Kompetensi Inti:
KI-1 dan KI-2:Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, santun, peduli (gotong
royong, kerjasama, toleran, damai), bertanggung jawab, responsif, dan pro-aktif dalam berinteraksi secara efektif sesuai dengan perkembangan anak di lingkungan,
keluarga, sekolah, masyarakat dan lingkungan alam sekitar, bangsa, negara, kawasan regional, dan kawasan internasional”.
KI 3: Memahami, menerapkan, dan menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural, dan metakognitif berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu
pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan
kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah
KI4: Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri,
bertindak secara efektif dan kreatif, serta mampu menggunakan metode sesuai kaidah keilmuan
Mengetahui
Kepala SMA MUHAMMADIYAH 2 JAKARTA Guru Mata Pelajaran
SILABUS
Geografi
Satuan Pendidikan : SMA Muhammadiyah 2 Jakarta
Kelas : XI (Sebelas)
Kompetensi Inti :
KI-1 dan KI-2:Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya. Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, santun, peduli (gotong
royong, kerjasama, toleran, damai), bertanggung jawab, responsif, dan pro-aktif dalam berinteraksi secara efektif sesuai dengan perkembangan anak di lingkungan,
keluarga, sekolah, masyarakat dan lingkungan alam sekitar, bangsa, negara, kawasan regional, dan kawasan internasional”.
KI 3: Memahami, menerapkan, dan menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural, dan metakognitif berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu
pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan
kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah
KI4: Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri,
bertindak secara efektif dan kreatif, serta mampu menggunakan metode sesuai kaidah keilmuan
Kompetensi Dasar Indikator Materi Pokok Kegiatan Pembelajaran
3.1 Memahami kondisi
wilayah dan posisi Memahami letak, luas, dan batas Posisi Strategis Indonesia Sebagai Poros Mengamati letak geografis Indonesia
strategis Indonesia
wilayah indonesia. Maritim Dunia melalui peta dunia.
sebagai poros maritim
dunia Memahami karakteristik wilayah daratan Letak, luas, dan batas wilayah Berdiskusi tentang letak dan posisi
Memahami perkembangan jalur Karakteristik wilayah daratan dan dengan poros maritim dunia
internasional di indonesia. Perkembangan jalur transportasi dan tentang posisi strategis Indonesia
Memahami potensi dan pengelolaan perdagangan internasional di Indonesia. sebagai poros maritim dunia
sumber daya kelautan indonesia. Potensi dan pengelolaan sumber daya dilengkapi peta, tabel, dan/atau grafik
4.1 Menyajikan contoh hasil
Berdiskusi tentang letak dan posisi kelautan Indonesia.
penalaran tentang posisi
strategis wilayah
geografis Indonesia dan kaitannya
Indonesia sebagai poros
maritim dunia dalam dengan poros maritim dunia
bentuk peta, tabel,
dan/atau grafik Menyajikan laporan hasil diskusi tentang
dan/atau grafik
3.2 Menganalisis sebaran
flora dan fauna di Menganalisis karakteristik bioma di Flora dan Fauna di Indonesia dan Dunia Mengamati flora dan fauna Indonesia
Indonesia dan dunia
berdasarkan karakteristik dunia. Karakteristik bioma di dunia. di lingkungan sekitar
ekosistem
Menganalisis faktor-faktor yang Faktor-faktor yang memengaruhi Membaca buku teks geografi dan
memengaruhi sebaran flora dan fauna. sebaran flora dan fauna. buku referensi, dan/atau menyaksikan
Menganalisis persebaran jenis-jenis flora Persebaran jenis-jenis flora dan fauna di tayangan video tentang persebaran
dan fauna di indonesia dan dunia. Indonesia dan dunia. dan konservasi flora fauna di
Menganalisis konservasi flora dan fauna Konservasi flora dan fauna di Indonesia Indonesia dan dunia
Menganalisis pemanfaatan flora dan Pemanfaatan flora dan fauna Indonesia tentang persebaran dan konservasi
fauna indonesia sebagai sumber daya sebagai sumber daya alam. flora fauna di Indonesia dan dunia
Membuat laporan tentang persebaran
alam. dan konservasi flora fauna di
4.2 Membuat peta persebaran Indonesia dan dunia
flora dan fauna di Membuat laporan tentang persebaran Menyajikan laporan tentang
Indonesia dan dunia yang persebaran dan konservasi flora fauna
dan konservasi flora fauna di Indonesia di Indonesia dan dunia dilengkapi
dilengkapi gambar hewan
dan tumbuhan endemik peta
dan dunia
Menjelaskan Analisis Mengenai Analisis Mengenai Dampak Berdiskusi tentang sumber daya
Dampak Lingkungan (AMDAL) dalam Lingkungan (AMDAL) dalam kehutanan, pertambangan, kelautan,
sumber daya pertanian, perkebunan, Potensi dan persebaran sumber daya Mengumpulkan dan menganalisis
perikanan, dan peternakan untuk pertanian, perkebunan, perikanan, dan data dan informasi terkait ketahanan
ketahanan pangan nasional. peternakan untuk ketahanan pangan pangan, industri, serta energi baru
sumber daya untuk penyediaan bahan Potensi dan persebaran sumber daya Melaporkan hasil analisisdata dan
Menganalisis potensi dan persebaran Potensi dan persebaran sumber daya industri, serta energi baru dan
sumber daya untuk penyediaan energi untuk penyediaan energi baru dan terbarukan dalam bentuk tulisan
Menganalisis kualitas penduduk dan Kualitas penduduk dan Indeks Mengindentifikasi masalah dan
Menganalisis bonus demografi dan Bonus demografi dan dampaknya ledakan penduduk dan bonus
Menganalisis permasalahan yang Permasalahan yang diakibatkan Menyajikan hasil pengolahan data
Menganalisis pembentukan kebudayaan Pembentukan kebudayaan nasional. Berdiskusi dan membuat laporan
Menganalisis pelestarian dan kebudayaan Indonesia dalam bidang Praktik membuat peta keragaman
pemanfaatan produk kebudayaan ekonomi kreatif dan pariwisata. budaya di Indonesia
indonesia dalam bidang ekonomi kreatif Kebudayaan Indonesia sebagai bagian Menyelenggarakan pameran
Menganalisis persebaran wilayah rawan alam di Indonesia. Bertanyatentang bencana alam dan
bencana alam di indonesia. Lembaga-lembaga yang berperan dalam mitigasi bencana di Indonesia
Mengidentifikasi lembaga-lembaga yang penanggulangan bencana alam. Berdiskusi tentang bencana alam dan
berperan dalam penanggulangan Partisipasi masyarakat dalam mitigasi mitigasi bencana
lingkungan sekolah
lingkungan sekitar
Mengetahui
Kepala SMA MUHAMMADIYAH 2 JAKARTA Guru Mata Pelajaran
Puji Astuti, S. Pd Anathasyia Dharma P, S. Pd
SILABUS
Alokasi
Sumber /
Kompetensi Dasar Materi Pembelajaran Kegiatan Pembelajaran Indikator Penilaian Waktu
Bahan / Alat
(menit)
1.2 Membuat peta Secara kelompok mengukur Membuat laporan data Jenis tagihan : 12 x 40 Sumber :
Mempraktekkan lingkungan lokasi sekolah/lingkungn dengan hasil pengukuran Tugas individu Aryono Prihandito
ketrampilan dasar sekitar/sekolah menggunakan kompas, meteran Test tertulis (1989) Kartografi
peta dan Yogyakarta : Mitra
dan busur Merumuskan data hasil
pemetaan Gama Widya
pengukuran
Bentuk tagihan : Buku Geografi yang
Secara kelompok mengolah data
Uraian berstruktur relevan
hasil pegukuran lokasi Membuat peta hasil Bahan/Alat :
sekolah/lingkungan pengukuran langsung Atlas
di lapangan Globe
Secara kelompok membuat peta Tanah
hasil pengukuran langsung di Kompas
lapangan Meteran
Mengetahui
Kepala SMA MUHAMMADIYAH 2 JAKARTA Guru Mata Pelajaran
Kompetensi Inti
1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.
2. Mengembangkan perilaku (jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli, santun, ramah lingkungan, gotong royong, kerjasama, cinta
damai, responsif dan proaktif) dan menunjukan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan bangsa dalam
berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam
pergaulan dunia.
3. Memahami dan menerapkan pengetahuan faktual, konseptual, prosedural dalamilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya,
dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait fenomena dan kejadian, serta
menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan
masalah
4. Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya
di sekolah secara mandiri, dan mampu menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan.
Mengumpulkan data
(eksperimen/eksplorasi):
Peserta didik mencoba
menginterpretasi citra foto
udara atau citra digital untuk
mendapatkan informasi
tentang ciri objek dalam
kaitannya dengan tataguna
lahan dan transportasi.
Peserta didik mendiskusikan
dan mencoba mengerjakan
proyek pengelohan citra
digital untuk tata guna lahan
dan transportasi.
Peserta didik diminta
berdiskusi tentang efisiensi
penggunaan lahan dan
jaringan transportasi yang
diperoleh dari interpretasi
citra foto udara atau citra
digital.
Mengasosiasi
Peserta didik menyimpulkan
hasil analisisnya tentang
pola sebaran tata guna lahan
dan jaringan transportasi
dalam kaitannya dengan
konsep serta pendekatan
geografi yang terdapat dalam
citra tersebut.
Peserta didik menerapkan
prinsip dan konsep geografi
untuk menentukan kebijakan
tata guna lahan dan
pengembangan transportasi
dari citra penginderaan jauh.
Mengomunikasikan
Peserta didik
mengomunikasikan hasil
analisis citra digital melalui
lisan dan tulisan yang
dilengkapi gambar, grafik,
atau animasi dengan
menggunakan teknologi
informasi dan komunikasi.
Peserta didik
mempublikasikan hasil
pekerjaan mereka tentang
analisis penginderaan jauh
melalui artikel yang dicetak
atau diunggah di internet.
3.2 Menganalisis Pemetaan dan Projek: 28 JP
Mengamati: - Buku siswa
pemanfaatan Sistem Informasi Menyelenggarakan
Peserta didik diminta pameran peta dan produk
peta dan Sistem Geografis untuk aktif dan
mengamati peta, globe, atlas, SIG
Informasi Pembangunan peta digital hasil olahan SIG, kreatif
Geografis (SIG) Dasar-Dasar dan membaca referensi dari Observasi: mengamati
untuk Peta dan berbagai sumber untuk aktivitas peserta didik belajar
inventarisasi Pemetaan memahami dasar-dasar peta dalam mengomunikasikan
Prinsip Sistem dan pemetaan, prinsip geografi 3
sumberdaya hasil diskusi melalui media
Informasi Sistem Informasi Geografis, TIK untuk kelas
alam,
Geografis sumber data dan basis data
perencanaan Sumber Data SIG, pemanfaatan untuk Portofolio: XII
pembangunan, dan Basis Data inverntarisasi sumberdaya Menilai kumpulan tulisan, - peta,
kesehatan Sistem alam, perencanaan kliping koran, peta tematik - globe,
lingkungan, dan Informasi pembangunan, kajian yang dibuat peserta didik - atlas,
Geografis kesehatan lingkungan, dan
mitigasi Pemanfaatan mitigasi bencana alam. sebagai contoh SIG - citra
bencana SIG untuk Peserta didik diminta untuk penginder
4.2 Menyajikan Inventarisasi membuat klipping tentang Tes: aan jauh.
Sumber Daya SIG yang selanjutnya Menilai kemampuan siswa - Jurnal
contoh hasil
Alam dan dipajang di kelas sehingga dalam penguasaan konsep ilmiah,
analisis tentang pemetaan dan SIG.
Perencanaan peserta didik dapat saling
penerapan - Informasi
Pembangunan tukar informasi tentang
dasar-dasar Pemanfaatan teknologi penginteraan jauh. berkala
pemetaan dan SIG untuk Peserta didik diminta untuk
Sistem Kajian mengunjungi kantor badan instansi
Informasi Kesehatan perencanaan pembangunan
yang terkait
Geografis (SIG) Lingkungan daerah (BAPPEDA) setempat
dan Mitigasi untuk mengetahui - Media audio
dalam
Bencana pemanfaatan SIG dalam
kehidupan Pemodelan pembangunan. visual
sehari-hari. Spasial dalam - situs
Sistem Menanya: terikat di
Informasi Peserta didik bertanya internet
Geografis tentang pemanfaatan peta
dan Sistem Informasi - dan lain-
Geografis untuk inventarisasi lain
sumberdaya alam, kajian
kesehatan lingkungan, dan
mitigasi bencana alam.
Peserta didik diminta untuk
mengkritisi atau menanggapi
tentang inverntarisasi
sumberdaya alam,
perencanaan pembangunan,
kajian kesehatan lingkungan,
dan mitigasi bencana alam
tanpa menggunakan SIG.
Peserta didik diminta
menyiapkan pertanyaan
yang akan diajukan kepada
nara sumber ketika
berkunjung ke intansi
terkait.
Mengumpulkan data
(eksperimen/eksplorasi):
Peserta didik
mengidentifikasi dan
memanipulasi data serta
meng-overlay-kan peta
tematik (secara manual atau
kumputerisasi) untuk
mendapatkan informasi
keruangan tentang
inventarisasi sumber daya
alam, perencanaan
pembangunan, kajian
kesehatan lingkungan, dan
mitigasi bencana alam.
Peserta didik menganalisis
data (secara manual maupun
kumputerisasi) hasil SIG
dalam inventarisasi sumber
daya alam, perencanaan
pembangunan, kajian
kesehatan lingkungan, dan
mitigasi bencana alam.
Mengasosiasi
Peserta didik menelaah teori
yang dikaitkan dengan fakta
dan sumber referensi lainnya
untuk merumuskan
simpulan tentang efektivitas
pemetaan dan sistem
informasi geografi dalam
inventarisasi sumber daya
alam dan perencanaan
pembangunan serta kajian
kesehatan lingkungan dan
mitigasi bencana alam.
Peserta didik dapat
menyimpulkan urgensi SIG
dalam proses pembangunan.
Mengomunikasikan
Peserta didik
mengomunikasikan hasil
analisis melalui lisan dan
tentang pemanfaatan SIG
melalui teknologi informasi
dan komunikasi sehingga
dapat diunggah di internet
atau gagasannya dapat
disampaikan kepada instansi
terkait.
Peserta didik
menyelenggarakan pameran
tentang produk-produk peta
dan SIG yang telah
dikerjakannya.
Mengumpulkan data
(eksperimen/eksplorasi):
Peserta didik diminta untuk
memberi tanggapan
terhadappola keruangan
desa, pola keruangan kota,
interaksi desa dengan kota
dalam pengembangan
ekonomi daerah,
perkembangan kota dan
masalah alih fungsi lahan,
dan interaksi desa-kota
kaitannya dengan distribusi
barang dan orang serta
pengembangan ekonomi
wilayah.
Peserta didik ditugasi untuk
mencari data dan informasi
dari berbagai sumber untuk
menjawab pertanyataan,
hipotesis, atau
berargumenasi pada saat
memberi tanggapan.
Peserta didik berdiskusi
tentang keuntungan dan
kerugian adanya interaksi
desa-kota bagi kedua belah
pihak.
Peserta didik mencoba
menghitung potensi
interaksi antar kota dari data
yang ada.
Mengasosiasi
Memberi contoh kasus
dalam kehidupan sehari-hari
yang dikaitkan dengan teori
yang telah dipelajarinya
sehingga dapat
menyimpulkan tentang
interaksi spasial desa dan
kota.
Peserta didik mencoba
mengajukan usulan dalam
bentuk gagasan skema
pembangunan antar kota
dengan teori interaksi
wilayah sesuai
kemampuannya.
Peserta didik membuat peta
jaringan transportasi untuk
mendukung interaksi antar
daerah di kota setempat.
Mengomunikasikan
Peserta didik
mengomunikasikan hasil
pekerjaan mereka dalam
membuat analisis dan
kesimpulan tentang interaksi
spasial desa dan kota melalui
tulisan, media audio visual,
dan teknologi informasi dan
komunikasi (internet).
3.4 Menyusun Percepatan Projek: 24 JP
Mengamati - Buku siswa
konsep wilayah Pertumbuhan Membuat rencana
Peserta didik diminta untuk pengembangan wilayah
dan Wilayah aktif dan
mengamati peta atau atlas sesuai dengan visi dan misi
pewilayahan Wilayah dan Indonesia, citra di daerahnya. kreatif
dalam Perwilayahan penginderaan jauh, dan
perencanaan Kutub dan membaca buku teks yang ada belajar
Observasi: mengamati
pembangunan Pusat kaitannya dengan uraian aktivitas peserta didik geografi 3
Pertumbuhan tentang wilayah dan
nasional. dalam proses mengerjakan
Wilayah perwilayahan, kutub dan
4.4 tugas dan pembuatan untuk kelas
Pertumbuhan pusat pertumbuhan wilayah, laporan.
Wilayah pertumbuhan wilayah XII
Mengomunikasi Berkelanjutan berkelanjutan, kajian daya Portofolio: - Peta
kan konsep Kajian Daya dukung untuk pertumbuhan Menilai kumpulan tugas Indonesia,
wilayah dan Dukung untuk wilayah, dan sistem peserta didik baik berupa - Dokmen
pewilayahan Pertumbuhan perencanaan wilayah artikel, gambar, dan tugas- perencana
Wilayah nasional. tugas lainnya selama proses an wilayah
dalam
Sistem Peserta didik diminta untuk pembelajaran tentang di
perencanaan
Perencanaan melakukan kunjungan ke percepatan pertumbuhan daerahnya
pembangunan Wilayah kantor badan perencanaan
nasional dalam Nasional pembangunan daerah wilayah. - Peta
bentuk narasi, (BAPPEDA) setempat untuk tematik
tabel, peta, menambah wawasan tentang Tes: - atlas,
percepatan pertumbuhan Menilai kemampuan - citra
grafik, dan atau
wilayah. peserta didik dalam penginder
peta konsep. penguasaan konsep-konsep aan jauh,
Menanya yang terkait dengan materi - media
Peserta didik mengajukan percepatan pertumbuhan audio
pertanyaan tentang masalah wilayah. visual
yang sering dihadapi dalam - situs
pertumbuhan wilayah. terikat di
Peserta didik diminta untuk internet
bertanya secara kritis - dan lain-
tentang strategi percepatan lain
pembangunan wilayah.
Mengumpulkan data
(eksperimen/eksplorasi):
Peserta didik diminta untuk
mengajukan kritik terhadap
sistem perencanaan wilayah
nasional.
Peserta didik diminta untuk
melakukan diskusi tentang
wilayah dan perwilayahan,
kutub dan pusat
pertumbuhan wilayah,
pertumbuhan wilayah
berkelanjutan, kajian daya
dukung untuk pertumbuhan
wilayah, dan sistem
perencanaan wilayah
nasional.
Peserta didik diminta untuk
membuat peta tentang
perencanaan wilayah di
daerahnya untuk
meningkatkan kesejahteraan
masyarakat.
Mengasosiasi
Peserta didik menganalisis
informasi yang didapat dari
bacaan dan sumber-sumber
lainnya untuk mendapatkan
kesimpulan dan atau
membandingkan dengan
fakta di lapangan, sehingga
menemukan solusi yang
relevan untuk pertumbuhan
wilayah.
Peserta didik memberi
contoh kasus dalam
kehidupan sehari-hari yang
dikaitkan dengan teori yang
telah dipelajarinya sehingga
dapat menyimpulkan
tentang pola perencanaan
wilayah di daerahnya.
Peserta didik mengajukan
usulan desain perencanaan
wilayah dalam bentuk skema
bagan alur dan peta.
Mengomunikasikan
Peserta didik
mengomunikasikan hasil
diskusi dalam bentuk narasi
yang dilengkapi, tabel, peta,
grafik, dan atau peta konsep.
Peserta didik
mengomunikasikan usulan
solusi yang relevan dalam
pertumbuhan wilayah di
Indonesia melalui lisan dan
tulisan yang dilengkapi,
tabel, peta, grafik, dan atau
peta konsep. Didukung oleh
peta, citra inderaja, dan
dapat diunggah di internet.
3.5 Menyusun Kajian Regional Projek: 24JP
Mengamati - Buku siswa
kajian regional dan Interaksi Peserta didik membuat
Peserta didik ditugasi untuk skema kerjasama saling
negara maju antara Negara aktif dan
mengamati peta dunia, atlas, menguntungkan antara
dan negara Berkembang dan membaca buku teks, negara berkembang dan kreatif
berkembang Negara Maju mempelajari gambar tentang negara maju.
untuk Sebaran sebaran negara berkembang belajar
terjalinnya Negara-Negara dan negara maju, Observasi: mengamati
karakteristik negara geografi 3
hubungan yang Berkembang aktivitas peserta didik
dan Negara berkembang dan negara dalam proses mengerjakan untuk kelas
saling
Maju maju, pola pertumbuhan tugas seperti
menguntungkan
Karakteristik ekonomi di negara mengumpulkan, XII
. Negara berkembang dan negara menganalisis data, - Peta dunia,
4.5 Membuat Berkembang maju serta jalinan kerjasama
rancangan dan Negara ekonomi saling pembuatan laporan, dan - atlas,
kerjasama Maju menguntungkan antara menyiapkan bahan untuk - media
saling Pola Indonesia dengan negara dikomunikasikan. audio
Pertumbuhan sahabat. visual
menguntungkan
Ekonomi di Peserta didik diminta Tes: - situs
antara negara menilai kemampuan terikat di
Negara membuat kliping yang
maju dan Berkembang bersumber dari media massa peserta didik dalam internet
negara dan Negara yang membuat berita memahami konsep yang - dan lain-
berkembang Maju kerjasama antara negara terkait dengan materi lain
dalam bentuk berkembang dan negara kajian negara-negara
Jalinan Kerja
artikel ilmiah, maju. Kliping dipajang dan berkembang dan negara
sama Ekonomi didiskusikan di kelas maju.
makalah, atau
sehingga peserta didik dapat
bahan publikasi yang Saling bertukar informasi.
lainnya.
Menguntungkan Menanya
antara Peserta didik diminta untuk
mengajukan pertanyaan
Indonesia tentang karakteristik negara
berkembang dan negara
dengan Negara maju.
Sahabat
Peserta didik diminta untuk
mengkritisi keuntungan dan
kerugian kerjasama antar
negara berkembang dan
negara maju
Peserta didik menanggapi
tentang masalah kemiskinan
di negara berkembang akibat
perdagangan bebas dan
globalisasi.
Mengumpulkan data
(eksperimen/eksplorasi):
Peserta didik diminta untuk
menjawab pertanyaan dan
hipotesis atau menambah
argumentasi tentang pola
pertumbuhan ekonomi di
negara berkembang dan
negara maju serta jalinan
kerjasama ekonomi saling
menguntungkan antara
Indonesia dengan negara
sahabat. Untuk menjawab
pertanyaan atau hipotesis
dapat melalui diskusi
kelompok.
Peserta didik berdiskusi
untuk mengajukan gagasan
kritik terhadap sistem
perdagangan bebas untuk
mencegah kerugian salah
satu pihak dan mengajukan
solusinya.
Mengasosiasi
Peserta didik menganalisis
data informasi yang telah
diperoleh untuk
mendapatkan gambaran
yang lebih baik,
membandingkannya dengan
fakta yang ada, mengajukan
solusi, menyusun rancangan,
dan dapat menyimpulkan
dengan lebih baik.
Peserta didik memberi
contoh kasus dalam
kehidupan sehari-hari yang
dikaitkan dengan dampak
kerjasama ekonomi global
antar negara.
Mengomunikasikan
Peserta didik
mengomunikasikan
gagasannya tentang
rancangan kerjasama antara
Indonesia dengan negara
sahabat baik negara
berkembang maupun negara
maju melalui artikel ilmiah,
makalah, atau bahan
publikasi lainnya yang
didukung oleh peta, citra
inderaja, dan dapat diunggah
di internet.