Anda di halaman 1dari 10

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Penyusunan

Kantor Urusan Agama Kecamatan sebagai instansi pemerintah yang berada di bawah kantor
Kementrian Agama kabupaten / kota,memounyai kewajiban secara instansional untuk membuat
dan menyampaikan laporan secara berkala baik laporan bulanan, laporan triwulan, laporan
semester maupun laporan tahunan.

Menyusun laporan kegiatan program kerja merupakan salah satu tugas dan kewajiban untuk di
laksanakan pada tiap akhir tahun anggaran . oleh karna itu dengan berakhirnya tahun anggaran
tahun 2017,maka Kantor Urusan Agama kecamatan Kotabumi Selatan sebagai instansi
pemerintah yang mempunyai tugas melaksanakan sebagian tugas kantor Kementrian Agama
Kabupaten Lampung Utara di bidang urusan agama islam dalam wilayah kecamatan, tidak luput
dengan tugas dan kewajiban tersebut diatas, yakni menyusun laporan kegiatan program kerja dan
evaluasi pelaksanaan program kerja selama kurun waktu satu tahun berjalan.

B. MAKSUD DAN TUJUAN PENYUSUNAN


1. Maksud laporan tahunan ini adalah :
a. Untuk memenuhi salah satu tugas secara instansional kepada instansi yang lebih tinggi
b. Untuk menyajikan data atau gambaran yang jelas,objektif,aktual,dan faktal tentang
hasil pelaksanaan hasil kegiatan program kerja Kantor Urusan Agama Kecamatan
Kotabumi Selatan tahun 2017.
2. Tujuan penyusunan laporan tahunan ini adalah :
a. Untuk mendapat gambaran yang objektif tentang hasil pelaksanaan program kerja
sehingga bisa di jadikan sebagai bahan analisa sejauh mana keberhasilanya,
hambatannya, bagaimana pemecahannya dan langkah kegiatan pelaksanaan selanjutnya
untuk mencapai keberhasilan yang maksimal.
b. Untuk mendapatkan pengarahan dan bimbingan langsung maupun tidak langsung dari
pihak atasan dalam mengevaluasi pelaksanaan program kerja baik yang telah di
laksanakan maupun yang belum terlaksana.
C. Dasar Penyusunan Laporan Tahunan
Dasar penyusunan laporan tahunan adalah surat Edaran Sekretaris Jendral Departemen
Agama Republik Indonesia Nomor : SJ/348/1982
D. Sistematika Penyusunan
Sistematika penyusunan laporan program kerja dan evaluasi pelaksanaan program kerja
tahun anggaran 2017 ini terdiri dari :
BAB I. PENDAHULUAN
Yang berisi latar belakang penyusunan , maksud dan tujuan penyusunan,dasar
penyusunan laporan tahunan dan sitematika penyusunan
BAB II. GAMABARAN UMUM WILAYAH KECAMATAN KOTABUMI SELATAN
Yang menguraikan Letak Geografis, Jumlah Penduduk, Taraf Pendidikan, Sosial Budaya
dan Agama.
BAB III. PROGRAM KERJA KANTOR URUSAN AGAMA KECAMATAN
KOTABUMI SELATAN TAHUN ANGGARAN 2017
Yang menguraikan program kerja bidang tata usaha, program kerja bidang administrasi
keuangan, program kerja administrasi nikah dan rujuk, program kerja bidang zakat,
wakaf, dan ibadan sosial serta program kerja bidang administrasi kemasjidan.
BAB IV. EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM KERJA TAHUN ANGGARAN
2017
Yang membahas hasil Program Kerja Bidang Tata Usaha, Program Kerja Administrasi
Nikah dan Rujuk,Program Kerja Bidang Zakat, Wakaf, dan IbadahSosial serta Program
Kerja Bidang Administrasi Kemasjidan.
BAB V. KESIMPULAN DAN SARAN – SARAN
BAB II
GAMBARAN UMUM WILAYAH KECAMATAN KOTABUMI SELATAN
KABUPATEN LAMPUNG UTARA

A. Letak Geografis Wilayah Kecamatan Kotabumi Selatan

Kotabumi Selatan adalah sebuah kecamatan hasil pemekaran kecamatan kotabumi . Kecamatan
kotabumi selatan terletak di sebelah barat kota kotabumi berjarak ± 8 Km.

Kotabumi selatan memiliki wilayah yang luas karena wilayah ini menepati dataran yang luas dan
terletak di bagian tengah dari wilayah kabupaten Lampung Utara.

Wilayah kecamatan kotabumi Selatan terdiri dari 5 kelurahan dan 9 desa,yaitu :

1. Kelurahan Kota Alam


2. Kelurahan Tanjung Harapan
3. Kelurahan Tanjung senang
4. Kelurahan Kelapa Tujuh
5. Kelurahan Tanjung Aman
6. Desa Mulang Maya
7. Desa Alam Jaya
8. Desa Way Melan
9. Desa Taman Jaya
10. Desa Bandar Putih
11. Desa Karang Agung
12. Desa Sinarmas Alam
13. Desa Curup Guruh
14. Desa Jerangkang

Sedangkan ibu kota kecamatan kotabumi selatan adalah kelurahan kota alam yang secara
geografis terletak di tengah – tengah wilayah kotabumi selatan.sebagian penduduk kecamatan
kotabumi selatan adalah warga pendatang yang berasal dari pulau jawa.

Kecamata kotabumi selatan dengan batas – batas sebagai berikut :

1. Sebelah utara : kecamatan kotabumi


2. Sebelah timur : kecamatan Abung Selatan
3. Sebelah selatan : kecamatan kotabumi selatan
4. Sebelah barat : kecamatan Abung Kunang

Kantor Urusan Agama Kecamatan Kotabumi selatan itu sendiri baru definitif pada bulan
april 2014

B. Jumlah penduduk wilayah kecamatan kotabumi selatan

Adapun jumlah penduduk wilayah kecamatan kotabumi selatannpada akhir anggaran 2017
adalah 81.080 jiwa terdiri dari :

1. Jumlah penduduk laki – laki : 32.082


2. Jumlah penduduk perempuan : 44.428
DATA JUMLAH PENDUDUK WILAYAH KECAMATAN KOTABUMI SELATAN

TAHUN 2017

NO DESA JUMLAH PENDUDUK JUMLAH


LAKI - PEREMPU
LAKI AN
1 Kelurahan Kota Alam 5.511 7.971 13.482
2 Kelurahan Tanjung Harapan 4.479 8.701 13.180
3 Kelurahan Tanjung senang 2.205 22.677 24.882
4 Kelurahan Tanjung Aman 6.557 1.886 4.671
5 Kelurahan Kelapa Tujuh 6.487 2.639 9.126
6 Desa Bandar Putih 861 246 615
7 Desa Way Melan 251 1.651 1.902
8 Desa Sinarmas Alam 319 1.538 5.722
9 Desa Jerangkang 249 576 825
10 Desa Curup Guruh 445 396 841
11 Desa Taman Jaya 736 903 1.639
12 Desa Karang Agung 498 829 1.327
13 Desa Alam Jaya 368 875 1.243
14 Desa Mulang Maya 3.116 2.241 1.625
Jumlah 32.082 44.428 81.080

C. Taraf pendidikan masyarakat wilayah kecamatan kotabumi selatan

Keadaan pendidikan selama tahun 2004 hingga tahun ini terus mengalami pendidikan
jumlah sarana dan prasarana pendidikan, hal ini di tandai dengan telah berdirinya gedung SD di
masing – masing desa walaupun dengan kapasitas tempat duduk yang terbatas,adanya SMP dan
SMA Kotabumi Selatan setidaknya menimbulkantitik cerah bagi masyarakat kotabumi selatan
untuk tidak berfikir keras melanjutkan pendidikan putra – putri mereka di kecamatan kotabumi
selatan . di harapkan dengan telah terpenuhinya anggaran pendidikan sebanyak 20% ( dua puluh
persen ) dari total anggaran pendapatan dan belanja daerah Kabupaten Lampung Utara mampu
meningkatkan prasarana dan sarana pendidikan yang ada di kecamatan Kotabumi Selatan.

Pada umumnya pendidikan masyarakat kecamatan Kotabumi Selatan yang tergolong


cukup baik, hal ini terlihat dari makin banyaknya siswa yang melanjutkan ke jenjang pendidikan
yang lebih tinggi.

D. Sosial, Budaya, dan Agama Masyarakat Kecamatan Kotabumi Selatan

Masyarakat Kecamatan Kotabumi Selatan terdiri dari berbagai etnis dan suku yang telah
mengalami proses asimilasi. Mayoritas penduduknya beragama islam.

Amino masyarakat Kecamatan Kotabumi Selatan terhadap kegiatan keagamaan dan


peribadatan cukup mengembirakan, hal ini dapat di lihat dari banyaknya masjid, musholla,
majelis ta’lim yang ada hampir di setiap desa di kecamatan Kotabumi Selatan. Kegiatan yang di
laksanankan antara lain adalah pengajian rutin, kegiatan ramadhan, TKQ DAN TPQ serta
kegiatan keagamaan lainnya.
BAB III

PROGRAM KANTOR URUSAN AGAMA KECAMATAN KOTABUMI SELATAN

TAHUN ANGGARAN 2017

Sesuai dengan keputusan Presiden Nomor : 45 tahun 1947 tentang Kedudukan, Tugas pokok,
dan susunan organisasi Departemen Agama dan Keputusan mentri Agama Nomor : 18 tahun
1975 tentang susunan Organisasi dan Tata – Tata Departemen Agama ( yang di sempurnakan )
Kantor Urusan Agama kabupaten / kota di bidang Urusan Agama Islam di wilayah kecamatan
dan mempunyai fungsi – fungsi sebagai berikut :

1. Menyelenggarakan statistik dan dokumentasi


2. Menyelenggarakan surat – menyurat, kearsipan, pengetikan, dan Rumah Tangga Kantor
Urusan Agama
3. Melaksanakan pencatatan nikah dan rujuk ,mengurus dan membina masjid,Zakat, Wakaf, dan
Ibadah Sosial dan Membina kesejahteraan keluarga

Berdasarkan keputusan presiden dan Menteri Agama tersebut sebelumnya, maka pada tahun
2017 ini, kami telah membuat program kerja sebagai berikut :

A. Program Kerja Bidang Tata Usaha


1. Di ketahuinya surat masuk dan keluar serta pendistribusiannya
2. Tercatat arsip surat dan file kepegawaian
3. Terketiknya surat dan di catatnya jadwal kegiatan kepala Kantor Urusan Agama
4. Membuat daftar urut kepangkatan
5. Membuat ikhtisar jabatan dan rincian tugas

B. Program Kerja Bidang Administrasi Keuangan

Terlaksananya penerimaan, pengarsipan, dan pelaporan bukti setor biaya pencatat nikah dan
rujuk

C. Program Kerja Bidang Administrasi Nikah dan Rujuk


1. Melaksanakan pelayanan di bidang pencatatan nikah dan rujuk
2. Memberikan bimbingan dan penasihatan kepada calon pengantin dengan memanfaatkan
tenggang waktu sepuluh hari kerja sebelum hari pelaksanaan akad nikah
3. Melakukan pelayanan dan bimbingan di bidang pengembangan keluarga sakinah
4. Membuat papan data statistik jumlah nikah dan rujuk
D. Program Kerja Bidang Zakat, Wakaf dan ibadah Sosial
1. Memberikan bimbingan dan penyuluhan pelaksanaan zakat, wakaf, dan ibadah sosial
2. Menginventarisasi tanah wakaf, wakif dan nazir
3. Menginventarisasi data kegiatan Keagamaan dan Ibadah sosial
4. Melakukan pelayanan, bimbingan dan perlindungan konsumen di bidang produk halal
5. Melakukan pelayanan dan bimbingan di bidang pemberdayaan masyarakat dhu’afa dan
bantuan sosial keagamaan
6. Melakukan pelayanan, bimbingan dan prakarsa di bidang ukhuwah islamiyah,
jalinankemitraan dan pemecahan masalah umat
7. Membentuk pengurus Lembaga Amil Zakat ( LAZ )kecamatan Kotabumi Selatan
E. Program Kerja Bidang Administrasi Kemasjidan
1. Membentuk Pengurus Badan Kesejahteraan Masjid ( BKM ) Kecamatan kotabumi
Selatan
2. Memberikan pelayanan dan bimbingan di bidang administrasi kemasjidan dan terdatanya
jumlah masjid serta perkembangan kegiatan kemasjidan
3. `memberikan bimbingan dan pembinaan kepada takmir masjid dan memberikan bantuan
dalam pelaksanan kegiatan- kegiatan keagamaan maupun PHBI
4. Menginverentarisasi jumlah dan perkembangan musholla dan kegiatan keagamaan
5. Memberikan rekomendasi dana bantuan pembangunan atau rehab masjid dan musholla
BAB IV
EVALUASI PELAKSANAN PROGRAM KERJA
TAHUN ANGGARAN 2017
KANTOR URUSAN AGAMA KECAMATAN KOTABUMI SELATAN
A. EVALUASI PROGRAM KERJA BIDANG TATA USAHA
Ketatausahan merupakan hal yang sangat vital dalam sesuatu insitusi atau dinas,
karena berhasil atau tidaknya suatu instansi atau dinas diantaranya dapat dilihat
dari segi ketatausahannya oleh karena itu harus ditangani tenaga yang sangat
profesional dalam menagani hal tersebut.
Sebagai gambaran umum pelaksanaan program kerja bidang tata usaha,
dapat kami sampaikan sebagai berikut :
1. Sirkulasi surat masuk dan keluar tahun anggaran 2017, adalah sebagai berikut
:

NO BULAN SURAT MASUK SURAT KELUAR


1 JANUARI 12 50
2 FEBUARI 11 38
3 MARET 10 58
4 APRIL 4 160
5 MEI 3 54
6 JUNI - 30
7 JULI 3 49
8 AGUSTUS 2 47
9 SEPTEMBER 1 46
10 OKTOBER 3 43
11 NOVEMBER 7 47
12 DESEMBER 4 47
JUMLAH 50 669

2. Setiap surat yang masuk dan keluar telah dicatat, diketik, dan diarsipkan serta
didistribusikan sesuai dengan tujuannya
3. Memperbaiki papan statistik , daftar urut, kepangkatan (duk)
4. Belum dibuatnya ikhtisar jabatan dan rincian tugas
B. EVALUASI PROGRAM KERJA BIDANG ADMINISTRASI KEUANGAN
Pelaksanaan program kerja bidang admistrasi keuangan tahun anggaran 2017 secara
umum sesuai dengan apa yang sirencanakan, hal ini dapat dilihat dari :
- Telah terlaksananya penerimaan, pengarsipan, dan pelaporan bukti setor biaya
pencatatan nikah sebanyak 567 peristiwa.
C. Evaluasi program kerja bidang administrasi nikah dan rujuk
1. Dalam rangka memberikan pelayanan dibidang pencatatan nikah dan rujuk, kami tetap
berpegang pada peraturan dan perundang-undangan yang berlaku,seperti Undang-Undang
Nomor : 1 Tahun 1979 Tentang perkawinan, peraturan Pemerintah Nomor : 9 Tahun 975
Tentang pelaksanaan Undang – undang Nomor : 1 tahun 1974, keputusan Menteri Agama
Nomor 477 Tahun 2004 Tentang Pencatatan Nikah dan lain – lain.
Pada tahun anggaran 2017 ini pencatatan nikah dan rujuk di KUA Kecamatan
Kotabumi Selatan sejumlah 567 peristiwa nikah.
2. Dalam rangka meningkatkan mutu kualitas perkawinan, maka bimbingan dan penasehatan
kepada calon pengantin selalu di laksanankan. Hal ini di maksud untuk menekan angka
perceraian. Bimbingan dan penasihatan ini di laksanakan dengan mengoptimalkan peran
badan penasihatan dan pelestarian perkawinan ( BP4 ), sehingga tugas BP4 dalam tugasnya
masih tetap eksis memberikan penataran kepada calon pengantin dengan memanfaatkan
tenggang waktu sepuluh hari kerja.
Dalam melaksanakan program ini kami telah berusaha semaksimal mungkin namun belum dapat
tercapai sesuai dengan apa yang di harapkan,hal ini di karenakan pengertian masyarakat yang
masih terbatas, sehingga menyulitkan kami dalam memberikan bimbingan dan penasihatan pada
saat pelaksanaan akad nikah dengan waktu yang sangat singkat yakni pada saat pemeriksaan
ulang maupun khotbah nikah.

3. Untuk menunjang program kerja pada dua point di atas, maka di kembangkan pola tertentu
yakni pola pengembangan dan pembinaan keluarga sakinah. Hal ini sesuai dengan keputusan
Direktorat Jendral Bimbingan Masyarakat Islam dan Urusan Haji Nomor : DJ/1/1999
Tentang Petunjuk Pelaksanaan Pembinaan Keluarga Sakinah.

Untuk mewujudkan program tersebut kami bekerja sama dengan BP4, Penghulu, Majelis Ta’lim
dan Tokoh Masyarakat untuk memberikan bimbingan dan pembinaan kepada masyarakat
( pasangan ) yang sudah berumah tangga maupun kepada calon pengantin yang akan
melaksanakan perkawinan , adapun materi yang kami berikan antara lain meliputi :

1. Hukum Munakahat
2. Undang – Undang Nomor 1 Tahun 1974, Peraturan pemerintah Nomor 9 Tahun 1975.
3. Program Keluaraga Sakinah
4. Kesehatan, Gizi, dan Keluarga Berencana ( bekerja sama dengan Dinas Kesehatan )
5. Ibadah Sosial dan Lain – lain
4. Dalam rangka meningkatkan pelayanan khususnya di bidang nikah dan rujuk kepada
masyarakat , maka peran penghulu sebagai ujung tombak Kantor Urusan Agama yang didesa
harus memiliki kemampuan yang bisa mengimbangi kebutuhan masyarakat di bidang
pelayanan Keagamaan, khususnya bidang nikah dan rujuk. Oleh karna itu seiring semakin
meningkatnya kebutuhan masyarakatbaik di bidang jasa maupun informasi kami selalu
mengadakan rapat koordinasi antara karyawan Kantor Urusan Agama dengan penghulu, agar
tidak terjadi pemberhentian informasi sehingga dapat menghambat kelancaran pelayanan
terhadap masyarakat.
D. Evaluasi Program Kerja Bidang Zakat, Wakaf, dan Ibadah Sosial
1. Zakat sebagai kewajiban uamat islam yang bersifat kemasyarakatan harus benar –
benar di pahami dan tidak asal dikerjakan, melainkan harus menggunakan
pengetahuan tentang lingkungan di sekitar kita, karena zakat semestinya harus
mampu mengurangi kemiskinan dan menciptakan kemakmuran. Zakat juga harus
mampu menjembatai hubungan persaudaraan antara si kaya dan si miskin, zakat juga
harus mampu mengubah kehidupan umat yang tadinya penerima zakat menjadi
pemberi zakat. Oleh karna itu cara – cara zakat yanga tradisional pelaksanaannya,
yang diam – diam bersifat langsung atau tidak melalui badan atau lembaga zakat
kurang mampu membantu tercapainya tujuan zakat tersebut. Oleh karenanya zakat
hendaknya di kumpulkan dan di dayagunakan dengan memperhatikan kondisi
penerima zakat agar mereka tidak berkepanjangan dalam kemiskinan.
2. Wakaf adalah memisahkan sebagian harta kekayaan baik berupa tanah milik maupun
lainya dan melembagakannya yang selama – lamanya untuk kepentingan keagamaan
atau kepentingan umum lainya sesuai dengan ajaran syariat islam. Oleh karna itu
wakaf sebagai salah satu sumber harta kekayaan umat islam, sudah seharusnya di
amankan dengan cara di buatkan Akta Ikrar Wakaf dan di sertifikasi.
Di kecamatan kotabumi selatan tanah wakaf yang ada pada umumnya di
pergunakanuntuk keagamaan seperti masjid, langgar, Pendidikan Agama dan
sebagainya. Di samping itu masih banyak tanah wakaf yang belum di catat dan di
buatkan Akta Ikrar Wakaf serta di sertifikatkan,hal ini menggambarkan masih
sempitnya pengertian dan kesadaran masyarakat akan maksud dan arti pentingnya
pembuatan Akta Ikrar Wkaf dan Sertifikat Tanah Wakaf.
Oleh karna itu pada tahun anggaran 2017 kami merencanakan melanjutkan pendataan
tanah wakaf dan pembuatan Akta Ikrar Wakaf di kecamatan kotabumi selatan pada
tahun – tahun mendatang di harapkan susah memiliki Akta Ikrar Wakaf.
3. Guna kelancaran tugas pemerintah dalam melaksanakan programnya ,khususnya bagi
Kementrian Agama dalam BidangIbadah Sosial ,di wilayah ini kecamatan kotabumi
selatan kini telah ada penyuluh Agama Honorer. Penyuluh Agama sebagaimana
tercantum dalam keputusan Menteri Agama Nomor 791 Tahun 1985 dan Keputusan
Menteri Agama Nomor 164 Tahun 1996, adalah pembimbing umat beragama dalam
rangka pembinaan mental, moral, dan ketagwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa,
serta memberikan pengertian dan penjabaran tentang segala aspek pembangunan
melalui pintu dan bahasa Agama.
Petugas penyuluh agama kecamatan honorer mempunyai tugas antara lain :
1. Memberikan penyluhan tentang program – program pemerintah.
2. Membina dan membimbing Mjelis ta’lim.
3. Membina dan membimbing Takmir masjid.
4. Memonitoring kegiatan hari – hari besar islam.
5. Memberikan ceramah agama kepada masyarakat yang membutuhkan.
6. Membina dan mengawasi majelis ta’lim di ytiap – tiap masjid, dan musholla
dalam rangka meningkatkan kegiatan keagamaan.
7. Membina dan mengawasi kegiatan pengajian baca tulis Al – Qur’an
E. Evaluasi Proram kerja bidang administrasi kemasjidan
Pada umumnya pengertian masyarakan kecamatan arahan tentang fungsi masjid terbatas
hanya untuk kegiatan shalat saja,padahal semestinya fungsi masjid selain untuk kegiatan
shalat dapat juga di jadikan pusat kegiatab keagamaan dan sosial masyarakat serta sentra
kebudayaan islam.
Bertolak pada hal tersebut kami berusaha untuk memberikan pengertian dan gambaran
serta dorongan semangatkepada para pengurus takmir masjid untuk menngkatkan syiar
masjid sebagai pusat kebudayaan islam , dan bagaimana mengelola masjid yang baik
sehingga dapat mensejahterakan umat islam. Hal ini di karna kan belum terbentunya
pengurus Dewan Kesejahteraan Masjid kecamatan kotabumi selatan. Namun Kantor
Urusan Agama kotabumi selatan senantiasa berkoordinir dengan takmir masjid.
Di kecamatan kotabumi selatan yang membawahi delapan desa memiliki bangunan
masjid sebanyak 16 bangunan, musholla sebanyak 31 bangunan yang tersebar di desa –
desa se wilayah kecamatan kotabumi selatan dengan kegiatan keagamaan masing –
masing sebagaimana telah di jelaskan pada tabel atau data kegiatan keagamaan di
wilayah kecamatan kotabumi selatan.
BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
A. KESIMPULAN
1. Pelaksanaan program kerja tahun 2017 secara umum berjalan lancar dan baik
sesuai dengan apa yang di rencanakan walaupun di sana- sini masih banyak
kekurangan.
2. Kehidupan beragama di kecamatan kotabumi selatan cukup kondusif, hal ini
dapat di lihat dari semakin banyak mejelis ta’lim di setiap desa di wilayah
kecamatan kotabumi selatan.
3. Sumber daya manusia ( SDM ) petugas administrasi dan penghulu secara
kontinyu masih perlu di bina dan ditingkatkan.
4. Jumlah peristiwa nikah dan rujuk tahun 2017 sebanyak 567 peristiwa dan rujuk
sebanyak 0 peristiwa
B. Saran – Saran
1. Dalam rangka memberikan pelayanan yang prima kepada masyarakat mohon
adanya fasilitas kantor berupa komputer jinjing / laptop dan printer.

Kepala Kantor Urusan Agama


Kecamatan Kotabumi Selatan

DIDI SUMARDI,S.Ag

Anda mungkin juga menyukai