Anda di halaman 1dari 2

NAMA : AFIF SUTRIYADI

NIM : 201810490311111

1. PARTISIPAN
Pasien (1.289 wanita dan 928 pria) yang diperiksa di unit ortopedi Rumah Sakit
Khusus "Agens", Mataruska Banja, Serbia. Mereka mengeluh sakit punggung
kronis dan sangat sering nyeri menjalar ke yang lebih rendah ekstremitas. \

2. INSTRUMEN PENELITIAN
Instrumen yang digunakan pada penelitian ini adalah pemeriksaan radiologi dan
laboratorium. Foto rontgen pinggul dan tulang belakang lumbal diambil.
Pemeriksaan laboratorium meliputi tes C-reactive protein (CRP), Latex, Waalar
Rose, fibrinogen, sedimentasi, dan antistreptolysin O titer (ASO)

3. INTERVENSI
Fisioterapi mengurangi rasa sakit dan peradangan sendi dengan modalitas seperti
Microwave Diathermy (MWD), meningkatkan ROM dan meningkatkan
penyembuhan dengan melakukan latihan aktif dan pasif exercise,

4. PROTOKOL
Pada sekitar area yang menyakitkan, mengurangi peradangan di area itu,
menghilangkan rasa sakit, mengurangi pembengkakan jaringan, dan
meningkatkan fungsi dan mobilitas. Bergantung pada kondisi yang sedang
dirawat, suntikan steroid dapat meredakan nyeri mulai dari beberapa minggu
hingga berbulan-bulan. Sehubungan dengan terapi fisik, suntikan kortikosteroid
memiliki efek yang lebih kuat, tetapi lebih tahan lama

5. PEMBAHASAN HASIL
Komplikasi setelah pengobatan adalah pembengkakan dan peningkatan nyeri
lokal pada 3 pasien. Setelah gejala awal dikenali, hanya satu suntikan diprofos
yang diberikan dalam pengobatan 47 (29,9%) pasien. Dua suntikan diberikan
kepada 9 (5,7%) pasien, dan dari 3 sampai 5 suntikan diberikan kepada 7 (4,5%)
pasien. Suntikan diulang setiap empat sampai enam minggu.

Anda mungkin juga menyukai