Anda di halaman 1dari 44

Manajemen  

Operasional

PENJADWALAN  DAN  
PENGAWASAN  PROYEK
Putri  Irene  Kanny
Putri_irene@staff.gunadarma.ac.id

Tuesday,  January  24,  2017 Chapter   11  |   PENJADW   ALAN   DAN   PENGAWASAN   PROYEK
Sub  Pokok bahasan pertemuan ke-­11
☃ Membuat  network  proyek:  simpul  event,  anak  panah  
aktifitas,  aturan  pembuatan  network
☃ Penjadwalan  proyek  :  Menggunakan  metode  PERT,  
Estimasi  durasi  kegiatan  dalam  proyek,  Probabilitas  
waktu  penyelesaian  proyek
☃ Penjadwalan  proyek  :  Menggunakan  metode  CPM  
☃ Penentuan  Jalur  kritis  kegiatan  proyek.  
☃ Bagan  Gant-­chart  untuk  menentukan  jadwal  kegiatan  
yang  dapat  dijadwalkan  secara  fleksibel  menurut  
Ketersediaan  biaya.  waktu,  sumber  daya  manusia  
atau  mesin  

Tuesday,   January   24,   2017 Chapter   11  |   PENJADW   ALAN   DAN   PENGAWASAN   PROYEK
PERENCANAAN  DAN  PENJADWALAN  PROYEK
Proyek dapat diartikan sebagai sederetan aktifitas yang  
diarahkan pada suatu hasil dimana jangka waktu
penyelesaiannya ditentukan.  Suatu proyek dengan proyek yang  
lain  mempunyai keunikan masing-­masing,  sehingga untuk
menanganinya perlu dibentuk suatu organisasi proyek.
Manajemen Proyek menggambarkan suatu komitmen sumberdaya-­
sumberdaya untuk melakukan suatu aktivitas yang  penting pada jangka waktu
yang  relatif singkat di  mana setelah selesai manajemen akan dibubarkan.  
Salah  satu penggunaan jaringan yang  paling  populer adalah untuk analisis
proyek.  
Proyek-­proyek yang  dianalisis tersebut misalnya :  konstruksi sebuah
bangunan,   pembuatan obat-­obatan,   atau pemasangan sistem komputer yang  
dapat digambarkan sebagai jaringan.
Contoh Teknik jaringan yang  digunakan untuk analisis proyek :  PERT  dan
CPM

Tuesday,   January   24,   2017 Chapter   11  |   PENJADW   ALAN   DAN   PENGAWASAN   PROYEK
Tujuan  dari  Penjadwalan
ü Ketika tanggal jatuh tempo  pelanggan
ü Minimalkan keterlambatan pekerjaan
ü Meminimalkan waktu respon
ü Meminimalkan waktu penyelesaian
ü Meminimalkan waktu dalam sistem
ü Minimalkan lembur
ü Memaksimalkan mesin atau penggunaan tenaga
kerja
ü Meminimalkan waktu menganggur
ü Meminimalkan persediaan barang dalam proses

Tuesday,   January   24,   2017 Chapter   11  |   PENJADW   ALAN   DAN   PENGAWASAN   PROYEK
Tahapan Dalam Manajemen Proyek
Ada tiga tahap yang  harus dilakukan dalam manajemen
proyek yaitu:
l Perencanaan (Planning)

Mencakup penetapan sasaran,  pendefinisian proyek dan


organisasi tim.
l Penjadwalan (Schedulling)

Menghubungkan antara tenaga kerja,  uang,  bahan yang  


digunakan dalam proyek.
l Pengendalian (Controlling)

Pengawasan sumber daya ,  biaya,  kualitas dan budget,  jika


perlu merevisi,  ubah rencan,  menggeser atau mengelola
ulang sehingga tepat waktu dan biaya.

Tuesday,   January   24,   2017 Chapter   11  |   PENJADW   ALAN   DAN   PENGAWASAN   PROYEK
Perencanaan Proyek
Untuk mengerjakan beberapa proyek sekaligus,  seperti yang  
terjadi di  beberapa perusahaan besar,  maka cara yang  efektif
untuk menugaskan tenaga kerja dan sumber daya secara
fisik adalah melalui organisasi proyek.  Maka organisasi akan
bekerja secara baik apabila:
1. Pekerjaan dapat didefinisikan dengan sasaran dan target  
waktu khusus.
2. Pekerjaaan unik atau tidak biasa dalam organisasi yang  
ada.
3. Pekerjaan terdiri dari tugas yang  kompleks dan saling
berhubungan serta memerlukan ketrampilan khusus.
4. Proyek bersifat sementara tetapi penting bagi organisasi
5. Proyek meliputi hamper  semua lini organisasi.  

Tuesday,   January   24,   2017 Chapter   11  |   PENJADW   ALAN   DAN   PENGAWASAN   PROYEK
Organisasi proyek dipimpin oleh seorang manajer
proyek yang  mengkoordinasikan kegiatan proyek
dengan departemen lain  maupun membuat laporan
kepada manajemen puncak.
l Tanggung jawab manajer proyek adalah

memastikan :
l Seluruh kegiatan yang  diperlukan diselesaikan

dalam urutan yang  tepat dan waktu yang  tepat.


l Proyek selesai sesuai budget.

l Proyek memenuhi sasaran kualitas.

l Tenaga kerja yang  ditugaskan dalam proyek

mendapat motivasi arahan dan informasi yang  


diperlukan dalam pekerjaan mereka.

Tuesday,   January   24,   2017 Chapter   11  |   PENJADW   ALAN   DAN   PENGAWASAN   PROYEK
Penjadwalan Proyek
Penjadwalan Proyek adalah kegiatan menetapkan
jangka waktu kegiatan proyek yang  harus
diselesaikan,  bahan baku,  tenaga kerja serta waktu
yang  dibutuhkan oleh setiap aktivitas.
Manfaat Penjadwalan Proyek :
l Menunjukkan hubungan tiap kegiatan lainnya dan terhadap
keseluruhan proyek.
l Mengidentifikasikan hubungan yang  harus didahulukan di  
antara kegiatan.
l Menunjukkan perkiraan biaya dan waktu yang  realistis
untuk tiap kegiatan.
l Membantu penggunaan tenaga kerja, uang dan sumber
daya lainnya dengan cara hal-­hal kritis pada proyek.

Tuesday,   January   24,   2017 Chapter   11  |   PENJADW   ALAN   DAN   PENGAWASAN   PROYEK
Pengendalian Proyek
l Pengendalian   proyek  melibatkan  pengawasan  

ketat  pada  sumber  daya,  biaya,  kualitas  dan  


budget.  Pengendalian   juga  berarti  
penggunaan   loop  umpan  balik  untuk  
merevisis  rencana  proyek  dan  pengaturan  
sumber  daya  kemana  diperlukan.
l Untuk  saat  ini  telah  banyak  software  yang  
dapat  dipergunakan  diantaranya  Primavera,  
MacProject,  Pertmaster,  Visischedule,  
Timeline,  MS  Project.

Tuesday,   January   24,   2017 Chapter   11  |   PENJADW   ALAN   DAN   PENGAWASAN   PROYEK
Metode Penjadwalan
1.  GRAFIK  GANTT
l Merupakan suatu grafik dimana ditampilkan kotak-­kotak yang  
mewakili setiap tugas (kegiatan)  dan panjang masing-­masing setiap
kotak menunjukkan panjang relatif tugas-­tugas yang  dikerjakan.
l Gantt  chart adalah diagram  batang yang  menggambarkan jadwal
proyek.  
l Grafik ini sangat berguna karena termasuk tonggak,  sumber daya
individu dan kendala waktu dan jadwal.  Berbagai warna pada grafik
menunjukkan kegiatan inti proyek dan dapat menunjukkan
ketergantungan antara kegiatan tersebut.
l Melihat Gantt  chart,  Anda dapat menghilangkan periode idle,
menghemat biaya dan waktu dalam proses  serta melihat gambaran
dari seluruh proyek dan kegiatan apa yang  menyertainya.  Ini adalah
cara yang  bagus untuk memusatkan semua informasi yang  Anda
butuhkan tentang proyek.

Tuesday,   January   24,   2017 Chapter   11  |   PENJADW   ALAN   DAN   PENGAWASAN   PROYEK
Contoh   Grafik  Gantt

Tuesday,   January   24,   2017 Chapter   11  |   PENJADW   ALAN   DAN   PENGAWASAN   PROYEK
Contoh   Grafik  Gantt

Tuesday,   January   24,   2017 Chapter   11  |   PENJADW   ALAN   DAN   PENGAWASAN   PROYEK
2.  DIAGRAM/JARINGAN   PERT (PROGRAM   EVALUATION  
AND  REVIEW  TECHNIQUES)
l Suatu program  (proyek)  diwakili dengan jaringan simpul
dan tanda panah yang  kemudian dievaluasi untuk
menentukan kegiatan-­kegiatan terpenting,  
meningkatkan jadwal yang  diperlukan dan merevisi
kemajuan-­kemajuan saat proyek telah dijalankan.

l Diagram  PERT lebih baik dari Gantt,  karena :


− Mudah mengidentifikasi tingkat prioritas.
− Mudah mengidentifikasi jalur kritis dan kegiatan-­
kegiatan kritis.
− Mudah menentukan waktu kendur.

Tuesday,   January   24,   2017 Chapter   11  |   PENJADW   ALAN   DAN   PENGAWASAN   PROYEK
Sejarah PERT  dan CPM

Program  Evalution  Review  Technique adalah  


suatu  metodologi  yang  dikembangkan  oleh  
Angkatan  Laut  Amerika  Serikat  pada  tahun  1950  
untuk  mengatur  program  misil.  Sedangkan  terdapat  
metodologi  yang  sama  pada  waktu  bersamaan  yang  
dikembangkan  oleh  sektor  swasta  yang  dinamakan  
CPM  atau  Critical  Path  Method.

Tuesday,   January   24,   2017 Chapter   11  |   PENJADW   ALAN   DAN   PENGAWASAN   PROYEK
• Metode PERT  dan CPM  adalah metode yang  dapat
digunakan untuk membuat perencanaan,  menjadwalkan,  
dan proses  pengendalian suatu proyek.  
• Untuk dapat menerapkan kedua metode ini,  perlu
ditetapkan terlebih dahulu kegiatan-­kegiatan yang  akan
dilakukan dalam suatu proyek dan menyusunnya dalam
bentuk jaringan.  
• Jaringan menunjukkan saling hubungan antara satu
kegiatan dengan kegiatan lain.  Walaupun prinsip
penyusunan jaringan pada kedua metode adalah sama,  
namun terdapat perbedaan mendasar antara kedua
metode ini.  Perbedaan ini terletak pada konsep biaya
yang  dikandung CPM  yang  tidak ada di  dalam metode
PERT.  

Tuesday,   January   24,   2017 Chapter   11  |   PENJADW   ALAN   DAN   PENGAWASAN   PROYEK
Program  Evalution  Review  Technique/PERT
Ø Pengertian tentang PERT  adalah alat manajemen
proyek untuk melakukan suatu penjadwalan ,  
mengatur dan mengkoordinasi bagian-­bagian
pekerjaan yang  ada didalam suatu proyek
Ø PERT  pada awalnya didesain untuk industri yang  
menghasilkan produk tidak standar dan mengalami
perubahan teknologi yang  cepat sekali,  seperti industri
pertahanan dan ruang angkasa,  sehingga masalah
ketidakpastian dalam penyelesaian
Ø Program  Evaluation  and  Review  Technique  (PERT)  
adalah suatu model  jaringan yang  mampu memetakan
waktu penyelesaian kegiatan yang  acak.

Tuesday,   January   24,   2017 Chapter   11  |   PENJADW   ALAN   DAN   PENGAWASAN   PROYEK
Ø Metodologi  PERT  divisualisasikan  dengan  
suatu  grafik  atau  bagan  yang  
melambangkan  ilustrasi  dari  sebuah  proyek.  
Ø Diagram  jaringan  ini  terdiri  dari  beberapa  
titik (nodes) yang  merepresentasikan  
kejadian  (event)  atau  suatu  titik  tempuh  
(milestone).  
Ø Titik-­titik  tersebut  dihubungkan  oleh  suatu  
panah  (garis  yang  memiliki  arah)  yang  
merepresentasikan  suatu  pekerjaan  (task)  
dalam  sebuah  proyek.  Arah  dari  vektor  atau  
garis  menunjukan  suatu  urutan  pekerjaan.
Tuesday,   January   24,   2017 Chapter   11  |   PENJADW   ALAN   DAN   PENGAWASAN   PROYEK
Gambar   Analogi   Diagram   PERT/CPM
Langkah – Langkah Dalam Melakukan
Perencanaan Dengan PERT
1) Mengidentifikasi aktivitas (activity)  dan titik tempuhnya (milestone)  :  
Titik tempuh (milestone)  adalah penanda kejadian pada awal dan akhir satu atau lebih
aktivitas.  Untuk mengidentifikasi aktivitas dan titik tempuh dapat menggunakan suatu tabel
agar  lebih mudah dalam memahami dan menambahkan informasi lain  seperti urutan dan
durasi.
2) Menetapkan urutan pengerjaan dari aktivitas-­aktivitas yang  telah
direncanakan
3) Membuat suatu diagram  jaringan (network diagram)
4) Memperkirakan waktu yang  dibutuhkan untuk setiap aktivitas
5) Menetapkan suatu jalur kritis (critical path)  :  Dengan menggunakan
empat komponen penanda waktu bisa didapatkan suatu jalur kritis sesuai
dengan diagram
1) ES  – Early  Start
2) EF  – Early  Finish
3) LS  – Latest  Start
4) LF  – Latest  Finish
6) Melakukan pembaharuan diagram  PERT  sesuai dengan kemajuan
proyek
Tuesday,   January   24,   2017 Chapter   11  |   PENJADW   ALAN   DAN   PENGAWASAN   PROYEK
Komponen jaringan (network  component)  
• Jaringan PERT  dikenal istilah Dummy  yaitu dua atau
lebih kegiatan yang  mulai dan berakhir pada titik
yang  sama.  Kegiatan dummy  timbul semata-­mata
untuk tujuan membentuk hubungan preseden
sehingga memungkinkan kita menggambarkan
jaringan dengan hubungan preseden yang  baik.  
• Ada  dua pendekatan untuk menggambarkan
jaringan proyek yakni kegiatan pada titik/lingkaran
(activity  on  node  – AON)  dan kegiatan pada
panah (activity  on  arrow  – AOA).  Pada konvensi
AON,  titik menunjukan kegiatan,  sedangkan pada
AOA  panah menunjukan kegiatan.  
Perbandingan antara konvensi jaringan AON  dan AOA  
C  dan   D  tidak   dapat  
dimulai   hingga   A  dan  
B  keduanya   selesai

C  tidak   dapat  
dimulai   sebelum   A  
dan   B  selesai,   D  
tidak   dapat   dimulai  
sebelum   B  selesai,  
kegiatan   Dummy  
diitunjukan   pada  
kegaitan   AOA

B  dan   C  tidak   dapat  


dimulai   sebelum   A  
selesai,   D  tidak  
dapat   dimulai  
sebelum   B  dan   C  
selesai
CONTOH  Soal
Pemerintah  akan  membangun  rumah  sakit  berstandar  
internasional,  rumah  sakit  tersebut  akan  di  bangun  
dan  harus  melalui  delapan  kegiatan  yakni:  
membangun  komponen  internal,  memodifikasi  atap  
dan  lantai,  membangun  tumpukan,  menuangkan  
beton  dan  memasang  rangka,  membangun  pembakar  
temperatur  tinggi,  memasang  sistem  kendali  polusi,  
membangun  alat  pencegah  polusi  udara,  dan  
kegiatan  terakhir  yaitu  pemerikasaan  dan  pengujian.  
Kegiatan  tersebut  dapat  dilihat  pada  tabel  di  bawah  
ini  berikut  penjelasan  susunan  kegiatannya:  

Tuesday,   January   24,   2017 Chapter   11  |   PENJADW   ALAN   DAN   PENGAWASAN   PROYEK
Tuesday,   January   24,   2017 Chapter   11  |   PENJADW   ALAN   DAN   PENGAWASAN   PROYEK
Tuesday,   January   24,   2017 Chapter   11  |   PENJADW   ALAN   DAN   PENGAWASAN   PROYEK
Tuesday,   January   24,   2017 Chapter   11  |   PENJADW   ALAN   DAN   PENGAWASAN   PROYEK
Critical  Path  Method (CPM)

vadalah teknik menganalisis jaringan


kegiatan/aktivitas-­aktivitas ketika menjalankan
proyek dalam rangka memprediksi durasi total.
vCritical path sebuah proyek adalah deretan
aktivitas yang menentukan waktu tercepat yang
mungkin agar proyek dapat diselesaikan.
vCritical path adalah jalur terpanjang dalam
network diagram dan mempunyai kesalahan
paling sedikit.

Tuesday,   January   24,   2017 Chapter   11  |   PENJADW   ALAN   DAN   PENGAWASAN   PROYEK
Istilah Dalam CPM
Ø E (earliest event occurence time): Saat tercepat
terjadinya suatu peristiwa.
Ø L (Latest event occurence time): Saat paling lambat
yang masih diperbolehkan bagi suatu peristiwa terjadi.
Ø ES (earliest activity start time): Waktu Mulai paling
awal suatu kegiatan. Bila waktu mulai dinyatakan
dalam jam, maka waktu ini adalah jam paling awal
kegiatan dimulai.
Ø EF (earliest activity finish time): Waktu Selesai
paling awal suatu kegiatan. EF suatu kegiatan
terdahulu = ES kegiatan berikutnya.
Ø LS (latest activity start time): Waktu paling lambat
kegiatan boleh dimulai tanpa memperlambat proyek.

Tuesday,   January   24,   2017 Chapter   11  |   PENJADW   ALAN   DAN   PENGAWASAN   PROYEK
Jadwal aktivitas (activity  scheduling)/CPM  
Menentukan jadwal proyek atau jadwal aktivitas
artinya kita perlu mengidentifikasi waktu mulai
dan waktu selesai untuk setiap kegiatan.  
Kita  menggunakan proses  two-­pass, terdiri atas
forward  pass/Hitungan maju dan backward  
pass/Hitungan mundur untuk menentukan
jadwal waktu untuk tiap kegiatan.  
forward  pass  :  ES  (earlist start)  dan EF  (earlist
finish)  
backward  pass  :  LS  (latest  start)  dan LF  (latest  
finish)
Tuesday,   January   24,   2017 Chapter   11  |   PENJADW   ALAN   DAN   PENGAWASAN   PROYEK
Lamanya Kegiatan/Forward   pass,  merupakan indentifikasi waktu-­waktu terdahulu.   Aturan
waktu mulai terdahulu:  
1. Sebelum suatu kegiatan dapat dimulai,   kegiatan pendahulu langsungnya harus selesai.  
2. Jika suatu kegiatan hanya mempunyai satu pendahulu langsung,   ES  nya sama dengan
EF  pendahulunya.  
3. Jika satu kegiatan mempunyai satu pendahulu langsung,   ES  nya adalah nilai maximum  
dari semua EF  pendahulunya,   yaitu ES  =  max  [EF  semua pendahulu langsung]  

Tuesday,   January   24,   2017 Chapter   11  |   PENJADW   ALAN   DAN   PENGAWASAN   PROYEK
Contoh   soal  CMP

Jaringan   kerja

Tuesday,   January   24,   2017 Chapter   11  |   PENJADW   ALAN   DAN   PENGAWASAN   PROYEK
Hitungan Maju (Forward Pass)
Dimulai dari Start  (initial   event)  menuju
Finish   (terminal  event)  untuk menghitung
waktu penyelesaian tercepat suatu
kegiatan (EF),  waktu tercepat terjadinya
kegiatan (ES)  dan saat paling   cepat
dimulainya suatu peristiwa (E).

Tuesday,   January   24,   2017 Chapter   11  |   PENJADW   ALAN   DAN   PENGAWASAN   PROYEK
Hitungan Mundur (Backward
Pass)
Dimulai dari Finish  menuju Start  
untuk mengidentifikasi saat
paling  lambat terjadinya suatu
kegiatan (LF),  waktu paling  
lambat terjadinya suatu kegiatan
(LS)  dan saat paling  lambat
suatu peristiwa terjadi (L).

Tuesday,   January   24,   2017 Chapter   11  |   PENJADW   ALAN   DAN   PENGAWASAN   PROYEK
Penentuan   Jalur

Tuesday,   January   24,   2017 Chapter   11  |   PENJADW   ALAN   DAN   PENGAWASAN   PROYEK
Selisih Forward  Dan  Backward  Pass:
ü Kegiatan Kritis adalah kegiatan yang  memiliki selisih nol (0)  yaitu:  A,  F,  I,  J
ü Jalur Kritis adalah jalur yang  melalui kegiatan yang  memiliki selisih 0:  1–6–11–14–15

Tuesday,   January   24,   2017 Chapter   11  |   PENJADW   ALAN   DAN   PENGAWASAN   PROYEK
Hambatan aktivitas (slack  activity)  dan jalur
krirtis (critical  path)  
Waktu slack  (slack  time)  yaitu waktu bebas yang  dimiliki
oleh setiap kegiatan untuk bisa diundur tanpa menyebabkan
keterlambatan proyek keseluruhan.  
Secara matematis waktu slack  dapat dirumuskan sebagai
berikut:  Slack  =  LS  – ES  atau Slack  =  LF  – EF  
Menentukan jalur kritis untuk waktu mulai terlama dan waktu
selesai terlama untuk setiap kegiatan.  Hal  ini dilakukan
dengan cara memulainya dari titik finish.  
Jalur kritis adalah kegiatan yang  tidak mempunyai waktu tenggang
(S=0),  artinya kegiatan tersebut harus dimulai tepat pada ES  agar  tidak
mengakibatkan bertambahnya waktu penyelesaian proyek.  Jalur kritis
adalah jalur waktu terpanjang yang  melalui jaringan.  

Tuesday,   January   24,   2017 Chapter   11  |   PENJADW   ALAN   DAN   PENGAWASAN   PROYEK
Contoh:  Hitunglah slack  dan jalur kritis untuk kegiatan-­kegiatan pada
proyek rumah sakit pemerintah yang  berstandar internasional.  

Tuesday,   January   24,   2017 Chapter   11  |   PENJADW   ALAN   DAN   PENGAWASAN   PROYEK
Kemungkinan waktu penyelesaian aktivitas
(probabilistic  activity  times):  waktu optimis (otimistic
time),  waktu pesimis (pessimistic  time)  dan waktu
realistis (most  likely  time)  
Dalam PERT,  kita menggunakan distribusi peluang
berdasarkan tiga perkiraan waktu untuk setiap
kegiatan,  yaitu:  
a.  Waktu optimis (optimistic  time)  [a]
Waktu optimis yaitu waktu yang  dibutuhkan oleh sebuah
kegiatan jika semua hal berlangsung sesuai rencana.  Atau
juga dapat di  sebut waktu minimum  dari suatu kegiatan,  
dimana segala sesuatu akan berjalan baik,  sangat kecil
kemungkinan kegiatan selesai sebelum waktu ini.

Tuesday,   January   24,   2017 Chapter   11  |   PENJADW   ALAN   DAN   PENGAWASAN   PROYEK
b.  Waktu pesimis (pessimistic  time)  [b]
Waktu pesimis yaitu waktu yang  dibutuhkan suatu
kegiatan dengan asumsi kondisi yang  ada sangat
tidak diharapkan.  Atau juga dapat di  sebut adalah
waktu maksimal yang  diperlukan suatu kegiatan,  
situasi ini terjadi bila nasib buruk terjadi.  

c.  Waktu realistis (most  likely  time)  [m]


Waktu realistis yaitu perkiraan waktu yang  dibutuhkan
untuk menyelesaikan kegiatan yang  paling  realistis.  
Atau juga dapat di  sebut adalah waktu normal  untuk
menyelesaikan kegiatan.  

Tuesday,   January   24,   2017 Chapter   11  |   PENJADW   ALAN   DAN   PENGAWASAN   PROYEK
Untuk menemukan waktu kegiatan yang  diharapkan (expected  
activity  time)  [t]  distribusi beta  memberikan bobot perkiraan
waktu sebagai berikut:    I,6  
Hal  ini berarti waktu realistis (m)  diberikan bobot empat kali  lipat
dari pada waktu optimis (a)  dan waktu pesimis (b).  Waktu
perkiraan t  dihitung menggunakan persamaan diatas untuk
setiap kegiatan yang  digunakan pada jaringan proyek untuk
menghitung waktu terdahulu dan terakhir.  

Tuesday,   January   24,   2017 Chapter   11  |   PENJADW   ALAN   DAN   PENGAWASAN   PROYEK
Tantangan/Isu  Strategis  dalam  
CPM/PERT  
Kelebihan CPM/PERT  
vSangat bermanfaat untuk menjadwalkan dan mengendalikan
proyek besar
vKonsep yang  lugas (secara langsung)   dan tidak memerlukan
perhitungan matematis yang  rumit.  
vNetwork  dapat untuk melihat hubungan antar kegiatan proyek
secara cepat.  
vAnalisa jalur kritis dan slack  membantu menunjukkan kegiatan
yang  perlu diperhatikan lebh dekat.  
vDokumentasi proyek dan gambar menunjukkan siapa yang  
bertanggung jawab untuk berbagai kegiatan.  
vDapat diterapkan untuk proyek yang  bervariasi
vBerguna dalam pengawasan biaya dan jadwal.  

Tuesday,   January   24,   2017 Chapter   11  |   PENJADW   ALAN   DAN   PENGAWASAN   PROYEK
Keterbatasan CPM/PERT  
v Kegiatan harus jelas dan hubungan harus bebas
dan stabil.
v Hubungan pendahulu harus dijelaskan dan
dijaringkan bersama-­sama.  
v Perkiraan waktu cenderung subyektif dan
tergantung manajer.  
v Ada  bahaya terselubung dengan terlalu
banyaknya penekanan pada jalur kritis,  maka
yang  nyaris kritis perlu diawasi.  

Tuesday,   January   24,   2017 Chapter   11  |   PENJADW   ALAN   DAN   PENGAWASAN   PROYEK
PERBEDAAN  CPM  DAN  PERT  
Ø PERT  menggunakan activity  oriented,  sedangkan
dalam CPM  menggunakan event  oriented.  Pada
activity  oriented  anak-­panah menunjukkan activity  
atau pekerjaan dengan beberapa keterangan
aktivitasnya,  sedang event  oriented  pada
peristiwalah yang  merupakan pokok perhatian
dari suatu aktivitas.
Ø CPM  menggunakan satu jenis waktu untuk
taksiran waktu kegiatan sedangkan PERT  
menggunakan tiga jenis waktu,yaitu:  prakiraan
waktu teroptimis,  termungkin,  dan terpesimis.

Tuesday,   January   24,   2017 Chapter   11  |   PENJADW   ALAN   DAN   PENGAWASAN   PROYEK
Tuesday,  January  24,  2017 Chapter  12  |  PENJADWALAN  PRODUKSI

Anda mungkin juga menyukai