UMKM
1. Pendahuluan
UMKM adalah usaha produktif yang dimiliki dan dikelola oleh perorangan
maupun badan usaha yang telah memenuhi kriteria sebagai usaha mikro. UMKM
sebagai upaya pengembangan usaha untuk mempercepat pemulihan perekonomian
untuk pengembangan berbagai sektor dan potensi (Wijoyo et al 2020). Salah satu
sektor yang terpengaruh dari pertumbuhan UMKM adalah sektor jasa perbankan, hal
itu dikarenakan sebagian besar UMKM menggunkan modal operasional dari
perbankan. Total jumlah unit UMKM setiap tahunnya mengalami peningkatan.
Pengelolaan UMKM dahulu berbeda dengan saat ini, sebelumnya pelaku usaha
melalukan semua proses secara manual dimulai dari pembayaran, penjualan, bahkan
pengelolaan dana. Informasi yang minim membuat pelaku usaha sulit dalam
menyebarkan pasar usaha mereka dan mendapat pendapatan baru.
Berkembangnya teknologi informasi saat ini membuat peluang bisnis baru
yang dilakukan secara elektronika. Perkembangan teknologi informasi dapat membuat
setiap orang melakukan kegiatan jual beli melalui jaringan komputer seperti internet
dengan sangat mudah. Internet berkembang menjadi saluran distribusi global utama
untuk produk, jasa, lapangan pekerjaan bidang manajerial dan professional. Internet
dapat digunakan sebagai sarana untuk melakukan transaksi perdagangan melalui
electronic commerce atau e-commerce. Pemanfaatan teknologi informasi khususnya
sistem e-commerce digunakan sebagai salah satu solusi untuk peningkatan dan
perkembangan UMKM. Salah satu dampak positif e-commerce bagi dunia bisnis
adalah terbukanya aliran pendapatan (revenue stream) baru yang mungkin lebih
menjanjikan yang tidak dapat ditemui dalam sistem transaksi tradisional.
2. Metode
Data dan informasi dalam tulisan dikumpulkan dengan melakukan penelusuran
pustaka dan pencarian data melalui internet. Data dan informasi yang digunakan yaitu
data dari jurnal, skripsi, media elektronik, dan pustaka lainnya. Analisis dilakukan
menggunakan metode analisis data sekunder.