a. Bidang Penyelenggaraan Pemerintah Desa terealisasi sekitar 71% dari 28 kegiatan yang tercantum; b. Bidang Pembangunan teralisasi sekitar 10%; c. Bidang Pemberdayaan terealisasi sekitar 32%; d. Bidang Pembinaan Masyarakat terealisas 90%;
2. Apa saja rkpdes yang belum terlaksana, mengapa belum terlaksana?
Sekitar 49% yang tercantum dalam RKPDes Tahun Anggaran 2021 belum terlaksana dikarenakan banyaknya anggaran yang harus difokuskan pada pemulihan ekonomi akibat pandemic Covid-19;
a. Kerjasama atau hubungan yang baik antara Pemerintah Desa Gunungsari dengan para pemangku kebijakan yang lebih atas sehingga mendapatkan bantuan keuangan selain dari Dana Desa dan ADD yang regular setiap tahunnya; b. Kerjasama dan dukungan yang baik antara Pemerintah Desa, BPD, LKD dan warga masyarakat Desa Gunungsari;
4. Upaya yg dilakukan pemdes ketika anggaran desa minus? Dan
bagaimana cara menutup anggaran yang minus tersebut? a. Anggaran minus terjadi biasanya dikarenakan adanya kejadian darurat atau mendesak, seperti terjadinya bencana alam ataupun non alam. Untuk mengantisipasi hal tersebut sudah teranggarkan biaya tak terduga, namun bilamana masih kurang maka akan menggunakan dana pihak ketiga. b. Dalam hal mengganti atau menutup kekurangan tersebut maka akan diadakan perubahan anggaran yang belum teralisasi pada tahun berjalan sehingga sesuai dengan rencana dan realisasi tanpa adanya kekurangan ataupun kelebihan anggaran.
5. Apa faktor yang menyebabkan desa gunungsari disebut desa maju?
Tercapainya nilai-nilai kegiatan baik bidang pembangunan fisik maupun non fisik sesuai dengan pedoman Index Desa Membangun dalam menentukan status Desa. Tercapainya kegiatan tersebut tidak lepas dari dukungan masyarakat Desa Gunungsari dan seluruh elemen yang terlibat didalamnya.
6. Berapa persentase pembangunan fisik di desa gunungsari?
Kalau dilihat dari persentasi RKPDes, pembangunan mendominasi dengan 90% jenis kegiatan pada bidang pembangunan baik fisik maupun non fisik. Sedangkan kalau dilihat dari realisasi khusus Dana Desa bidang pembangunan fisik maupun nonfisik sekitar 70% dari total Anggaran Dana Desa Tahun Anggaran 2021.