EKONOMI

PERSIAPAN SIMAK UI (3)

01. Ana menginginkan nilai yang sempurna dalam ujian 07. Perhatikan bagan berikut!
matematika. Sayangnya, dia tidak cukup pandai di
a. Faktor Produksi (Tanah, Tenaga kerja, Modal)
bidang kuantitatif. Waktu belajarnya pun banyak
tersisa oleh kerja sambilannya sebagai penjaga toko. b. Sewa, Upah, Bunga, Keuntungan
Dalam ilmu ekonomi, situasi Ana ini mencerminkan

(A) kondisi trade-off Rumah Tangga Perusahaan

(B) kondisi nonekuilibrium

d. Harga Barang & Jasa
(C) masalah pilihan (choice)
(D) kondisi kelangkaan (scarcity)
c. Barang & Jasa
(E) kondisi optimal (optimal condition)
Berdasarkan bagan di atas, arus pendapatan dan
02. Berikut ini yang merupakan istilah terkait dengan konsumsi masing-masing terjadi pada aliran
esensi masalah ekonomi adalah
(A) a dan d
(1) pengangguran (B) b dan c
(2) opportunity cost (C) c dan d
(3) pertumbuhan ekonomi (D) a dan b
(4) scarcity (E) a dan c

03. Alokasi anggaran yang disusun oleh pemerintah
merupakan contoh dari masalah pemilihan (problem of
choice) yang turut dipelajari dalam ilmu ekonomi.
SEBAB
Ilmu ekonomi juga mempertimbangkan opportunity
cost, yaitu biaya berupa kesempatan yang hilang
karena telah memilih suatu alternatif.
04. Perbedaan utama antara biaya ekonomi dan biaya
akuntansi sebuah perusahaan adalah
08. Berikut ini merupakan asumsi-asumsi yang melandasi
terbentuknya kurva indiferensi
(1) berasal dari kurva permintaan
(2) memiliki bentuk yang convex
(3) menggambarkan tingkat konsumsi optimal
(4) kemiringan kurvanya menggambarkan tingkat
substitusi marginal
09. Slope dari kurva indiferensi menggambarkan

(A) honor akuntan (A) bahwa ada preferensi yang sempurna

(B) investasi jangka panjang
(C) pajak perusahaan yang dikenakan pada laba
(D) biaya peluang (opportunity cost) dari faktor
produksi yang dimiliki oleh perusahaan
(E) biaya tenggelam (sunk cost) yang telah
dikeluarkan oleh perusahaan
(B) tingkat substitusi marginal dari barang satu
dengan barang lainnya
(C) rasio dari harga pasar antara barang satu dengan
barang lainnya
(D) bahwa preferensi adalah transitif
(E) perbedaan kepuasan pada seorang konsumen

05. Barang publik adalah barang yang penyediaannya 10. Kurva indiferensi menjelaskan hal-hal berikut, kecuali
selalu dilakukan oleh pemerintah.
SEBAB (A) semakin jauh dari titik origin semakin disukai
Barang publik adalah barang bebas (free good) yang oleh konsumen karena memberikan utilitas yang
bisa dinikmati tanpa harus mengeluarkan biaya. semakin tinggi
(B) tingkat kepuasan konsumen yang sama dengan
06. Dalam siklus aktivitas ekonomi, sektor rumah tangga berbagai kombinasi jumlah konsumsi dua
berperan sebagai macam barang
(C) pergerakan dari kiri atas ke kanan bawah di
(A) penyedia faktor produksi sepanjang kurva indiferensi menggambarkan
(B) produsen barang dan jasa diminishing marginal utility
(C) penanggung risiko usaha (D) slope kurva indiferensi adalah konstan
(D) penyedia barang publik (E) dua kurva indiferensi tidak mungkin
(E) pengguna barang publik berpotongan

-1- BTA / Eko / Intensif / PERS 3 SIMAK UI 2020

11. Berdasarkan hukum permintaan, jumlah barang yang 15. Diketahui fungsi penawaran 5P = 220 − Qd dan fungsi
diminta berhubungan secara positif terhadap harga permintaan 3P = QS + 20. Dari kedua fungsi tersebut,
barang tersebut. harga dan kuantitas pada kondisi keseimbangan adalah
SEBAB
Jika terjadi kenaikan pada harga suatu barang, jumlah (A) P = 10 dan Q = 170
permintaan barang tersebut akan berkurang, yang (B) P = 10 dan Q = 10
ditunjukkan oleh pergeseran kurva permintaan ke kiri. (C) P = 15 dan Q = 25
(D) P = 20 dan Q = 110
(E) P = 30 dan Q = 70
12. Perhatikan kurva penawaran berikut ini!
16. Fungsi permintaan suatu barang Pd = – Q + 100 dan
P
S fungsi penawarannya Qs = 2P + 35. Jika pemerintah
menarik pajak sebesar t = 5, maka titik keseimbangan
setelah pajak adalah
6
(A) (72, 28)
(B) (28, 78)
Q (C) (71, 25)
−2 (D) (75, 25)
(E) (25, 75)
Berdasarkan kurva di atas, fungsi penawaran dari
kurva tersebut adalah 17. Makanan merupakan kebutuhan primer bagi para
penduduk. Oleh karena itu, apabila terjadi peningkatan
(A) P = −2Q + 20 harga, permintaan terhadap makanan akan menurun
(B) P = 2Q + 20 secara drastis.
(C) P = 3Q + 6 SEBAB
(D) −P = 3Q – 6 Makanan memiliki koefisien elastisitas permintaan
(E) P = 3Q – 6 yang sempurna.

13. Jika terjadi peningkatan yang signifikan pada harga
bahan bakar minyak (BBM), mana yang paling
mungkin akan terjadi dalam jangka pendek?
(A) kurva permintaan agregat bergeser ke kiri, harga
naik, dan output akan mengalami peningkatan
(B) kurva penawaran agregat bergeser ke kanan,
harga turun, dan output mengalami peningkatan
(C) kurva penawaran agregat bergeser ke kanan,
harga turun, dan output mengalami penurunan
(D) kurva permintaan agregat bergeser ke kiri, output
tidak berubah, dan harga naik
(E) kurva penawaran agregat bergeser ke kiri, harga
naik, dan output akan mengalami penurunan
18. Di Prancis, roti baguette merupakan makanan pokok
sehari-hari dan sulit mencari substitusi dari roti
tersebut Walaupun harganya naik banyak, orang
Prancis tetap membelinya dan seandainya harganya
turun banyak, orang tidak lantas akan memborong roti
baguette tersebut. Dengan demikian, bagi orang
Prancis, roti baguette merupakan
(A) barang yang memiliki permintaan inelastis
(B) barang yang memiliki permintaan elastis
(C) barang inferior
(D) barang altruisme
(E) barang mewah

19. Pada saat biaya rata-rata (AC) minimum, biaya

14. Jika pemerintah memberlakukan suatu pajak baru
variabel rata-rata (AVC) juga minimum.
sebesar Rp5.000,00 untuk setiap celana jeans yang
SEBAB
dijual, maka yang kemungkinan akan terjadi adalah
Kurva biaya marginal memotong kurva AC dan kurva
AVC di titik minimum.
(A) konsumen akan membayar harga lebih tinggi dan
pemasok akan mendapatkan laba lebih besar
(B) konsumen akan membayar harga lebih tinggi dan 20. Kurva biaya rata-rata (AC) jangka panjang yang
produsen menjual lebih banyak celana menurun ketika output meningkat disebabkan oleh
(C) konsumen akan membayar harga lebih tinggi dan
membeli lebih sedikit celana (A) skala ekonomis
(D) pemasok akan meningkatkan jumlah celana yang (B) hukum penerimaan yang semakin menurun
dijual untuk menutupi pajak yang harus dibayar (C) penerimaan semakin tinggi
(E) pemasok akan mendapatkan keuntungan yang (D) di jangka panjang biaya tetap menjadi variabel
lebih tinggi dari kenaikan harga jual (E) di jangka panjang kurva AC terus menurun

-2- BTA / Eko / Intensif / PERS 3 SIMAK UI 2020

21. Diketahui fungsi biaya rata-rata: AC = 750 + 320Q. 27. Pertumbuhan ekonomi dalam jangka panjang
Bagaimanakah fungsi biaya marginalnya? ditentukan oleh beberapa faktor berikut, kecuali

(A) MC = 750 (A) pendidikan

(B) MC = 750Q + 640Q (B) tingkat investasi
(C) MC = 750 + 320Q (C) percepatan teknologi
(D) MC = 750 + 640Q (D) kondisi perekonomian negara lain
(E) MC = 750Q + 320 (E) tingkat tabungan

22. Pernyataan berikut yang sesuai dengan kondisi pasar 28. PDB nominal pada tahun t adalah sebesar 1.100
persaingan sempurna adalah triliun dan pada tahun ke t − 1 adalah 1.000 triliun
dengan tingkat inflasi dari tahun t − 1 ke tahun t
(1) kurva permintaan pasar berbentuk horizontal. adalah sebesar 10%, pertumbuhan riil ekonomi negara
(2) konsumen dapat memilih barang berdasarkan tersebut adalah
kualitasnya.
(3) dalam jangka pendek perusahaan tidak dapat (A) 10%
menetapkan harga, tetapi dalam jangka panjang (B) 5%
bisa menetapkan harga. (C) 1%
(4) dalam jangka panjang kondisi MR = MC (D) 0%
tercapai pada saat biaya rata-rata minimum. (E) −10%

23. Berikut ini ciri pasar persaingan sempurna, kecuali 29. Menurunnya nilai mata uang suatu negara yang
disebabkan oleh kebijakan yang diambil oleh
(A) terdapat banyak penjual pemerintah disebut
(B) posisi tawar penjual rendah sehingga dikenal
sebagai price taker (1) tight money policy
(C) pada jangka panjang terdapat kecenderungan (2) revaluasi
normal profit bagi tiap individu perusahaan (3) depresiasi
(D) kurva permintaan pasar berbentuk horizontal (4) devaluasi
(E) terdapat banyak pembeli
30. Jika pada awalnya US$1 = Rp10.000,00, kemudian
24. Kurva permintaan merupakan paling elastis pada pasar menjadi US$1 = Rp12.000,00, itu berarti

(A) persaingan sempurna (A) rupiah mengalami apresiasi

(B) persaingan monopolistik (B) ekspor Indonesia meningkat, impornya turun
(C) monopsoni (C) impor Indonesia meningkat, ekspornya turun
(D) monopoli (D) neraca pembayaran Indonesia menjadi surplus
(E) oligopoli (E) neraca perdagangan Indonesia menjadi surplus

25. Dalam jangka pendek, sebuah perusahaan di pasar 31. Neraca Pembayaran (Balance of Payments) Indonesia
persaingan monopolistik akan beroperasi menyerupai mencatat transaksi antara penduduk Indonesia dan
perusahaan di pasar penduduk negara-negara lain di dunia. Komponen
Neraca Pembayaran terdiri atas berikut ini, kecuali
(A) persaingan sempurna
(B) persaingan oligopoli (A) Neraca Lancar (Current Account)
(C) monopoli (B) Neraca Modal (Capital Account)
(D) monopsoni (C) Neraca Laba Rugi (Balance Account)
(E) duopoli (D) Neraca Penyeimbang (Settlement Account)
(E) Neraca Selisih Perhitungan (Error & Omission)
26 Salah satu tujuan pembangunan ekonomi adalah
terciptanya penurunan jumlah penduduk yang hidup di 32. Defisit dalam perdagangan internasional suatu negara
bawah garis kemiskinan dan melakukan pemerataan tercermin dalam
pendapatan.
SEBAB (A) APBN
Semakin jauh jarak garis Kurva Lorenz dari garis (B) neraca modal
pemerataan sempurna, maka akan semakin timpang (C) neraca perdagangan barang dan jasa
distribusi pendapatan di negara tersebut, dan begitu (D) neraca jasa
pula sebaliknya. (E) indeks perdagangan internasional

-3- BTA / Eko / Intensif / PERS 3 SIMAK UI 2020

33. Berikut ini urutan siklus akuntansi yang benar adalah 37. Ketika perusahaan “Tak Kenal Lelah” melakukan
perawatan berkala atas mesin bus berupa penggantian
(A) transaksi − jurnal − laporan – neraca saldo − oli, transaksi tersebut akan menyebabkan
buku besar − jurnal penutup − jurnal pembalik
(B) transaksi – jurnal – laporan − buku besar – (A) menambah beban perawatan
neraca saldo − jurnal pembalik − jurnal penutup (B) mengurangi beban perawatan
(C) transaksi − buku besar – jurnal − neraca saldo − (C) mengurangi beban penyusutan
laporan − jurnal pembalik − jurnal penutup (D) menambah beban penyusutan
(E) mengurangi akumulasi penyusutan
(D) transaksi – jurnal − buku besar − neraca saldo −
laporan − jurnal penutup − jurnal pembalik
38. Pada awal tahun 2018, dibeli kendaraan dengan harga
(E) transaksi − buku besar – jurnal – laporan − Rp120.000.000,00 dengan nilai sisa Rp20.000.000,00
neraca saldo − jurnal penutup − jurnal pembalik dan umur ekonomi 10 tahun. Maka akumulasi
penyusutan kendaraan pada akhir tahun 2019 adalah
34. Data keuangan perusahaan “Ikhtiarku" adalah:
(A) Rp10.000.000,00
Modal 15.000 Utang usaha 15.000
(B) Rp12.000.000,00
Perlengkapan 4.000 Beban gaji 2.000 (C) Rp20.000.000,00
Utang bank 3.000 Peralatan 17.000 (D) Rp24.000.000,00
Pendapatan jasa 13.000 Pendapatan sewa 800 (E) Rp100.000.000,00
Piutang 12.000 Beban sewa 3.000
39. Gaji dan upah karyawan yang ditetapkan perusahaan
Dari data keuangan di atas, besarnya harta adalah sebesar Rp2 juta dan harus dibayar pada tanggal 25
Mei 2019. Jurnal yang dibuat pada tanggal tersebut
(A) Rp18.000.000,00
(B) Rp33.000.000,00 (1) Gaji dan upah ........... Rp2 juta
(C) Rp43.000.000,00 Kas .............................. Rp2 juta,
(D) Rp89.000.000,00 Apabila gaji dan upah tersebut dibayar tepat
(E) Rp104.000.000,00 waktu tanggal 25 Mei 2019
(2) Gaji dan upah ............ Rp2 juta
35. PT “Pantang Menyerah” melakukan pembelian Utang gaji dan upah .............. Rp2 juta,
perlengkapan senilai Rp1.000.000,00 dengan Apabila pada tanggal tersebut perusahaan belum
membayar tunai Rp300.000,00 dan sisanya dibayar bisa membayar
kemudian. Analisis transaksi yang benar adalah (3) Gaji dan upah ............ Rp2 juta
Persekot gaji dan upah .............. Rp2 juta,
(A) kas bertambah di debit Apabila gaji dan upah tersebut sudah dibayar
(B) kas berkurang di kredit sebelum tanggal 25 Mei 2019
(C) perlengkapan bertambah di kredit (4) Utang gaji dan upah akan tercantum di neraca
(D) utang bertambah di debet sebelah kredit apabila sampai akhir periode
(E) piutang bertambah di debit perusahaan belum juga membayar

36. Perusahaan “Siap Berjuang” memperoleh sebuah
bangunan seharga Rp500.000.000,00. Perusahaan “
Siap Berjuang” telah mempertimbangkan bahwa
gedung tersebut bernilai Rp575.000.000,00 saat ini.
Enam tahun yang lalu, penjual menjual gedung
tersebut seharga Rp250.000.000,00. Prinsip akuntansi
yang digunakan Perusahaan “ Siap Berjuang” dalam
menentukan cara yang dipakai untuk mencatat gedung
tersebut pada harga Rp500.000.000,00, serta
mendepresiasikan gedung tadi dengan metode garis
lurus selama 20 tahun adalah
(A) Prinsip Satuan Mata Uang dan Prinsip
Kelangsungan Usaha
(B) Prinsip Kelangsungan Usaha dan Prinsip Biaya
(C) Prinsip Biaya dan Prinsip Kelangsungan Usaha
(D) Prinsip Kelangsungan Usaha dan Prinsip Satuan
Mata Uang
(E) Prinsip Biaya dan Prinsip Satuan Mata Uang
-4-
40. Saldo dalam akun pendapatan sewa diterima di muka
perusahaaan “Yang Penting Usaha” pada tanggal 31
Desember 2019 adalah Rp1.400.000,00. Apabila
perusahaan tidak melakukan pencatatan ayat jurnal
penyesuaian sebesar Rp700.000,00 untuk pendapatan
yang sudah bisa diakui per Desember 2019, efek
dalam laporan neraca dan laporan laba rugi untuk
bulan Desember 2019 adalah
(A) kewajiban lebih Rp700.000,00; laba bersih lebih
Rp700.000,00
(B) kewajiban kurang Rp700.000,00; laba bersih
kurang Rp700.000,00
(C) kewajiban lebih Rp700.000,00; laba bersih
kurang Rp700.000,00
(D) harta kurang Rp700.000,00; laba bersih lebih
Rp700.000,00
(E) harta lebih Rp700.000,00; laba bersih kurang
Rp700.000,00
BTA / Eko / Intensif / PERS 3 SIMAK UI 2020