Analisis Filsuf

Anda mungkin juga menyukai

Anda di halaman 1dari 2

Nama : Ahmad Bukhori

Nim : 2004130128

Prodi : Agroteknologi

ANALISIS

Berikut perbedaan pandangan dari filsuf Yunani dan Timur Tengah tentang ilmu pengetahuan
dan filsafat :

Yunani

1. Socrates
Socrates adalah seorang filosof dengan coraknya sendiri. Ajaran filosofinya tak pernah
dituliskannya, melainkan dilakukannya dengan perbuatan, dengan cara hidup. Baginya
filosofi bukan isi, bukan hasil, bukan ajaran yang berdasarkan dogma, melainkan fungsi yang
hidup. Filosofinya mencari kebenaran
2. Plato

Dalam memperoleh pengetahuan Plato percaya bahwa pikiran haluslah terlibat dalam
perenungan atau introspeksi pengungkap pengetahuan yang diwariskan karena pengetahuan
itu sendiri sudah ada dalam diri manusia (B.R Hergenhahn, 2008: 31)

Plato mendefinisikan lebih sederhana dan singkat tentang filsafat. Dimana ilmu filsafat
adalah upaya untuk mencapai pengetahuan dan mengetahui tentang kebenaran yang
sebenarnya
3. Pythagoras
Pythagoras dikenal sebagai orang pertama yang menyebut diri sebagai filsuf (pecinta
kebijaksanaan). Dia kemudian mencetuskan paham bahwa hakikat segala sesuatu dalam
kehidupan dunia adalah angka-angka. Sebagai fondasi, angka-angka ini membentuk
keteraturan (harmoni)

Timur Tengah
1. Al-Kindi

Menurut Al-Kindi Filsafat adalah ilmu tentang hakikat sesuatu dalam batas kesanggupan
manusia yang meliputi ilmu ketuhanan, ilmu keesaan (wahdaniyyah), ilmu keutamaan
(fadhilah) dan kajian apapun yang berguna bagi kehidupan manusia.

2. Ibnu Rusyd
Dalam buku Fashl al-Maqal, Ibnu Rusyd memaparkan bahwa filsafat—yang merupakan
metode mengambil kesimpulan berdasarkan akal dan cara yang cermat—tidak mungkin
bertentangan dengan ajaran Islam. Keduanya hanyalah dua cara untuk memperoleh
kebenaran yang sama, dan "kebenaran tidak mungkin bertentangan dengan kebenaran".
3. Al-Ghazali
Menurut al-Ghazali, Tuhan mengetahui segala sesuatu dengan ilmu yang satu dalam
keasliannya, keabadian-Nya tanpa mengalami perubahan. Para filosof mengingkari adanya
kebangkitan jasmani di akhirat, kembalinya roh ke dalam jasad serta adanya neraka dan surga
secara materi.

Anda mungkin juga menyukai