Abstrak

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui senyawa aktif yang terkandung di dalam sponge
dengan famili Clionidae sp. dan nilai toksisitasnya terhadap Artemia salina L. serta nilai
antioksidannya terhadap radikal DPPH. Sponge Clionidae sp. dilakukan ekstraksi maserasi
dengan bantuan sonikasi menggunakan pelarut metanol, butanol, etil asetat dan n-heksana.
Kemudian, ekstrak kasar dilakukan uji toksisitas dengan metode BSLT (Brine Shrimp Lethal
Toxicity) dan uji antioksidan dengan metode DPPH. Identifikasi ekstrak kasar dilakukan
dengan menggunakan instrumen Spektrofotometer UV-Vis, Spektrofotometer FT-IR dan LC-
MS. Ekstrak kasar dilakukan pemisahan dengan instrumen HPLC sehingga didapatkan
senyawa yang lebih murni. Pengujian aktivitas antikanker secara in silico dilakukan docking
senyawa aktif dari ekstrak sponge dengan reseptor kanker. Hasil uji toksisitas dan
antioksidan menunjukkan ekstrak etil asetat memiliki tingkat toksisitas tertinggi dengan
nilai LC50 sebesar 62.50 ppm dan memiliki aktivitas penghambatan tertinggi dengan IC 50
sebesar 89 ppm . Hasil identifikasi ekstrak kasar dengan LC-MS diperoleh senyawa aktif
dominan dari ekstrak sponge dan dilakukan uji aktivitas antikanker secara in silico terhadap
reseptor kanker.

Kata kunci : Sponge, toksisitas, antioksidan, LC-MS, in silico

Abstract

This study aims to determine the active compound that contained in the sponge with the
family Clionidae sp. and its toxicity value against Artemia salina L. and its antioxidant value
against DPPH radicals. Maceration extraction of Sponge Clionidae sp. with the aid of
sonication using methanol, butanol, ethyl acetate and n-hexane as solvents. Then, the crude
extract was tested for toxicity by the BSLT (Brine Shrimp Lethal Toxicity) method and an
antioxidant test by the DPPH method. Crude extracts was identified using UV-Vis
Spectrophotometer, FT-IR Spectrophotometers and LC-MS. The isolation step of crude
extracts was done by using an HPLC instrument obtained by a purer composition.
Meanwhile, the In silico anticancer activity testing was done by docking the active
composition of sponge extract with cancer receptors. Toxicity and antioxidant test results
show on ethyl acetate extract have the highest toxicity level with LC 50 value of 62.50 ppm
and have the highest inhibitory activity with IC 50 of 89 ppm . The identification results of the
crude extracts with LC-MS obtained the dominant active composition of sponge extracts and
the activity tests in silico on cancer receptor.

The results of collecting crude extracts with LC-MS obtained the dominant active
combination of sponge extracts and conducted anticancer activity tests on silico against
cancer receptors.

Keywords: Sponge, toxicity, antioxidants, LC-MS, in silico