Jawaban:
1. Elite politik seperti presiden serta jabatan-jabatan yang lain dari hasil demokrasi
memperlemah demokrasi itu sendiri dan itu terjadi di negara Indonesia
Demokrasi saat ini disebut menjadi penghambat kemajuan dan kesejahteraan masyarakat.
Padahal demokrasi menjadi bagian penting dalam pembangunan ekonomi negara. Saiful
juga mengatakan demokrasi saat ini telah terkontaminasi politik identitas.
Presiden Jokowi lebih fokus ke aspek pembangunan ekonomi, bukan demokrasi. Oleh
karenanya, hal-hal yang menghambat pembangunan ekonomi diabaikan atau dilangkahi.
Check and balances menjadi berkurang dan melemah karena minimnya kritik dari kubu
oposisi
2. Ahok mempunyai pengkuan dari masyarakat mempunyai kinerja yang bagus dalam
menjalani kegiatan pemerintahan tetapi beberapa dari masyarakat ada yang tidak Ahok
mempunyai jabatan tertentu karena adaya politik identitas itu. Terjadilah perselisihan
setelah hasil demokrasi atas kasus Ahok yang membuat demokrasi semakin merosot dari
hari ke harinya.
3. Keberadaan oposisi ini sangat lah penting untuk melakukan kontrol dan pengawasan
terhadap pemerintah sehingga kemungkinan muncul sikap kesewenangan penguasa bisa
diminimalkan agar kekuasaan negara ini terjaga dan terkendali. Fungsi oposisi lainnya
untuk menjaga pemerintah tidak otoriter dan tidak seenak nya mengeluarkan kebijakan
atau menggunakan kekuasaannya. “Check and balance” dengan sistem pengawasan dan
perimbangan ini membuat nya penting dalam proses berjalannya demokrasi di Indonesia.
Keberadaan oposisi
Dibutuhkan utk melakukan kontrol dan pengawasan thd pemerintah, shg kemungkinan muncul
sikap kesewenangan penguasa bisa diminimalkan