Exclusive Laborians Lesson #5, I’m getting...

Ketika menyatukan kata “I’m”

dan “getting”, kamu memberi ta-
hu seseorang bahwa kamu sedang
berada dalam jangka waktu untuk
memperoleh suatu hal atau ben-
da, dipengaruhi oleh atau
mempunyai rencana-rencana untuk
mencari dan mendapatkan suatu
hal/benda.

1) “I’m getting a new job.” (Aku

mendapatkan pekerjaan baru.)
Berikut adalah
Kepemilikan akan suatu hal: 2) “I’m getting married.” (Aku akan
beberapa contohnya:
segera menikah.)

3) “I’m getting rich.” (Aku akan

segera menjadi orang kaya.)

Kepemilikan akan suatu benda: 4) “I’m getting tired.” (Aku mulai

lelah)

1) “I’m getting a new car.” (Aku akan

1. Why do you
segera membeli mobil baru.)
look so happy
2) “I’m getting a puppy.” (Aku akan 2. I’m getting Bro?
4. Yeah,
segera memiliki seekor anak anjing.) a new job, 3. Oh, really?
thank you.
Bro. Congratulation!
3) “I’m getting a new novel.” (Aku
akan segera membeli novel baru.)

Englishlab.id
*Pengembangan Diri #5 (Apa yang Sebenarnya Kita Inginkan
Dalam Hidup?)*

Sering kita dengar cerita jika ada orang yang sudah

memiliki segalanya di dalam kehidupan, tapi nyatanya
mereka masih merasa hampa. Sebagian dari kita bahkan
terkejut. Bagaimana bisa orang yang sudah memiliki
segalanya tapi merasa kesepian dan tidak bahagia?.

Untuk mengetahui jawabannya, kita

perlu mengenali diri kita sendiri
dengan cara sebagai berikut:

1. Duduk dan pikirkan apa yang 3. Jadilah optimis.

membuat kita bahagia.
Luangkan waktu sejenak untuk me-
nyendiri dan berpikir tentang apa
yang sebenarnya kita inginkan dalam
hidup ini adalah hal yang harus kita
lakukan. Pikirkan dan ingatlah masa
lalu dan perhatikan hal-hal apa saja
yang sudah membuat kita bahagia
selama ini. Buatlah daftar tentang hal
-hal yang membuat kita bahagia dan
lakukanlah hal itu lagi secara beru-
lang-ulang hingga kita merasa terbi-
asa dalam bahagia.
2. Pertimbangkan kebahagiaan dan
keinginan Anda.
Ketika hidup kita sedang sulit, kita
sering terjebak di antara “apa yang
kita inginkan dan apa yang orang lain
inginkan”. Ingat satu hal bahwa, ini
adalah hidup kita dan kita harus ber-
buat sesuai dengan apa yang kita
inginkan. Prioritaskan terlebih dulu
apa yang kita inginkan, baru kita bisa
mendengarkan orang lain. Orang
yang hidup berdasarkan keinginan
orang lain, bukan dari keinginannya
sendiri, cenderung hidup lebih ter-
siksa dan tidak bahagia.
Kita tidak akan merasa puas sebelum
kita tahu apa yang sebenarnya kita
inginkan. Meskipun setelah kita tahu,
seringkali kita masih saja merasa bah-
wa impian itu tidak mungkin bisa
menjadi kenyataan. Karena sifat pesi-
mis bisa membuat kita tersiksa se-
umur hidup karena secara tidak lang-
sung akan membuat kita mengeluh
dan selalu merasa sial. Jadi hal tera-
khir dan terpenting adalah, selalu
optimis jika kita memiliki mimpi
sebesar apapun itu. Karena kebahagi-
aan kita terletak di perjuangan untuk
mencapai mimpi.

-Aristotle

Englishlab.id