Republik Indonesia tahun 1945, terdapat wujud
cita-cita proklamasi. Cita-cita tersebut adalah untuk mewujudkan masyarakat yang
adil dan makmur berdasarkan Pancasila dalam wadah NKRI. Untuk mewujudkan cita-
cita proklamasi tersebut, dibutuhkan persatuan dan kesatuan dari seluruh warga
Indonesia.
Dalam mempertahakan kesatuan, dibutuhkan alat pemersatu bangsa. Ada banyak jenis
alat pemersatu bangsa yang bisa mempertahakan dan memperkuat kesatuan. Alat
pemersatu bangsa ini bisa digunakan semua warga megara untuk memperkuat
persatuan bangsa.
Berikut alat pemersatu bangsa Indonesia untuk memperkuat persatuan dan kesatuan: