Anda di halaman 1dari 11

MAKALAH SOSIOLOGI PERTANIAN

“KELOMPOK DALAM MASYARAKAT TANI DESA PATANYAMANG,


KABUPATEN MAROS”

DISUSUN OLEH :

FARHANA ALIYAH VIDIANTI

05.13.19.1912

III F

KEMENTERIAN PERTANIAN

BADAN PENYULUHAN DAN PENGEMBANGAN SDM PERTANIAN

POLITEKNIK PEMBANGUNAN PERTANIAN (POLBANGTAN) GOWA

PROGRAM STUDI BUDIDAYA TANAMAN HORTIKULTURA

2021/2022
KATA PENGANTAR

Assalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh

Puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat dan
hidayah-Nya sehingga saya dapat menyelesaikan tugas makalah yang berjudul
“Kelompok Dalam Masyarakat Tani” ini tepat pada waktunya.

Adapun tujuan dari penulisan dari makalah ini adalah untuk memenuhi tugas
pada mata kuliah Sosiologi Pertanian. Selain itu, makalah ini juga bertujuan untuk
menambah wawasan mengenai kelompok dalam masyarakat tani bagi para
pembaca dan juga bagi penulis.

Saya mengucapkan terima kasih kepada ibu dosen yang telah memberikan
tugas ini sehingga dapat menambah pengetahuan dan wawasan sesuai dengan
bidang studi yang saya tekuni.

Saya juga mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah
membagi sebagian pengetahuannya sehingga saya dapat menyelesaikan makalah
ini.

Saya menyadari, makalah yang saya tulis ini masih jauh dari kata sempurna.
Oleh karena itu, kritik dan saran yang membangun akan saya nantikan demi
kesempurnaan makalah ini.

Wassalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh

Makassar, 11 Desember 2021

Farhana Aliyah Vidianti

i
DAFTAR ISI

Kata i
Pengantar..................................................................................................

Daftar i
Isi............................................................................................................ i

BAB I 1
Pendahuluan...........................................................................................

A. Latar Belakang...................................................................................... 1

B. Rumusan Masalah.................................................................................. 2

C. Tujuan..................................................................................................... 2

BAB II 3
Pembahasan..........................................................................................

A. Pengertian Kelompok Tani dan Gabungan Kelompok Tani………….. 3

B. Keberadaan Kelompok Tani dan Gabungan Kelompok Tani di Desa

Patanyamang, Maros……………………………. 4

…………………….

C. Unsur-Unsur Pengikat Kelompok Tani………………………………. 5

D. Fungsi Kelompok Tani……………………………………………….. 5

BAB III 7
Penutup……………………………………………………………...

A. Kesimpulan…………………………………………………………… 7

B. Saran……………………………………………………………...…... 7

Daftar Pustaka
BAB I

PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG

Kelompok tani merupakan sarana untuk mengembangkan para petani di

Indonesia. Kesuksesan aktivitas di dalam kelompok tani akan tercapai apabila

anggota di dalamnya dapat berbaur dan melakukan pendekatan secara

kelompok. Pendekatan kelompok salah satunya juga dapat melibatkan

aktivitas penyuluhan pertanian (Nuryanti dan Swastika, 2011). Menyerap

informasi dari penyuluh pertanian secara bersamaan adalah satu fungsi dari

adanya kelompok tani. Proses pengambilan keputusan dalam kelompok juga

terkait dengan persepsi seseorang terhadap kelompoknya. Persepsi obyektif

sangat dibutuhkan seseorang untuk mengambil suatu keputusan karena

persepsi merupakan dasar dalam membentuk sikap dan perilaku (Yani, 2010).

Keberlangsungan suatu kelompok juga bergantung pada bagaimana

kelompok itu sendiri memilki kemampuan untuk memanajemen, menerima,

mengirimkan dan menindak lanjuti informasi. Tiap-tiap unsur kelompok

mempunyai hak untuk menyampaikan pendapat demi mencapai tujuan

kelompok dan juga memiliki kewajiban untuk mengadakan musyawarah dalam

memecahkan permasalahan kegiatan kelompok secara aktif, positif dan

terpadu. Kelompok tani dibentuk untuk memecahkan permasalahan individu

petani secara swadaya maupun atas dasar kepentingan kebijakan dari

pemerintah melalui Dinas Pertanian (Nuryanti dan Swastika, 2011).

1
B. RUMUSAN MASALAH

1. Identifikasikan sebuah kelompok tani yang ada di Desa

Patanyamang, Maros.

2. Uraikan unsur-unsur pengikat kelompok yang bekerja dan fungsi-fungsi

kelompok tani yang berjalan.

C. TUJUAN

1. Untuk mengetahui peran keberadaan kelompok tani Desa Patanyamang

2. Untuk mengetahui unsur-unsur dan fungsi kelompok tani.


BAB II

PEMBAHASAN

A. PENGERTIAN KELOMPOK TANI DAN GABUNGAN KELOMPOK

TANI

Kelompok adalah himpunan atau kesatuan manusia yang hidup bersama,

sehingga terdapat hubungan timbal balik. Tani adalah mata pencaharian

dalam bentuk bercocok tanam. Dengan demikian Kelompok tani adalah

kumpulan manusia yang memiliki kegiatan dalam bentuk bercocok tanam

yang hidup bersama yang merupakan kesatuan beridentitas dan interaksi

sesama sistem norma yang berlaku didalamnya (Iver dan Page, 1961).

Kelompok adalah kumpulan manusia yang merupakan kesatuan

beridentitas dengan adat istiadat dan sistem norma yang mengatur pola-pola

nteraksi antara manusia itu.

Sedangkan menurut Departemen Pertaniatan RI (1980) dalam

Mardikanto (1996) diartikan sebagai kumpulan orang-orang tani atau petani,

yang terdiri ataspetani dewasa (pria/wanita) maupun petani taruna (pemuda/i),

yang terikat secara informal dalam suatu wilayah kelompok atas dasar

keserasian dan kebutuhanbersama serta berada di lingkungan pengaruh dan

pimpinan seorang kontak tani.

Secara kompleks, Kelompok Tani (POKTAN) adalah kumpulan petani/

peternak/ pekebun yang dibentuk atas dasar kesamaan kepentingan, kesamaan


kondisi lingkungan (sosial, ekonomi, sumber daya), keakraban untuk

meningkatkan dan mengembangkan usaha anggota.

Gabungan Kelompok Tani (GAPOKTAN) berarti adanya beberapa

kelompok tani yang bergabung dan berada dalam satu wilayah administrasi

pemerintahan untuk menggalang kepentingan bersama secara kooperatif.

Maka dari itu wilayah kerja Gapoktan sedapat mungkin berada di wilayah

administratif Desa/Kecamatan, tetapi sebaiknya tidak melewati batas wilayah

Kabupaten/ Kota.

B. KEBERADAAN KELOMPOK TANI DAN GABUNGAN KELOMPOK

TANI DI DESA PATANYAMANG, MAROS

Desa Patanyamang adalah nama sebuah desa yang berada di wilayah

Kecamatan Camba, Kabupaten Maros, Provinsi Sulawesi Selatan, Indonesia.

Dan jumlah penduduk sebanyak 1.304 jiwa dengan tingkat kepadatan

penduduk sebanyak 46,72 jiwa/km² pada tahun 2017. Pusat pemerintahan

desa ini berada di Dusun Lalabata. Jarak desa ini dari Cempaniga yang

merupakan ibu kota Kecamatan Camba adalah sekitar 15 km.

Patanyamang merupakan salah satu Desa penyangga dari Taman

Nasional Bantimurung Bulusaraung, wilayah Desa Patanyamang sendiri

dikeliling langsung oleh wilayah zonasi Taman Nasional Bantimurung-

Bulusaraung. Beberapa wilayah Patanyamang yang termasuk dalam Kawasan

TN Babul adalah Padang Loang atau biasa juga disebut oleh masyarakat

sekitar dengan sebutan Lembang Lohe, daerah ini berbatasan dengan


Kecamatan Mallawa dan Pangkajene, dan juga termasuk dalam zona

konservasi alam. Kali ini penulis akan membahas mengenai kelompok tani

yang ada di Desa Patanyamang, Kec. Camba, Kab. Maros.

Dari data primer, diperoleh bahwa jumlah Kelompok Tani yang ada di

Desa Patanyamang dari 32% penduduk yang sedang bekerja di Kabupaten

Maros, memilih sektor pertanian (dalam arti luas) sebagai sumber mata

pencaharian utama, disamping pekerjaan lainnya di luar sektor pertanian.

Artinya, sektor pertanian merupakan penyerap tenaga kerja terbesar

(31,89%), diikuti sektor perdagangan (21,74%), sektor jasa kemasyarakatan

(17,51%), industri pengolahan (12,90%), dan sektor-sektor lainnya (15,96%).

Kelompk tani yang terdapat di Desa Patanyamang yaitu : Kelompok Tani

Hutan (KTH) Bukit Harapan, KTH Bulu Tanete, KTH Pattiro Bulu, KTH

Tunas Muda, KTH Banga-banga, KTH Labongke, KTH Patanyamang I, KTH

Patanyamang II, KTH Sonrae dan KTH Wanua Deceng.

C. UNSUR-UNSUR PENGIKAT KELOMPOK TANI

Kelompok tani mempunyai unsur pengikat yaitu adanya kepentingan

yang sama diantara para anggotanya dan memiliki kawasan usaha tani yang

menjadi tanggung jawab bersama diantara para anggotanya dengan kader tani

yang berdedikasi untuk menggerakkan para petani sehingga kepemimpinanya

diterima oleh sesama petani lainnya serta memiliki kegiatan yang dapat

dirasakan manfaatnya oleh sekurang-kurangnya dari sebagian besar

anggotanya dan tidak terlepas dari adanya dorongan atau motifasi dari tokoh

masyarakat setempat untuk menunjang program yang telah ditentukan.


D. FUNGSI KELOMPOK TANI

Kelompok tani berfungsi sebagai kelas belajar, yaitu wadah mengajar

bagi anggotanya guna meningkatkan Pengetahuan, Keterampilan dan Sikap

(PKS) serta tumbuh dan berkembangnya kemandirian dalam berusaha tani

sehingga produktifitasnya meningkat, pendapatannya bertambah serta

kehidupan yang lebih sejahtera. Sebagai wahana kerjasama untuk

memperkuat kerjasama diantara sesama petani dalam kelompok tani dan antar

kelompok tani serta dengan pihak lain, sehingga usaha taninya akan lebih

efisien serta lebih mampu menghadapi ancaman, tantangan, hambatan dan

ganguan. Sebagai unit produksi usaha tani yang dilaksanakan secara

keseluruhan harus dipandang sebagai satu kesatuan usaha yang dapat

dikembangkan untuk mencapai skala ekonomi, baik dari segi kuantitas,

kualitas maupun kontinuitas.


BAB III

PENUTUP

A. KESIMPULAN

Adapun kesimpulan yang diperoleh, yaitu sebagai berikut.

Kelompok Tani adalah kumpulan petani/ peternak/ pekebun yang dibentuk

atas dasar kesamaan kepentingan, kesamaan kondisi lingkungan (sosial,

ekonomi, sumber daya), keakraban untuk meningkatkan dan mengembangkan

usaha anggota.

Gabungan Kelompok Tani berarti adanya beberapa kelompok tani yang

bergabung dan berada dalam satu wilayah administrasi pemerintahan untuk

menggalang kepentingan bersama secara kooperatif.

Jumlah Kelompok Tani yang ada dari 32% penduduk yang sedang bekerja

di Kabupaten Maros, memilih sektor pertanian (dalam arti luas) sebagai

sumber mata pencaharian utama, disamping pekerjaan lainnya di luar sektor

pertanian.

B. SARAN

Penulis tentunya masih menyadari jika makalah diatas masih terdapat

banyak kesalahan dan jauh dari kesempurnaan. Saya selaku penulis

mengharapkan kritik yang membangun dari para pembaca.


DAFTAR PUSTAKA

https://id.m.wikipedia.org/wiki/Desa_Patanyamang
https://id.scribd.com/doc/92720660/KELEBAGAAN-KELOMPOK-TANI

https://www.tribunboneonline.com/2021/05/18/sl-ipdmip-di-desa-Patanyamang-

Camba-ini-jadwal-kegiatannya/

Anda mungkin juga menyukai