PENANGGULANGAN KEBAKARAN
Berbasis
DASAR HUKUM
K3
Undang undang No 1 Th 1970
tentang
Keselamatan Kerja
5/9/2015 2
1
May-15
5/9/2015 3
5/9/2015 4
2
May-15
FIRE PREVENTION
3
May-15
IN CASE
FIRE CONTROL
Deteksi
Alarm
Padamkan-Lokalisir
Evakuasi
Rescue & P3K
Amankan
POST
FIRE CONTROL
4
May-15
Safety Zero
Objective Accident
5/9/2015 9
DASAR HUKUM
UUD 1945
Psl 27 (2)
Setiap warga negara berhak mendapat
penghidumpan yang layak sesuai harkat dan
martabat manusia
5/9/2015 10
5
May-15
UU No 1 tahun 1970
tentang Keselamatan Kerja
Zero
Accident
Sasaran K3
• Melindungi para pekerja dan orang lainnya di tempat kerja
5/9/2015 11
5/9/2015 12
6
May-15
5/9/2015 13
5/9/2015 14
7
May-15
Masalah / kendala
- sarana proteksi kebakaran
- personel (intern perusahaan)
- Access bantuan darurat
- sistem tanggap darurat
8
May-15
Kebakaran
tidak terkendali
Serentetan
Kegagalan
?
• Kerusakan
• Korban jiwa
• Kerugian
Sistem proteksi pasif
Management/SDM
Kerugian &
korban
9
May-15
Kegagalan
SARANA PROTEKSI
KEBAKARAN
1
3
Kegagalan
proteksi aktif
2a 2b 2c 2d 2e
10
May-15
KEGAGALAN APAR
WATER
HALON
POWDER
2
FOAM
Jenis tidak sesuai
Sumber sumber
pemicu api-kebakaran
Listrik
Sambaran petir
Listrik Statis
Rokok
Api terbuka
Pemotongan/pengelasan
Permukaan panas
Bunga api pembakaran
Bunga api Mekanik
Reaksi kimia
Non teknis
11
May-15
DETEKSI
AKTIF
ALARM
APAR
SPRINKLER
HYDRAN
MEANS OF ESCAPE
PASSIF
KOMPARTEMEN
SMOKE CONTROL
FIRE DAMPER
FIRE RETARDANT/TREATMENT
KESELAMATAN PENGHUNI
PRINSIP ????????
K3 PENANGGULANGAN
Ancaman bahaya
- asap, gas beracun, ledakan,
reruntuhan,
KEBAKARAN Syarat K3 :
? Pintu/tangga darurat;
? Smoke control system;
UU NO 1 TH 1970 ? Rambu
? Penerangan darurat
12
May-15
DASAR HUKUM
K3 PENANGGULANGAN
KEBAKARAN
UU NO 1 TH 1970
Lapis I
Pet. Peran
Kebakaran
Lapis II
Fire Men Lapis IV
Dinas Pemadam
13
May-15
Tk. Ahli
Tk. Ahli Madya
Pratama
Tk. Dasar II
Tk. Dasar I
URAIAN TUGAS
ORGANISASI TANGGAP DARURAT KEBAKARAN
14
May-15
URAIAN TUGAS
ORGANISASI TANGGAP DARURAT KEBAKARAN
(Lini II)
ANGG. REGU PEN. KEBAKARAN (KLAS C)
TUGAS POKOK :
Tanggung jawab di seluruh tempat kerja
(Diatur sistem shift)
Tugas :
1. Melakukan patroli rutin ke seluruh area kerja memantau
semua aspek pencegahan kebakaran.
2. Memelihara, memeriksa dan menguji semua sarana proteksi
kebakaran agar selalu dalam keadaan siap pakai.
3. Siap siaga melakukan tindakan menghadapi keadaan
darurat kebakaran untuk pemadaman dan penyelamatan
URAIAN TUGAS
ORGANISASI TANGGAP DARURAT KEBAKARAN
15
May-15
16
May-15
Penempatan
Perencanaan tepat
Petugas
kompeten
Pengadaan
Sertifikat
Kebijakan
Fire risk
Assessment •Efektif
Jenis dan •Aman
Pemeliharaan ukuran •Tidak Merusak
teratur tepat
17
May-15
POWDER
FOAM
HALON
Prinsip
PEMADAMAN Udara
Dilution
Smothering
Starving Cooling
Bahan bakar
API Heat
18
May-15
KEGAGALAN APAR
WATER
HALON
POWDER
2
FOAM
Jenis tidak sesuai
Klasifikasi KEBAKARAN
Ref : Permenaker -04/80
A Combustible
Material
Flammable
Liquid/gas B C Electrical
Equipment
D Metals
ABC
A B C
Multi Purpose
19
May-15
KEGAGALAN APAR
WATER
POWDER
HALON Jenis media tidak sesuai
Klasifikasi api/kebakaran
FOAM
Setiap jenis media pemadam masing-
masing memiliki keunggulan dan
kekurangan, bahkan dapat membahayakan
bagi petugas atau justru memperbesar api
Keterangan :
20
May-15
INSTALASI ALARM
TANDA BAHAYA KEBAKARAN
TUJUAN
PEMASANGAN INSTALASI ALARM KEBAKARAN
OTOMATIK BERTUJUAN UNTUK MENDETEKSI
KEBAKARAN SEAWAL MUNGKIN, SEHINGGA
Ruang lingkup
- Perencanaan
- Pemasangan,
- Pemeriksaan
- Pengujian
- Pemeliharaan
21
May-15
Asap •IONIZATION
•OPTIC
Manual
•Push bottom
•Full down
•break glass
FIRE HYDRANT
Jaringan instalasi pipa air
untuk pemadam kebakaran
yang dipasang secara permanen
Seamiest
Connection
RESERVOAR
22
May-15
EMERGENCY EXIT
EXIT
EVAKUASI
USAHA MENYELAMATKAN DIRI SENDIRI DARI TEMPAT
BERBAHAYA MENUJU TEMPAT YANG AMAN
23
May-15
SARANA EVAKUASI
SARANA PADA BANGUNAN YANG DIRANCANG
DENGAN KONSTRUKSI YANG AMAN
UNTUK DIGUNAKAN SEBAGAI JALUR/JALAN
(Horizontal/vertical) UNTUK DILALUI PADA SAAT
TERJADI KEADAAN BAHAYA
KLASIFIKASI HUNIAN
FIRE HAZARD
Hunian bahaya kebakaran ringan;
Hunian bahaya kebakaran sedang;
Hunian bahaya kebakaran berat;
PARAMETER
• Jenis hunian (Pabrik, Perkantoran, Hotel,
Rumah sakit, Mall dll.;
• Tinggi bangunan;
• Bahan konstruksi (primer-skunder)
• Sifat dan Jumlah penghuni;
24
May-15
FAKTOR PERENCANAAN
MEANS OF ESCAPE
KLASIFIKASI RESIKO WAKTU PANJANG
BAHAYA KEBAKARAN EVAKUASI JARAK TEMPUH
-RESIKO RINGAN 3 Menit
-RESIKO SEDANG 2,5 Menit X 12 meter
-RESIKO BERAT 2 Menit
BUNTU 18M
PJT : 12 M X WAKTU
25
May-15
Tuntutan Tuntutan
Media masa Pihak ke III
Tuntutan
Asuransi
26
May-15
27
May-15
Pencegahan
Pemulihan Persiapan
Penanganan
28
May-15
Tim penyusun
• Harus melibatkan semua unsur manajemen, tetapi tidak
terlalu banyak orang
Muatan FEP
• Memuat uraian lengkap terintegrasi dalam manajemen
secara menyeluruh
1. Rencana dasar
• Pendahuluan
• Tujuan, kebijakan dan dasar hukum
• Ruang lingkup
• Konsep operasi darurat
• Organisasi dan uraian tugas
• Distribusi
2. Pencegahan
• Kebijakan K3 umum
• Kebijakan pencegahan kebakaran
• Tinjauan K3 umum
• Inspeksi/kontrol
• P2K3
29
May-15
3. Persiapan darurat
• Program pelatihan
• Pelaksanaan pelatihan
• Fasilitas, Pasokan dan Peralatan
• Kerja sama
• Sistem informasi
4. Tanggap darurat
• Komunikasi darurat untuk tim inti
• Komunikasi darurat untuk umum
• Evakuasi
• Koordinasi dengan instansi terkait
5. Pemulihan
• Penjelasan umum
• Tim pemulihan
• Investigasi
• Analisis
• Perhitungan Kerugian
• Rehabilitasi
30
May-15
PERATURAN K3
• Undang-Undang No 1 th 1970
• KEPMEN 187/MEN/1999
PENGENDALIAN BAHAN KIMIA BERBAHAYA
31
May-15
Bahan beracun
Bahan sangat beracun
Cairan mudah terbakar (Flash point >21oC - >55oC)
Cairan sangat mudah terbahar (Flash point < 21o C)
Gas mudah terbakar (Boiling point < 20o C)
Bahan mudah meledak
Bahan reaktif -----> + air
-----> + asam
Bahan oksidator
32